1
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
rahmatnya Buku Panduan “SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN
DAERAH BERBASIS WEB” telah selesai.
Buku Dokumentasi Sistem ini dibuat sebagai petunjuk penggunaan Sistem Informasi
Pengelolaan Keuangan Daerah. Dengan ini diharapkan pengguna Sistem Informasi
Pengelolaan Keuangan Daerah dapat menggunakan Sistem dengan baik dan tidak mengalami
kesulitan.
Dengan ini, kami persembahkan buku Dokumentasi Sistem, dan semoga Tuhan Yang Maha
Esa memberkati buku Dokumentasi Sistem ini semoga bermanfaat bagi pengguna
Yogyakarta, Juli 2020
PT. Global Intermedia Nusantara
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
CARA PENGGUNAAN APLIKASI
1. APBD
1.1. Login APBD
Buka aplikasi APBD pada link htttp://xxx.com
Gambar 1.1 Form login APBD
Isi User Name, Password, dan Pilih Tahun, lalu klik tombol “LOGIN”. Apabila proses
Login berhasil, akan ditampilkan informasi seperti berikut:
Gambar 1.2 Informasi proses login berhasil
Apabila proses Login gagal, akan ditampilkan pesan seperti berikut:
Gambar 1.3 Informasi proses login gagal
1
Setelah proses Login berhasil, maka akan ditampilkan menu yang bisa diakses oleh
pengguna sesuai dengan hak akses yang diberikan.
Gambar 1.4 Tampilan menu setelah berhasil login
1.2. Master APBD
Menu Master digunakan untuk melakukan pengaturan beberapa menu. Menu yang
terdapat pada menu Master ini, antara lain: Setting Pengguna, Master Jabatan,
Ubah Password, Pejabat Pengesah SKPD, Pejabat Pengesah SKPKD, Setting
Sumberdana, Setting Dasar Hukum, Sumberdana SKPD, Setting Wilayah, Setting
Fungsi, Setting Organisasi, Setting TAPD, Setting Prioritas, Setting Program,
Setting Kode Rekening, dan Master SSH.
1.2.1. Setting Pengguna
Untuk mengubah Setting Pengguna, klik menu Konfig – Setting Pengguna.
Gambar 1.5 Menu setting pengguna
Sehingga akan ditampilkan Form seperti berikut:
2
Gambar 1.6 Form setting pengguna
Form setting pengguna berfungsi untuk menambah, mengubah, dan
menghapus pengguna yang akan diberikan hak akses login sistem. Untuk
Menambah pengguna, klik tombol “Tambah”.
Gambar 1.7 Form tambah pengguna
Berikutnya pada form Tambah pengguna. Isi username, full name, nip, phone
number, password, pilih hak akses yang akan dibuat, dan pilih daftar SKPD
yang akan diakses dengan memberikan tanda cek. Kemudian klik tombol
”Simpan”. Untuk Mengubah data pengguna, klik tombol “Ubah Data” yang
ada disebelah data pengguna yang akan diubah. Ubah data pengguna SKPD
dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk Menghapus
pengguna klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data pengguna yang
akan di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.2. Master Jabatan
Untuk menampilkan menu Master Jabatan, klik menu Master – Master
Jabatan.
3
Gambar 1.8 Menu master jabatan
Dalam menu Master Jabatan memiliki fungsi untuk menambah, mengubah,
dan menghapus, dan menampilkan daftar jabatan pada SKPD / SKPKD
sesuai dengan jenis jabatan yang di pilih. Untuk memilih jenis yang di
tampilkan dapat dipilih dengan mengeklik tombol “▽” yang ada disebelah
kolom jenis jabatan.
Gambar 1.9 Form master jabatan
Untuk Mengubah data master jabatan, klik tombol “Ubah Data” yang ada
disebelah data pengguna yang akan diubah. Ubah data pengguna SKPD
dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk Menghapus
pengguna klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data master jabatan
yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.3. Ubah Password
Untuk menampilkan menu Ubah Password, klik menu Master – Ubah
Password.
