The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Menyusun rencana kegiatan pembelajaran, dan kesesuaian RPS dengan SN-DIKTI

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by christof, 2021-03-24 02:03:42

Outcome Education dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

Menyusun rencana kegiatan pembelajaran, dan kesesuaian RPS dengan SN-DIKTI

Keywords: OBE dan KKNI

Selamat Datang

PESERTA PEKERTI
di

Universitas Ciputra

2020

BIO DATA

J. ENDROTOMO

( 28 Juni 1952)
(1 istri, 2 anak, 4 cucu)

Dosen Prodi Arsitektur ITS
(1979 - 2017)

[email protected]

Tim pengembang Kurikulum Pendidikan Tinggi
Tim penyusun SN Dikti 2014
Tim Penyusun KKNI
Belmawa Kemenristekdikti

2005 - 2017

Teahing Learning Center
Universitas Ciputra

(2018 - sekarang)

[email protected]

OUTCOMES BASED EDUCATION
DAN

KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA

PEKERTI
Endrotomo

2020

Sub Capaian Pembelajaran peserta yang diharapkan

1. mampu menyusun rencana kegiatan pembelajaran
selama 4 minggu, berdasarkan CP mata kuliah yang
telah tercantum dalam RPS dengan konsep
pembelajaran SCL, melalui kegiatan :
o merumuskan sub CP mk.
o menetapkan model pembelajaran
o Mendeskripsikan tugas mahasiswa
o merencanakan proses asesmen.

2. mampu memeriksa kesesuaian RPS dengan SN Dikti.

Apa itu?

OUTCOMES BASED EDUCATION

Outcomes Based Education

A way of designing, developing, delivering and documenting
instruction in terms of its intended goals and outcomes.
(Spady, 1988)

KARAKTERISTIK
1. Student Centered Learning
2. Focuses on empirically measuring student performance
3. Project Based Learning
4. Block schedulling
5. Based on constructivist method
6. Require any particular style of teaching or learning.
7. Students demonstrate that they have learned.

Mengapa
OBE

Alignment process (criteria 1–5)

(untuk mendapat sertifikat AUN-QA)

Stakeholders’ input: What are the graduates’

profile of the industry?

ELOs: What should the students be able to

do to match with the graduates’ profile?

T&L methods: What are the suitable teaching

strategies for the courses?

Curriculum/CELOs: What do the students

need to learn to achieve the planned outcomes?

Assessment: How to measure what the

students have achieved?

SN Standar Standar Standar Penelitian (8)
DIKTI pembiayaan Penilaian dan Standar PKM (8)
pembelajaran Pembljrn
Standar
Pengelolaan 8 Standar 4 Standar Standar
Pembljrn Proses Standar Standar Isi Sar-Pras Kompetensi
Lulusan
7 Pembljrn Dosen Pembljrn Pembljrn

3 52 6 1

Perencanaan PDeomsebnelaMsjiasawrhaaan Ketercapaian
(PLAN) S(uDmObe)r (ACT)

belajar

Perencanaan Luaran

Pembelajaran (CHECK)

Evaluasi Program Pembelajaran [email protected]

Dokumen Pembelajaran SKPI

Perangkat Strategi, Proses, Surat Keterangan
pembelajaran Bahan kajian, Pendamping
Asesmen Ijasah
(RPS)

CPL CPL

Rencana Luaran

Evaluasi Program Pembelajaran

[email protected]

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Rumusan kemampuan yang diharapkan Materi ajar/bahan kajian
K yang harus dikuasai

P

A

Rumusan (sub) capaian pembelajaran :
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………

PEKERTI 2020

RANAH BELAJAR

Santun dalam berdialog

Bersikap

Kemampuan Kemampuan
bertindak berfikir.

mampu mengebor mampu menganalisis
tanah cadas. informasi bisnis.

TAKSONOMI BLOOM

• Bermain sepak bola: ranah ……. ?
• Memberi “kuliah” : ranah …………… ?
• Mengoperasi “katarak” : ranah ………….. ?

