The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by ediidamirby, 2023-07-16 17:06:09

1. MODUL AJAR PENGENALAN MIKROSKOP

1. MODUL AJAR PENGENALAN MIKROSKOP

1 Disusun oleh: Edi Purwanto, S. Pd. (Guru IPA SMP Negeri 1 Laren) Model Pembejaran Diferensiasi ➢ Kooperatif tipe Two Stay Two Stray ➢ Project Based Learning ➢ Direc intruction (DI), dan


2 Sekolah SMP Negeri 1 Laren Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Fase /Kelas/Smtr D / Kelas 8/ Ganjil Materi Pengenalan Mikroskop Alokasi Waktu 7 JP ((3x Pertemuan) Tahun Pelajaran 2022-2023 Penyusun Edi Purwanto, S. Pd. A. Tujuan Pembelajaran Pemahaman 2.2. Peserta didik dapat mendeskripsikan sel sebagai unit terkecil penyusun makhluk hidup.. B. Tujuan Pembelajaran Keterampilan Proses Peserta didik mampu mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penyelidikan (sains dan metode ilmiah), memproses, menganalisis data dan informasi, mengevaluasi dan refleksi, mengomunikasikan hasil. C. Profil pelajar Pancasila Profil Pelajar Pancasila yang ingin dicapai adalah: Akhlak Kepada Alam, Kolaborasi, mandiri, gotong royong, bernalar kritis, kreatif, regulasi diri. E. Materi Pembelajaran • Bagian-bagian mikroskop cahaya • Membuat preparat basah • Menggambar benda dalam mikroskop cahaya D. Model Pembejaran ➢ Kooperatif tipe Two Stay Two Stray ➢ Project Based Learning ➢ CORE (Connecting, Organizing, Refleting, Extending) B. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran • Meneyebutkan bagian-bagian mikroskop dan menjelaskan fungsinya. • Menggunakan mikroskop dengan benar. • Membuat preparat basah. • Menggambar benda yang diamati dalam mikroskop.


3 1. Pertemuan Pertama (2Jp) a. Kegiatan pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam kepada peserta didik, peserta didik menjawab salam, 2) Guru melakukan presensi kehadiran, peserta didik merespon, 3) Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi sebelumnya. 4) Guru memberikan motivasi dan menyampaikan manfaat serta tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung. 5) Guru memberikan aktivitas pemantik, yaitu dengan membawa air genangan dari sawah dalam beaker gelas atau botol bekas air mineral. Air yang sudah bercampur dengan jerami dari sawah ditunjukkan pada siswa. Peserta didik diminta mengamati ada apa saja dalam air sawah tersebut. 6) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok yang setiap kelompoknya terdiri dari empat siswa. b. Kegiatan Inti (Cooperative Two Stay Two Stray) 8) Guru menuntun peserta didik untuk membuka membaca materi mikroskop di buku siswa kelas 8 halaman 4 sampai halaman 7. 9) Guru menjelaskan secara garis besar materi tentang mikroskop dan bagian-bagiannya secara garis besar. 10) Guru membagikan lembar kegiatan peserta didik untuk dibaca dan dilakukan urutan kegiatan pada pertemuan pertama. 11) Guru memberikan permasalahan pada tiap-tiap kelompok untuk dibahas bersama-sama dengan anggota kelompok. 12) Peserta didik bekerja sama dalam kelompok yang beranggotakan empat orang. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk dapat terlibat secara aktif dalam proses berpikir dan bekerja secara bergotong royong. 13) Setelah diskusi kelompok selesai, dua orang dari masing-masing kelompok meninggalkan kelompoknya untuk bertamu ke kelompok lain. Aktivitas dalam bertamu adalah mengkomfirmasi pembahasan dari permasalahan atau soal yang telah diberikan oleh guru dalam lembar kerja (LK) mengenal mikroskop. 14) Dua orang yang tinggal dalam kelompok bertugas menjelaskan hasil kerja dan informasi mereka kepada tamu dari kelompok lain. 15) Tamu mohon diri dan kembali ke kelompok mereka sendiri untuk melaporkan hasil temuan mereka dari kelompok lain. 16) Dalam kelompok mencocokan dan membahas hasil kerja mereka. 17) Hasil pembahasan yang dianggap paling benar dibuat dalam bentuk laporan. 18) Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja atau laporannya. 19) Guru mengamati dan mengisi rubrik penilaian formatif dari hasil kerja masing-masing kelompok. c. Kegiatan Penutup 18) Guru mengevaluasi dan merefleksi proses pembelajaran pertemuan pertama. 19) Guru menghargai upaya atau hasil belajar peserta didik, baik individu maupun kelompok, baik secara lisan atau dengan cara lainnya. 20) Peserta didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan. 21) Guru menutup pembelajaran dengan berdoa dan salam. F. Langkah-langkah Kegiatan


