Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Kata Pengantar
Puji syukur penulsi sampaikan ke hadirat Allah SWT
karena atas segala berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis
dapat menyelesaikan modul pembelajaran KD 3.9
(Mengidentifikasi informasi dari teks ekplanasi berupa
paparan kejadian suatu fenomena alam yang
diperdengarkan atau dibaca dengan memperhatikan
struktur, unsur kebahasaan, dan isi secara tertulis) dan KD
4.9 (Meringkas isi teks eksplanasi yang berupa proses
terjadinya suatu fenomena dari beragam sumber yang
didengar dan dibaca) berbasis pemecahan masalah untuk
peserta didik kelas VIII semester ganjil.
Pemecahan masalah menggunakan media peta konsep
untuk memperkuat gagasan yang dibuat. Produk akhir yang
diharapkan setelah menggunakan modul ini adalah sebuah
ringkasan teks eksplanasi yang baik.
Akhir kata, ucapan terima kasih penulis sampaikan
kepada semua pihak yang telah membantu terselesaikannya
modul ini. Penulis sangat berharap modul ini dapat
membantu guru dan peserta didik demi kelancaran proses
pembelajaran, khususnya pembelajaran teks eksplanasi KD
3.9 dan 4.9. Kritik dan saran akan selalu diterima dengan
terbuka untuk perbaikan modul pembelajaran ini.
Mojokerto, Oktober 2020
Sri Winarni, S.Pd.
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Kompetensi Inti
K1 :
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
K2 :
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
K3 :
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
Berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
K4 :
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi Dasar
3.6 :
Mengidentifikasi informasi dari teks ekplanasi berupa paparan
kejadian suatu fenomena alam yang diperdengarkan atau dibaca
dengan memperhatikan struktur, unsur kebahasaan, dan isi secara
tertulis
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Kompetensi Dasar
4.6 :
Meringkas isi teks eksplanasi yang berupa proses terjadinya suatu
fenomena dari beragam sumber yang didengar dan dibaca
Indikator
Melalui kegiatan pembelajaran berbasis pemecahan masalah, peserta
didik dapat memahami pengertian teks eksplanasi
Melalui kegiatan pembelajaran berbasis pemecahan masalah, peserta
didik dapat menganalisis-unsur ciri-ciri teks eksplanasi
Melalui kegiatan pembelajaran berbasis pemecahan masalah, peserta
didik dapat menyimpulkan isi eksplanasi
Petunjuk
Penggunaan
Untuk memperoleh prestasi belajar secara maksimal, maka langkah-
langkah yang perlu dilaksanakan dalam modul ini antara lain:
1) Bacalah dan pahami materi yang ada pada setiap kegiatan belajar.
Bila ada materi yang belum jelas, peserta didik dapat bertanya
pada guru.
2) Kerjakan setiap tugas diskusi terhadap materi-materi yang
dibahas dalam setiap kegiatan belajar.
3) Jika belum menguasai level materi yang diharapkan, ulangi lagi
pada kegiatan belajar sebelumnya atau bertanyalah kepada guru.
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Menentukan Ciri-Ciri Teks Eksplanasi
A. Pengertian Teks Ekspplanasi
B. Ciri-Ciri Teks Eksplanasi
C. Cara Meringkas Teks Eksplanasi
Sampah
Sampah adalah benda yang sudah tidak dimanfaatkan
atau digunakan lagi. Keberadaan sampah pastinya sangat
mengganggu, apalagi dapat membahayakan kesehatan
masyarakat sekitar.
Ada 2 jenis sampah, yaitu sampah organik dan sampah
non-organik. Sampah organik adalah sampah yang bisa terurai
dengan mudah oleh bakteri. Contoh sampah organik adalah
daun kering, sayuran dan berbagai macam makanan yang
telah basi.
Manfaat sampah organik adalah bisa dijadikan pupuk
kompos atau pupuk tanaman. Sedangkan sampah non-organik
adalah sampah yang sulit diuraikan. Contoh sampah non-
organik adalah kaleng, plastik, botol dan lain-lain.
Untuk mengurangi keberadaan sampah, kita bisa
melakukan daur ulang atau pengolahan ulang. Sampah-
sampah tersebut bisa dibuat kembali menjadi barang yang
bernilai jual.
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Sampah dapat dengan mudah ditemukan di lingkungan
masyarakat sekitar. Mungkin pada awalnya sampah merupakan hal
yang biasa yang ada di sekitar rumah.
Namun, ternyata sampah bisa memberikan dampak yang besar
bagi masyarakat, seperti menyebabkan bencana alam longsor, banjir
dan menjadi sumber penyakit.
Sampah yang dibiarkan begitu saja dapat menimbulkan bau yang
tidak sedap. Hal tersebut dapat menyebabkan pencemaran udara
bahkan bisa menjadi sumber penyakit kronis seperti muntaber dan
DBD.
Sampah yang dibuang sembarangan atau ke sungai juga dapat
menyumbat aliran sungai sehingga air sungai bisa meluap dan
menyebabkan bencana banjir. Jika hal tersebut terjadi, kegiatan
masyarakat tentu akan sangat terhambat.
Berhenti membuang sampah sembarang, karena hal itu akan
menimbulkan dampak yang merugikan di masa yang akan datang.
Sebagai makhluk yang ingin kesejahteraan, mari kita jaga
lingkungan sekitar dan biasakan membuang sampah ke tempatnya. Ini
merupakan hal kecil yang bisa berdampak besar dalam mengurangi
penumpukan sampah.