[email protected]

CONTOH RUMUSAN KEMAMPUAN
(Parsial)

• Mahasiswa mampu menganalisis masalah
kesulitan belajar peserta didik. (kognitif)

• Mahasiswa mampu menyusun rencana
penanganan masalah belajar peserta didik.
(psikomotor)

• Mahasiswa mampu menyajikan data dan
solusi menurut kaidah akademik. (Afektif)

[email protected]

TINGKATAN
KEMAMPUAN

TINGKATAN
RANAH

KOGNITIF
(ANDERSON)

TINGKATAN
RANAH

PSIKOMOTOR
(HARROW)

TINGKATAN
RANAH
AFEKTIF

(KRATHWOHL)

[email protected]

Bloom's Revised Taxonomy Model
Note: These are learning objectives - not learning activities. It may be useful to think of preceding
each objective with something like, "students will be able to...:

The Cognitive Process Dimension

The Remember Understand Apply Analyze Evaluate Create
Knowledge
Dimension Retrieve Construct Carry out or use Break material into Make judgments Put elements
relevant meaning from a procedure in a constituent parts based on criteria together to
knowledge from instructional given situation. and determine and standards.
long-term how parts relate to form a
memory. messages, one another and to coherent
including oral, an overall structure whole;
written and reorganize into
or purpose. a new pattern
graphic or structure.
communication.

FACTUAL List primary Summarize Respond to Select the most Check for Generate a
and secondary features of a frequently complete list of consistency log of daily
colors. new product. asked activities. among sources. activities.
questions.
CONCEPTUAL Recognize Classify Differentiate high Determine Assemble a
symptoms of adhesives by Provide advice and low culture. relevance of team of
exhuastion. toxicity. to novices. experts.
results.

PROCEDURAL Recall how to Clarify assembly Carry out pH Integrate Judge efficiency Design
perform CPR. instructions. tests of water compliance with of sampling efficient
samples. regulations. techniques. project
workflow.
METACOGNITIF Identify Predict one’s Use techniques Deconstruct Reflect on one's
strategies for response to that match one's biases. progress. Create a
retaining culture shock. one's learning
information. strengths. portfolio.

Anderson, et.al, 2001

Dasar teorinya :
META COGNITION

Ketrampilan orang dalam
mengatur dan mengontrol
proses berfikirnya.

(preisseisen,1985)

4 JENIS KETRAMPILAN Meta Cognition:

• Problem solving Transferable
• Decision making skills
• Critical thinking
• Creative thinking (Generic skills)

RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN
(terintegrasi)

RANAH TINGKAT TINGKAT KELUASAN &
KOGNITIF KEMAMPUAN KERUMITAN MATERI
PSIKOMOTOR
AFEKTIF Menganalisis masalah kesulitan
belajar peserta didik
Menyusun
rencana program penanganan

Menyajikan berdasarkan fakta
dan norma akademik

RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN menjadi :

mampu menyusun rencana program penangan masalah
kesulitan belajar siswa berdasarkan hasil analisis fakta dan
menyajikannya sesuai norma akademik (terintegrasi)

[email protected]

Perumusan CP dengan rumus ABCD

• A (audience)
• B (behavior)
• C (condition)
• D (degree)

Misal rumusan CP mata kuliah BUSINESS PLAN

Mahasiswa (A) mampu menyusun konsep bisnis (B)
secara mandiri (C) dengan menganalisis data ‘industri’
dan menterjemahkan ke dalam bentuk business plan,

dengan menggunakan “ model Canvas” (D) serta
mepresentasikan (B) dalam forum dengan
memperhatikan etika akademik.(D)

PEKERTI 2020

BELAJAR

adalah

BERUBAH

Bagaimana dosen dapat mengubah “kemampuan” mahasiswa?
(memilih strategi pembelajaran)

Perubahan Perubahan Perubahan
kemampuan ketrampilan sikap

berfikir 1 tugas 1
2 2
1 kuliah 3 3
2 4 4
3 5 5
4
5

Memilih
strategi/cara/
pembelajaran

BELAJAR

adalah

BERUBAH

Dari mana kita tau
perubahannya?

