The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

PGP-3-Kab.Tangerang-Lasminingsih-3.3-Aksi Nyata

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by lasminingsih98, 2022-04-25 03:42:35

PGP-3-Kab.Tangerang-Lasminingsih-3.3-Aksi Nyata

PGP-3-Kab.Tangerang-Lasminingsih-3.3-Aksi Nyata

Keywords: Guru Penggerak. Aksi Nyata Modul 3.3.

KELAS C KELOMPOK E

Sekolah Mahadewi / 021 888 9012 / www.sekolahmahadewi.co.id / Kelas 5

FASILITATOR

DWI YOGA PENY HADIANTI, M.Pd.

PENGAJAR PRAKTIK

Hj. WAKHIDA NURHAYATI, M.Pd.

KEPALA SDN PANONGAN II

Hj.EMI SUHAEMI,S.Pd.SD.

CGP ANGKATAN 3

LASMININGSIH, S.Pd.SD
Guru SDN Panongan II yang bercita-
cita menjadi penulis. Hobi membaca dan
menulis. Dapat ditemui di akun:
FB, IG, Youtube: Lasmi Ningsih
http://ayobahagiabelajar.blogspot.com

2

Daftar isi Sekolah Mahadewi / 021 888 9012 / www.sekolahmahadewi.co.id / Kelas 5

01 Cover
02 Identitas Penulis
03 Daftar Isi
04 Pendahuluan
06 Latar Belakang
08 Filosofi KHD
08 Tujuan Rabu Literasi
09 Profil Pelajar Pancasila
09 Sasaran Rabu Literasi
10 Time Line Aksi Nyata Rabu Literasi
13 Strategi Pelaksanaan

17 Rantai Hasil

20 Manajemen Risiko

21 Monitoring dan Evaluasi
33 Refleksi Program
45 Penutup
46 Lampiran Puisi Karya Murid SDN

Panongan II

47 Lampiran Video Aksi Nyata Rabu Literasi

di SDN Panongan II

3

RABU LITERASI
DI SDN PANONGAN II

Mengoptimalkan segala

kekuatan yang ada, baik

aset manusia, lingkungan,

sarana prasarana, sosial,

politik, agama dan budaya

untuk mendukung

A. PENDAHULUAN terlaksananya program

yang berpihak pada murid.

Program Pendidikan Guru

Penggerak (PPGP) bertujuan Program yang

untuk menciptakan guru menitikberatkan pada

sebagai pemimpin tumbuh dan

pembelajaran yang berpihak berkembangnya jiwa
pada murid.Sekaligus agen
perubahan dalam mencapai kepemimpinan murid.
profil Pelajar Pancasila.
Melakukan perubahan mulai Melalui pemilihan
dari kelasnya sendiri. Bergerak
merintis dan mengembangkan program yang

memberikan akses

seluas-luasnya kepada

komunitas praktisi di murid. Memberikan

lingkungan mengajarnya. ruang untuk suara,

. pilihan dan kepemilikan
murid. Dengan harapan
Dalam upaya mewujudkan murid tumbuh menjadi
tujuan di atas, calon guru
penggerak senantiasa berpikir pribadi yang

berbasis aset yang dimiliki bertanggung jawab atas
pilihan, suara dan
sekolah.
kepemilikannya tersebut.

4

Murid adalah subyek

pembelajaran. Apapun

bentuk program yang

dijalankan di sekolah. Kiblat

pertamanya adalah

pertanyaan, “Apakah

program ini berdampak

bagi murid? Jika semua

pemikiran dalam

merencanakan sebuah

program mengutamakan

keberpihakan kepada Rabu Literasi di kelas 6

murid. Niscaya tingkat

keberhasilan program

maksimal. SDN Panongan II adalah

sebuah sekolah yang

Rabu literasi adalah sebuah terletak pusat

program inisiasi dalam pemerintahan kecamatan

meningkatkan minat Panongan di pinggir kota

membaca dan menulis murid mandiri perumahan Citra

SDN Panongan II. Program ini Raya. Dengan jumlah

merupakan dilaksanakan murid tak lebih dari 250.

secara kokurikuler dan Tersebar dari kelas 1-6.

intrakurikuler. Lima belas Rata-rata setiap kelas 20

menit sebelum pembelajaran murid. Karena jumlah guru

di mulai dan dilakukan setiap lebih banyak dibanding

hari Rabu. Rabu Literasi juga jumlah murid. Saran

terintegrasi dalam semua gedung baru

mata pelajaran. Berupaya

memantik kecintaan murid

untuk membaca dan menulis,

serta kepemimpinan murid

melalui majalah dinding.

5

RabuLiterasi di kelas 3 Dengan Rabu Literasi, murid
cerdas mengapresiasi unsur
B. LATAR BELAKANG intrinsik buku yang dibaca.
Meneladani tokoh-tokohnya.
SDN Panongan II adalah sebuah sekolah Serta mampu mengambil
yang terletak pusat pemerintahan pelajaran dari amanat cerita
kecamatan Panongan di pinggir kota yang dibaca. Sehingga program
mandiri perumahan Citra Raya. Dengan Rabu Literasi ini sebagai salah
jumlah murid tak lebih dari 250. Tersebar satu sarana mewujudkan visi
dari kelas 1-6. Rata-rata setiap kelas 20 SDN Panongan II
murid. Karena jumlah guru lebih banyak
dibanding jumlah murid. Saran gedung baru. Sejak tahun 2015 saya
Hampir 90 % murid SDN Panongan II
merupakan anak kampung. Dengan rata- mengajar di SDN Panongan II.
rata latar belakang pendidikan orang tua SD
dan SMP. Pengamatan yang saya

Visi SDN Panongan II lakukan sepanjang waktu
"Terwujudnya peserta didik yang
berakhlak mulia, berkarakter, peduli tersebut memberikan
lingkungan serta berwawasan global
dengan dilandasi iman dan takqwa gambaran bahwa murid di
kepada Tuhan Yang Maha Esa
SDN Panongan II memiliki

kemampuan literasi numerasi

rendah. Oleh karena itu, saya

berupaya memantik potensi

mereka dalam bidnag literasi

membaca dan menulis melalui

Program Rabu Literasi.