4 2. Pertemuan Kedua (3 JP) a. Kegiatan pendahuluan (1) Guru mengucapkan salam kepada peserta didik, peserta didik menjawab salam, (2) Guru melakukan presensi kehadiran, peserta didik merespon, (3) Guru mengaitkan materi pembelajaran “Membuat Preparat Basah” dengan pengalaman peserta didik sebelumnya yaitu materi “Bagian-bagian Mikroskop dan Fungsinya”. (4) Guru memberikan motivasi dan menyampaikan manfaat serta tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung. (5) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok yang setiap kelompoknya terdiri dari empat siswa. b. Kegiatan Inti (Project Based Learning) Stimulus: (6) Guru memberikan aktivitas pemantik agar peserta didik tertantang untuk berfikir terkait dengan membawa beberapa bongkah batu ukuran kecil yang ditumbuhi lumut ke dalam kelas. Diberikannya ke ketua kelompok agar diamati dengan beberapa peserta didik yang lain. Guru menjelakan jenis tumbuhan yang menempel pada batu sehingga kelihatan batunya hijau pemukaannya. Peserta didik diminta mengamatinya. Identifikasi masalah: (7) Peserta didik membuat pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan tanaman lumut yang diamati. Guru mengarahkan agar rasa penasaran itu membuat peserta didik ingin melihat lebih jelas morfologi tanaman lumut pada batu. Mengumpulkan Data/Informasi: (8) Peserta didik mengumpulkan informasi tentang lumut yang tumbuh di batu melalui buku maupun internet dan sumber-sumber lain yang relefan. (9) Guru memberikan informasi tentang tugas proyek pada peserta didik secara berkelompok, tentang tugas membuat preparat basah dari tanaman lumut untuk diamati dengan mikroskop seperti lembar kerja 1. Perancangan Langkah-langkah Penyelesaian Proyek (10) Peserta didik merencanakan proyek yang ditugaskan oleh guru. (11) Guru menyampaikan kriteria penilaian untuk proyek yang dilakukan oleh peserta didik. Kriteria yang akan dinilai : persiapan bahan dan alat, prosedur penerapan bahan dan keteknikan, hasil karya. (12) Masing-masing kelompok menyiapkan bahan dan alat untuk melaksanakan proyek. (13) Setiap kelompok berkonsultasi kepada guru untuk persiapan pelaksanaan dan penyelesaian proyek.


