The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Buku ini berisi RPP, materi dan latihan soal

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Maraatussoaliha Abdul wahid, 2020-12-22 18:11:57

BAHASA INDONESIA

Buku ini berisi RPP, materi dan latihan soal

Keywords: Bahasa Indonesia kelas XII

NOVEL

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1

Mata pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas / Semester : XII / 1

Kompetensi Dasar : 3.8 dan 4.8

Alokasi waktu : 4 X 45 Menit

Kompetensi Inti (KI)

KI-1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusiatas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI-3 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.

KI-4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara
efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.8 Menafsir pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel yang dibaca
Indikator :

3.8.1 Mengidentifikasi Isi Novel berdasarkan periode sastra indonesia.

3.8.2 Menuliskan pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel dan mengaitkannya
dengan situasi sosial ketika novel tersebut diciptakan.

4.8 Menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang baik secara lisan maupun tulis

4.8.1 Menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang baik secara lisan maupun
tulisan.

Tujuan Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik, dengan diskusi dan penugasan
peserta didik dapat menafsirkan pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel yang
dibaca dan terampil menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang baik secara
lisan maupun tulis dengan rasa ingin tahu, responsif dan tanggung jawab selama proses
pembelajaran,dan bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah.

Materi Pembelajaran

1. Periodesasi sastra
2. Karya Sastra yang mewakili tiap angkatan
3. Ciri-ciri karya sastra tiap angkatan
Ringkasan Materi

Periodesasi Sastra Merupakan angkatan yang menekankan rentang perkembangan sebuah
karya dari masa tertentu dari sudut pandang ; pengaruh politik, Perubahan paradigma
sastrawan dan perkembangan sastrawan.

Karya sastra berupa novel setiap angkatan

1. Angkatan 20-an atau balai pustaka
- Azab dan sengsara karya Merari Siregar
-Siti Nurbaya karya Mara Rusli

2. Angkatan 30-an atau pujangga baru
- Layar Terkembang karya Sutan Takdir Alisyahbana

3. Angkatan 45
Roro Mendut Karya YB Mangun wijaya

4. Ankatan 50-an
- Dua Dunia Karya N.H Dini

5. Angkatan 60-an

- Mereka Telah Bangkit Sang Ayah karya Bus Rasianto
6. Angkatan 80-an

-Canting karya Arswendo Atwiloto
7. Angkatan 2000

Ayat-ayat Cinta Karya Habiburahman El Shirazy
Ciri-ciri Karya Sastra Tiap Angkatan

1. Angkatan 20an
- Menggambarkan tema pertentangan antara kaum tua dan kaum muda.
- Masih bersifat kedaerahan
- Gaya bahasa masih menggunakan perumpamaan ataupun peribahasa
- Isi karya sastra bersifat didaktis
- Aliran bercorak romantik.

2. Angkatan 30-an
- Tema tentang emansipasi wanita dan kehidupan orang-orang kota
- Mulai bercorak kebangsaan
- Isinya masih mirip angkatan 20-an ( Tanden sius dan didaktis)
-Masih bercorak romantik

3. Angkatan 45
- Banyak yang menggunakan alur sorot balik
- Mengankat masalah kemasyarakatan
- Mengungkapkan masalah kemanusiaan yang universal
- Menyajikan pandangan hidup dalam memecahkan suatu masalah
-Latar cerita pada umumnya adalah latar peperangan

4. Angkatan 50an
- Munculnya majalah sastra Kisah Asuhan
- Aliran realisme-sosialis
-Didominasi oleh cerpen

5. Angkatan 60-an
- Kritikan terhadap demokrasi yang sedang berjalan
- Mulai menggunakan bahsa sehari-hari (Informal)
- Lebih mudah dipahami
-Bersifat kontenporer

6. Angkatan 80-an
- Bahasa yang digunakan realistik

- Mengangkat masalah konsep kehidupan sosial

- Mulai menguat pengaruh budaya barat

Didominasi roman percintaan

7. Angakatan 2000

- Bebas memainkan kata-kata dan makna

- Mengangkat tema-tema dewasa

-Bersifat kontenporer

1. Identifikasi karya sastra dan pengarang tiap angkatan

NO Angkatan Karya Pengarang

1

2

3

4

5

6

1. Tuliskan ciri-ciri karya sastra tiap angkatan Ciri-ciri
No Angkatan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2

Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.8 Menafsir pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel yang dibaca

3.8.2 Menuliskan pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel dan mengaitkannya
dengan situasi sosial ketika novel tersebut diciptakan.

