Buku Pedoman Bimtek KKG - MGMP

BUKU PEDOMAN
BIMTEK KKG/MGMP MELALUI PENGENALAN

PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG
DINAS PENDIDIKAN

Kawasan Wonorejo Terpadu Telp. (0334) 881804, Fax. 890272
e-mail: [email protected] Lumajang – Jawa Timur 67358

TAHUN 2021

KATA PENGANTAR

Pendidikan dan kemajuan zaman merupakan sebuah keniscayaan.
Pendidikan sudah selayaknya diselenggarakan untuk mengakomodasi
kebutuhan peserta didik di masa mendatang. Oleh karenanya pengenalan
pembelajaran paradigma baru sangat dibutuhkan. Salah satu program
unggulan Kemendikbud Ristek yaitu menyelenggarakan Program Sekolah
Penggerak. Program Sekolah Penggerak adalah program untuk mendorong
proses transformasi satuan pendidikan agar dapat meningkatkan capain
hasil belajar peserta didik secara holistik baik dari aspek kompetensi kognitif
(literasi dan numerasi) maupun non-kognitif (karakter) untuk mewujudkan
profil pelajar Pancasila. Program Sekolah Penggerak adalah program untuk
mendorong proses transformasi satuan pendidikan agar dapat meningkatkan
capaian hasil belajar peserta didik secara holistik baik dari aspek kompetensi
kognitif (literasi dan numerasi) maupun non-kognitif (karakter) untuk
mewujudkan profil Pelajar Pancasila.

Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 1177/M/2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Sekolah
penggerak, menyebutkan bahwa tujuan Program Sekolah Penggerak adalah
meningkatkan kompetensi dan karakter yang sesuai dengan profil pelajar
Pancasila, menjamin pemerataan kualitas pendidikan melalui program
peningkatan kapasitas kepala sekolah yang mampu memimpin satuan
pendidikan dalam mencapai pembelajaran yang berkualitas, membangun
ekosistem pendidikan yang lebih kuat yang berfokus pada peningkatan
kualitas, serta menciptakan iklim kolaboratif bagi para pemangku
kepentingan di bidang pendidikan baik pada lingkup sekolah, pemerintah
daerah, maupun pusat.

Ucapan terima kasih tidak lupa kami sampaikan kepada berbagai
pihak yang telah membantu penyelenggaraan dan penulisan buku pedoman
ini. Namun kami menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat kekurangan

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | i

dalam pedoman ini. Oleh karenanya, sebuah masukan sangat diharapkan
demi semakin baiknya laporan ini. Selain itu, harapannya dapat juga
memberikan inspirasi serta motivasi kepada seluruh pemangku kepentingan
di Kabupaten Lumajang. Sehingga dapat mewujudkan masyarakat Lumajang
yang Hebat dan Bermartabat.

Lumajang, 07 Oktober 2021
Penyusun

Bimtek KKG/MGMP - 2021| ii

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................i
DAFTAR ISI ..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................................4
A. Latar Belakang.................................................................................................... 4
B. Dasar Pelaksanaan.............................................................................................. 6
C. Tujuan ............................................................................................................... 8
D. Sasaran.............................................................................................................. 8
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN ........................................................................9
A. Metode Pelaksanaan ........................................................................................... 9
B. Waktu dan Tempat Pelaksanaan .......................................................................... 9
C. Rencana Program ............................................................................................. 10
D. Fasilitas Peserta................................................................................................ 10
E. Narasumber Kegiatan........................................................................................ 11
F. Jadwal Kegiatan ................................................................................................ 12
BAB III PENUTUP................................................................................................16