6

Selain itu, saya melihat banyak aset buku Hadirnya zona literasi di kelas 6
perpustakaan. Buku tersebut sesuai dengan sebagai penarik minat murid
tingkat psikologi murid. Buku sumbangan dalam membaca. Pun dilengkapi
dari USAID terdiri dari 6 jenjang. Jenjang A-5 dengan buku-buku bacaan, meja,
cocok untuk kelas satu berwarna merah. tikar dan tempat memajang hasil
Terdiri dua sampai empat kata dengan karya.
ilustrasi penuh warna. Jenjang B-1 berwarna
hijau. Buku ini terdiri dari lima sampai Latar belakang yang tak kalah
delapan kata berhiaskan ilutrasi menarik, penting adalah dukungan dari
untuk kelas dua SD. Buku biru, jenjang C-1. Kepala SDN Panongan II, Ibu Hj. Emi
Buku ini Sembilan sampai empat belas kata, Suhaemi, S.Pd. SD. Semua dewan
dilengkapi ilustrasi berwarna. guru dan orang tua murid SDN
Panongan II pun antusias dalam
Buku coklat, jenjang D-3 untuk kelas 3 SD. menyukseskan Rabu Literasi ini.
Terdiri dari 14 sampai 21 kata dan dilengkapi
ilustrasi gambar lukisan tangan menarik. Pemilihan program Rabu Literasi
ini merupakan upaya
Untuk kelas 5 SD, jenjang E-3. Bukunya pemberdayaan aset manusia di
berwarna kuning. Ilustrasi lukisan tangan SDN Panongan II. Saya sebagai
dengan cerita beralur lebih dari 50 kata. guru mempunyai hobi membaca
Buku F-2 untuk kelas 6 SD. Buku yang berisi dan menulis. Pernah mengikuti
cerita menarik disertai ilustrasi lukisan kelas menulis opini pendidikan,
tangan penuh warna. Disertai dialog dan cerita anak, puisi, novel dan
terdiri lebih dari tiga paragraph, kurang lebih cerpen. Pun telah menerbitkan
90 kata. beberapa buku antologi. Dari buku
antologi opini pendidikan, cerita
anak, sampai cerpen.

Aset buku perpustakaan

7

Murid mendesain mading D. TUJUAN RABU LITERASI

C. FILOSOFI KI HADJAR Ada tiga kategori tujuan Rabu
DEWANTARA YANG DIGUNAKAN Literasi. Tujuan jangka pendek,
DALAM RABU LITERASI meningkatkan minat murid SDN
Panongan Ii untuk membaca dan
Pendidikan yaitu tuntunan menulis.
didalam hidup tumbuhnya anak-
anak. Pendidikan menuntun segala Murid mampu mengapresiasikan
kekuatan kodrat yang ada pada hasil bacaan dalam bentuk gambar,
anak-anak itu, agar mereka puisi, sinopsis, tabungan kata sulit,
sebagai manusia dan sebagai diari, atau cerita lisan adalah tujuan
anggota masyarakat dapatlah jangka menengah program Rabu
mencapai keselamatan dan Literasi.
kebahagiaan yang setinggi-
tingginya. Adapun tujuan jangka
panjangnya adalah terbitnya buku
Murid memajang karya antologi puisi, cerita anak ber-ISBN.
Serta guru SDN Panongan II mampu
mendidik murid membaca dan
menulis dengan menyenangkan.
Dengan harapan semua murid SDN
Panongan II menjadi generasi
Indonesia yang cerdas berliterasi.

8

F. SASARAN RABU
LITERASI

Mading sekolah Di bulan pertama Rabu Literasi ini,
sasaran pertama adalah murid kelas
E. PROFIL PELAJAR PANCASILA 6 SDN Panongan II. Sedang bulan
DALAM RABU LITERASI selanjutnya merambah ke kelas 1
dan kelas 4.
Program Rabu Literasi ini
berharap dapat mewujudkan Mengapa sasaran hanya kelas 1 dan
profil Pelajar Pancasila yang: 4? Kelas ini saya pilih karena kelas 1
dan 4 menempati kelas yang sama.
Beriman dan bertaqwa Dimana pertama yang akan saya
kepada Tuhan Yang Maha lakukan adalah menyediakan zona
Esa dan berakhlaq mulia, literasi yang nyaman di kelas ini.

Bernalar kritis, Semoga di tahun ajaran baru
program Rabu Literasi ini sudah
Mandiri, maksimal dijalankan di semua
jenjang kelas..
Kreatif,
Wawancara
Mampu bergotong royong dengan Johan
dan Hamzah, orang
paling inovatif
Berkebhinekaan global. di dunia.

