The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by GBI Rayon 7, 2021-07-23 00:08:51

Kehilangan Kesempatan Karena Kehilangan Integritas

Warta Jemaat 25 Juli 2021

TAHUN 2021 ADALAH TAHUN INTEGRITAS
25 JULI 2021

RENUNGAN KHUSUS

KEHILANGAN KESEMPATAN
KARENA KEHILANGAN
INTEGRITAS

untuk kalangan sendiri

RENUNGAN KHUSUS Selama mengikuti Elia, Alkitab tidak
pernah mencatat Elisa melakukan hal
KEHILANGAN KESEMPATAN yang tidak patut, hal yang bertentangan
KARENA KEHILANGAN dengan kebenaran. Dalam bahasa sehari-
INTEGRITAS hari, Elisa tipikal pelayan yang 'lurus-
lurus' saja. Elisa dengan tekun mengiring
Kesempatan belum tentu datang dua Elia sambil memperhatikan dan belajar
kali! Ungkapan ini mengingatkan kita langsung dengan melihat praktek dan
untuk mempergunakan kesempatan keteladanan Elia. Hingga satu saat ketika
yang TUHAN berikan sebaik mungkin. tiba waktunya Elia akan diangkat ke
Kehilangan kesempatan terjadi bukan sorga, dengan penuh gairah Elisa
hanya karena kita tidak jeli melihat meminta "dua bagian dari roh Elia"
kesempatan yang datang, kurang artinya mengklaim hak sebagai anak
berusaha dengan keras untuk rohani yang sulung dan bagian warisan
memanfaatkannya, tapi juga karena kita rohani dua kali lipat. Kita menyebutnya
kehilangan integritas, saat ujian dengan meminta pengurapan dua kali
integritas datang mendahului lipat ganda (double portion).
kesempatan yang TUHAN sedang dan Bagaimana dengan Gehazi? Sebagai abdi
akan berikan.
Elisa dan Gehazi memulai pelayanan
dengan status dan posisi yang sama
yakni sebagai apprentice student (baca:
abdi/pelayan) dari seorang nabi
Perjanjian Lama yang dipakai TUHAN
dengan dahsyat.

· Elisa menjadi pelayan Elia (1
Raja-raja 19:21), sedangkan

· Gehazi menjadi pelayan Elisa (2
Raja-raja 4:12).

Namun sekalipun keduanya memulai
dari posisi yang sama, tapi akhir
pelayanannya jauh berbeda.

Elisa dan sebagai hamba Allah, Gehazi sesuatu daripadanya.
kehilangan integritasnya pada saat: Alkitab Penuntun Hidup
1. Tergoda oleh Keserakahan akan Berkelimpahan memberikan catatan:
"Hamba Elisa, Gehazi, memiliki hati
Harta yang serakah dan oleh karena itu
"berpikirlah Gehazi, bujang Elisa, abdi berusaha untuk mencemarkan
Allah: "Sesungguhnya tuanku terlalu tindakan kemurahan Allah untuk
menyegani Naaman, orang Aram ini, keuntungan material. Malangnya, ada
dengan tidak menerima persembahan hamba-hamba Tuhan yang berusaha
yang dibawanya. Demi TUHAN yang untuk memperkaya diri dan
hidup, sesungguhnya aku akan berlari mengumpulkan banyak harta dengan
mengejar dia dan akan menerima memberitakan darah Kristus yang
sesuatu dari padanya." tercurah, menawarkan keselamatan
(2 Raja-raja 5:20) kepada yang terhilang,
Dengan pikirannya sendiri ia menyembuhkan orang sakit, atau
menduga-duga bahwa Elisa tidak mau memberi bimbingan kepada mereka
menerima persembahan harta yang yang sedang dalam kesusahan.
dibawa oleh Naaman karena segan Mereka ini menggunakan Firman
dan sungkan. Dengan kesadaran dan Allah dan memperdagangkan
tekad yang bulat dia bertindak kemurahan Allah; mereka mengubah
mengejar Naaman untuk menerima "kekayaan Kristus" (Efesus 3:8)
menjadi 'harta Mesir' (Ibrani 11:26).
Membaca peristiwa ini, kita
diingatkan dengan perkataan dan
keteladanan dari Gembala Jemaat
Induk/Gembala Pembina yang
mengatakan: "Jika kita ingin dipakai
Tuhan langgeng dalam pelayanan ini
(mujizat dan kesembuhan ilahi)
kuncinya jangan mencuri kemuliaan
TUHAN dan jangan mengambil
keuntungan bagi diri sendiri dari
pelayanan ini."