Bimtek KKG/MGMP - 2021| iii

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Konstitusi telah mengamanatkan kepada pemerintah untuk menyediakan

pendidikan berkualitas bagi semua warga negara. Untuk memenuhi amanat
konstitusi tersebut, pemerintah telah berupaya meningkatkan akses layanan
pendidikan di Indonesia. Upaya ini dapat dikatakan berhasil ditandai dengan
meningkatnya angka partisipasi dan menurunnya angka putus sekolah secara
nasional. Namun demikian, masih terdapat tantangan untuk peningkatan dan
pemerataan mutu pendidikan yang menjadi pekerjaan rumah yang harus
diselesaikan. Untuk menghadapi tantangan di atas, kajian akademik ini menawarkan
konsep transformasi sekolah melalui program Sekolah Penggerak, yaitu program
yang mendorong satuan pendidikan (sekolah) untuk meningkatkan hasil belajar
peserta didik secara holistik dalam rangka mewujudkan Profil Pelajar Pancasila
dengan berfokus pada kompetensi kognitif (literasi dan numerasi) serta nonkognitif
(karakter) yang diawali dengan peningkatan kompetensi kepala satuan pendidikan
(kepala sekolah) dan guru. Selanjutnya, setelah sekolah mampu melakukan
transformasi diri, Sekolah Penggerak diharapkan dapat menjadi katalis bagi sekolah-
sekolah lain sehingga pemerataan mutu pendidikan dapat terjadi secara luas dan
merata di seluruh Indonesia.

Meningkatnya akses pendidikan, tetapi belum diikuti oleh peningkatan mutu
pembelajaran menjadi gejala umum pada negara-negara berkembang. Dalam istilah
yang dipopulerkan oleh Lant Pritchett (2013), fenomena ini disebut sebagai
“schooling ain’t learning” ‘bersekolah tetapi tak belajar’. Bank Dunia dalam laporan
bertajuk World Development Report 2018: Learning to Realize Education’s Promise
menyebutkan, terdapat empat faktor yang membuat peserta didik di banyak negara
berkembang gagal belajar. Pertama, minimnya kesiapan peserta didik dalam

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 4

mengikuti pembelajaran, baik karena kurangnya nutrisi sejak kanak-kanak,
minimnya kondisi kesejahteraan keluarga, maupun kurangnya kemampuan literasi
dasar. Kedua, kurangnya kompetensi dan motivasi guru dalam mengajar. Ketiga,
minimnya sumber daya belajar. Keempat, manajemen dan tata kelola pendidikan
belum berkembang baik (World Bank, 2018b). Menyadari bahwa sistem pendidikan
di Indonesia saat ini secara umum berada dalam kategori sistem berkinerja di bawah
rata-rata dibandingkan dengan negara-negara di Asia Timur dan Pasifik berdasarkan
hasil skor penilaian internasional, seperti PISA, TIMSS, dan EGRA (World Bank,
2018b), maka sangat penting untuk mengidentifikasi permasalahan inti yang harus
ditangani untuk meningkatkan hasil pendidikan. Oleh sebab itu, negara- negara
dengan sistem berkinerja di bawah rata-rata perlu membangun kapasitas
kelembagaan untuk melakukan reformasi sistem yang lebih baik dan komprehensif.
Kebijakan pengembangan kapasitas guru perlu diarahkan pada peningkatan kualitas
pengajaran. Selain itu, perlu dikembangkan sistem penilaian hasil belajar di tingkat
kelas, satuan pendidikan, dan nasional, serta korelasinya dengan penilaian
internasional sebagai benchmarking dan akuntabilitas sistem (World Bank, 2018c).

Potret mutu pendidikan di Indonesia yang belum beranjak baik telah
memantik berbagai program dan kebijakan di tingkat nasional. Upaya peningkatan
mutu pendidikan diupayakan dengan membentuk sekolah-sekolah berkualitas di
berbagai daerah, antara lain melalui kebijakan Rintisan Sekolah Bertaraf
Internasional (RSBI), Sekolah Rujukan, dan Sekolah Model. Harapannya, melalui
tumbuhnya sekolah berkualitas di suatu wilayah, maka akan dapat menjadi contoh
bagi sekolah lain di sekitarnya. Berbagai kebijakan peningkatan mutu pendidikan di
atas telah mampu mendorong terselenggaranya layanan pendidikan yang lebih
berkualitas, tetapi belum mampu memberikan dampak lebih luas dan merata ke
beberapa hal. Pertama, intervensi yang dilakukan sering menyasar kepada sekolah-
sekolah dengan mutu yang “sudah baik” sehingga, alih-alih mendorong pemerataan
mutu pendidikan, justru dapat menambah disparitas mutu dengan sekolah-sekolah

