The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Katedral Jakarta, 2025-03-09 22:49:18

Warta Paroki Katedral Jakarta #252

Warta Paroki Katedral Jakarta #252

GEREJA ST. PERAWAN MARIA DIANGKAT KE SURGA PAROKI KATEDRAL JAKARTA WARTA MINGGUAN HARI RABU ABU - TAHUN C 09 Maret 2025 #252 MAR 2025 Jl. Katedral No. 7B, Jakarta 10710 T. (021) 3457746 - 3519186, WA: 0812 1383 1415 e-mail: sekretariat@katedraljakarta.or.id www.katedraljakarta.or.id Facebook/Instagram: katedraljakarta ABU PERTOBATAN Oleh Rm. Macarius Maharsono, SJ Rabu Abu. Begitu dahsyat hari itu. Selain pada Ekaristi Minggu, Ekaristi penerimaan abu pada Rabu Abu adalah hari yang paling membuat gereja Katolik penuh sesak dengan umat. Dan antrean penerimaan abu di dahi umat menjadi begitu panjang melebihi antrean penerimaan komuni kudus. Siapa saja, dari anak kecil sampai lansia, yang belum dibaptis dan lebih lagi yang terlah baptis, boleh (dianjurkan) menerima penandaan abu di dahi sebagai ungkapan langkah jiarah pertobatan. Semua ingin jiarah tobat. Begitu indah gerakan ini. Jiarah pertobatan Ungkapan tobat dengan memakai abu sudah sejak lama dipakai.Ayub mencabut kata-kata peperangannya kepada Allah, ia menyesal dan duduk dalam debu dan abu ( Ayub 42:6). Daniel mengungkapkan tobat dengan berpakaian kain kabung, berpuasa, berdoa dan menaruh abu di atas kepalanya (Daniel 9:3). Menyesal atas perbuatan yang jahat (salah, dosa), mengenakan pakaian perkabungan, berdoa, berpuasa dan menandai diri dengan abu adalah ungkapan orang untuk tobat. Itulah langkah untuk mendekat kembali kepada Allah. Warta utama Pesan utama Tuhan Yesus adalah bertobatlah dan percayalah pada Injil. Kerajaan Allah sudah dekat (Mk 1:15). Dan atas warta besar ini, dari jaman para murid Yesus sampai pada jaman kita sekarang; orang terus berusaha menjalaninya. Ada macam-macam ungkapan yang dihidupi dari jaman ke jaman. Ungkapan dari Perjanjian Lama seperti Ayub dan Daniel, masih sangat membantu para murid Yesus jaman ini. Taradisi Gereja juga memberi warisan rohani yang sangat menguatkan. Semua mengarahkan pada pejiarahan pertobatan dan menjadi pelaku Sabda. Berdoa dan bermatiraga Berdoa dan bermatiraga merupakan dua sayap yang menggerakkan kita mendekat pada gerakan Allah. Demikian tuntunan St. Agustinus (Kotbah tentang Masa Puasa). Kita juga menghubungkan abu pertobatan ini dengan daun palma yang kita pakai dalam prosesi Minggu Palma sebelumnya. Dan selama 40 hari sesudah Rabu Abu ini, Gereja berjiarah melakoni pertobatan baik pribadi maupun komunal. Kita semua berjuang. Kita berjuang untuk memeluk salib Yesus, berjuang untuk berjalan dalam perjuangan Yesus dan berjuang untuk mengalahkan diri sendiri agar dimenangkan oleh Yesus. Di situlah pengharapan iman tumbuh.