SN Dikti Menetapkan KKNI
indikator

pencapaian

Aspek penguasaan pengetahuan

Tingkat Keluasan Tingkat Tingkat
bahan kajian penguasaan kedalaman

• Merancang • Filosofi Makin
• Mengevaluasi • Teori aplikasi tinggi
• Menganalisis • Teori
Rincian • Menerapkan • Metode
bahan kajian • Menguasai/ • Prinsip
dari bidang ilmu • Konsep
yang harus Menjelaskan • Fakta
• Mengingat
dikuasai

Lingkup pengetahuan Tingkat kognisi yang Tingkat kedalaman
yang harus dikuasai ditetapkan sebagai standar demensi
sebagai standar minimal standar penguasaan
substansi

Sumber klasifikasi :
Anderson, 2001; Lynn Erickson, 1995; dan Lanning, 2012

endrotomo @ ciputra.ac.id

Tim Belmawa KEMENRISTEK DIKTI 2015

Pencapaian level kualifikasi melalui berbagai alur

9
8
7
6
5
4
3
2
1

[email protected]

Penguasaan Sikap dan
pengetahuan tata nilai

Kemampuan Wewenang &
kerja tanggung jwb

Capaian Pembelajaran Capaian Pembelajaran
dalam KKNI dalam SN DIKTI

UNSUR DESKRIPSI DESKRIPSI LEVEL 6 (setara lulusan Sarjana)

KEMAMPUAN • Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan
KERJA IPTEKS pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu
beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.

• mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.

PENGUASAAN Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara
PENGETAHUAN umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang
pengetahuan tersebut secara mendalam.

KEWENANGAN DAN • Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis
TANGGUNG JAWAB informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam
memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok.

• Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi
tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.

Tim Belmawa DIKTI 2014

3 2 KURI-
Studi lanjut KULUM
Standar
Profesi/ melalui 1
Tenaga kerja di penyetaraan Standar
Indonesia Lulusan
Penyetaraan
Kesetaraan kualifikasi Profesi Pendidikan
kualifikasi Tinggi
tenaga kerja di ASEAN
di ASEAN 6 Kerjasama
antar
5
Perguruan
Tinggi

4

Doktor Doktor Tr. Spesialis II 9
8
Magister Magister Tr. Spesialis I 7
6
Sarjana Profesi 5
4
Program Setiap Diploma IV 3
Akademik program Diploma III 2
fokus pada dicirikan Diploma II 1
pengembangan oleh CPL
keilmuan JENJANG
Diploma I KUALIFIKASI

Fokus pada [email protected]
pengembangan dan
peningkatan keahlian
kerja yang spesifik

JENIS PROGRAM PENDIDIKAN TINGGI



Studi literatur dan komparasi: Implementasi KKNI, 2015
Australia, New Zealand, UK, sinkronisasi antar sektor,
Germany, France, Japan, pengakuan oleh berbagai
Thailand, Hongkong, sektor atas kualifikasi KKNI.
European Commission
of Higher Education 2012

2009

2003-2006 2010 2011 2016

UU 20-2003 Pengembangan KKNI 2014 2015
PP no.31 -2006 – Kementrian Diknas dan
Kementrian Nakertrans Penyetaraan antara kualifikasi
dasar dari KKNI lulusan dengan kualifikasi KKNI,
RPL, pendidikan sistem terbuka

Tim Belmawa Ristekdikti 2016 [email protected]

1

UUPT Kurikulum Pendidikan Tinggi dikembangkan oleh setiap
Perguruan Tinggi dengan mengacu pada Standar
no 12/2012 Nasional Pendidikan Tinggi untuk setiap Program Studi
yang mencakup pengembangan kecerdasan intelektual,
akhlak mulia, dan ketrampilan.