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 5

di sekitarnya. Kedua, program yang diberikan bersifat bantuan dana atau bantuan
sarana fisik sehingga proses pengimbasan ke sekolah lain sulit dilakukan. Ketiga,
keberlanjutan program peningkatan mutu tidak didukung oleh ekosistem yang
memadai baik di tingkat nasional maupun daerah. Regulasi yang menjamin
keberlanjutan program di tingkat nasional tidak tersedia, begitu pula upaya adopsi
dan perluasan program (scale out) di tingkat daerah tidak dilakukan.

Ekosistem pengembangan mutu dapat terbentuk apabila didukung oleh
regulasi, kebijakan, dan penganggaran yang berkelanjutan, serta kerja sama antara
pemerintah pusat dan daerah. Sebagai upaya melanjutkan dan mengembangkan
kebijakan peningkatan mutu pendidikan agar lebih merata kepada lebih banyak
sekolah dan daerah, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek menginisiasi
Program Sekolah Penggerak. Program ini berupaya mendorong sekolah-sekolah
melakukan transformasi diri untuk meningkatkan mutu pembelajaran di tingkat
internal, kemudian melakukan pengimbasan ke sekolah-sekolah lain untuk
melakukan peningkatan mutu serupa. Agar program ini berkelanjutan, maka perlu
upaya untuk menciptakan ekosistem peningkatan mutu pendidikan baik di tingkat
nasional, daerah dan satuan pendidikan. Regulasi, kebijakan, dan penganggaran
bidang pendidikan akan difokuskan untuk mendukung peningkatan mutu agar
capaian hasil belajar meningkat secara terus menerus baik di level satuan
pendidikan, daerah, hingga nasional. Oleh karena itu, untuk mempersiapkan dan
menambah wawasan Ibu/Bapak guru di SMP Negeri 1 Lumajang, maka akan
diselenggarakan In House Training tentang Implementasi Program Sekolah
Penggerak.

B. Dasar Pelaksanaan
Dasar pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP melalui Pengenalan Pembelajaran

Paradigma Baru adalah sebagai berikut.
1. UU No. 20 Tahun 2003 Sistem Pendidikan Nasional;

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 6

2. UU No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen;
3. Permenpan RB No. 16 Tahun 2009 Tentang Jabatan Fungsional Guru.
4. Permendinas No. 35 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan

fungsional Guru dan Angka Kreditnya;
5. Peraturan Bupati Lumajang No. 40 Tahun 2021 tentang Pedoman

Penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas pada Satuan Pendidikan
Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar pada Masa Pandemi Corona Virus Disease
2019 (COVID-19);
6. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama,
Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor
03/KB/2021, Nomor 384 tahun 2021, Nomor HK.01.08/Menkes/4242/2021,
Nomor 440-717 Tahun 2011 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di
Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19);
7. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 719/P/2020 tentang
Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan Dalam Kondisi
Khusus;
8. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
1177/M/2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Sekolah penggerak;
9. Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor
018/H/Kr/2020 Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Pelajaran Pada
Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan
Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas Untuk Kondisi Khusus
10. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 4 tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona
Virus Disease (Covid-19);
11. Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemendikbud Nomor 15 Tahun 2020 tentang
Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran
Coronavirus Disease (Covid-19);

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 7

12. Program Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang Bidang Guru dan Tenaga
Kependidikan.

C. Tujuan
Tujuan pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP melalui Pengenalan Pembelajaran

Paradigma Baru ini adalah sebagai berikut.
1. Menambah wawasan dan pengetahuan tentang Pembelajaran Paradigma Baru.
2. Mengajak komponen sekolah, terutama para guru untuk mempersiapkan

implementasi Program Sekolah Penggerak.
3. Merefleksi dan mengevaluasi pelaksanaan PTMT Bertahap di sekolah terkait

dengan pembelajaran.
4. Sebagai Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) guru SD dan SMP di

Kabupaten Lumajang.