4.8 Menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang baik secara lisan maupun tulis

4.8.1 Menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang baik secara lisan maupun
tulisan.

Tujuan Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik, dengan diskusi dan penugasan
peserta didik dapat menafsirkan pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel yang
dibaca dan terampil menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang baik secara
lisan maupun tulis dengan rasa ingin tahu, responsif dan tanggung jawab selama proses
pembelajaran,dan bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah.

Materi Pembelajaran
1. Pengertian novel
2. Karakteristik novel
3. Contoh penggalan novel
Ringkasan Materi

Menurut KBBI novel adalah karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita
kehidupan seseorang dengan orang sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sikap pelaku.

Novel dapat pula berarti sebuah bentuk sastra yang sarat akan nilai nilai budaya, sosial,
pendidikan dan moral.

Karakteristik novel adalah sebagai berikut:

1. Alur rumit dan lebih panjang
2. Tokohnya banyak dalam berbagai karakter

3. Latar meliputi wilayah geografis yang luas dan dalam waktu yang relatif lama, bisa
mencapai puluhan bahkan ratusan tahun

4. Tema relatif kompleks, ditandai oleh adanya tema-tema bawahan
Fungsi Novel antara lain sebagai berikut:

1. Novel memberikan hiburan atau rasa senang
2. Seolah-olah menjalani kehidupan bersama tokoh
3. Dapat mengambil hikmah dan pelajaran hidup
4. Dapat lebih bijak dalam menghadapi peristiwa
Struktur Novel

1. Pengenalan situasi cerita (exsposition, orientasi)
Pengarang memperkenalkan para tokoh, menata adegan dan hubungan antar tokoh

2. Pengungkapan peristiwa
Awal menimbulkan berbagai masalah, pertentangan atau kesulitan para tokoh

3. Menuju konflik ( rising action)
Persoalan atau kesulitan hidup para tokoh semakin kompleks

4. Puncak konflik ( turning point, komplikasi)
Klimaks atau bagian cerita yang paling mendebarkan

5. Penyelesaian (evaluasi, resolusi)
Bagian aihir cerita. Bagian ini menjelaskan penilaian tentang sikap atau nasib-nasib
yang dialami para tokoh

6. Koda
Komentar terhadap keseluruhan cerita. Koda dapat disampaiakan langsung oleh
pengarang maupun dengan mewakilkannya pada seorang tokoh.

Contoh Penggalan novel angkatan 20-an

“ Masih dimarahi juga? Pada sangkaku tentulah ada alangan apa-apa padanya. Jangan-jangan ia
mendapat kecelakaan dotegah jalan . Kasian orang tua itu ! lebih baik kita berjalan kaki saja
perlahan-lahan, pulang kerumah; barangkali ditengah jalan kita bertemu dengan dia kelak” Kata
anak perempuan itu pula seraya membuka payung suteranya dan berjalan perlahan-lahan
keluar pekarangan rumah sekolah.

“ya, tetapi aku lebih suka naik bendi daripada berjalan kaki, pulang kerumah sebab aku amat
lelah rasanya dan hari amat panas . Lihatlah mukamu, telah merah sebagai jambu air, kena
panas matahari”. Jawab anak laki-laki itu, seakan-akan merengut, tetapi diikutinya juga
temannya yang perempuan tadi.