9

H. TIMELINE AKSI NYATA RABU LITERASI

TANGGAL KEGIATAN PENANGGUNG SARANA YANG
JAWAB DIBUTUHKAN

26-29 Maret 2022 Membuat Program Kepala SDN Zona Literasi
Sosialisasi Panongan II Buku bacaan
program Calon Guru
Penggerak Infocus
Menyiapkan PPT sosialisai
sarana
Laptop
prasarana Soundsistem

30 Maret 2022 Murid Kepala SDN Buku Bacaan
membaca Panongan II Kertas bekas
buku bacaan Calon Guru
Penggerakl Pen/pensil
Murid Guru Kelas 6 Contoh puisi/
menngapresias Murid kelas 6
ika hasil bacan sinopsis
dalam bentuk

gambar, puisi,

sinopsis

31 Maret 2022 Mengintegrasik Kepala SDN Pen
an Rabu Panongan II Kertas bekas
Literasi dengan Calon Guru kotak tabungan
mata pelajaran Penggerak kata
IPS, Bahasa Guru Kelas 6 KBBI daring di
Indonesia,IPA, Murid Kelas 6 smartphone
PKN, SBdP
Murid Wawancara
mengapresiasi dengan Johan
kan hasil Hamzah, orang
bacaaan paling inovatif
dalam bentuk di dunia.
gambar, puisi,
sinopsis,
tabungan kata
sulit

10

TANGGAL KEGIATAN PENANGGUNG SARANA YANG
1 April 2022 JAWAB DIBUTUHKAN
Murid
4 April 2022 mendokument Kepala SDN Tabungan kata
5 - 8 April 2022 asikan Panongan II Kardus susu
10 - 15 April 2022 tabungan kata Calon Guru gunting
sulit menjadi Penggerak pita
kamus kata- Murid Kelas 6 pelubang
kata sulit dari kertas
kardus bekas
Kepala SDN puisi atau
Murid Panongan II sinopsis karya
mendokument Calon Guru murid
asikan karya Penggerakl Kertas karton
puisi atau Guru Kelas 6 kertas origami
sonopsis ke Murid kelas 6 lem
majalah kertas marmer
dinding

Kepala SDN Pen
Panongan II Kertas bekas
Membuat Calon Guru kotak tabungan
Refleksi Penggerak kata
Guru Kelas 6 KBBI daring di
Membuat Murid kelas 6 smartphone
laporan
program CGP Video atau foto
guru kelas 6 dokumentasi
Pengajar selama
Praktik program
dijalankan

Wawancara
dengan Johan
Hamzah, orang
paling inovatif
di dunia.

11

TANGGAL KEGIATAN PENANGGUNG SARANA YANG
18-22 April 2022 JAWAB DIBUTUHKAN
Menyusun
tindak lanjut Calon Guru Tabungan
program Penggerak kata
Guru Kelas 6 Kardus susu
Pengajar
Praktik

Wawancara
dengan Johan
Hamzah, orang
paling inovatif
di dunia.

12

Zona Literasi Kelas Dari pertanyaan tersebut
saya membuat alternatif
I. STRATEGI PELAKSANAAN jawaban sebagai berikut:
PROGRAM Mencari informasi di
buku/internet.
Yang pertama kali saya lakukan
sebelum membuat program Rabu Menyediakan zona
Literasi ini adalah pengamatan, aset literasi di kelas. Mengikuti
apa saja yang SDN Panongan II punyai? kelas membaca dan
Setelah itu membuat program sesuai menulis untuk murid SD.
alur BAGJA . Diskusi dengan komunitas
penulis anak. Diskusi
1. Buat Rencana
dengan kepala sekolah,
Pada tahapan ini saya Ibu Hj.Emi
Suhaemi,S.Pd.SD. Diskusi
berusaha membuat dengan dewan Guru SDN
Panongan. Diskusi dengan
pertanyaan,” Apa kriteria pengajar praktik ibu
Hj.Wakhida
murid suka membaca dan Nurhayati,M.Pd.

menulis ? Apa yang harus Diskusi program dengan
Kepala SDN Panongan II
saya lakukan untuk

meningkatkan minat

membaca dan menulis murid

SDN Panongan II? Bagaimana

meningkatkan minat

membaca dan menulis murid

di SDN Panongan II?

13

Saya juga bermimpi

murid dapat rutin

menulis. Menulis

apapun yang mereka

baca, mereka lihat,

murid membaca buku saat dan mereka rasakan
istirahat
dalam sebuah buku
3. Gali Mimpi
diari.

Di tahap ini saya Hingga suatu hari

memantik mimpi dengan nanti terbit buku

pertanyaan. Apakah antologi Ber-ISBN

kebiasaan-kebiasaan baru hasil karya murid SDN

yang saya bayangkan Panongan II.

akan dilakukan murid SDN

Panongan II agar minat Menulis juga bisa

membaca dan menulis sebagai sarana

meningkat? kesehatan mental

Dampak positif apa yang murid. Pun bisa
akan didapatkan jika
program Rabu Literasi ini menjadi ladang rejeki
berjalan baik?
bagi mereka di masa
Saya memimpikan
jawaban murid gandrung yang akan datang.
membaca. Mengisi waktu
luang dengan membaca. Memimpikan murid
Saat saya hadir ke
sekolah pagi hari, tampak SDN Panongan II yang
murid membaca buku di
kelas maupun di teras cerdas berliterasi,
sekolah.
mandiri, berwawan

global, dan bijaksana.

murid praktik menulis puisi
akrostik

14

4. Jabarkan Rencana

Saat tahap ini saya

berusaha memetakan

rencana. Berapa lama

target meningkatkan

minat membaca dan

menulis murid SDN Unggahan puisi di Tik Tok

Panongan II? Agar progres minat

Apa tindakan-tindakan membaca terpantau,

yang mendukung usaha setiap murid mempunyai

meningkatkan minat daftar buku yang sudah

membaca dan menulis dibaca.
Pun mempunyai daftar
murid SDN Panongan II?
karya puisi atau sinopsis

Bagaimana mengukur yang sudah dihasilkan

ketercapaian program? setelah membaca. Agar

murid terus bersemangat

Bagaimana cara untuk membaca dan menulis,

saling menyemangati saya mengunggah puisi

usaha meningkatkan minat hasil karya murid di blog

membaca dan menulis saya.

murid SDN Panongan II Atau memvideokan puisi
karya murid ke tik tok.
Saya membuat jadwal Serta memajang puisi ke
aksi nyata agar program majalah dinding sekolah.
mudah dievaluasi dan
dimonitoring. Pun saya menjanjikan
kepada murid bahwa
Selain itu saya berusaha karya puisi mereka akan
memotivasi murid agar diterbitkan menjadi buku
gemar membaca. antologi puisi ber-ISBN
suatu hari nanti.