4
Gambar 1.10 Menu ubah password
Sehingga akan ditampilkan Form seperti berikut:
Gambar 1.11 Form ubah password
Menu Ubah Password digunakan untuk mengubah password dari akun yang
digunakan untuk login, Untuk mengubah password, pengguna cukup
mengisikan form ubah password dengan password yg lama, mengisi
password yang baru, kemudian memverifikasi password yang baru dan klik
“Simpan”.
1.2.4. Pejabat Pengesah SKPD
Untuk menampilkan menu Pejabat Pengesah SKPD, klik menu Master –
Pejabat Pengesah SKPD.
Gambar 1.12 Menu Pejabat Pengesah SKPD
5
Dalam menu Pejabat Pengesah SKPD memiliki fungsi untuk menambah,
mengubah, dan menghapus, dan menampilkan daftar pejabat pengesah
SKPD sesuai dengan SKPD yang di pilih. Untuk memilih jenis yang di
tampilkan dapat dipilih dengan mengeklik tombol yang ada disebelah
organisasi.
Gambar 1.13 Form pejabat pengesah SKPD
Form pejabat pengesah SKPD berfungsi untuk menambah, mengubah, dan
menghapus data pejabat pada SKPD. Untuk menambah data pejabat, klik
tombol “Tambah”.
Gambar 1.14 Form tambah pejabat SKPD
Berikutnya pada form Tambah Pejabat SKPD. Isi nama, nip, pangkat, dan
pilih jabatan. Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data
pengguna, klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data pejabat yang
akan diubah. Ubah data pejabat SKPD dengan data yang benar, kemudian
klik “Simpan”. Untuk Menghapus pejabat klik tombol “Hapus Data” yang
ada disebelah data pejabat yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.5. Pejabat Pengesah SKPKD
Untuk menampilkan menu Pejabat Pengesah SKPKD, klik menu Master –
Pejabat Pengesah SKPKD.
6
Gambar 1.15 Menu pejabat pengesah skpkd
Dalam menu Pejabat Pengesah SKPKD memiliki fungsi untuk menambah,
mengubah, dan menghapus, dan menampilkan daftar pejabat pengesah
SKPKD.
Gambar 1.16 Form Pejabat pengesah SKPKD
Form pejabat pengesah SKPKD berfungsi untuk menambah, mengubah, dan
menghapus data pejabat pada SKPKD. Untuk menambah data pejabat, klik
tombol “Tambah”.
Gambar 1.17 Form tambah pejabat SKPKD
Berikutnya pada form Tambah Pejabat SKPKD. Isi nama, nip, pangkat, dan
pilih jabatan. Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data
pengguna, klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data pejabat yang
7
akan diubah. Ubah data pejabat SKPKD dengan data yang benar, kemudian
klik “Simpan”. Untuk Menghapus pejabat klik tombol “Hapus Data” yang
ada disebelah data pejabat yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.6. Setting Sumberdana
Untuk menampilkan menu Setting Sumberdana, klik menu Master – Setting
Sumberdana.
Gambar 1.18 Menu Setting Sumberdana
Dalam menu Setting Sumberdana memiliki fungsi untuk menampilkan daftar
rekening sumberdana.
Gambar 1.19 Form setting sumberdana
Untuk melihat rincian dari sumberdana klik tombol yg berada disebelah
kiri rekening sumberdana yang ingin dilihat rinciannya. Form setting
sumberdana hanya bisa digunakan untuk melihat rekening sumberdana
beserta rinciannya, karena data rekening sumberdana sudah baku diatur oleh
Permendagri Nomor 90 Tahun 2019.
1.2.7. Setting Dasar Hukum
Untuk menampilkan menu Setting Dasar Hukum, klik menu Master – Setting
Dasar Hukum.
8
Gambar 1.20 Menu setting dasar hukum
Dalam menu Setting Dasar Hukum memiliki fungsi untuk menambah,
mengubah, dan menghapus, dan menampilkan daftar dasar hukum yang
sudah ditetapkan sebagai dasar baik itu Peraturan Bupati ataupun Peraturan
Daerah.
Gambar 1.21 Form setting dasar hukum
Form setting pengguna berfungsi untuk menambah, mengubah, dan
menghapus data dasar hukum yang digunakan. Untuk Menambah pengguna,
klik tombol “Tambah”.