bersambung ke halaman 6
3

senin selasa rabu

JULI26 27 28

KANTOR GEREJA

Gd. Lautan Bogor
Jl. Gg. Pabaton No.63, RT.02/RW.03,
Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah,
Kota Bogor, Jawa Barat 16121
Telp. 0251-8326315
Fax. -
www.gbi-bogor.org
gereja@gbi-bogor.org

4

kamis jumat sabtu AGUSTUS minggu

29 30 31 01
Ibadah di rumah

STREAMING VIA YOUTUBE
channel GBI Danau Bogor Raya
pkl. 09.00 WIB

Anda Rindu Menjadi Saluran Berkat ? PENTAKOSTA KETIGA
1. LumbungCOOL menerima donasi berupa beras
Pentakosta Ketiga adalah pencurahan Roh
atau mie instan yang dapat dikirim atau kami dapat Kudus yang dahsyat di zaman ini melebihi
mengambil di tempat Bapak/Ibu/Saudara.
yang terjadi di Azusa Street.
2. LumbungCOOL menerima donasi berupa uang tunai
yang dapat ditransfer ke BCA 566 075 3780 Pentakosta Ketiga akan mengakibatkan
an. GBI Danau Bogor Raya. (Mohon bukti transfer penuaian jiwa yang terbesar dan yang
dapat dikirim melalui WA 0813-5000-3682, terakhir sebelum Tuhan Yesus datang
Sdri. Cindy Lensoen).
kembali.
Informasi LumbungCOOL dapat menghubungi
Pentakosta Ketiga akan membangkitkan
WA 0813-5000-3658 generasi Yeremia yaitu anak-anak muda yang

PEMBERITAHUAN dipenuhi Roh Kudus, cinta mati-matian
kepada Tuhan Yesus, tidak kompromi
PERSEMBAHAN ATAU terhadap dosa, dan akan bergerak untuk
PERPULUHAN
memenangkan jiwa.
Bagi Saudara yang akan memberikan persembahan
perpuluhan atau persembahan lainnya, dapat ditransfer Pentakosta Ketiga lahir di Indonesia dan
ke : bergerak ke bangsa-bangsa. Gerakan ini dari

# Rekening Bank Permata No. 070 16 84 702 Timur ke Barat dan akan kembali ke
atas nama Gereja Bethel Indonesia Jemaat Induk Yerusalem.
Danau Bogor Raya
Pentakosta Ketiga akan memberikan kuasa
# Rekening Bank BCA No. 573 53 80 777 untuk menyelesaikan Amanat Agung dan
atas nama Gereja Bethel Indonesia setelah itu Tuhan Yesus datang kembali.

# Saudara juga dapat tetap mentransfer ke Nomor
Rekening seperti yang biasa Saudara pergunakan selama
ini.

Mohon bukti transfer dapat dikirim melalui:
WhatsApp 0813-9871-8924
an. Chrisyani (Dept Keuangan R7 Bogor)