15

Saya menyusun siapa saja
akan saya libatkan dalam
program Rabu Literasi ini.
Misal: murid, wali murid,

kepala sekolah dan dewan

guru SDN Panongan II. Saya

Unggahan puisi di media blog berkonsultasi dengan pengajar
http://ayobahagiabelajar.blogspot.com
praktik saat pendampingan
5. Atur Eksekusi
individu ke-5 bersama ibu Hj.

Pertanyaan pemantik Wakhida Nurhayati, M.Pd

pada tahap “Atur Eksekusi selaku konselor saya dalam

“ antara lain : Siapa saja menjalankan program Rabu

yang akan saya libatkan Literasi ini. Tak terasa dalam

dalam mewujudkan waktu empat jam kami

program Rabu Literasi di konsultasi. Begitu banyak ilmu

SDN Panongan II? yang saya dapatkan dari
beliau.

Berperan sebagai apa Saya pun mengatur jadwal

saja? Kapan usaha dan kegiatan apa saja yang

meningkatkan minat akan saya lakukan dalam

membaca dan menulis menjalankan program Rabu

murid SDN Panongan II Literasi ini. Sebagai bahan

akan mulai dilakukan? evaluasi dan monitoring

ketercapaian program yang

Siapa yang bisa saya jalankan.

mengarahkan dan

memantau cara

meningkatkan minat

membaca dan menulis

murid SDN Panongan II?

Pendampingan Individu ke 5
bersama PP,

Ibu Hj. Wakhida Nurhayati,
M.Pd,

16

J. RANTAI HASIL

INPUT ACTIVITY OUTPUT OUTCOME IMPACT

• Orang tua CGP membuat Murid suka Terbitnya Orang tua yang
program, time membaca mading cerdas berliterasi
line, tujuan, secara dan mendukung
strategi, dan dan periodik potensi murid
indicator menulis
keberhasilan

Guru yang

CGP/guru Dibukukanny cerdas
koordinasi a kamus
dengan Tersediany kata sulit berliterasi,
kepala a zona kelas 6 SDN
• Guru sekolah literasi di Panongan II mampu
kelas
mengajarkan

membaca dan

menulis

menyenangkan

• Murid CGP Tersediany Terbitnya Terwujudnya
mensosilisasik a papan buku ber- generasi
an Rabu mading ISBN antologi Indonesia yang
Literasi untuk puisi guru cerdas berliterasi
kepada mengekpre dan murid
dewan guru sikan hasil
SDN karya
Panongan II murid

CGP Murid Warga sekolah
mensosilisasik mengisi
an program waktu yang cerdas
Rabu Literasi luang
• Warga kepada wali dengan
berliterasi dan
sekolah murid membaca
dan Wawanmceandraukung
menulis HdeanmgzaanpthuoJ,mtooebnrhusahianmnnyguarid

paling inovatif

di dunia.

17

INPUT ACTIVITY OUTPUT OUTCOME IMPACT

• Lingkungan Guru/CGP Terwujudnya
Masyarakat memberikan lingkungan
sosialisasi
masyarakat
kepada murid yang cerdas
tentang berliterasi
manfaat, alur
dan tujuan
Rabu Literasi

Peralatan CGP Membudayanya
Rabu Literasi: mengintegrasi
Buku bacaan kan program Rabu Literasi di
koleksi Rabu Literasi
perpustakaan dengan mata
setiap mata
sekolah atau pelajaran
ebook, Bahasa pelajaran di
infokus, Indonesia, IPA,
laptop/HP, IPS, dan PPKN SDN Panongan II
kertas
origami,
kertas karton,
gunting, lem,
paku pinus,
papan
mading, blog

Murid Terwujudnya
menuliskan generasi
kata yang
Indonesia yang
tidak
diketahui dan dWeanwgaannbccJeearordlrihtaaesaransi
dikumpulkan
di bok Hamzah, orang
tabungan
kata paling inovatif

di dunia.

18

INPUT ACTIVITY OUTPUT OUTCOME IMPACT


·Murid Terwujudnya
mengekspresi generasi
kan buku
Indonesia yang
yang dibaca cerdas
dalam bentuk berliterasi
sinopsis atau
puisi sesuai
minat murid

Hasil puisi Terwujudnya
atau synopsis generasi
di temple di
Indonesia yang
mading. cerdas
berliterasi
Hasil puisi
diunggah Terwujudnya
diblog guru generasi
·http://ayoba
Indonesia yang
hagiabelajar.b cerdas
logspot.com berliterasi

Hasil puisi Lahirnya buku
akan
karya anak ber-
dibukukan
menjadi ISBN
antologi puisi
Ber-ISBN Wawancara
dengan Johan
Hamzah, orang
paling inovatif
di dunia.

19

K. MANAJEMEN RISIKO

UKURAN

N KEMUNGKINAN YANG TERJADI RISIKO STRATEGI
O KECIL/S PENGENDALIAN
EDANG/

BBESAR

Jika sosialisasi guru tentang Besar Guru mensosialisasikan
manfaat membaca dan menulis manfaat membaca dan
1 tidak maksimal berdampak pada menulis dengan video
kurangnya minat murid membaca dan contoh penulis sukses
dan menulis

Jika hasil karya murid setelah Guru
mendokumentasikan hasil
membaca buku tidak karya menulis murid
dengan baik. Bisa di
2. terdokumentasikan dengan baik, besar mading sekolah, media
sosial, blog, atau buku
mengakibatkan motivasi murid antologi Ber-ISBN

membaca atau menulis berkurang

Jika buku bacaan di perpustakaan Guru memanfaatkan

sekolah tidak beragam, murid ebook perpusnas,

3. bosan membaca buku yang sama besar itangkab,
berulang kali
leteracycloud.org, badan
besar
bahasakemdikbu, dll

Wawancara
dengan Johan
Hamzah, orang
paling inovatif
di dunia.

