The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

20220501 Warta Mingguan Paroki Katedral #104

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by pastorank7b, 2022-05-01 02:59:58

20220501 Warta Mingguan Paroki Katedral #104

20220501 Warta Mingguan Paroki Katedral #104

GEREJA ST PERAWAN MARIA DIANGKAT KE SURGA
PAROKI KATEDRAL JAKARTA

Jl. Katedral No. 7B, Jakarta 10710
T. (021) 3457746 - 3519186
WA: 0812 1383 1415

e-mail: [email protected]
www.katedraljakarta.or.id

facebook/instagram: katedraljakarta

#104 WARTA MINGGUAN
MEI Minggu Paskah ke III
2022 01 Mei 2022

KRISTUS HADIR DAN MENDAMPINGI HIDUP KITA

Oleh: Rm. Bernadus Ch. Triyudo Prastowo, SJ

Halo umat sekalian. Semoga senantiasa dalam Di titik inilah para murid kemudian dapat
lindungan Tuhan dan dikaruniai rahmat belajar memandang sesuatu pengalaman
berlimpah dalam kesehatan dan kehidupan pergulatan, pengalaman harian dengan
sehari-hari. Tak terasa kita sudah memasuki kacamata yang baru: mata baru untuk
Minggu Paskah III dan pada awal bulan ini melihat, telinga baru untuk mendengar dan
kita memasuki “Bulan Maria,” bulan yang hati baru untuk bergerak. Inilah kebangkitan
dikhususkan untuk berjalan bersama Maria yang nyata: orang tidak menyerah kalah pada
dan menghormatinya. Kita juga diajak pada satu momen yang kadang membuat drop,
awal bulan ini untuk selalu melatihkan diri tetapi dapat merefleksikan itu ada dalam
kita membaca dan meresapi pengalaman bingkai yang luas yakni pembentukan pribadi
harian dengan mata dan hati baru sehingga yang tangguh.
dapat berjalan menuju pada kepenuhan
misteri hidup Kristus. Umat sekalian, kita semua dalam hidup ini
masih terus akan mengalami pergulatan-
Bacaan liturgi pada minggu Paskah III pergulatan hidup yang tidak mudah, kadang
memperlihatkan pada kita bahwa Yesus tidak kita berbenturan dengan banyak hal yang
membiarkan domba-dombanya terlantar tak membuat kita bisa jatuh pada titik terendah,
terurus. Ia selalu hadir dan memelihara namun bacaan-bacaan hari ini mengajak kita
bahkan dalam titik terendah kehidupan untuk tidak mudah menyerah dalam keadaan
sekalipun. Bacaan Injil memperlihatkan sulit tetapi dapat memandangnya sebagai
bagaimana Yesus untuk ketiga kalinya bagian pembentukan diri. Kita diajak untuk
menampakkan diri pada para muridNya. Yang tangguh. Kita tidak sendiri, Yesus menyertai
menarik adalah Yesus kini masuk dalam dan tidak meninggalkan. Apakah kita mau
pengalaman harian mereka: ketika mereka membuka hati kita pada penyertaanNya atau
sedang bekerja, sedang bergulat, sedang kita masih menutup diri dalam ketakutan?
meniti masa depan dalam jatuh bangunnya
(bukan dalam suasana sepi, dalam ruangan). Dalam bulan ini, sebagai bagian dari upaya
kita memahami setiap pengalaman, kita
Gambaran ini menarik karena dikisahkan diajak bersama dengan Bunda Maria
bagaimana di titik pergulatan yang tidak berjalan, merenungkan misteri hidup Kristus
mudah dan sehari-hari dialami, Yesus tetap dan merefleksikan pengalaman hidup.
hadir dan mengajak mereka memiliki energi Semoga dalam bulan Maria ini, kita bisa
baru. Energi kebangkitan. Ia masuk dalam berlatih untuk itu semua bersama dengan
realitas yang nyata, menyapa mereka, keluarga, teman, umat di lingkungan ataupun
memberikan tanda agar tidak mudah paroki. Salam. Ad Maiorem Dei Gloriam
menyerah dan putus asa.