sambungan dari halaman 3 jauh berbeda dengan sikap yang
ditunjukkan oleh Elisa (2 Raja-raja
2. Menipu Naaman dan Mengkhianati 5:16).
Elisa dan Berdusta kepadanya Gehazi telah kehilangan integritasnya
Ketika hatinya sudah dipenuhi karena keserakahannya dan
dengan hasrat dan keserakahan untuk hasratnya akan harta duniawi. Sangat
memperoleh harta, segala cara dan jauh berbeda dengan Elisa yang
upaya dapat dilakukan, sekalipun memiliki hasrat dan gairah untuk
sadar bahwa apa yang dilakukannya memperoleh harta rohani, yakni
adalah sebuah pelanggaran atau urapan dan kuasa yang TUHAN
kesalahan; bahkan karenanya dia berikan kepada Elia itu turun
kehilangan integritasnya. kepadanya sebagai warisan rohani.
Demi mendapatkan apa yang Nama Gehazi tidak lagi kita temukan
diinginkan hatinya, Gehazi menipu setelah 2 Raja-raja 8:1-6 di mana ia
Naaman (2 Raja-raja 5:22), dan tidak disebutkan sedang menceritakan
berhenti sampai di situ, Gehazi kepada raja Yoram tentang anak
mengkhianati Elisa dengan menjual perempuan Sunem dihidupkan
nama Elisa demi mendapatkan harta. kembali. Nama dan kisahnya tidak
" T u a n k u E l i s a m e n y u r u h a k u pernah kita jumpai lagi. Ia telah
mengatakan: ..." padahal tentu saja kehilangan kesempatan sebagai
Elisa tidak pernah menyuruhnya seorang suksesor nabi sekelas Elisa,
mengatakan demikian. semuanya diawali karena ia
Setelah memperoleh dua talenta kehilangan integritasnya.
perak dan dua potong pakaian,
menyimpannya di rumah bagi dirinya Jika kita memperhatikan dengan
sendiri, baru saja Gehazi tiba di depan sungguh-sungguh peristiwa yang
Elisa, Gehazi berbohong kepada Elisa dialami oleh Gehazi dan bagaimana ia
dengan mengatakan "hambamu ini kehilangan kesempatan yang luar
tidak pergi kemana-mana" ketika biasa untuk menjadi seorang
Elisa bertanya kepadanya. Bukan itu suksesor, menjadi penerus dari
saja, bahkan Gehazi tidak pelayanan yang TUHAN percayakan
menampakkan pertobatan sama kepada Elia, turun kepada Elisa dan
sekali. (seharusnya) turun kepadanya, ada
Dengan melakukan hal-hal yang hal penting yang perlu kita garis
demikian, Gehazi bukan saja telah bawahi dan menjadi catatan penting
kehilangan integritasnya tetapi juga bagi kita, yang dapat menyebabkan
mencemarkan nama Allah. Sangat kita kehilangan integritas.
a . H a t i ya n g b e r h a s ra t a k a n
6
kekayaan duniawi

Itulah sebabnya Firman Tuhan kita teringat akan dusta yang
memperingatkan kita, dilakukan oleh pasangan suami
"Tetapi mereka yang ingin kaya istri Ananias dan Safira (Kisah
terjatuh ke dalam pencobaan, ke Para Rasul 5:1-11) di mana tanpa
dalam jerat dan ke dalam berbagai- sadar mereka bukan hanya sedang
bagai nafsu yang hampa dan yang berdusta terhadap para rasul dan
m e n c e l a k a k a n , y a n g jemaat, melainkan juga berdusta
menenggelamkan manusia ke kepada Roh Kudus.
dalam keruntuhan dan kebinasaan. e. Tidak mau bertobat
Karena akar segala kejahatan ialah Bertobat adalah bukti pengakuan
cinta uang. Sebab oleh memburu dosa, bukti kerendahan hati dan
uanglah beberapa orang telah bukti bahwa seseorang menyadari
m e n y i m p a n g d a r i i m a n d a n apa yang telah dilakukannya
menyiksa dirinya dengan berbagai- adalah sebuah kesalahan. Selain
bagai duka.” itu pertobatan adalah sebuah janji
(1 Timotius 6:9-10) untuk tidak melakukannya
b. Melakukan tipu daya untuk kembali. Orang yang tidak
memperoleh yang diinginkan menunjukkan pertobatan
Ketika 'cinta akan harta/uang' membuktikan bahwa dirinya tidak
sudah menguasai hati, segala cara mengakui bahwa apa yang telah
dan upaya akan diusahakan dan dilakukannya adalah sebuah
dianggap halal. Rela berkompromi kesalahan dan pelanggaran.
dengan dosa asal cita-cita Janganlah menjadi orang yang
terlaksana. tidak mau bertobat! Dalam doa
c. Mengkhianati bapa rohani 'harian' yang diajarkan Tuhan
dengan 'menjual namanya' demi Yesus kepada murid-murid, atau
kepentingan sendiri yang lebih dikenal dengan Doa
Janganlah ada seorangpun dari Bapa Kami, kita diajarkan untuk
kita yang 'menjual nama' minta ampun dan mengampuni
pemimpin kita untuk memperoleh kesalahan orang lain (Matius
keuntungan pribadi. Hal ini bukan 6:12).
hanya merusak nama pemimpin TUHAN punya panggilan pelayanan
semata, tapi juga merusak jemaat yang besar dalam hidup masing-masing
dan merusak kepercayaan jemaat kita. Jangan sampai kita sendiri yang
terhadap gereja dan hamba Tuhan. membuat panggilan itu gagal tergenapi.
d. Berdusta Raih dan gunakan setiap kesempatan
Membaca peristiwa Gehazi dengan baik, tetap tekun dan setia
berdusta kepada Elisa membuat dalam panggilan kita dan jangan sampai
kehilangan integritas. Maranatha! (DL)

8


Click to View FlipBook Version