20

L. MONITORING DAN EVALUASI

1.Pertanyaan Kunci

Pertanyaan 1.Sejauh mana murid mengetahui
kunci evaluasi manfaat membaca dan menulis?

program



2. Seberapa besar peningkatan

minat membaca dan menulispada

murid SDN Panongan II?

21

L. MONITORING DAN EVALUASI

2. Fokus Monitoring

Fokus Perimbangan Pertanyaan
Monitoring Pemilihan Utama




Sosialisasi guru Murid Sejauh mana
ke murid tentang mengetahui guru memberi
manfaat manfaat contoh manfaat
membaca dan membaca dan membaca dan
menulis menulis menulis ?
merupakan pintu
gerbang Sejauh mana
pemantik minat guru
murid membaca memberikan
dan menulis. Dan contoh profil
peran guru saat penulis-penulis
melakukan hebat dunia?
sosialisasi serta
pemberian
contoh tokoh
yang sukses
dalam bidang
kepenulisan
sangat berperan
dalam memantik
motivasi murid
untuk membaca
dan menulis

22

Fokus Monitoring Perimbangan Pertanyaan Utama
Pemilihan

Adakalanya murid

mengalami

kesulitan

memahami isi

sebuah cerita.

Biasanya

disebabkan oleh

banyaknya

kosakata baru.

Dunia anak milenial Sejauh mana guru

Guru memberikan akrab dengan HP. memberi contoh

contoh cara Dengan manfaat membaca

mencari kata-kata memberikan dan menulis ?

sulit melalui contoh cara Sejauh mana guru

aplikasi KBBI mencari arti kata memberikan

online sulit di HP. contoh profil

Membacakan dan penulis-penulis

menuliskannya hebat dunia?

membuat anak

mempunyai

tabungan kosa

kata beragam

sebagai bahan

murid untuk

menulis. Baik puisi,

sinopsis maupun

cerita anak.

23

Fokus Monitoring Perimbangan Pertanyaan Utama
Pemilihan

Bagian tak Sejauh mana guru
menuntun murid
terpisahkan dari mencari kosa kata
baru melalui HP.
membaca
Sejauh mana guru
menyenangkan mendokumentasika
n tabungan
adalah kosakata baru?

mengapresiasi

buku/bacaan yang

Guru memberi dibaca murid.

contoh cara Salah satunya

membuat puisi dengan membuat

atau sinopsis synopsis atau puisi.

Bagi murid SD

pemberian contoh

sangat

penting.Mengingat

puisi dan synopsis

adalah sesuatu hal

yang baru bagi

mereka.

24

Fokus Monitoring Perimbangan Pertanyaan Utama
Pemilihan

Setelah membaca

murid mampu

membuat karya.

Dengan

Guru mengguggah hasil Sejauh mana guru
mendokumentasika
n hasil membaca karya anak di mendokumentasika
dan menulis murid
mading sekolah, n hasil murid

media sosial, blog membaca dan

dan antologi buku menulis?

Ber-ISBN murid

termotivasi

membuat karya

lain.

25

3.Metode penggalian data yang digunakan

Pertanyaan Sumber Metode Kapan/
Monitoring Informasi bagaimana

Wawancana Murid, Kepala Pengamatan Awal,
dengan sekolah, dan pertengahan,
murid, guru, guru akhir
dan kepala pelaksanaan
sekolah program
Rabu Literasi

Observasi Murid Pengamatan
kegiatan Awal,
pertengahan,
murid saat akhir
istrirahat pelaksanaan
atau sebelum programRabu
belajar Literasi
dimulai

Observasi Murid Pengamatan Awal,
hasil karya pertengahan,
akhir
murid setelah pelaksanaan
membaca program
Rabu Literasi

26

4. Strategi Pengolahan Data

Pertanyaan Data yang Kesimpulan Catatan
Monitoring terkumpul Khusus,
pengecualian

, dll

Sosialisasi Sosialisai Murid mampu
berjalan baik. menghasilka
guru ke Sebagian n karya
besar murid setelah
murid mampu membaca
menemukan buku
tentang kata-kata
sulit dari
manfaat buku yang
dibaca
membaca

dan menulis

Guru Guru Murid mampu Mengoptimal
memberikan memberikan menggunaka kan program
contoh cara contoh cara n aplikasi Rabu Literasi
mencari mencari arti KBBI dari di di Kelas 1
kata-kata kata-kata HP untuk sampai kelas
sulit melalui sulit di KBBI mencari arti 5
aplikasi KBBI daring kosakata
online melalui HP baru

Guru Guru Murid dapat
memberi memberikan membuat
contoh cara contoh cara puisi atau
membuat membuat sinopsis
puisi atau puisi dan setelah
sinopsis sinopsis membaca
buku

27

Pertanyaan Data yang Kesimpulan Catatan
Monitoring terkumpul Khusus,
pengecualian

, dll

Pertanyaan 15 menit
Pengelolaan membaca
Program sebelum
Rabu Literasi: pelajaran
Kegiatan apa dimulai
saja yang Intergrasi
sudah Rabu
terlaksana? Literasi
dengan
mata
pelajaran
Murid
dapat
menulisk
an kata-
kata sulit,
puisi dan
sinopsis
setelah
membaca
Murid
mendoku
mentasik
a puisi ke
mading
sekolah



28

Pertanyaan Data yang Kesimpulan Catatan
Monitoring terkumpul Khusus,
pengecualian

, dll

Pertanyaan Guru
Pengelolaan mendoku
Program mentasik
Rabu Literasi: an puisi
Kegiatan apa ke blog
saja yang http://ay
sudah obahagia
terlaksana? belajar.bl
ogspot.co
m
Murid
membuku
kan kata-
kata sulit
menjadi
kamus
kata-kata
sulit
karya
kelas 6
Guru
membuku
kan puisi
karya
murid