Mei
Gereja Katolik memiliki tradisi untuk mendedikasikan bulan-bulan tertentu bagi sebuah
devosi (penghormatan). Salah satunya adalah devosi kepada Bunda Maria. Bunda Maria
mendapatkan penghormatan khusus dalam Gereja Katolik karena ia berperan penting
dalam sejarah keselamatan. Ada dua bulan dalam setahun yang didedikasikan untuk
Ibunda dari Tuhan Yesus ini. Bulan Mei disebut sebagai Bulan Maria dan Bulan
Oktober sebagai Bulan Rosario. Kedua-duanya memang didedikasikan untuk menghormati
dan berjalan bersama Bunda Maria menuju kepada Yesus (per Mariam ad Iesum). Apa
istimewa Bulan Mei itu? Bagaimana awal mulanya?

Awal Mulanya

Bulan Mei sering dikaitkan dengan permulaan kehidupan, karena pada bulan Mei di
negara-negara yang memiliki empat musim terjadi musim semi atau musim kembang. Sejak
abad ke-13, pada negara-negara tersebut, devosi dengan perantaraan Maria juga
berkembang dan biasanya hal itu dihubungkan dengan Bunda Maria, yang menjadi Hawa
yang Baru. Hawa sendiri artinya ibu dari semua yang hidup, "mother of all the living"
(Kej 3: 20). Devosi Maria pada Bulan Mei ini semakin mendapatkan tempatnya yakni
sejak tahun 1700-an dipopulerkan oleh para imam Yesuit yang kemudian menyebar sampai
ke seluruh dunia. Maka, bulan Mei mendapatkan tempatnya untuk menghormati bahwa
Maria adalah Ibu dari segala kehidupan, karena melalui Bunda Maria lahirlah Yesus
Kristus yaitu “Jalan, kebenaran dan kehidupan” (Yoh 14:6).

Dalam perjalanannya, pada tahun 1809, Paus Pius VII ditangkap oleh para serdadu
Napoleon, dan dipenjara. Di dalam penjara, Paus memohon dukungan doa Bunda Maria,
agar ia dapat dibebaskan dari penjara. Paus berjanji bahwa jika ia dibebaskan, maka ia
akan mendedikasikan perayaan untuk menghormati Bunda Maria. Lima tahun kemudian,
pada tgl. 24 Mei, Bapa Paus dibebaskan, dan ia dapat kembali ke Roma. Tahun
berikutnya ia mengumumkan hari perayaan Bunda Maria, Penolong umat Kristen.
Demikianlah devosi kepada Bunda Maria semakin dikenal, dan ketika Paus Pius IX
mengumumkan dogma “Immaculate Conception/Bunda Maria yang dikandung tidak
bernoda” pada tahun 1854, devosi bulan Mei sebagai bulan Maria akhirnya dikenal oleh
Gereja universal.

Bulan Mei sebagai Bulan Maria Ditetapkan

Paus Paulus VI dalam surat ensikliknya, the Month of Mary menegaskan, M“Baruilaan Mei
adalah bulan di mana devosi umat beriman didedikasikan kepada Bunda yang
ytaernbgerdkiabteir,”ikadnanolebhulaunmaMt eiKaatdoalliakh dki esseemtipaaptabnaguianntukdu“npiaengkheopramdaataSnanigmaRnatduanSukragsaih.
Sepanjang bulan ini, umat Kristen, baik di gereja maupun secara pribadi di rumah,
mempersembahkan penghormatan dan doa dengan penuh kasih kepada Bunda Maria dari
hati mereka. Pada bulan ini, rahmat Tuhan turun atas kita… dalam kelimpahan.” (Paus
Paulus VI, the Month of May,1).

