6th grade Tematik Tema 8 Bumiku Subtema 1 Perbedaan Waktu dan Pengaruhnya Muatan IPA TA 2021/2022 Oleh: Fitri Fatmawati, S.Pd
Kompetensi Dasar dan Tujuan Pembelajaran Kompetensi Dasar: 3.8 Menjelaskan peristiwa rotasi dan revolusi bumi serta terjadinya gerhana bulan dan gerhana matahari 4.8 Membuat model gerhana bulan dan gerhana matahari Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat menjelaskan gerak rotasi bumi, perbedaan daerah waktu dan pergantian musim di dunia.
➢ Gerakan bumi berputar pada porosnya disebut rotasi ➢ Waktu yang dibutuhkan bumi untuk sekali berputar pada porosnya disebut kala rotasi. Perputaran Bumi (Rotasi Bumi)
Terjadinya pergantian siang dan malam Terjadinya perubahan waktu Terjadinya pembelokan arah angin Bentuk planet bumi menjadi bulat dengan pepat di kedua kutubnya Terjadinya gerak semu harian matahari You can describe the topic of the section here Akibat Rotasi Bumi Pembagian waktu di berbagai belahan dunia Adanya penanggalan masehi Terdapat jetlag ketika kita naik pesawat
Sehari semalam ada 24 jam Di Inggris dikenal istilah a.m (ante meridian) menunjukkan waktu antara pukul 12.00 malam sampai pukul 12.00 siang p.m (post meredien) menunjukkan waktu antara 12.00 siang sampai pukul 12.00 malam
➢ Awal perhitungan hari dilakukan dengan perjanjian dan batas tempat yang disebut batas garis internasional, yaitu garis bujur ➢ Adanya garis bujur menyebabkan terjadinya perbedaan waktu di berbagai belahan dunia ➢ Dasar perhitungan waktu 360° : 24 = 15° berbeda 1 jam
Indonesia terletak pada 95 °- 141° BT berarti sepanjang 46°: 15° = 3 jam. Sehingga Indonesia terbagi menjadi 3 wilayah waktu a. Waktu Indonesia Barat (WIB) meliputi Jawa, Sumatera, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat b. Waktu Indonesia Tengah ( WITA) meliputi Sulawesi, NTT,Bali, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur c. Waktu Indonesia Timur (WIT) meliputi Maluku dan Papua
➢ Jika kota Greenwich sebagai standar perhitungan menunjukkan pukul 6 pagi maka di Indonesia bisa dihitung a. Waktu Indonesia Barat (WIB) 06.00 + 7 jam = 13.00 atau 1 siang b. Waktu Indonesia Tengah (WITA) 06.00 + 8 jam = 14.00 atau 2 siang c. WaktuIndonesia Timur (WIT) 06.00 + 9 jam = 15.00 atau 3 siang
▪ Perputaran bumi mengelilingi matahari disebut revolusi bumi ▪ Revolusi bumi memerlukan waktu 365,25 hari atau satu tahun ▪ Arah revolusi bumi berlawanan arah dengan perputaran jarum jam Revolusi Bumi
Akibat Revolusi Bumi Revolusi dan kemiringan sumbu bumi menyebabkan gejala alam yang terjadi selalu berulang setiap tahunnya. Peristiwa alam tersebut sangat terlihat di kutub Utara dan Kutub Selatan. 1. Perbedaan Lama Waktu Siang dan Malam
Akibat Revolusi Bumi 2. Perubahan Rasi Bintang Rasi bintang adalah kumpulan bintang-bintang yang membentuk pola tertentu. Biasanya, rasi bintang yang paling dikenal ialah rasi bintang Biduk, Scorpio, dan Leo. Revolusi mengakibatkan bintang-bintang terlihat berubah.. zaman dahulu rasi bintang sebagai penunjuk arah.