5 (14) Setiap peserta didik akan membuat produk secara berkelompok, dengan tema atau objek lumut pada batu-batuan disekitar sekolah. (format lembar kerja 2). Penyusunan Jadwal Pelaksanaan Proyek (15) Pada kegiatan ini peserta didik dengan bimbingan guru menyusun jadwal pelaksanaan proyek. (format Lembar Kerja 3). Penyelesaian Proyek dengan Fasilitasi dan Monitoring Guru (16) Guru memantau kegiatan peserta didik dan memfasilitasi penyelesaian proyek membuat preparat basah tiap kelompok. (17) Peserta didik melaksanakan proyek pembuatan preparat basah berdasarkan kesepakatan tiap kelompok (format Lembar Kerja 4). Penyusunan Laporan dan Presentasi/Publikasi Hasil Proyek (18) Peserta didik membuat laporan secara tertulis disertai gambar atau ilustrasi lainnya dan dipresentasikan di depan kelas. (19) Guru dan peserta didik menanggapi hasil presentasi wakil tiap kelompok. (20) Peserta didik mencatat tanggapan, masukan dan saran dari kelompok lain dari hasil kegiatan presentasi. (21) Peserta didik menyempurnakan laporannya berdasarkan masukan dari hasil diskusi kelas. Evaluasi Proses dan Hasil Proyek (22) Guru bersama peserta didik bersama-sama melakukan refleksi terhadap hasil proyek.Hal-hal yang perlu direfleksikan. Kegiatan aktivitas ini didukung dengan format Lembar Kerja 6. c. Kegiatan Penutup (23) Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan. (24) Memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya dan kerjasama yang baik. (25) Mengagendakan proyek yang harus dipelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah. 3. Pertemuan Ketiga (2 JP) a. Kegiatan pendahuluan (1) Guru mengucapkan salam kepada peserta didik, peserta didik menjawab salam guru, (2) Guru melakukan presensi kehadiran, peserta didik merespon jika dipanggil namanya, (3) Guru memberikan motivasi dan menyampaikan manfaat serta tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung. (4) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok yang setiap kelompoknya terdiri dari empat siswa. b. Kegiatan Inti CORE (Connecting, Organizing, Refleting, Extending) Connecting (5) Guru menyampaikan konsep lama yang akan dihubungkan dengan konsep baru. Guru mengaitkan materi pembelajaran “menggambar benda dalam mikroskop” yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik sebelumnya yaitu tentang “pembuatan preparat basah”. Peserta didik memperhatikan informasi dari guru. (6) Guru memberikan penjelasan pemantik terkait objek dalam mikroskop yang mengalami perubahan ukuran, sehingga gambar objek asli dengan objek dalam mikroskop ada perubahan. Peserta didik diminta mengamati perubahan dan di tuangkan dalam bentuk gambar.


6 Organizing (7) Guru membimbing peserta didik untuk mengorganisasikan ide-ide untuk menggambar objek pengamatan yang ada dalam mikroskop. Peserta didik memperhatikan secara aktif penjelasan dan melaksnakan instruksi dari guru. (8) Guru membagikan lembar kegiatan yang berisi pemasalahan yang berkaitan dengan aktivitas menggambar objek pengamatan dalam mikroskop, mulai dari persiapan alat dan bahan, pembuatan preparat, memasang preparat pada meja mikroskop, sampai menggambar objek pengamatan. Peserta didik berdiskusi, menggali informasi yang sudah didapat dan dilaksanakan dalam kegiatan belajar kelompok. Reflecting (9) Guru mengintruksikan agar peserta didik memikirkan kembali, mendalami, dan menggali informasi yang sudah didapat dan dilaksanakan dalam kegiatan belajar kelompok siswa. (10) Guru menunjuk beberapa kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja dan mencocokan ke depan kelas. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok mereka. Extending (11) Guru memberikan tugas individu agar bisa mengembangkan, memperluas, menggunakan, dan menemukan. Peserta didik mengembangkan, memperluas, menggunakan, dan menemukan dengan mengerjakan tugas. c. Kegiatan Penutup (12) Guru memberikan penghargaan kepada tim atau individu yang aktivitas dan produk tugasnya baik. (13) Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang materi yang dipelajari pada pertemuan ketiga. (14) Guru memberikan informasi tentang pembelajaran yang akan datang. 1. Teknik penilaian: • Tes Tertulis • Tes Unjuk Kerja 2. Bentuk instrumen: • Soal Uraian • Rubrik Tes Uji Petik Kinerja Mengetahui Laren, 2 Juli 2023 Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran M.SAID, SPd, M.Pd Edi Purwanto, S.Pd Pembina TK. 1 NIP.19690719 199703 1 004 NIP. 196610101993081003 G. Asesmen Sumatif