D. Sasaran
Sasaran kegiatan pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP melalui Pengenalan

Pembelajaran Paradigma Baru yaitu guru SD dan SMP yang tergabung di komunitas
KKG atau MGMP. Adapun peserta kegiatan ini yaitu 300 Ibu/Bapak guru dari SMP
dan 300 Ibu/Bapak guru dari SD di Kabupaten Lumajang.

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 8

BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP melalui Pengenalan Pembelajaran

Paradigma Baru dilakukan secara Luring yaitu sistem tatap muka terbatas dengan
mengutamakan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus Covid-19 dan
Daring melalui Platform Google Classroom dengan mengutamakan penerapan
aktivitasi akun belajar.id para guru. Peserta dibagi menjadi tiga kelas dan setiap
kelas terdiri atas sepuluh (10) kelompok belajar. Adapun alur strategi dalam
pelaksanaan kegiatan yaitu alur MERRDEKA (Mulai diri, Eksplorasi, Ruang
kolaborasi, Refleksi Terbimbing, Demonstrasi, elaborasi, Koneksi, dan Aksi Nyata).

B. Waktu dan Tempat Pelaksanaan melalui Pengenalan Pembelajaran
Pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP

Paradigma Baru direncanakan pada:

Peserta Hari/Tgl. Waktu Pelaksanaan Tempat
KKG (Guru SD)
Pelaksanaan Pelaksanaan )*
MGMP (Guru SMP)
Kamis, Jumat, 08.00 WIB – selesai STKIP PGRI

Sabtu/ 14, 15 Lumajang

dan 16 Oktober

2021

Senin, Selasa, 08.00 WIB – selesai STKIP PGRI

kamis/ 18, 19 Lumajang

dan 21 Oktober

2021

*) Apabila ada pergantian tempat, akan diinformasikan lebih lanjut.

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 9

C. Rencana Program
Rencana Bimtek KKG/MGMP melalui Pengenalan Pembelajaran Paradigma

Baru sebagai berikut.

NO MATERI WAKTU (JP)

A. PROGRAM UMUM

1. Kebijakan Umum 1 JP

B. PROGRAM POKOK

1. Pengenalan Platform Belajar.id dan Learning Management 1 JP
System (LMS)

2. Pengenalan Pembelajaran Paradigma Baru 12 JP

3. Capaian Siswa terkait dengan PTMT Bertahap 10 JP

4. Presentasi Hasil Bimtek 6 JP

5. Refleksi dan Tindak Lanjut 2 JP

Jumlah Total 32 JP

D. Fasilitas Peserta
Fasilitas yang didapatkan peserta pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP melalui

Pengenalan Pembelajaran Paradigma Baru dirinci sebagai berikut.
1) Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan
2) Sertifikat Bimtek 32 JP
3) Materi dari Narasumber

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 10

E. Narasumber Kegiatan

Adapun narasumber dalam kegiatan pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP

melalui Pengenalan Pembelajaran Paradigma Baru ini secara rinci sebagai berikut.

No Narasumber Unit Kerja Keterangan
1. Drs. Agus Salim, M.Pd. Dinas Pendidikan
Kabupaten Lumajang • Kepala Dinas
2. Mamik Setiawati, M.Pd. Pendidikan Kabupaten
SMPN 2 Senduro Lumajang

3. Dra. Ghoniyul Khusnah, Dinas Pendidikan • Instruktur Nasional
M.Si. Kabupaten Lumajang Program Sekolah
Penggerak
4. Dra. Ninis Emilati Dinas Pendidikan
• Pelatih Ahli Program
Khotimah, M.Pd. Kabupaten Lumajang Sekolah Penggerak