Gambar 1.22 Form tambah dasar hukum
Berikutnya pada form Tambah dasar hukum. Isi dasar hukum, no dasar
hukum, tanggal, dan tentang. Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk
9
Mengubah data dasar hukum, klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah
data dasar hukum yang akan diubah. Ubah data dasar hukum dengan data
yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk Menghapus data dasar hukum
klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data dasar hukum yang akan
di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.8. Sumberdana SKPD
Untuk menampilkan menu Sumberdana SKPD, klik menu Master –
Sumberdana SKPD.
Gambar 1.23 Menu sumberdana SKPD
Dalam menu Sumberdana SKPD memiliki fungsi untuk menambah,
mengubah, dan menghapus, dan menampilkan daftar sumberdana yg
digunakan pada masing-masing skpd sesuai dengan SKPD yang di pilih.
SKPD dapat dipilih dengan meng klik tombol yang ada disebelah
organisasi.
Gambar 1.24 Form sumberdana SKPD
Form sumberdana SKPD berfungsi untuk menambah, mengubah, dan
menghapus data sumberdana yang digunakan pada masing-masing SKPD.
Untuk menambah data sumberdana klik tombol “Tambah”.
10
Gambar 1.25 Form tambah sumberdana SKPD
Berikutnya pada form Tambah Sumberdana SKPD. Pilih sumberdana, isi
jumlah nominal sumberdana tersebut, Kemudian klik tombol ”Simpan”.
Untuk Mengubah data sumberdana, klik tombol “Ubah Data” yang ada
disebelah data sumberdana yang akan diubah. Ubah data sumberdana SKPD
dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk Menghapus
sumberdana klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data sumberdana
yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.9. Setting Wilayah
Untuk menampilkan menu Setting Wilayah, klik menu Master – Setting
Wilayah.
Gambar 1.26 Menu setting wilayah
Sehingga akan ditampilkan Form seperti berikut:
11
Gambar 1.27 Form setting wilayah
Menu Setting Wilayah digunakan untuk mengubah data-data wilayah dan
jabatan pemda kabupaten terkait. Untuk mengubah data-data wilayah,
pengguna cukup mengisi data-data pada form setting wilayah yaitu pemda,
ibukota, nama kepala daerah, nama sekda, nip sekda, pangkat sekda, jabatan
sekda, nama PPKD, nip PPKD, pangkat PPKD, jabatan PPKD, kemudian
klik “Simpan”.
1.2.10. Setting Fungsi
Untuk menampilkan menu Setting Fungsi, klik menu Master – Setting
Fungsi.
Gambar 1.28 Menu setting fungsi
Dalam menu Setting Fungsi memiliki fungsi untuk menampilkan daftar
fungsi yang tertera pada PMD 90 tahun 2019.
12
Gambar 1.29 Form setting fungsi
Untuk melihat rincian dari sumberdana klik tombol yg berada disebelah
kiri rekening fungsi yang ingin dilihat rinciannya. Form setting fungsi hanya
bisa digunakan untuk melihat rekening fungsi beserta rinciannya, karena data
rekening fungsi sudah baku diatur oleh Permendagri Nomor 90 Tahun 2019.
1.2.11. Setting Organisasi
Untuk menampilkan menu Setting Organisasi, klik menu Master – Setting
Organisasi.
Gambar 1.30 Menu setting organisasi
Dalam menu Setting Organisasi memiliki fungsi untuk menambah,
mengubah, dan menghapus, dan menampilkan Setting Organisasi bagian
urusan.
13
Gambar 1.31 Form setting organisasi bagian urusan
Untuk menambah Urusan pilih tombol “Tambah” pada form Setting
Organisasi bagian urusan.
Gambar 1.32 Form tambah urusan
Berikutnya pada form Tambah urusan. Isi kode urusan, dan nama urusan,
Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data urusan, klik tombol
“Ubah Data” yang ada disebelah data urusan yang akan diubah. Ubah data
urusan dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk Menghapus
data urusan klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data urusan yang
akan di hapus kemudian klik “OK”.
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data Sub Urusan, pilih Urusan
yang sudah ditambahkan kemudian klik dua kali (doble click) maka akan
muncul halaman Sub Urusan.