“Bednar hari panas, Tetapi tak mengapa. Kau lihat sendiri kira-kira pukul satu siang. Kelihatan
dua orang anak mudah, bernaung di bawah pohon ketapang yang rindang. Seolah-olah mereka
hendak memperlindungkan dirinya dari panas yang memancar dari atas dan timbul dari tanah
bagai uap air yang mendidih” ( Siti Nurbaya karya Mara Rusli)

Contoh Penggalan Novel angkatan 30-an

‘Yang seorang yang tegap dan kukuh pendirian, tak suka beri memberi gelisah. Bekerja dan
berjuang untuk cita-cita yang menurut pikirannya mulia dan luhur .

Sejak dari sudah makan pukul delapa tadi Tuti mengetik dalam kamarnya. Sedikitlagi ia
mengerjakan laporan persiapan Kongres Perikatan Perkumpulan Perempuan di Sala yang
terserah padanya. Di atas meja tulis yang penuh berserakan kertas telah meninggi tertumpuk
kertas bertik yang akan dicetak.

Telah tiga empat kali kertas yang telah ditiknya beberapa baris disobekkannya dan
dibuangkannya dalam keranjang sampah. Tetapi hatinya dikeraskannya, malam ini sekaliannya
harus kelihatan” ( Layar Terkembang karya Sutan Takdir Alisjahbana)

Diskusikan dengan kelompokmu Persamaan dan perbedaan karya sastra angkatan 20-an dan
30-an .

Aspek Angkatan 20-an Angkatan 30-an
Persamaan

Perbedaan

Unjuk Pemahaman

1. Bacalah sebuah novel

2. Analisis struktur novel

3. Susunlah sebuah laporan untuk dipresentasikan di hadapan teman-teman lainnya.

Gunakanlah rubrik berikut ini.

Judul Novel :

Pengarang :

Penerbit :

Struktur Novel Halaman Kutipan Cerita Keterangan

a. Orientas

b. Komplikasi

c. Evaluasi

d. Resolusi

e. Koda

MODUL

NOVEL

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1

Mata pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas / Semester : XII / Genap

Kompetensi Dasar : 3.9 dan 4.9

Alokasi waktu : 4 X 45 Menit

Kompetensi Inti (KI)

KI-1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusiatas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI-3 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.

KI-4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara
efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.9. Menganalisis isi dan kebahasaan novel

Indikator :

3.9.1 Mendifinisikan novel

3.9.2 Menjabarkan karakteristik novel

3.9.3 Menentukan isi (unsur Instrinsik) dan kebahasaan pada novel

3.9.4 Menyimpulkan isi (unsur Instrinsik) dan kebahasaan novel

4.9 Merancang novel atau novelet dengan memperhatikan isi dan kebahasaan baik secara lisan
maupun tulisan.

4.9.1 Menguraikan langkah langkah membuat novel

4.9.2 Mengaitkan isi dan kebahasaan dengan langkah membuat novel

4.9.3 Membuat sketsa novel

4.9. 4 Mendiversivikasikan sketsa novel

4.9.5 Mempertimbangkan isi dan kebahasaan dalam sketsa novel

4.9.6 Merancang novel berdasarkan isi dan kebahasaan novel

Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran melalui mind mapp peserta didik dapat menganalisis isi dan
kebahasaan novel sehingga dapat mengontuksi novel dengan memperhatikan unsur isi dan
aspek kebahasaan secara jujur berani, kritis, komunikasif baik lisan maupun tulisan.

Materi Pembelajaran

1.Definisi Novel

2. Karakteristik Novel

3. Unsur Intsrinsik Novel

4. Unsur Ekstrinsik Novel

5. Kaidah Kebahasaan

Novel adalah karangan prosa panjang yang mengandung rangkaian cerita kehidupan
seseorang dengan orang yang berada di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat
serta pelaku dalam kisah yang diceritakan. Selain itu, novel juga dapat berarti teks naratif yang
fiksional. Isinya mengisahkan sisi utuh atas problematika kehidupan seseorang atau beberapa
orang tokoh.