Ada kesempatan yang amat baik bagi kita bersama untuk berdoa bersama Bunda Maria
pada Bulan Mei ini. Banyak keluarga atau kelompok tertentu menjalankan devosi Rosario
selama bulan Maria ini, ada pula yang berziarah, ada pula yang secara pribadi dapat
melakukan novena dengan perantaraan bulan Maria. Ini merupakan bentuk kepedulian
umat kepada Gereja universal dan menghormati Bunda Maria sebagai teladan pribadi
yang beriman kepada Tuhan dengan sepenuh hati dan tidak gentar menghadapi
penderitaan. Yang pasti adalah dalam bulan ini, kita diajak berdoa dan berjalan bersama
bunda Maria untuk memahami misteri Kristus dan sampai pada kepenuhannya. Kita tidak
berdoa kepada Maria tetapi kita berdoa dengan perantaraan Maria untuk disampaikan
kepada puteraNya.

PENGUMUMAN

PENGUMUMAN PERKAWINAN

JADWAL RUTIN

BERKAT IBU HAMIL: MINGGU KE-1, Pk 09.00
BERKAT ULANG TAHUN PERKAWINAN: MINGGU TERAKHIR, Pk 09.00

INFO GEREJA

Kuota kehadiran untuk Upacara Perkawinan di Gereja
Paroki Katedral Jakarta adalah sebanyak 75 (tujuh puluh
lima) orang.
Mulai tanggal 01 Mei 2022 di Gereja Paroki Katedral
Jakarta sudah melayani Sakramen Permandian (Baptis)
untuk bayi.
Mulai tanggal 01 Mei 2022, berikut ini adalah beberapa
ketentuan terkait penggunaan ruangan di Gereja Paroki
Katedral Jakarta :

Gedung Gereja Katedral BELUM BISA
DIKUNJUNGI/DIBUKA untuk umum kecuali ada
pelayanan Sakramen atau keperluan penting
lainnya.
Kapel Adorasi bisa dikunjungi dengan maksimal 6
(enam) orang di dalam.
Ruangan-ruangan kelas sudah bisa digunakan.
Ruang Petrus bisa digunakan dengan kapasitas
maksimal 25 (dua puluh lima) orang (pertemuan
tanpa makan di tempat).
Kantin sudah boleh buka (hanya take away).
Kegiatan Donor darah bisa diadakan sesuai dengan
SOP dari PMI dan pendaftaran peserta dilakukan di
Plaza Sumpah Pemuda.
Untuk keperluan penggunaan ruangan, silakan
menghubungi bagian Sekretariat Gereja Paroki
Katedral Jakarta di nomor WA : 0812 1383 1415

INFO MISA

KOLEKTE

Umat diperkenankan memberikan kolekte
melalui transfer atau scan QR code berikut:

Kolekte I:
BCA 391 300 1245
Gereja Katolik Katedral

Kolekte II:
CIMB 7061 9399 7300
Gereja Katolik Katedral Jakarta

SEKRETARIAT

PELAYANAN SEKRETARIAT PAROKI (UPDATE 15 JAN 2022)

Senin - Sabtu: 08.00 - 20.00, RABU libur
Minggu: 08.00 - 15.00

Pelayanan tatap muka terbatas dan mengikuti protokol.
Nomor telepon: 021-3457746 dan 3519186
WA: 0812-1383-1415
E-mail: [email protected]

Permohonan UJUD MISA dapat diajukan melalui Sekretariat
Paroki paling lambat 1 (satu) minggu sebelumnya.

MEDIA KOMUNIKASI PAROKI

FOLLOW & SUBSCRIBE:
@katedraljakarta

(instagram.com/katedraljakarta)

Katedral Jakarta
(facebook.com/katedraljakarta)

Komsos Katedral Jakarta
(youtube.com/komsoskatedraljakarta)

@katedraljakarta

www.katedraljakarta.or.id

Kami mengajak Lingkungan/Seksi/Kategorial untuk berbagi cerita dan foto kegiatan lewat
e-mail: [email protected]
Sertakan dengan keterangan tentang kegiatan (tempat, waktu, dll).
Foto yang memenuhi syarat dapat ditampilkan di FB, Instagram atau warta mingguan (bukan
foto selfie, tidak buram & terlihat jelas jenis kegiatannya).


Click to View FlipBook Version