29

Pertanyaan Data yang Kesimpula Catatan
Monitoring terkumpul n Khusus,
pengecu
Apa saja isu- alian, dll
isu yang
muncul Tidak semua
dalam
pelaksanaan murid hobi
kegiatan?
menulis puisi
Apa
hambatan Komitmen
yang terjadi? membuat karya
setelah murid
Respon apa membaca di
yang kelas 1 sampai
dilakukan 5
untuk
menghadapi Menggiatkan
hambatan?
lagi Rabu

Literasi guru

fokus cara

memantik murid

bahagia

membaca dan

menulis

30

3.Pembelajaran Faktor Penghambat Pembelajaran
Pelaksanaan
Faktor-faktor Program
Pendukung
Pelaksanaan

Program

Dukungan dari Moodboster Mengajak
Kepala SDN murid fluktuatif kolaborasi
Panongan II membaca nyaring
guru kelas 1 sampai
5

Dukungan dewan Koleksi buku Mmebuat zona
Guru SDN Panongan yang kurang literasi di semua
II menarik kelas
murid minat Murid saling
berbagi buku
koleksi yang
dimiliki

Merutinkan

Rabu Literasi

guru untuk

berbagi

Dukungan dari Wali membaca dan

murid SDN Pembelajaran menulis
Jarak Jauh
Panongan II menyenangkan

Murid berbagi

isi cerita buku

yang dibaca

dengan teman

terdekat

31

Faktor-faktor Faktor Penghambat Pembelajaran
Pendukung Pelaksanaan Program
Pelaksanaan

Program

Murid kelas 1

sampai lima

dapat

berpartisipasi

Murid belum mengisi mading

Dukungan dari memahami Melakukan
semua warga
sekolah pentingnya membaca program

dan menulis berbagi cerita

buku yang

dibaca antara

kakak kelas dan

adik kelas

Komitmen membaca Mmebuat zona
literasi di semua
sebelum kelas
Murid saling
pembelajaran dimulai berbagi buku
koleksi yang
Buku di kelas lain dimiliki
Perpustakaan
Komitmen murid

mengapresiasikan

buku yang sudah

dibaca

Pengajar Praktik Zona literasi hanya di Membuat zona
kelas 6 liter di semua
kelas

32

M. REFLEKSI PROGRAM

Meminta dukungan dari
kepala SDN Panongan II
dan dewan guru. Serta
menyosialisasikan.
program Rabu Literasi
kepada orang tua murid.

Sosialisasi dengan Koordinasi dengan Kepala
Sekolah dan Dewan Guru
wali murid SDN Panongan II SDN Panongan II

1. Facts/fakta .

Rabu literasi berawal dari
mimpi yang dikolaborasikan
dengan kekuatan aset yang
ada di SDN Panongan II. Di
awali dengan mengisahkan
manfaat membaca kepada
murid.

Memberi gambaran tokoh- Menyediakan zona literasi
di kelas. Lengkap dengan
tokoh dunia yang gemar buku, meja, tikar dan
tempat memajang hasil
membaca dan menulis. Seperti karya.

J.K Roling dengan buku dan Zona Literasi di Kelas 6

film Hary Poternya. Sampai

kepada tokoh Indonesia yang

bisa menghasilkan uang dari

profesi menulis. Almarhum B.J.

Habibie yang sukses terhindar

dari depresi pasca kematian

ibu Ainun dengan menulis.

Sampai difilmkan dan

menginspirasi banyak orang.

33

Mengintegrasikan Rabu Literasi Murid membacakan kata sulit
dengan Mata Pelajaran IPS di depan kelas. Serta
melakukan permainan “putar
Mengintegrasikan budaya kata” setelah murid selesai
membaca 15 menit sebelum mencari kata sulit. Sehingga
pelajaran dimulai di setiap semua murid dapat membaca
pelajaran. . kata sulit dari teman satu
kelas.

Murid mencari kata sulit di Murid membacakan kata
HP dan menuliskan di kertas sulit di depan kelas

bekas . Selanjutnya menyimpan
kata tersebut
Mencari kata-kata sulit di kotak tabungan kata.
dari bacaan yang dibaca.
Memberi kebebasan kepada Kotak tabungan kata
murid untuk mencari arti
kata sulit di KBBI daring
dari HP setiap murid.
Kemudian dituliskan di
potongan kertas bekas.

34

M. REFLEKSI PROGRAM Setelah terkumpul,

Murid menempel kata sulit murid menyatukan
di kardus bekas
tabungan kata tersebut

menjadi kamus kata-

kata sulit. Di tempel di

bekas kardus

susu/snack.

Kamus kata sulit karya

murid kelas 6 SDN

Panongan II

Risiko yang timbul jika

tabungan kata yang

sudah dikumpulkan

murid tidak dibukukan

Murid menyusun kata sulit menjadi antara lain :
kamus kata sulit
Turunnya motivasi

murid dalam

membaca

Tabungan kata

berakhir di tempat

sampah

35

Murid bebas memilih jenis
dan waktu membaca buku

Saat hari Rabu Literasi, murid
membaca buku. Murid bebas
memilih buku yang ada. Murid
saling berbagi isi buku.

Guru menanyakan buku apa
saja yang dibaca. Mendiskusikan
tema besar buku yang sudah
dibaca. Memberi contoh cara
menulis puisi.

Diawali dengan menulis puisi

nama diri atau puisi akrostik.

Memberi gambaran cara

membuat sinopsis pada murid.

Murid mengapresiasikan hasil Puisi akrostik karya murid
kelas 6 SDN Panongan II
bacaan dalam bentuk gambar,

puisi atau sinopsis.