SN DIKTI Lulusan harus
sesuai level
no 44/2015 kualifikasi

Standar Nasional Pendidikan [email protected]
1. Standar Kompetensi Lulusan

2. Standar Isi Pembelajaran
3. Standar Proses Pembelajaran
4. Standar Penilaian Pembelajaran
5. Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
6. Standar Sarana dan Prasarana
7. Standar Pengelolaan Pembelajaran
8. Standar Pembiayaan Pembelajaran

Standar Nasional Penelitian (8 standar)
Standar Nasional PKM (8 standar)

KONSEP
CAPAIAN PEMBELAJARAN

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Standar Standar lulusan Ciri Lulusan
minimal Prodi sejenis Universitas
(ditetapkan) (kesepakatan) (Universitas)

Penggambaran 3 ranah Capaian pembelajaran
terintegrasi dalam (learning outcomes)
perilaku

RUMUSAN SIKAP YANG HARUS DIMILIKI SETIAP LULUSAN
(ditetapkan dalam SN Dikti 2015)

1. bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius ;
2. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan

agama, moral dan etika;
3. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,

bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila;
4. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki

nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
5. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,

serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap

masyarakat dan lingkungan;
7. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara ;
8. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya

secara mandiri;
10. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

11. ……………………. (program studi/perguruan tinggi bisa menambah).

Misal prodi Kependidikan menambahkan : mempunyai ketulusan,
komitmen, dan kesungguhan hati untuk mengembangkan sikap, nilai,
dan kemampuan peserta didik.

PROGRAM SARJANA

PENGETAHUAN UMUM KETRAMPILAN UMUM

1. Menguasai pengetahuan 1. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam

tentang nilai-nilai dan prinsip konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi

agama. yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan

2. Menguasai konsep : dasar bidang keahliannya;

negara Indonesia, prinsip hidup 2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;

bermasyarakat dan bernegara, 3. mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu

hak dan kewajiban warga pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai

negara menurut Pancasila, serta humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika

kemajemukan dan ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni;

keanekaragaman Indonesia. 4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam

3. Menguasai prinsip dan etika bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman
tata tulis karya ilmiah dalam perguruan tinggi;

bahasa Indonesia. 5. mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian

4. Menguasai prinsip logika, etika, masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;

estetika, dan budaya. 6. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan

5. Memiliki pengetahuan tentang pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
prinsip keilmuan lain yang
terkait bidang keilmuannya 7. mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan
melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang
ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya;

8. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada
di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara
mandiri;

9. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi;

KATA KUNCI DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN DALAM KKNI
YANG DIGUNAKAN UNTUK MENGUKUR KESETARAAN
“KETRAMPILAN KHUSUS” DARI CPL

LEVEL KATA KUNCI RUMUSAN PROGRAM
9 CAPAIAN PEMBELAJARAN DALAM KKNI Doktor
8 Magister
7 Melakukan pendalaman dan perluasan IPTEKS baru melalui Profesi
6 riset, menyelesaikan masalah dengan pendekatan Sarjana
5 multi/transdisiplin
4 Diploma 3
3 Mengembangkan IPTEKS melalui riset, inovasi dan teruji, Diploma 2
menyelesaikan masalah dengan pendekatan inter/ multidisiplin Diploma 1

Mengelola sumber daya, mengevaluasi secara komprehensif
untuk pengembangan strategis organisasi, menyelesaikan
masalah dengan pendekatan monodisiplin.

Mengaplikasikan, mengkaji, membuat desain, manfaatkan
IPTEKS dalam menyelesaikan masalah prosedural.

Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas, memilih berbagai
metode, memformulasi penyelesaian masalah prosedural.

Menyelesaikan tugas berlingkup luas dan kasus spesifik, memilih
metode baku, menyelaraskan masalah faktual

Melaksanakan serangkaian tugas spesifik, menyelesaikan
masalah yang lazim.

Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran

(menurut Standar Isi Pembelajaran SN Dikti 2015)

a. lulusan program diploma satu paling sedikit menguasai konsep umum,
pengetahuan, dan keterampilan operasional lengkap;

b. lulusan program diploma dua paling sedikit menguasai prinsip dasar
pengetahuan dan keterampilan pada bidang keahlian tertentu;

c. lulusan program diploma tiga paling sedikit menguasai konsep teoritis
bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu secara umum;

d. lulusan program diploma empat dan sarjana paling sedikit menguasai
konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu secara
umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan dan
keterampilan tersebut secara mendalam;

e. lulusan program profesi paling sedikit menguasai teori aplikasi bidang
pengetahuan dan keterampilan tertentu;

f. lulusan program magister, magister terapan, dan spesialis satu paling
sedikit menguasai teori dan teori aplikasi bidang pengetahuan tertentu;

g. lulusan program doktor, doktor terapan, dan spesialis dua paling sedikit
menguasai filosofi keilmuan bidang pengetahuan dan keterampilan
tertentu.

KARAKTERISTIK PROSES PEMBELAJARAN
MENURUT STANDAR PROSES PEMBELAJARAN (SN DIKTI)

Interaktif capaian pembelajaran lulusan diraih dengan mengutamakan proses interaksi dua arah
Holistik antara mahasiswa dan dosen.
Integratif
proses pembelajaran mendorong terbentuknya pola pikir yang komprehensif dan luas
Saintifik dengan menginternalisasi keunggulan dan kearifan lokal maupun nasional.

Kontekstual capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang terintegrasi untuk
Tematik memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara keseluruhan dalam satu kesatuan
program melalui pendekatan antardisiplin dan multidisiplin.
Efektif
Kolaboratif capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan
pendekatan ilmiah sehingga tercipta lingkungan akademik yang berdasarkan sistem nilai,
Berpusat pada norma, dan kaidah ilmu pengetahuan serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan
mahasiswa kebangsaan.

capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan
dengan tuntutan kemampuan menyelesaikan masalah dalam ranah keahliannya.

capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan
dengan karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan dengan permasalahan nyata
melalui pendekatan transdisiplin.

capaian pembelajaran lulusan diraih secara berhasil guna dengan mementingkan
internalisasi materi secara baik dan benar dalam kurun waktu yang optimum.

capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran bersama yang
melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk menghasilkan kapitalisasi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.

capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan
pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta
mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan.

PRINSIP PENILAIAN (SN Dikti 2015)

Prinsip Pengertian
No Penilaian
1 Edukatif merupakan penilaian yang memotivasi mahasiswa agar mampu:
a. memperbaiki perencanaan dan cara belajar; dan
2 Otentik b. meraih capaian pembelajaran lulusan.

merupakan penilaian yang berorientasi pada proses belajar yang
berkesinambungan dan hasil belajar yang mencerminkan kemampuan
mahasiswa pada saat proses pembelajaran berlangsung.

3 Objektif merupakan penilaian yang didasarkan pada stándar yang disepakati
4 Akuntabel antara dosen dan mahasiswa serta bebas dari pengaruh subjektivitas
5 Transparan penilai dan yang dinilai.

merupakan penilaian yang dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan
kriteria yang jelas, disepakati pada awal kuliah, dan dipahami oleh
mahasiswa.

merupakan penilaian yang prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses
oleh semua pemangku kepentingan.

Teknik dan Instrumen Penilaian

Penilaian Teknik Instrumen

Sikap Observasi 1. Rubrik untuk penilaian
Ketrampilan proses dan / atau
Pengetahuan observasi, partisipasi,
unjuk kerja, tes tertulis, 2. Portofolio atau karya
desain untuk penilaian
tes lisan, dan angket hasil

Hasil akhir penilaian merupakan integrasi antara berbagai teknik dan
instrumen penilaian yang digunakan.

[email protected]


Click to View FlipBook Version