SAPAAN WARTA Laku rohani dan disiplin Para guru rohani biasanya akan mengatakan pada para muridnya bahwa laku rohani (spiritual exercises) tanpa kedisiplinan diri adalah jebakan untuk mundur. Peraturan pantang dan puasa kita sangat sederhana dan gampang. Hampir tidak ada alasan untuk mengatakan ”aku tidak bisa”. Tetapi justru karena ”sederhana dan tidak keras”, kita bisa menjadi lemah. Kemungkinan untuk gagal menjadi terlalu sering terjadi. Oleh karena itu, pejiarahan kita dalam masa prapaskah ini sangat dibantu dengan adanya berbagai kegiatan yang menyuburkan jiwa raga kita. Ada pantang dan puasa, ada jalan salib, ada layanan sakramen tobat, ada Aksi Puasa Pembangunan, ada Celengan Belarasa Anak, ada pengumpulan dana derma amal kasih, ada gerakan membantu sesama yang menderita dan terpinggirkan dll. Empat puluh hari dengan latihan-latihan rohani seperti itu, sungguh ”memanjakan” jiwa. Tepatnya, tentu bukan memanjakan, melainkan kelimpahan rahmat besar untuk merawat hidup kita bersama. Dan kelimpahan kesempatan itu perlu dibarengi dengan ketekunan, laku disiplin. Dalam kedisiplinan inilah olah rohani menjadi nyata. Perjuangan itu menjadi gerak dinamis yang menguatkan. Maka marilah kita dengan gembira bersama-sama menjalani laku rohani masa prapaskah ini dengan tekun dan disiplin agar menjadi berkah bagi kita dan sesama. Selamat berjiarah di jalan pertobatan.


KATEKESE 7 Hal yang harus di Ketahui tentang Rabu Abu Apakah Rabu Abu? Rabu abu adalah permulaan masa Prapaskah selama 40 Hari tanpa menghitung hari Minggu dengan puasa dan pantang. Umat ditandai dengan abu didahi dalam bentuk Salib. Pertobatan yang mengantar pada Misteri Paskah Kristus (Puncak Rencana Keselamatan Allah yaitu Sengsara, Wafat dan KebangkitanNya. Mengapa Abu? Manusia Fana Abu Mengingatkan kita bahwa hidup kita didunia Fana,Allah Bersabda: “Sebab engkau debu dan akan kembali menjadi debu” (Kej. 3:19) Pertobatan Abu adalah lambang Pertobatan dan Perkabungan atas dosa,maka sebagaimana hidup kita berakhir kita akan kembali kepada Tuhan (Lih.YL 2:13) sang hakim yang akan menghakimi kita menurut perbuatan kita (Lih. Ptr 1:17) Apakah Dasar Kitab Sucinya? Ayub Bertobat dengan kain kabung dan abu (Ayb 42:6). Pada Saat pembuangan bangsa Israel ke Babylon,Daniel berkata: ”Aku mengarahkan mukaku kepada Tuhan Allah untuk berdoa, bermohon sambil berpuasa mengenakan kain kabung dan abu (Dan 9:3). Dalam Perkataan Yesus Sendiri: ”Karena jika di Tirus dan Sidon terjadi mukjizat-mukjizat ditengah kamu sudah lama mereka bertobat dan berkabung (Mat 11:4), disini Yesus menekankan pentingnya perkabungan dan dosa-dosa. Sedangkan untuk pemberian abu di kepala disebutkan dalam kitab suci ketika seorang suku Benyamin datang dengan debu di kepalanya untuk memberitakan kepada Elly tentang kekalahan Israel di Silo sehingga tabut Allah dirampas (I Sam 4:12) Untuk kutipan lainnya bisa dilihat dalam kitab Wahyu: Tanda Tuhan di dahi orang Percaya (Why 7:3,9:4,14:1) Tentang Puasa Sendiri diambil dari Yesus sendiri yang bisa kita baca dalam injil Sinoptik (Mat 4,Mrk1,Luk4)


KATEKESE Abunya berasal dari apa? Daun Palma hari minggu Palma dari tahun sebelumnya,abu di berkati dan dioleskan pada dahi umat. Dengan menggunakan abu dari minggu Palma kita bukan hanya bersukacita bahwa Kristus telah datang,tetapi juga diingatkan bahwa agar menyesali dosadosa kita. Apa yang harus kita lakukan? Menerima abu Bertobat Bermati raga Berbuat amal kasih Berdoa Mengapa Dahi di Tandai Salib? Dahi Tanda kepemilikan,kita milik Kristus yang telah wafat bagi kita,ini meyerupai tanda materai di jiwa pada saat baptisan,yang menandai seseorang dari hamba dosa menuju kebenaran dalam Kristus (Roma 6 : 3-18) Apakah Sejarahnya? Meskipun Penggunaan abu dituliskan oleh Bapa Gereja pada abad 2 dan 3 Tertulianus dan Eusibius,akan tetapi penggunaan abu pertama kali di temukan pada abad ke 8 Sakramentari Gregorian dan pada abad pertengahan tanda abu di dahi di nyatakan sebagai tanda pertobatan dan dimulainya masa Prapaskah.ini untuk mengingatkan akan hidup kita yang fana dan perkabungan atas dosa-dosa.