7 Lampiran 1 Lembar Kerja Peserta Didik Pengenalan Mikroskop Cahaya Tujuan: 1. Melalui studi literatur dan mengamati mikroskop, peserta didik dapat mengidentifikasi bagian-bagian mikroskop. 2. Melalui studi literatur dan mengamati mikroskop, peserta didik dapat mengidentifikasi fungsi bagian-bagian mikroskop. 3. Melalui studi literatur dan percobaan, peserta didik dapat menggunakan mikroskop dengan benar. Alat dan Bahan: 1. Mikroskop cahaya. 2. Buku siswa kelas VIII. 3. Penggaris dan alat tulis. Langkah Kerja: a. Sebelum menggunakan mikroskop ada baiknya kalian terlebih dahulu mengenal bagian dan fungsi komponen mikroskop cahaya. Maka bacalah ringkasan materi di bawah ini, atau buka buku siswa halaman 7. Komponen-komponen mikroskop: 1. Lensa okuler, merupakan lensa yang dekat dengan mata pengamat saat mengamati objek. Lensa okuler terpasang pada ujung atas tabung mikroskop. Perbesaran lensa okuler pada umumnya ada tiga macam, yaitu 5x, 10x, dan 12,5x. 2. Lensa objektif, merupakan lensa yang langsung berhubungan dengan objek yang diamati. Lensa ini terpasang pada bagian bawah revolver. Perbesaran lensa objektif bervariasi, bergantung pada banyaknya lensa objektif pada mikroskop. Misalnya, ada lensa objektif dengan perbesaran 10x dan 40x (mikroskop dengan 2 lensa objektif); 4x, 10x, dan 40x (mikroskop dengan 3 lensa objektif); 4x, 10x, 40x, dan 100x (mikroskop dengan 4 lensa objektif). 3. Revolver, revolver adalah pemutar lensa objektif, yang berguna untuk menempatkan lensa objektif yang dikehendaki. Caranya dengan memutar revolver sampai bunyi “klik”. 4. Tabung mikroskop, tabung ini menghubungkan lensa okuler dengan lensa objektif. Tabung terpasang pada bagian bergerigi yang melekat pada pegangan mikroskop sebelah atas. Melalui bagian yang bergerigi, tabung dapat digerakkan ke atas dan ke bawah dengan memutar sekrup pengarah. 5. Sekrup pengarah, sekrup pengarah ada dua macam: a. Sekrup pengarah kasar (makrometer), berfungsi untuk menggerakkan tabung ke atas dan ke bawah dengan pergeseran yang besar sehingga objek yang terfokuskan dapat terlihat. b. Sekrup pengarah halus (micrometer), berfungsi sebagai penggerak tabung dengan gerakan yang lebih halus. Micrometer biasanya dipakai setelah objek terfokuskan dengan memutar sekrup pengarah kasar 6. Meja sediaan, merupakan meja preparat atau tempat sediaan objek. Pada bagian tengah meja terdapat lubang untuk melewatkan sinar. Di sisi kanan kiri lubang terdapat dua penjepit untuk menjepit kaca benda. Pada beberapa mikroskop lain, meja dapat digerakkan ke atas dan ke bawah. 7. Kondenser, bagian yang berfungsi untuk mengumpulkan cahaya yang dipantulkan oleh cermin dan difokuskan pada objek. Alat ini terletak di bawah meja sediaan.


8 8. Diafragma, alat ini terletak dibawah kondenser, berfungsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke objek. 9. Cermin reflector, cermin ini berfungsi untuk menangkap cahaya dan mengarahkannya ke objek. Permukaan yang satu berupa cermin datar dan sisi lainnya berupa cermin cekung. Cermin ini dapat diputar-putar menurut dua sumbu yang bersilang tegak lurus. Bila cahaya yang masuk kuat maka sebaiknya digunakan cermin datar dan bila cahaya yang masuk lemah sebaiknya digunakan cermin cekung. 10. Lengan mikroskop, merupakan yang dapat dipegang waktu mengankat atau menggeser mikroskop. 11. Kaki mikroskop, bagian paling bawah dari mikroskop yang berfungsi sebagai penumpu. Bagian ini umumnya berbentuk seperti tapal kuda. b. Perhatikan gambar di bawah ini, diskusikan dengan teman sekelompokmu untuk memberi nama bagian-bagian mikroskop yang di beri huruf, beserta fungsinya. NO. HURUF NAMA FUNGSI 1 A 2 B 3 C 4 D 5 E 6 F 7 G 8 H 9 I 10 J 11 K 12 L 13 M