14
Gambar 1.33 Form setting organisasi bagian sub urusan
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data Sub Urusan pilih tombol
“Tambah” pada form Setting Organisasi bagian sub urusan.
Gambar 1.34 Form tambah sub urusan
Berikutnya pada form Tambah sub urusan. Isi kode sub urusan, dan nama
sub urusan, Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data sub
urusan, klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data sub urusan yang
akan diubah. Ubah data sub urusan dengan data yang benar, kemudian klik
“Simpan”. Untuk Menghapus data sub urusan klik tombol “Hapus Data”
yang ada disebelah data sub urusan yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data Organisasi, pilih Sub
Urusan yang sudah ditambahkan kemudian klik dua kali (doble click) maka
akan muncul halaman Organisasi.
15
Gambar 1.35 Form setting organisasi bagian organisasi
Untuk menambah Organisasi pilih tombol “Tambah” pada form Setting
Organisasi bagian organisasi.
Gambar 1.36 Form tambah organisasi
Berikutnya pada form Tambah organisasi. Isi kode organisasi, dan nama
organisasi, Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data
organisasi, klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data organisasi yang
akan diubah. Ubah data organisasi dengan data yang benar, kemudian klik
“Simpan”. Untuk Menghapus data organisasi klik tombol “Hapus Data” yang
ada disebelah data organisasi yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data Unit, pilih Organisasi
yang sudah ditambahkan kemudian klik dua kali (doble click) maka akan
muncul halaman Unit.
16
Gambar 1.37 Form setting organisasi bagian unit
Untuk menambah Organisasi pilih tombol “Tambah” pada form Setting
Organisasi bagian organisasi.
Gambar 1.38 Form tambah unit
Berikutnya pada form Tambah unit. Isi kode unit, dan nama, alamat, no
telpon, no fax, email, dan pilih bidang urusan yang dilaksanakan dengan cara
mencentang di sebelah kiri bidang urusan yg pilih, Kemudian klik tombol
”Simpan”. Untuk Mengubah data unit, klik tombol “Ubah Data” yang ada
disebelah data unit yang akan diubah. Ubah data unit dengan data yang benar,
kemudian klik “Simpan”. Untuk Menghapus data unit klik tombol “Hapus
Data” yang ada disebelah data unit yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.12. Setting TAPD
Untuk menampilkan menu Setting TAPD, klik menu Master – Setting TAPD.
17
Gambar 1.39 Menu setting TAPD
Dalam menu Setting TAPD memiliki fungsi untuk menampilkan daftar tim
anggaran pemerintah daerah.
Gambar 1.40 Form setting TAPD
Form setting pengguna TAPD untuk menambah, mengubah, dan menghapus
data anggota tim anggaran pemerintah daerah. Untuk menambah data
anggota tim anggaran pemerintah daerah, klik tombol “Tambah”.
Gambar 1.41 Form tambah TAPD
Berikutnya pada form Tambah TAPD. Isi kode TAPD, nama, jabatan, dan
nip. Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data TAPD, klik
tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data TAPD yang akan diubah. Ubah
data TAPD dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk
18
Menghapus data TAPD klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data
TAPD yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
1.2.13. Setting Prioritas
Untuk menampilkan menu Setting Prioritas, klik menu Master – Setting
Prioritas.
Gambar 1.42 Menu setting prioritas
Dalam menu Setting Prioritas memiliki fungsi menambah, mengubah, dan
menghapus, dan menampilkan Setting Prioritas bagian nasional.
Gambar 1.43 Form setting prioritas bagian nasional
Untuk menambah Prioritas nasional pilih tombol “Tambah” pada form
Setting prioritas bagian nasional.
Gambar 1.44 Form tambah prioritas nasional
19
Berikutnya pada form Tambah prioritas nasional. Isi id, dan uraian,
Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data prioritas nasional,
klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data prioritas nasional yang
akan diubah. Ubah data prioritas nasional dengan data yang benar, kemudian
klik “Simpan”. Untuk Menghapus data prioritas nasional klik tombol “Hapus
Data” yang ada disebelah data prioritas nasional yang akan di hapus
kemudian klik “OK”.