ZIARAH PORTA SANCTA ALA WILAYAH THERESIA DKKY Ziarah Porta Sancta sekeluarga, sudah biasa. Tapi, bagaimana kalau ziarahnya bersama dengan teman-teman 1 wilayah? Inilah yang dilakukan oleh teman-teman dari Wilayah St. Theresia DKKY pada Minggu (9/2) yang lalu. Sebanyak 55 anggota wilayah yang terbagi ke dalam 8 mobil akan berziarah ke 9 Porta Sancta di 9 dekenat yang berbeda. Mari kita mulai! Di hari Minggu pagi yang cerah, kami membuka Ziarah Porta Sancta dengan berkat dari Romo Deo di Katedral Jakarta. Lalu, tujuan selanjutnya adalah ke Paroki Maria Kusuma Karmel, Meruya. Untungnya, misa belumdimulai, sehingga kami bisa merasakan atmosfer yang berbeda di Porta Sancta, Goa Maria, hingga masuk ke dalamgereja yang cantik sekali. Perjalanan panjang selanjutnya kami tempuh ke Paroki St. Laurensius, AlamSutera. Walaupun jauh dan ditemani oleh hujan, kami disambut denganpatung Luce yang lucu di tengah halaman Gereja Laurensius. Karenakedatangan kami bersamaan dengan misa, kami menunggu di Goa Mariasambil berdoa dan bernyanyi bersama, yang pastinya diiringi oleh alunan gitaragar lebih khas ala Wilayah Theresia. Walaupun cuaca hujan, suasana ziarah diGereja Laurensius tetap hangat dengan kebersamaan ini. Sekilas Berita Paroki


Sekilas Berita Paroki Selanjutnya, kami berlanjut ke Paroki Santa Helena, Tangerang. Di siang hari ini, kami disambut dengan para umat yang sedang mengikuti acara lomba di pendopo, para OMK yang sedang mempersiapkan diri untuk Tablo, dan anak-anak Misdinar yang membunyikan krostalus untuk mempersiapkan misa Tri Hari Suci. Wah, ternyata di paroki lain, tidak kalah semangatnya mempersiapkan Tri Hari Suci di bulan April nanti. Perhentian selanjutnya adalah kembali ke wilayah Jakarta, yaitu ParokiSanto Fransiskus Asisi, Tebet. Arsitektur gereja yang sangat unik, denganadanya 2 lantai di dalam gereja, membuat fotografer handal kami bisamengambil foto dari lantai 2. Seru sekali! Paroki keenam yang kami kunjungi dan memiliki kisah yang sangat unik adalah Paroki Santo Leo Agung, Jatiwaringin. Gereja ini baru saja terbangun kembali setelah pada tahun 1996 terbakar. Namun, ajaibnya terdapat beberapa peralatan liturgi yang tidak tersentuh api, antara lain sibori di dalam Tabernakel, 4 buah hosti kudus di dalam pixis, kedua belah tangan bunda yang terkatup, mahkota Bunda Maria, dan Puji Syukur milik Pastor FX Pranataseputra, Pr. Dengan mengunjungi gereja ini, kami belajar kalau setiap umat Katolik telah memanggul salib yang berbeda-beda dalam mempertahankan iman mereka.


Sekilas Berita Paroki Paroki ketujuh adalah Paroki Santa Anna, Duren Sawit. Karena kedatangan kami bertepatan dengan waktu dimulainya misa, maka kami berdoa secara pribadi dan berkumpul kembali di Goa Maria untuk mempersiapkan perjalanan selanjutnya. Karena ternyata waktu masih sore, maka kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke Porta Sancta kedelapan, yaitu Paroki St. Yohanes Bosco, Sunter. Karena kedatangan kami ini juga bersamaan dengan misa, maka kami berdoa bersama di luar gereja dan melanjutkan ke Goa Maria yang ada di sebelah gereja. Karena sudah delapan Porta Sancta kami kunjungi, mari kita tutup ke Porta Sancta kesembilan, yaitu Paroki Mangga Besar. Kami disambut oleh Romo Yudho di tempat perutusannya yang baru. Setelah berdoa bersama, kami menutup ziarah ini dengan berkat penutup dari Romo Yudho dan pastinya tidak lupa membuat mengabadikan momen ziarah kali ini. Wilayah Theresia dari Kanak-Kanak Yesus Paroki Katedral Jakarta, ziarah 9 Porta Sancta, 9 Dekenat…. SAH!!”