Karakteristik novel adalah sebagai berikut:

5. Alur rumit dan lebih panjang
6. Tokohnya banyak dalam berbagai karakter
7. Latar meliputi wilayah geografis yang luas dan dalam waktu yang relatif lama, bisa

mencapai puluhan bahkan ratusan tahun
8. Tema relatif kompleks, ditandai oleh adanya tema-tema bawahan

Komentar terhadap keseluruhan cerita. Koda dapat disampaiakan langsung oleh
pengarang maupun dengan mewakilkannya pada seorang tokoh

Unsur Instrinsik Novel

1. Tema
Gagasan yang menjalis struktur cerita

2. Amanat
Pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang

3. Penokohan
Cara pengarang menggambarkan karakter tokoh. Cara pengarang Menggambarkan
karakter tokoh yaitu:
a. Teknik analitik/langsung
b. Penggambaran fisik dan perilaku tokoh
c. Penggambaran lingkungan kehidupan tokoh
d. Penggambaran tata kebahasaan tokoh
e. Pengungkapan jalan pikiran tokoh
f. Penggambaran oleh tokoh lain

4. Latar
Tempat, waktu dan budaya yang digunakan dalam suatu cerita

5. Sudut Pandang pengarang
Posisi pengarang dalam cerita

6. Gaya Bahasa
Menciptakan suasana persuasif dalam merumuskan dialog

Langkah-langkah Menulis Novel

1. Paragraf pertama yang mengesankan
2. Pertimbangkan minat pembaca dengan baik
3. Menggali suasana
4. Menggunakan kalimat efektif
5. Menggerakkan tokoh (karakter)
6. Sentakan akhir
Unjuk Pemahaman

A. Susunlah laporan untuk dipresentasikan dihadapan teman-teman lainnya. Gunakan

rubrik berikut.

Judul Novel :

Pengarang :

Penerbit :

Kaidah Kebahasaan Novel Halaman Kutipan Cerita Keterangan
1. Penggunaan kata
keterangan waktu

2. Penggunaan kata

yang

menggambarkan

pikiran dan

perasaan tokoh

3. Menggunakan

kata tindakan(

Menggambarkan

suatu peristiwa)

4. Penggunaan

kalimat langsung (

dialog)

B. Penilaian / tanggapan dari anggota kelompok lain dengan menggunakan rubrik berikut.

Aspek Penilaian Bobot Skor Nilai ( Bobot x Skor)
Kelengkapan struktur 3

laporan 2
Ketepatan isi
pembahasan 2
Kejelasan dalam
pemaparan 2
Daya tarik Penyampaian 1
Ketepatan menggunakan
10
media
Jumlah

Unjuk Kegiatan
A. Bacalah Kutipan novel dibawah ini dengan baik. Selanjutnya diskusikanlah dengan

teman-teman kelompokmu mengenai aspel-aspek yang menjadi daya tarik novel
tersebut.
Umi dan amar sedang duduk berdua di meja makan .

“ Amar, mungkin sudah saatnya kamu mengetahui hal ini. Ibu ingin menceritakan
yang sebenarnya mengenai ayahmu” Kata Umi memulai pembicaraan.

Dua hari yang lalu, Amar telah meminta izin kepada ibunya agar diperbolehkan
pergi ke Mesir. Ia telah resmi menjadi salah satu mahasiswa yang mendapat
beasiswa dari kampusnya. Ibu sudah memberinyaizin, meskipun dengan berat hati.
Maklum tempat yang akan dituju, oleh anak kesayangannya itu adalah tempat yang
sama yang dulu pernah dituju oleh suaminya.

Mendengar perkataan Umi, Amar menoleh ke arah ibunya. Ia meletakkan jam
tangan rusak yang sejak tadi berusaha diperbaikinya.

“Ibu selama ini sengaja tak menceritakannya kepada kalian karena Ibu takut kalian
akan ikut merasakan apa yang Ibu rasakan dan menurut Ibu, semua itu bisa
membebani kalian”, Umi mulai bercerita dengan nada datar.