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data prioritas provinsi, klik
tab yang ada pada tab bar maka akan muncul halaman prioritas
provinsi.
Gambar 1.45 Form setting prioritas bagian provinsi
Untuk menambah Prioritas provinsi pilih tombol “Tambah” pada form
Setting prioritas bagian provinsi.
Gambar 1.46 Form tambah prioritas provinsi
Berikutnya pada form Tambah prioritas provinsi. Isi id, dan uraian,
Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data prioritas provinsi,
klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data prioritas provinsi yang
akan diubah. Ubah data prioritas provinsi dengan data yang benar, kemudian
klik “Simpan”. Untuk Menghapus data prioritas provinsi klik tombol “Hapus
Data” yang ada disebelah data prioritas provinsi yang akan di hapus
kemudian klik “OK”.
20
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data prioritas daerah, klik tab
yang ada pada tab bar maka akan muncul halaman prioritas
daerah.
Gambar 1.47 Form setting prioritas bagian daerah
Untuk menambah Prioritas provinsi pilih tombol “Tambah” pada form
Setting prioritas bagian provinsi.
Gambar 1.48 Form tambah prioritas daerah
Berikutnya pada form Tambah prioritas daerah. Isi id, dan uraian, Kemudian
klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data prioritas daerah, klik tombol
“Ubah Data” yang ada disebelah data prioritas daerah yang akan diubah.
Ubah data prioritas daerah dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”.
Untuk Menghapus data prioritas daerah klik tombol “Hapus Data” yang ada
disebelah data prioritas daerah yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data sasaran daerah, pilih
prioritas daerah yang sudah ditambahkan kemudian klik dua kali (doble
click) maka akan muncul halaman sasaran daerah.
21
Gambar 1.49 Form setting prioritas bagian sasaran daerah
Untuk menambah sasaran daerah pilih tombol “Tambah” pada form Setting
prioritas bagian sasaran daerah.
Gambar 1.50 Form tambah sasaran prioritas
Berikutnya pada form Tambah sasaran prioritas. Isi id, dan uraian, Kemudian
klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data sasaran prioritas, klik tombol
“Ubah Data” yang ada disebelah data sasaran prioritas yang akan diubah.
Ubah data sasaran prioritas dengan data yang benar, kemudian klik
“Simpan”. Untuk Menghapus data sasaran prioritas klik tombol “Hapus
Data” yang ada disebelah data sasaran prioritas yang akan di hapus kemudian
klik “OK”.
1.2.14. Setting Program
Untuk menampilkan menu Setting Program, klik menu Master – Setting
Program.
22
Gambar 1.51 Menu setting program
Dalam menu Setting Program memiliki fungsi menambah, mengubah, dan
menghapus, dan menampilkan Setting program bagian program. Bagian ini
berfungsi untuk menampilkan daftar program sesuai dengan bidang yang di
pilih. Untuk memilih bidang yang programnya ingin di tampilkan dapat
dipilih dengan mengeklik tombol “▽” yang ada disebelah kolom jenis
bidang.
Gambar 1.52 Form setting program bagian program
Untuk menambah data program pilih bidang terlebih dahulu lalu tekan
tombol “Tambah” pada form setting program bagian program.
Gambar 1.53 Form tambah program
23
Berikutnya pada form Tambah program. Isi kolom nama program, Kemudian
klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data program, klik tombol “Ubah
Data” yang ada disebelah data program yang akan diubah. Ubah data
program dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk
Menghapus data program klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data
program yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data kegiatan, pilih program
yang sudah ditambahkan kemudian klik dua kali (doble click) maka akan
muncul halaman setting program bagian kegiatan.
Gambar 1.54 Form setting program bagian kegiatan
Untuk menambah data kegiatan pilih bidang dan program terlebih dahulu lalu
tekan tombol “Tambah” pada form setting program bagian kegiatan.
Gambar 1.55 Form tambah kegiatan
Berikutnya pada form Tambah kegiatan. Isi kolom kode kegiatan , dan nama
kegiatan, Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data kegiatan,
klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data kegiatan yang akan diubah.