36

Guru menggali mimpi

murid dengan meminta

murid mencari contoh

mading keren melalui

smartphone yang

murid bawa. Murid

diskusi dalam

kelompok. Mading

seperti apa yang akan

dibuat? Bahan apa saja

yang mereka

butuhkan?

Murid mengamati majalah
dinding sekolah

Guru memantik murid untuk

berkarya dengan meminta

murid mengamati majalah

dinding di sekolah. Tanya

jawab dengan murid.

Mengaitkan masalah majalah Murid berdiskusi dalam gali
dinding dengan puisi dan mimpi
sinopsis karya mereka. Apa
yang bisa mereka lakukan, jika
ada majalah dinding lama,
karya puisi dan sinopsis baru.

37

Murid bekerja sama Murid menempel karya
mengias puisi di mading sekolah

Murid dan guru sama –
sama melakukan refleksi.

Guru memantik

kreativitas murid untuk
mendokumentasikan foto

dan video proses

pembuatan mading. Guru

menggunggah video

karya murid di media

sosial.

Murid bekerja sama Video hasil karya murid
mengias mading Diunggah di tiktok

Murid menghias puisi sebelum 38
ditempel di mading. Murid
bekerja sama menghias mading.
Murid menempelkan mading hasil
karya mereka di papan majalah
dinding sekolah.

M. REFLEKSI PROGRAM

Selama membuat

program saya optimis.

Potensi murid SDN

Panongan II dalam

bidang literasi sangat

membanggakan. Karena

pada tahun 2020 ada

Pendampingan Individu salah satu murid kelas 4
bersama Ibu Hj. Wakhida N, M.Pd.
yang mendapatkan
2. Feeling/Perasaan
penghargaan dari CSR
Pada awalnya saya merasa
bingung. Program apa yang Sinar Mas Land.
akan saya unggulkan selama
diklat PPGP ini. Puji syukur Ajeng, adalah anak
atas nasihat pendamping
praktik, Ibu Hj. Wakhida yang berhasil masuk 20
Nurhayati, M.Pd. saya bisa
fokus memilih satu program, besar lomba cerita di
yaitu Rabu Literasi.
masa pandemi. Ia berhak

mendapatkan uang

Rp500.000,00.

Sebagai guru, saya

merasa tertantang untuk

Dari awal pendampingan, bisa menumbuhkan

Beliau berkata, “ Buatlah potensi literasi semua

sebuah program yang murid SDN Panongan II.

berkelanjutan. Dari hulu ke Untuk aksi nyata kali ini

hilir dan konsisten. Pastikan difokuskan pada

program itu akan program Rabu Literasi di

menghasilkan karya yang kelas 6, dimana saya

bisa dipegang atau sebagai wali kelasnya.

dibukukan ! “

39

Beberapa murid perempuan
di kelas 6 sering
menanyakan, “Bu kapan kita
akan membuat majalah
dinding lagi?”

Kepala SDN Panongan II, Ibu Hj. Saya pun menjawab,”Kita
Emi Suhaemi, S,Pd.SD. kumpulkan dulu bahan
madingnya, ya. Kira-kira
Ikut Sesi G-meet EK dengan berapa pekan lagi, bahan
instruktur mading bisa terkumpul?”
lanjut saya.

Saya juga merasa bahagia, Saya juga takjub akan
Kepala SDN Panongan II, Ibu Hj.
Emi Suhaemi, S.Pd. SD kreatifitas murid saat salah
mendukung penuh program
Rabu Literasi ini. satu murid

mendokumentasikan foto

dan video yang saya kirim di

Pun dengan semua dewan grup whatsapp kelas menjadi

guru serta wali murid SDN sebuah video yang unik.

Panongan II. Mereka Saya banyak belajar dari

menyambut baik dan murid untuk mengedit video

mendukung program ini. Hal ini menggunakan aplikasi cap

terlihat pada komitmen guru cut di smartphone.

kelas 1 sampai 5 untuk

mengadakan Rabu Literasi di

kelas. Meski baru sebatas murid

membaca buku saja. Belum

melangkah ke tahapan literasi

berikutnya.

Belajar edit video
cup cut dengan murid

40

3. Finding/Pembelaran yang
dapat diambil selama
menjalankan proram

Dalam rentang

merencanakan dan

menjalankan program Rabu

Literasi ini, banyak hal yang

saya dapatkan. Antara lain,

potensi murid kelas 6 yang tak

terduga. Beberapa murid yang

saya anggap belum bisa. Video karya murid Kelas 6

Seperti Dede, Naresi, dan Pun kreatifitas mereka

Fahmi Ramadhan. Ternyata dalam bidang teknologi

setelah saya beri motivasi dan membuat video pendek.

contoh dapat membuat puisi Saya hanya berkata kepada

yang menyentuh hati. mereka, “Ibu beri

tantangan. Siapa yang bisa

membuat video pendek

kegiatan Rabu Literasi?”

Pada awalnya hanya dua
anak yang mengirimkan
videonya, yaitu Revlind dan
Ajeng. Saya beri motivasi,
penghargaan dan karyanya
saya unggah di intagram
serta tik tok.

Puisi karya Dede Kemudian beberapa murid
Risma Kelas 6 lain menyusul mengirimkan
video editan mereka. Rijan,
Rizky, Ikhsan Hardiansyah,
dan Rapi .

41

Saya juga menemukan

potensi wali murid SDN

Panongan II. Mama Ratu

kelas 3 sudah menulis

novel di aplikasi KBM.

Kedepannya potensi ini

bisa dimanfaatkan untuk

memperkaya wawasan

murid. Mengundang Mama

Ratu menjadi nara

sumber, berbagi tips

kepenulisan dengan murid

SDN Panongan II.