5. Dra. Tri Hadiyanti, M.Pd. Dinas Pendidikan • Pelatih Ahli Program
Sekolah Penggerak
Kabupaten Lumajang
• Pelatih Ahli Program
6. Nur Zaenab, M.Pd. Dinas Pendidikan Sekolah Penggerak
Kabupaten Lumajang
• Pelatih Ahli Program
7. Drs. Tri Muji Santoso Dinas Pendidikan Sekolah Penggerak

Kabupaten Lumajang • Pengawas Sekolah

Adapun fasilitator dalam kegiatan pelaksanaan Bimtek KKG/MGMP melalui

Pengenalan Pembelajaran Paradigma Baru ini secara rinci sebagai berikut.

No Fasilitator Unit Kerja Keterangan
1. Nurul Hudaeri, S.Pd. SMPN 2 Jatiroto Koordinator

2. Sochief Prasetyo, S.Pd., M.Si. SMPN 2 Padang Kelas A

3. Mispan, S.Pd. SMPN 4 Candipuro Kelas B

4. Wahyu Purwanto, S.Pd., M.Pd. SMPN 1 Lumajang Kelas C

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 11

F. Jadwal Kegiatan

Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Bimtek KKG melalui Pengenalan Pembelajaran Paradigma Baru

Kamis s.d Jumat (14, 15 dan 16 Oktober 2021)

NO. HARI/ WAKTU KEGIATAN PENJAB
TANGGAL
07.30 – 08.00 • Regristasi Peserta • Panitia
1. Kamis, 08.00 – 08.30 • Pembukaan • Panitia
2. 14 Oktober • Menyanyikan Lagu
08.30 – 09.00 • Kepala Dinas Pendidikan
2021 09.00 – 10.30 Indonesia Raya Kabupaten Lumajang
10.30 – 11.00 • Laporan Ketua Panitia
3. • Sambutan Kepala • Kelas A: Dra. Ghoniyul Khusnah,
4. Daring (5 JP M.Si.
5. /150 Menit) Dinas Pendidikan
sekaligus Membuka • Kelas B: Dra. Tri Hadiyanti, M.Pd.
6. Bimtek • Kelas C: Mamik Setiawati, M.Pd.
• Doa • Fasilitator Kelas A: Sochief
• Kebijakan Umum
Prasetya, S.Pd., M.Si.
• Pengenalan • Fasilitator Kelas B: Mispan, S.Pd.
Pembelajaran • Fasilitator Kelas C: Wahyu
Paradigma Baru
Purwanto, S.Pd., M.Pd.
• Pengenalan Platform • Narasumber dan Fasilitator
Belajar.id dan
Learning Management
System (LMS)

• Penyelesaian LK di
LMS

NO. HARI/ WAKTU KEGIATAN PENJAB
TANGGAL
07.30 – 08.30 • Pengenalan • Kelas A: Dra. Ghoniyul Khusnah,
1. Jumat, Pembelajaran M.Si.
15 Oktober Paradigma Baru
2021 • Kelas B: Dra. Tri Hadiyanti, M.Pd.
08.30 – 10.30 • Capaian Siswa terkait • Kelas C: Mamik Setiawati, M.Pd.
2. dengan PTMT • Kelas A: Dra. Tri Hadiyanti, M.Pd.
Bertahap • Kelas B: Drs. Tri Muji Santoso
• Kelas C: Dra. Ghoniyul Khusnah,
Daring (6 JP • Penyelesaian LK di
/180 Menit) LMS M.Si.
• Narasumber dan Fasilitator

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 12

NO. HARI/ WAKTU KEGIATAN PENJAB
TANGGAL
08.00 – 10.30 • Presentasi Hasil • Kelas A: Dra. Ninis Emilati K,
1. Sabtu, Bimtek M.Pd.
16 Oktober
2021 • Refleksi Kegiatan • Kelas B: Nur Zaenab, M.Pd.
• Kelas C: Mamik Setiawati, M.Pd.
2. 10.30 – 10.45 • Rencana Tindak • Fasilitator Kelas A: Sochief
Lanjut
Prasetya, S.Pd., M.Si.
3. 10.45 – 11.00 • Penutupan • Fasilitator Kelas B: Mispan, S.Pd.
• Fasilitator Kelas C: Wahyu