Sampah organik bisa kamu olah menjadi pupuk. Sedangkan
sampah organic bisa kamu buat sebagai bahan kerajinan yang bernilai
tinggi.
Teks tersebut menjelaskan tentang sampah. Teks tersebut
menjelaskan hal-hal yang disebabkan oleh sampah. Teks denga ciri
tersebut dapat disebut eksplanasi, yakni teks yang menjelaskan
hubungan peristiwa atau proses terjadinya sesuatu. Dalam contoh di
atas, peristiwa yang dijelaskan adalah akibat sampah dan cara
penanganannya.
Teks eksplanasi dapat kamu temukan pada bacaan-bacaan yang
menjelaskan proses terjadinya fenomena alam, social, atau budaya.
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Teks eksplanasi merupakan sebuah teks yang berisi penjelasan atas
sebuah kejadian atau fenomena yang berkaitan dengan alam, sosial,
ilmiah, dan budaya.
Adapun ciri-ciri teks eksplanasi adalah sebagai berikut:
1) Teks eksplanasi terdiri dari tiga unsur yang meliputi sebuah
pernyataan umum, sebab-akibat, dan interpretasi.
2) Informasi yang ada di dalam teks eksplanasi berisi berdasakan
fakta.
3) Informasi yang ada di dalam teks eksplanasi memiliki sifat objektif.
4) Teks eksplanasi membahas sebuah peristiwa.
5) Teks ekplanasi merupakan jenis teks yang bersifat informatif.
Meringkas Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi memuat data-data yang lengkap sehingga teks
menjadi cukup panjang. Jika kita inin menyajikan gagasam sekaligus
bagianbagian penting dari teks ini supaya bias memahami, kita bias
merangkumnya menjadi sebuah ringkasan. Bagaimana caranya?
Berikut adalah langkah yang dapat kita lakukan ketika ingin
meringkas teks eksplanasi.
Membaca Keseluruhan Teks
Untuk memahami isi teks, langkah pertama yang harus kita
lakukan tentulah membaca secara keseluruhan. Isi dari teks semacam
ini biasanya berupa jawaban atas pertanyaan “mengapa” atau
“bagaimana”.
Pertanyaan “mengapa” akan dijawab dengan menjelaskan sebab-
akibat, sementara pertanyaan “bagaimana” akan dijawan dalam teks
secara kronologis.
Struktur teks eksplanasi terdiri dari pernyataan umum, urutan
sebabakibat, dan interpretasi.
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Mencari Gagasan Utama
Langkah selanjutnya, kita harus menentukan gagasan utama dari
teks yang kita baca. Perlu diingat bahwa gagasan utama bukanlah
kalimat utama. Kalimata utama merupakan pokok pkiran suatu
paragraph, sementara gagasan umum adalah pokok pikiran dari teks
secara keseluruhan. Tapi, kalimat-kalimat utama juga mencerminkan
gagasan umum dari teks.
Membuat Kerangka Teks
Setelah menemukan gagasan utama teks, kita mulai menuliskan
rangkuman teks. Perhatikan agar gagasan utama juga tururt
disertakan dalam rangkuman tersebut. Salah satu cara agar kita dapat
menyertakan gagasan utama adalah dengan memasukkan kalmia-
kalimat utama yang mendukung gagasan teks.
Ketika memnaca kita bisa sambil menandai kalimat-kalimat mana
saja yang penting untuk dimasukkan ke dalam ringkasan. Sehingga
ketika kita menulis rangkuman, kita sudah tahu bagian mana saja yang
akan kita masukkan.
Merevisi Sesuai EYD
Terakhir, kta perlu membaca kembali rangkuman teks yang kita
tulis. Selain memperhatikan jika pokok-pokok gagasan teks sudah
disertakan, kita juga perlu mengecek penulisan dan ejaan kita. Jangan
sampai ada kesalahan penulisan atau ejaan. Gunakan bantuan KBBI
dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) supaya tidak
ada kesalahan.
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Kegiatan 1
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan teks eksplanasi?
Mengapa teks yang bertopik “Sampah” disebut teks
eksplanasi? Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan teks eksplanasi?
2. Mengapa teks yang bertopik “Sampah” disebut teks
eksplaKneagisai?tan 2
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Bagaimana ciri umum dari teks eksplanasi?
2. Apa yang dimaksud dengan hubungan kausalitas dalam
teks eksplanasi?
3. Apa fungsi fakta dalam teks ekspalanasi?
Kegiatan 3
Tentukan gagasan pokok pada teks berikut?
Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus corona. Virus
tersebut dapat menyebar dengan cepat melalui cairan yang dikeluarkan
oleh pengidapnya baik lendir dari hidung maupun ludah dari mulut.
Penyakit ini sangat berbahaya terutama di kalangan lanjut usia.
Virus Coronadiketahui dapat menyerang paru-paru dengan cepat pada
pengidap berusia lanjut. Hal tersebut disebabkan oleh rentannya daya
tahan tubuh lansia. Ketika virus berhasil melumpuhkan paru-paru maka
pengidapnya memiliki kemungkinan kecil untuk bisa sembuh.
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.
Bahasa Indonesia/VIII Teks Eksplanasi Desain by Wiens
Penutup
Setelah mengikuti Modul ini diharapkan para peserta didik dapat
mengerjakan kegiatan 1-3 dan mengumpulkannya tepat waktu
Sri Winarnic, aSl.iPbdri.