‘Saat itu bapakmu hampir setahun meninggalkan kita. Teman kantor Bapak yaitu
Om Beni , datang memberi tahu kalau bapakmu mengalami kecelakaan di Arab Saudi
dan belum bisa kembali. Ibu tidak tahu apa yang bapakmu lakukan di Arab Saudi .
Hampir enam bulan setelah mendengar kabar itu, Ibu tidak mendengar kabar apa-
apa lagi tentang Bapakmu. Kemudian pada suatu hari, ada surat datang untuk ibu,
dari seseorang dari Arab Saudi. Namanya Halimah ...............Umi berhenti sebentar
berusaha menahan rasa pilu dikalbunya.

“ Dalam surat itu Halimah menjelaskan keadaan Bapakmu setelah kecelakaan dan
meminta kita untuk bersabar karena dia tak akan kembali lagi ke Indonesia”.

Umi menunduk. Matanya berkaca-kaca dan dadanya terasa sesak karena beban hati
yang mengimpitnya. Iapun terisak pelan, mengiringi butir-butir air yang jatuh dari
celah matanya.

“ Ibu minta maaf karena selama ini tak pernah memberitahu kalian. Entah kenapa
hati kecil ibu mengatakan kalau Bapak suatu saat nanti akan kembali . Tolong jangan
kamu ceritakan ini pada Aisyah, biar suatu saat nanti Ibu sendiri yang
menceritakanny”, Umi berusaha menghapus air matanya

(Kemuning Jeddah, Endri K)

Aspek Menarik Tidak Menarik Alasan
1. Tema

2. Struktur alur
3. Penokohan
4. Latar
5. Amanat
6. Sudut pandang

pengarang
7. Gaya bahasa

B. Daftar kata ataupun istilah yang tidak dipahami dalam novel

Kata-kata sulit Kutipan Makna Leksikal Makna

kalimat Gramatikal

1.

2.

3.

4.

5.

6.

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2

3.9.4 Menyimpulkan isi (unsur Instrinsik) dan kebahasaan novel

4.9 Merancang novel atau novelet dengan memperhatikan isi dan kebahasaan baik secara lisan
maupun tulisan.

4.9.1 Menguraikan langkah langkah membuat novel

4.9.2 Mengaitkan isi dan kebahasaan dengan langkah membuat novel

4.9.3 Membuat sketsa novel

4.9. 4 Mendiversivikasikan sketsa novel

4.9.5 Mempertimbangkan isi dan kebahasaan dalam sketsa novel

4.9.6 Merancang novel berdasarkan isi dan kebahasaan novel

Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran melalui mind mapp peserta didik dapat menganalisis isi dan
kebahasaan novel sehingga dapat mengontuksi novel dengan memperhatikan unsur isi dan
aspek kebahasaan secara jujur berani, kritis, komunikasif baik lisan maupun tulisan.

Materi Pembelajaran

1. Struktur Novel
2. Kaidah Novel
3. Perbedaan novel dengan cerita pendek
Struktur Novel

Struktur novel lazim disebut dengan plot atau alur yaitu berupa jalinan cerita yang terbentuk
oleh hubungan sebab akibat, Secara umum jalan cerita terbagi dalam bagian-bagian berikut:

1. Pengenalan situasi cerita . Pada bagian ini pengarang memperkenalkan para tokoh
menata adegan dan hubungan antar tokoh.

2. Pengungkapan peristiwa. Pada bagian ini mengungkapkan peristiwa yang menimbulkan
berbagai masalah

3. Menuju konflik. Terjadi peningkatan perhatian ataupun keterlibatan berbagai situasi
yang menyebabkan bertambahnya kesukaran tokoh

4. Puncak konflik. Bagian ini disebyt pula sebagai klimaks. Bagian cerita yang paling
mendebarkan

5. Penyelesaian.Akhir cerita yang berisi penjelasan ataupun penilaian tentang sikap
ataupun nasin-nasib yang dialami tokoh.

6. Koda. Bagian ini berisi komentar terhadap keseluruhan cerita yang fumgsinya sebagai
penutup. Komentar dapat disampaiakan langsung oleh pengarang ataupun dengan
diwakilkan pada seorang tokoh.