Purwanto, S.Pd., M.Pd.
• Panitia

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 13

Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Bimtek MGMP melalui Pengenalan Pembelajaran Paradigma Baru

Senin, Selasa, dan Kamis (18, 19 dan 21 Oktober 2021)

NO. HARI/ WAKTU KEGIATAN PENJAB
TANGGAL
07.30 – 08.00 • Regristasi Peserta • Panitia
1. Senin,
18 Oktober 08.00 – 08.30 • Pembukaan • Panitia
• Menyanyikan Lagu
2. 2021 08.30 – 09.00 • Kepala Dinas Pendidikan
09.00 – 10.30 Indonesia Raya Kabupaten Lumajang
3. 10.30 – 11.00 • Laporan Ketua Panitia
4. Daring (5 JP • Sambutan Kepala • Kelas A: Dra. Ghoniyul Khusnah,
5. /150 Menit) M.Si.
Dinas Pendidikan
6. sekaligus Membuka • Kelas B: Dra. Tri Hadiyanti, M.Pd.
Bimtek • Kelas C: Mamik Setiawati, M.Pd.
• Doa • Fasilitator Kelas A: Sochief
• Kebijakan Umum
Prasetya, S.Pd., M.Si.
• Pengenalan • Fasilitator Kelas B: Mispan, S.Pd.
Pembelajaran • Fasilitator Kelas C: Wahyu
Paradigma Baru
Purwanto, S.Pd., M.Pd.
• Pengenalan Platform • Narasumber dan Fasilitator
Belajar.id dan
Learning Management
System (LMS)

• Penyelesaian LK di
LMS

NO. HARI/ WAKTU KEGIATAN PENJAB
TANGGAL
08.00 – 09.00 • Pengenalan • Kelas A: Dra. Ghoniyul Khusnah,
1. Selasa, Pembelajaran M.Si.
19 Oktober Paradigma Baru
2021 • Kelas B: Dra. Tri Hadiyanti, M.Pd.
09.00 – 11.00 • Capaian Siswa terkait • Kelas C: Mamik Setiawati, M.Pd.
2. dengan PTMT • Kelas A: Dra. Tri Hadiyanti, M.Pd.
Bertahap • Kelas B: Drs. Tri Muji Santoso
• Kelas C: Dra. Ghoniyul Khusnah,
Daring (6 JP • Penyelesaian LK di
/180 Menit) LMS M.Si.
• Narasumber dan Fasilitator

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 14

NO. HARI/ WAKTU KEGIATAN PENJAB
TANGGAL
08.00 – 10.30 • Presentasi Hasil • Kelas A: Dra. Ninis Emilati K,
1. Kamis, Bimtek M.Pd.
21 Oktober
2021 • Refleksi Kegiatan • Kelas B: Nur Zaenab, M.Pd.
• Kelas C: Mamik Setiawati, M.Pd.
2. 10.30 – 10.45 • Rencana Tindak • Fasilitator Kelas A: Sochief
Lanjut
Prasetya, S.Pd., M.Si.
3. 10.45 – 11.00 • Penutupan • Fasilitator Kelas B: Mispan, S.Pd.
• Fasilitator Kelas C: Wahyu

Purwanto, S.Pd., M.Pd.
• Panitia

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 15

BAB III
PENUTUP
Bimtek KKG/MGMP melalui Pengenalan Pembelajaran Paradigma Baru
Harapannya dapat membekali dan menambah wawasan guru dalam menjalankan
keprofesionalitasnya, khususnya pada implementasi Program Sekolah Penggerak
dan mengevaluasi pelaksanaan PTMT Bertahap di masa Pandemi Covid-19 dari sisi
pembelajarannya.

Bimtek KKG/MGMP - 2021 | 16