Akibat Revolusi Bumi Pergeseran posisi matahari ke arah belahan bumi utara (22 Desember – 21 Juni) dan pergeseran posisi matahari dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan (21 Juni – 21 Desember) disebut gerak semu harian matahari. Gerak revolusi bumi dengan sumbu rotasi yang miring mengakibatkan matahari seolah-olah bergeser. 3. Gerak Semu Tahunan Matahari
Akibat Rovolusi Bumi Perubahan musim terjadi di belahan bumi utara dan selatan. Musim yang terdapat di bumi antara lain musim semi, panas, gugur, dan dingin. Musim-musim tersebut terjadi pada tanggal tertentu, diantaranya adalah sebagai berikut: 4. Adanya Perubahan Musim
Daerah di sekitar khatulistiwa hanya mengalami 2 musim yaitu kemarau dan penghujan. Kemarau terjadi pada bulan April- Oktober sedangkan penghujan terjadi pada bulan Oktober- April
Akibat Rovolusi Bumi Tahukah kamu, bahwa kalender masehi ditetapkan berdasarkan revolusi bumi? Revolusi bumi menentukan kalender yang biasa kita lihat sehari-hari. 5. Ditetapkannya Kalender Masehi
Proses revolusi Bumi Bumi tidak berhenti menjalani revolusi. Proses revolusi bumi terjadi dalam durasi panjang yang diingat sebagai tahun. Bumi membutuhkan durasi sekitar 365 hari untuk satu kali mengelilingi matahari atau melaksanakan revolusi bumi.
Soal Latihan 1. Gerakan bumi berputar pada porosnya disebut ..... 2. Akibat dari rotasi bumi adalah... 3. Di Inggris dikenal istilah• a.m (ante meridian) menunjukkan waktu antara ..... 4. Lamanya revolusi bumi adalah.... 5. Di Indonesia musim Kemarau terjadi pada bulan.....
Tematik Tema 8 St 2 Muatan IPA Kelas 6 TA 2021/2022
Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajaran Kompetensi Dasar: 3.8 Menjelaskan peristiwa rotasi dan revolusi bumi serta terjadinya gerhana bulan dan gerhana matahari 4.8 Membuat model gerhana bulan dan gerhana matahari Tujuan Pembelajaran: 1. Siswa mampu menjelaskan peristiwa rotasi dan revolusi bulan dengan tepat. 2. Siswa mampu menjelaskan peristiwa gerhana bulan dengan tepat.
1. Belahan selatan adalah setengah permukan Bumi yang terletak di selatan garis khatulistiwa. Belahan Bumi selatan terdiri dari benua Antarktika, Australia, sebagian Amerika Selatan, sebagian Afrika dan Asia. 2. Belahan bumi utara adalah setengah bumi yang terletak di sebelah utara khatulistiwa. Belahan bumi utara terdiri dari Benua Eropa, Amerika Utara, Sebagian besar Asia dan Afrika. Revolusi Bumi dan Perubahan musim
Amati gambar berikut! 1. Planet Bumi membuat sebuah jalur atau orbit berbentuk elips melalui ruang angkasa untuk mengelilingi Matahari yang disebut revolusi Bumi. 2. Jalur atau orbit ini memerlukan waktu satu tahun untuk mengelingi Matahari. 3. Selama setahun, masing-masing kutub secara bergantian condong ke Matahari sehingga mengakibatkan terjadinya musim yang berbeda. 4. Akibat perputaran Bumi terhadap Matahari menyebabkan negara yang berada di belahan Bumi bagian utara dan selatan setiap 3 bulan sekali akan mengalami perubahan musim.
Pergantian Musim di Belahan Bumi Utara dan Selatan
▪ Revolusi Bumi adalah peredaran bumi mengelilingi matahari. ▪ Bumi mengelilingi matahari pada orbitnya sekali dalam waktu 365¼.waktu 365¼ atau satu tahun surya disebut kala revolusi bumi. ▪ Ternyata poros bumi tidak tegak lurus terhadap bidang ekliptika melainkan miring dengan arah yang sama membentuk sudut 23,50 terhadap matahari, ▪ sudut ini diukur dari garis imajiner yang menghubungkan kutub utara dan kutub selatan yang disebut dengan sumbu rotasi.
▪ Revolusi bumi ini menimbulkan beberapa gejala alam yang berlangsung secara berulang tiap tahun diantaranya a. perbedaan lama siang dan malam b. gerak semu tahunan matahari c. perubahan musim d. perubahan penampakan rasi bintang e. kalender masehi.