9 Lembar Kerja Peserta Didik Menggunakan Mikroskop dan Membuat Preparat Basah Tujuan: 1. Peserta didik dapat menggunakan mikroskop dengan benar. 2. Peserta didik dapat membuat preparat basah dengan objek lumut daun. Alat dan Bahan: 1. Mikroskop. 2. Lumut daun 3. Cawan petri 4. Kertas saring laboratorium 5. Spatula kaca/tanduk 6. Beaker glass berisi air bersih 7. Pipet tetes 8. Pinset penjepit 9. Kaca objek dan kaca penutup Langkah Kerja: A. Langkah Kerja Menggunakan Mikroskop 1. Ambillah mikroskop dari tempat penyimpanan dengan kedua tangan untuk dibawa ke meja kerja. Satu tangan memegang lengan mikroskop dan tangan yang lain menyangga kaki mikroskop. 2. Tempatkan mikroskop di meja dengan kedudukan datar dan hadapkan mikroskop ke arah cahaya. 3. Bersihkan seluruh bagian mikroskop dengan kain flannel, atau kain lain yang halus dan lembut agar tidak terjadi goresan pada lensa. 4. Turunkan tabung mikroskop sampai ke batas terbawah dengan jarak lensa objektif kira-kira 0,5cm dari meja sediaan. (ingat bagian-bagian mikroskop!) 5. Putarlah revolver sehingga lensa objektif dengan perbesaran lemah (misalnya 4x atau 10x) tepat di atas lubang meja sediaan (bila posisinya benar akan bunyi “Klik”). 6. Bukalah diafragma secara penuh, atur kedudukan cermin dengan memutar ke bawah atau ke atas dan ke samping kiri atau kanan agar cahaya yang masuk terpantul melalui lubang pada meja sediaan, lihatlah melalui lensa okuler sampai tampak lingkaran cahaya yang terangnya merata. Lingkaran cahaya tersebut dikenal sebagai lapangan pandang. 7. Bila cahaya sudah tampak maka mikroskop siap digunakan, dan perlu diperhatikan selama pengamatan sebaiknya mikroskop tidak digeser dari tempatnya. Catatan Jika yang diamati adalah preparat awetan, sebelum preparat dipasang pada meja sediaan perhatikan bahwa gelas penutup berada di bagian atas. Karena ini akan mempengaruhi indek bias pada waktu pengamatan dengan menggunakan lensa objektif perbesaran kuat (lebih 40x). Jika preparat yang akan diamatai adalah preparat segar dengan medium air atau cairan tertentu, meja sediaan atau meja benda tidak boleh terlalu dimiringkan untuk menjaga cairan tidak tumpah ke meja sediaan