Kaidah Novel

Novel tergolong dalam teks naratif . Dengan demikian terdapat pihak yang berperan sebagai
tukang cerita(Pengarang) . terdapat beberapa kemungkinan didalam menyampaikan cerita,
yakni sebagai berikut:

1. Berperan langsung sebagai orang pertama; Menggunakan kata Aku, Saya atau Kami
Dalam peranannya dalam cerita pengarang mungkin bertindak sebagai tokoh utama
maupun tokoh pendamping.
- Peranan sebagai tokoh utama apabila Pengarang berperan sebagai tokoh sentral
dalam cerita. Hal ini ditandai dengan kehadi irannya hampir pada setiap konflik atau
peristiwa.
- Berperan sebagai tokoh pendamping. Apabila pengarang berperan sebagai tokoh
figuran. Ia tidak selalu hadir dalam peristiwa-peristiwa cerita.

2. Hanya sebagai orang ketiga, Berperan sebagai pengamat.Menggunakan kata ganti dia.
Posisi pengarang memiliki dua kemungkinan yaitu:
- Berperan sebagai pengamat serba tahu apabila pengarang menceritakan segala hal
tentang para tokohnya termasuk kebiasaan pribadi, bisikan hati,keadaan perasaan,
pemikiran dan lain-lain.
- Berperan sebagai pengamat yang obyektif apabila pengarang hanya menceritakan hal-
hal yang bersifat lahiriah yang lazim teramati dari luar.Hal-hal yang bersifat kebatinan
tidak diceritakan.

Perbedaan novel dengan cerita pendek

Kedua teks tersebut sama-sama berkategori teks naratif. Oleh karena itu keduanya
selalu dibangun oleh unsur alur, penokohan dan latar. Keduanya juga memiliki fungsi sebagai
media hiburan disamping tersurat pula nilai-nilai didaktis yang berupa amanat pengarang
untuk membacanya.

No Cerpen Novel

1 Alur lebih sederhana Alur lebih rumit dan lebih panjang.

Ditandai oleh perubahan nasib pada

diri sang tokoh.

2 Tokoh yang dimunculkan hanya Tokohnya lebih banyak dalam

beberapa orang berbagai karakter.

3 Latar yang dilukiskan hanya Latar meliputi wilayah geografis

sebentar dan sangat terbatas yang luas dan dalam waktu yang

lebih lama.

4 Tema mengupas masalah yang Tema lebih kompleks, ditandai oleh

relatif sederhana. adanya tema-tema bawahan.

Sketsa Novel

1. Tentukanlah salah satu tema yang paling menarik dan anda kuasai untuk menjadi
sebuah novel.

2. Buatlah kerangkanya dengan memerhatikan struktur baku sebuah novel. Yakni
mencakup orientasi, komplikasi, evaluasi, resolusi, dan koda.

3. Isilah setiap bagiannya itu dengan catatan tentang peristiwa-peristiwa penting yang
akan anda ceritakan nantinya.

4. Kembangkanlah kerangka tersebut menjadi sebuah novel yang utuh. Perhatikan pula
penggunaan kaidah kebahasaannya sehingga hasilnya lebih menarik bagi pembacanya.

Aspek-aspek penyuntingan

1. Isi : Daya tarik, kebermanfaatan
2. Struktur ; Kelengkapan, kelogisan
3. Kaidah Kebahasaan ; Keefektifan kalimat, Ketepatan pemilihan kata, kebakuan ejaan

atau tanda baca.
Unjuk Kegiatan

1. Cermatilah novelet berjudul Hujan Bulan Desember yang berkenaan dengan aspek isi

struktur dan kaidah kebahasaan.

2. Secara berkelompok temukanlah kekurangan-kekurangannya dalam novel tersebut

3. Berikan saran-saran masing-masing kelompok berdasarkan kekurangan tersebut.

Aspek Bentuk Kekurangan Saran perbaikan

Isi

Struktur

Kaidah

kebahasaan
4. Bacakan hasil penyuntingan kelompok didepan kelas


Click to View FlipBook Version