B a p a y a n g a d a d i s u r g a . s e m o g a i m a n y a n g t e l a h E n g k a u a n u g e r a h k a n k e p a d a k a m i d a l a m P u tr a - M u , Y e s u s K ri s t u s , s a u d a r a k a r n i , d a n n y a l a a p i c i n t a k a s i h y a n g d i c u r a h k a n k e d a l a m h a ti k a m i o l e h R o h K u d u s , m e m b a n g k it k a n p e n g h a r a p a n y a n g m u li a a k a n k e d a t a n g a n K e r a j a a n - M u d i d a l a m d iri k a m i . S e m o g a r a h m a t - M u m e n g u b a h k a m i m e n j a d i p e n a b u r - p e n a b u r y a n g g i g i h a k a n b e n i h - b e n i h I n j il y a n g m e n g h i d u p k a n u m a t m a n u s i a d a n s e l u r u h a l a m s e m e s t a d a l a m p e n a n ti a n y a n g p e n u h i m a n a k a n S u r g a d a n B u m i b a r u , k e ti k a m e n g a l a h k a n k e k u a t a n j a h a t, k e m u li a a n - M u a k a n d i n y a t a k a n u n t u k s e l a m a - l a m a n y a . S e m o g a r a h m a t T a h u n Y u b il e u m i n i m e n g h i d u p k a n k e m b a li d a l a m d iri k a m i , p a r a P e z i a r a h P e n g h a r a p a n , k e ri n d u a n a k a n h a rt a s u r g a w i , d a n c u r a h k a n l a h b a g i s e l u r u h d u n i a , s u k a c it a d a n d a m a i d a ri S a n g P e n e b u s k a m i . B a g i - M u , y a All a h y a n g M a h a k u a s a , p u j i a n d a n k e m u li a a n s e p a n j a n g s e g a l a m a s a . A m i n .


ARAH DASAR TAHUN 2025 KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA


PERHATIAN AKAN ADA PERUBAHAN JAM MISA MINGGUAN (HARI SABTU): UNTUK JAM MISA LAINNYA, TERMASUK MISA SABTU PK 16.00 MASIH SAMA SEPERTI SEBELUMNYA TERIMA KASIH 18.00 18.30 PER 1 MARET 2025


PAROKI KATEDRAL JAKARTA JADWAL MISA MISA MINGGUAN SABTU 16.00 18.30 OFFLINE OFFLINE 06.00 08.30 11.00 16.30 19.00 OFFLINE OFFLINE | ONLINE OFFLINE OFFLINE | ONLINE OFFLINE MINGGU 06.00 | 12.00 | 18.00 JUMAT PERTAMA MISA HARIAN SENIN-JUMAT OFFLINE OFFLINE | ONLINE SABTU 06.00 OFFLINE 06.00 18.00


MISA ANAK-ANAK SETIAP BULAN GANJIL DI MINGGU TERAKHIR PUKUL 11.00 WIB MISA PEMBERKATAN IBU HAMIL DAN MENDAMBA ANAK: SETIAP MINGGU PERTAMA, PUKUL 11.00 WIB MISA PEMBERKATAN HARI ULANG TAHUN PERKAWINAN: SETIAP MINGGU TERAKHIR, PUKUL 11.00 WIB MISA PEMBERKATAN HARI ULANG TAHUN LANSIA: SETIAP SABTU TERAKHIR, PUKUL 16.00 WIB PEMBAPTISAN BAYI: SETIAP BULAN GANJIL DI HARI MINGGU PERTAMA, PUKUL 13.00 WIB PENGUMUMAN JADWAL RUT I N