Puisi Karya Guru
SDN Panongan II
setelah praktik PSE

dan STOP

Saya juga menemukan

potensi luar biasa dalam

bidang literasi cipta puisi

pada guru-guru SDN

Panongan II. Hal ini terbukti

ketika kami praktik

membuat puisi Akrostik, Guru SDN Panongan II
praktik STOP
guru-guru dapat

berkolaborasi membuat

sebuah puisi bertemakan

liburan.

Dewan guru juga kompak

dalam mendukung

suksesnya Rabu Literasi di

kelas masing-masing.

42

Bersyukur mendapatkan

banyak masukan dari teman-

teman kelompok E. Bu Asti

memberikan inspirasi kelas

berbagi. Dimana kakak kelas

berbagi isi cerita buku kepada

adik kelas.

Forum Diskusi LMS Modul 3.3. Selain bisa menumbuhkan

4. Future/Tindak Lanjut rasa percaya diri murid,

memupuk jiwa kepemimpinan

Saya masih belum bisa murid, dan menumbuhkan kasih

memastikan berapa jumlah sayang antar murid. Juga bisa

buku yang dibaca anak dalam memfasilitasi murid di kelas

satu pekan. Sehingga perlu yang gemar ngobrol saat

adanya jurnal membaca bagi pelajaran. Pun dapat

setiap murid. meminimalisir perundungan

Setelah membaca sebuah antara kakak kelas dan adik

buku, murid menuliskan judul kelas.

buku, pengarang, terbitan, Dari Bu Lisbet dan bu Yayuk,

ringkasan cerita, dan mendapatkan inspirasi berbagi

komentar atau pendapat cerita isi buku antar sesama

mereka akan isi buku murid, murid dengan guru, atau

tersebut. guru dengan guru. Hal ini dapat

Berdasarkan masukan di menumbuhkan budaya literasi

ruang diskusi LMS dari bu di sekolah. Juga setiap murid

Yani, saya juga akan mempunyai "book review" yang

membuat daftar pengunjung berisi apa yang murid dapatkan

zona literasi. Sehingga setelah membaca buku.

progres minat murid

membaca buku terdata

dengan baik. Pun dapat

digunakan untuk memotivasi

murid yang minat

membacanya belum tumbuh.

Book Riview di SD Citra Berkat

43

Untuk memperbaiki keadaan

tersebut, saya berencana

mengajak guru kelas 1 dan 4

berkolaborasi membaca

nyaring. Selain sebagai

pemantik rasa ingin tahu murid

akan sebuah buku, juga

sebagai gambaran guru dan

murid, bahwa aktivitas

membaca itu menyenangkan.

Mengikuti Webinar Membaca Namun sebelumnya saya akan
Nyaring
mengikuti webinar cara

Saya juga akan membuat membaca nyaring terlebih

zona kebaikan di kelas. dahulu.

Diman zona ini sebagai Dimulai dari saya yang

wadah praktik membacakan sebuah buku di

pembelajaran sosial depan kelas 1 dan 4, guru kelas

emosional. Murid belajar menjadi pengamat. Di

berempati. Murid berterima pertemuan berikutnya, saya dan

kasih kepada teman lain guru kelas 1/ 4 bergantian

yang sudah membantunya membacakan buku di depan

melalui surat kebaikan. kelas. Dan berharap di

Surat ini akan dikumpulkan pertemuan selanjutnya, guru

di zonz kebaikan. Jika kelas 1 atau 4 dapat

sudah terkumpul akan membacakan buku di depan

dibuat flipbook sederhana kelas. Sedang saya menjadi

dari bahan bekas. pengamat.

Alasan pemilihan kelas 1 dan 4

Jika di kelas 6, Rabu sebagai program Rabu Literasi
Literasi sudah sampai
tahap menuliskan apa yang selanjutnya karena kelas 1 dan 4
murid baca. Di kelas lain
masih sekedar membaca menempati ruang kelas. Kelas 1
buku selesai.
pagi dan kelas 4 siang

44

N. PENUTUP Memantik ide dari kekuatan untuk
merancang sebuah program
Sejatinya untuk meningkatkan berdampak pada murid. Membangun
kualitas pendidikan suatu sekolah , bisa sinergi apik antara murid, guru, dan
dimulai dari merubah mind set guru. orang tua. Senantiasa melakukan
Mulai dari yang bisa kita lakukan saat refleksi dan evaluasi untuk perbaikan
ini di kelas kita. Fokus pada kekuatan program di masa mendatang.
diri, sekolah dan murid. Memutuskan Berbasis doa, keyakinan akan potensi
menjadi guru menyenangkan yang murid, dan usaha maksimal.
dapat mengoptimalkan tumbuh
kembang potensi murid menuju Semua itu tidak bisa dilakukan
kemandirian dan kebahagiaan. sendirian. Kolaborasi adalah
keniscayaan dalam mewujudkan
Setelah itu, pasang mata, telinga Profil Pelajar Pancasila untuk generasi
untuk menemukan kekuatan yang Indonesia yang lebih baik.
dimiliki sekolah. Baik aset manusia,
lingkungan, politik, maupun saran dan Kritik dan saran senantiasa penulis
prasarana. Dengan selalu memupuk harapkan. Demi perbaikan program di
keyakinan "tidak ada yang tak masa mendatang.
mungkin, jika kita mau berusaha
dengan sekuat tenaga ". Kalau ada karet gelang
ayo kita ikat ditiang
kalau ada aset gemilang
ayo kita semangat berjuang

SalaKm sehat dan
bahagia

45

LAMPIRAN
1.Puisi Hasil Karya Murid SDN Panongan II

Untuk mengakses puisi karya murid Kelas 6 SDN Panongan II,
silahkan scan barcode di bawah ini ! Terima kasih

K
45

LAMPIRAN
2. Video Aksi Nyata Modul 3.3. di SDN Panongan II

Untuk mengakses Video Aksi Nyata Rabu Literasi di SDN
Panongan II, silahkan scan barcode di bawah ini ! Terima kasih

K
45


Click to View FlipBook Version