10 B. Aspek yang dinilai Menggunakan Mikroskop Lembar observasi keterampilan siswa menggunakan mikroskop. Nama Siswa: …………………….. Kelas: … Tgl: ……… Lingkari angka 4 jika mahir, angka 3 jika dilakukan dengan benar, angka 2 jika dilakukan ada sedikit kekurangan, dan angka 1 jika baru berkembang untuk setiap aspek penilaian di bawah ini ! NO ASPEK SKOR BOBOT 1 Mengambil dan membawa mikroskop dengan benar 4 3 2 1 10 2 Meletakkan mikroskop di meja dengan cara dan posisi yang benar 4 3 2 1 10 3 Menyebutkan nama bagian-bagian mikroskop 4 3 2 1 10 4 Menunjukkan nama bagian-bagian mikroskop 4 3 2 1 10 5 Menjelaskan fungsi masing-masing bagian mikroskop 4 3 2 1 10 6 Mmencari cahaya 4 3 2 1 10 7 Mengatur fokus 4 3 2 1 10 8 Mengatur pencahayaan 4 3 2 1 10 9 Meletakkan Obyek mikroskopis 4 3 2 1 10 10 Melihat objek 4 3 2 1 10 Total 100 C. Langkah Kerja Membuat Preparat Basah 1. Siapkan satu batang lumut daun yang tumbuh di bebatuan sekitar sekolah. 2. Bersihkan dari kotoran dan taruh di atas kertas saring. 3. Siapkan dan bersihkan kaca objek/benda dan kaca penutup. 4. Ambil satu batang lumut daun dengan pinset letakkan pada kaca benda, 5. Tetesi objek pada kaca benda dengan satu tetes air menggunakan pipet tetes, 6. Tutuplah objek dengan kaca penutup 7. Preparat siap diamati D. Aspek yang dinilai Membuat Preparat Basah NO ASPEK SKOR BOBOT 1 Menyediakan alat dan bahan 4 3 2 1 10 2 Mengambil dan membersihkan satu batang lumut 4 3 2 1 10 3 Meletakkan lumut di atas kaca benda 4 3 2 1 10 4 Meneteskan satu tetes air dengan menggunakan pipet 4 3 2 1 10 5 Menutup obyek dengan kaca penutup 4 3 2 1 10 6 Membawa mikroskop dari tempat penyimpanan ke meja praktek 4 3 2 1 10 7 Mengatur pencahayaan ke dalam mikroskop 4 3 2 1 10 8 Meletakkan preparat di atas meja mikroskop 4 3 2 1 10 9 Mencari gambar objek pada preparat 4 3 2 1 10 10 Mengamati preparat dalam mikroskop dengan kedua mata terbuka 4 3 2 1 10 Total 100


11 Lembar Kerja Peserta Didik Menggambar Objek Pengamatan Tujuan: 1. Peserta didik dapat menggambar objek pengamatan di dalam mikroskop. Alat-alat dan bahan: 1. Kaca preparat/gelas objek 2. Gelas penutup preparat 3. Sampel berupa kata dari koran/majalah 4. Pipet/Penetes air 5. Tisu atau kertas isap 6. Gunting Langkah Kerja: 1. Gunting tiga sampai lima huruf yang berukuran kecil dari koran atau majalah. Huruf-huruf ini akan dijadikan spesimen pengamatan. 2. Letakkan spesimen di kaca preparat/ gelas objek. 3. Dengan menggunakan pipet, teteskan setetes air di atas spesimen. 4. Tutup spesimen dengan gelas penutup secara lembut dan perlahan. Lihat Gambar 1.10 sebagai contoh. 5. Dengan perlahan lap sisa air di sekitar gelas penutup preparat dengan tisu atau kertas isap, 6. Letakkan preparat di bagian meja objek, lalu jepit dengan penjepit mikroskop, 7. Atur pencahayaan mikroskop untuk memaksimalkan cahaya agar mengenai preparat, 8. Atur lensa objektif dengan perbesaran terkecil, 9. Atur jarak dengan menggunakan mikrometer agar bayangan di lensa okuler lebih fokus, 10. Sketsa gambar yang terbentuk, hitung berapa banyak huruf yang mampu tertangkap, 11. Atur kembali lensa objektif dengan perbesaran yang lebih besar, ulangi dengan menggunakan perbesaran yang terbesar. Pertanyaan: 1. Berapa banyak huruf yang mampu ditangkap melalui lensa objektif untuk tiap perbesaran? 2. Bagaimana kualitas gambar yang dihasilkan? 3. Buatlah gambar pada tiap-tiap pengamatan dengan perbesaran yang berbeda! Refleksi: 1. Keterampilan atau kemampuan baru apa yang kamu dapat melalui percobaan ini? 2. Buatlah refleksi mengenai kegiatan ini di buku catatanmu! Mengetahui Laren, 2 Juli 2023 Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran M.SAID, SPd, M.Pd Edi Purwanto, S.Pd Pembina TK. 1 NIP.19690719 199703 1 004 NIP. 196610101993081003


Click to View FlipBook Version