01 02 03 04
Gerak Bulan dan Kenampakannya dari Bumi
1. Rotasi Bulan Rotasi adalah perputaran bulan pada porosnya dari arah barat ke timur. Waktu rotasi bulan sama dengan revolusi bulan 2. Revolusi Bulan Mengelilingi Bumi Revolusi bulan adalah peredaran bulan mengelilingi bumi Waktu yang dibutuhkan bulan untuk satu kali revolusi sekitar 27,3 hari yang disebut kala revolusi sideris Bulan sideris adalah waktu yang dibutuhkan untuk bulan mengelilingi bumi terhadap bintang. Bulan sinodis adalah waktu yang dibutuhkan bulan untuk mengelilingi bumi terhadap matahari. Sinodis berlangsung 29 hari, 12 jam dan 44 menit maka bulan sideris akan berlangsung 27 hari, 7 jam dan 43 menit. Satu bulan sinodis digunakan sebagia dasar penanggalan komariah (Penanggalan Islam) Selain berputar pada porosnya bulan juga bergerak mengelilingi bumi yang disebut revolusi bulan. Akibat revolusi bulan, bulan akan tampak berubah-ubah jika dilihat dari bumi yang disebut dengan fase bulan. Gerakan Bulan
Akibat-akibat gerak bulan : • Adanya fase-fase bulan • Terjadinya pasang surut air laut • Terjadinya gerhana • Permukaan bulan yang terlihat dari bumi selalu sama
Perhatikan peredaran bulan mengelilingi bumi dan kenampakan bulan saat melakukan peredaran
Gerakan Bulan dan Peristiwa Gerhana Bulan
Gerhana bulan bisa dilihat dari bumi ketika malam tiba. Bumi yang terkena cahaya matahari membentuk bayangan yang panjang dengan arah menjauhi matahari, bayangan yang terbentuk ada dua macam: 1. Bayangan yang sangat gelap disebut umbra atau bayangan inti 2. Bayangan kabur disebut penumbra
Skema Gerhana Bulan
Tematik Tema 8 ST 3 Muatan IPA Kelas 6 TA 2021/2022
Kompetensi Dasar dan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar: 3.8 Menjelaskan peristiwa rotasi dan revolusi bumi serta terjadinya gerhana bulan dan gerhana matahari 4.8 Membuat model gerhana bulan dan gerhana matahari Tujuan Pembelajaran: 1. Siswa dapat menjelaskan terjadinya gerhana matahari dan bulan dengan tepat. 2. Siswa dapat menjelaskan kalender masehi dan hijriah degan tepat.
Gerhana Matahari ▪ Gerhana matahari terjadi jika umbra atau penumbra bulan mengenai permukaan bumi ▪ Bayangan yang sangat gelap disebut umbra atau bayangan inti ▪ Bayangan kabur disebut penumbra • Gerhana matahari merupakan peristiwa saat matahari tidak tampak utuh bulat atau bahkan tidak tampak sama sekali. • Gerhana matahari terjadi Ketika Bumi, Bulan, dan Matahari berada pada satu garis lurus.
Cahaya Matahari yang menuju ke bumi terhalang oleh bulan, sehingga bayangan bulan jatuh ke permukaan bumi. Gerhana terjadi pada siang hari, yaitu pada fase bulan baru dan hanya berlangsung beberapa menit saja. Ukuran bulan yang lebih kecil dari bumi, mengakibatkan bayangan bulan hanya mengenai sebagian wilayah bumi
Berdasarkan letak posisi bayangan yang di hasilkan dari posisi bulan, Gerhana Matahari terbagi menjadi tiga jenis, yaitu: Gerhana matahari total Terjadi jika bumi terhalang oleh bayang-bayang umbra bulan sehingga cahaya matahari tidak sampai ke bumi. Gerhana matahari total berlangsung 6 menit
Gerhana matahari parsial Terjadi pada bagian bumi yang masuk ke penumbra bulan. Pada saat itu sebagian cahaya matahari masih mengenai bumi.
Gerhana matahari cincin Terjadi pada daerah penumbra. Posisi bulan berada pada titik terjauh dari matahari. jika titik umbra bulan tidak mencapai permukaan bumi. Pada gerhana ini, bagian tengah matahari tetap tertutup bulan, namun bagian pinggirnya tidak tertutupi bulan sehingga tampak bercahaya
Membandingkan proses terjadinya gerhana bulan dan gerhana matahari
Waktu terjadinya: Gerhana Bulan terjadi malam hari. Gerhana Matahari terjadi pagi, siang, atau sore hari. Posisi bumi: Gerhana Bulan: Matahari—Bumi—Bulan berada pada satu garis. Gerhana Matahari: Matahari—Bulan— Bumi berada pada satu garis
Lama terjadinya: Gerhana Bulan terjadi malam hari dan lebih dari 1 jam. Gerhana Matahari terjadi pagi, siang, atau sore hari dan hanya beberapa menit saja.