BINA IMAN ANAK (BIA) INDRIA, USIA 4- 5 TAHUN: SETIAP MINGGU, PUKUL 11.00-12.00 WIB DI RUANG YAKOBUS & YOHANES GRHA LANTAI 3 (KECUALI MINGGU PERTAMA DALAM BULAN: LIBUR). BINA IMAN ANAK (BIA) PRATAMA, USIA 6-7 TAHUN: SETIAP MINGGU, PUKUL 11.00-12.00 WIB DI RUANG FILIPUS &BARTOLOMEUS GRHA LANTAI 3 (KECUALI MINGGU PERTAMA DALAM BULAN: LIBUR). BINA IMAN ANAK (BIA) MADYA, USIA 8-9 TAHUN: SETIAP MINGGU, PUKUL 11.00-12.00 WIB DI RUANG PAULUS GRHA LANTAI 3 (KECUALI MINGGU PERTAMA DALAM BULAN: LIBUR). JADWAL RUT I N PENGUMUMAN


LEGIO MARIA PRESIDIUM REGINA ANGELORUM: SETIAP SABTU, PUKUL 15.00-17.00 WIB DI RUANG ST.YOHANES GRHA LT.3 LEGIO MARIA PRESIDIUM RATU SURGA: SETIAP SELASA, PUKUL 15.30-17.30 WIB DI RUANG ST. ANDREAS GRHA LT.3 LEGIO MARIA PRESIDIUM RATU PECINTA DAMAI: SETIAP KAMIS, PUKUL 13.00-15.00 WIB DI RUANG PAULUS GRHA LT.3 LEGIO MARIA PRESIDIUM RATU ROSARI: SETIAP KAMIS, PUKUL 19.00-21.00 WIB DI RUANG PAULUS GRHA LT.3 LEGIO MARIA PRESIDIUM PINTU SURGA: SETIAP RABU, PUKUL 15.00-17.00 WIB DI RUANG PAULUS GRHA LT.3 DOA KOMUNITAS KERAHIMAN ILAHI (KKI): SETIAP JUMAT PUKUL 17.00-18.00 WIB DI RUANG PAULUS GRHA LT.3 PENGUMUMAN JADWAL RUT I N


PENGUMUMAN BINA IMAN REMAJA (BIR), USIA 10-16 TAHUN: SETIAP SABTU; MINGGU KE 2&4, PUKUL 13.00-14.30 WIB. PDKK KATEDRAL : SETIAP RABU, PUKUL 19.00 - 21.00 DI RUANG BARNABAS LANTAI 3 GRHA JADWAL RUT I N


INFO GEREJA


KOLEKTE I: BCA 391 300 1245 Gereja Katolik Katedral KOLEKTE II: CIMB 7061 9399 7300 Gereja Katolik Katedral Jakarta KOLEKTE Umat dipersilakan untuk memberikan kolekte melalui transfer atau scan QR code berikut:


FOLLOW & SUBSCRIBE: @katedraljakarta (instagram.com/katedraljakarta) Katedral Jakarta (facebook.com/katedraljakarta) Komsos Katedral Jakarta (youtube.com/komsoskatedraljakarta) @katedraljakarta www.katedraljakarta.or.id PELAYANAN SEKRETARIAT PAROKI Senin-Sabtu : 08.00-20.00 WIB Rabu : lIBUR (TUTUP) Minggu : 08.00-15.00 WIB Nomor telepon : 021-3457746 dan 3519186 WA : 0812-1383-1415 Email : sekretariat@katedraljakarta.or.id SEKRETARIAT M EDIA KO M U N IKAS I PAROKI Kami mengajak Lingkungan/Seksi/Kategorial untuk berbagi cerita dan foto kegiatan melalui email: komsos@katedraljakarta.or.id Sertakan dengan keterangan tentang detail kegiatan (tempat, waktu, dll.) Foto yang memenuhi syarat dapat ditampilkan di FB, Instagram atau Warta Paroki mingguan (bukan foto selfie, tidak buram & terlihat jelas jenis kegiatannya) Permohonan UJUD/INTENSI MISA KUDUS dapat diajukan melalui Sekretariat Paroki paling lambat 1 (satu) minggu sebelumnya atau dengan mengakses https://bit.ly/IntensiMisaKatedral. UJUD/INTENSI MISA KUDUS


Click to View FlipBook Version