Ubah data kegiatan dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk
Menghapus data kegiatan klik tombol “Hapus Data” yang ada disebelah data
kegiatan yang akan di hapus kemudian klik “OK”.
24
Untuk menambah, mengubah, dan menghapus data sub kegiatan, pilih
kegiatan yang sudah ditambahkan kemudian klik dua kali (doble click) maka
akan muncul halaman setting program bagian sub kegiatan.
Gambar 1.56 Form setting program bagian sub kegiatan
Untuk menambah data sub kegiatan pilih bidang, program, dan kegiatan
terlebih dahulu lalu tekan tombol “Tambah” pada form setting program
bagian sub kegiatan.
e
Gambar 1.57 Form tambah sub kegiatan
Berikutnya pada form Tambah sub kegiatan. Isi kolom kode sub kegiatan ,
dan nama sub kegiatan, Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah
data sub kegiatan, klik tombol “Ubah Data” yang ada disebelah data sub
kegiatan yang akan diubah. Ubah data sub kegiatan dengan data yang benar,
kemudian klik “Simpan”. Untuk Menghapus data sub kegiatan klik tombol
“Hapus Data” yang ada disebelah data sub kegiatan yang akan di hapus
kemudian klik “OK”.
1.2.15. Setting Kode Rekening
Untuk menampilkan menu Setting Kode Rekening, klik menu Master –
Setting Kode Rekening.
25
Gambar 1.58 Menu setting rekening
Dalam menu Setting Kode Rekening memiliki fungsi menampilkan dan
mencetak daftar rekening kegiatan. Data rekening sumberdana sudah baku
sesuai dengan daftar yang sudah diterbitkan oleh kemendagri.
Gambar 1.59 Form setting kode rekening
Untuk melihat rincian dari rekening klik tombol yg berada disebelah kiri
kode akun, kelompok, jenis, objek, atau rincian objek yang ingin dilihat
rinciannya.
1.2.16. Master SSH
Untuk menampilkan menu Master SSH, klik menu Master – Master SSH.
Gambar 1.60 Menu master SSH
26
Dalam menu Setting Kode Rekening memiliki fungsi mengunggah,
mengunduh, dan menampilkan daftar standar satuan harga.
Gambar 1.61 Form master SSH
Sebelum mengunggah SSH pilih rekening kegiatan yang SSH nya akan
diunggah dengan cara klik tombol ”Browse Rekening” kemudian klik dua
kali (double click) rekening kegiatan yang dipilih.
Gambar 1.62 Form Browse Rekening
Untuk melihat daftar rekening selanjutnya dapat meng klik tombol next dan
untuk melihat daftar sebelumnya dapat meng klik tombol previous, atau
menggunakan kolom pencarian untuk mencari data yang dimaksud dengan
memasukkan kata kunci dari rekening yang dimaksud.
Gambar 1.63 Form choose file
27
Klik tombol “Choose File” kemudian pilih file SSH yang akan diunggah
(Format file SSH harus .xls atau .xlsx), klik open kemudian klim tombol
“Upload Excel”. Untuk mengunduh file SSH yang sudah diunggah dapat
dilakukan dengan cara memilih rekening yang SSHnya ingin diunduh,
kemudian klik tombol “Download Excel”.
1.3. PPAS
Menu PPAS digunakan untuk melakukan penginputan data rancangan kerja dari
APBD. Menu yang terdapat pada menu PPAS ini, antara lain: PPAS – Pendapatan,
PPAS – Program Kegiatan, PPAS – Penerimaan Pembiayaan, PPAS – Pengeluaran
Pembiayaan, Finalisasi PPAS, Laporan PPAS SKPD, dan Laporan PPAS SKPKD.
1.3.1. PPAS - Pendapatan
Untuk menampilkan menu PPAS Pendapatan, klik menu PPAS – PPAS
Pendapatan.
Gambar 1.64 Menu PPAS - pendapatan
Dalam menu PPAS - Pendapatan memiliki fungsi untuk membuat rancangan
kerja anggaran pendapatan daerah per SKPD.
Gambar 1.65 Form PPAS – pendapatan
Untuk memilih SKPD yang akan di proses klik tombol yang ada
disebelah kolom organisasi. Untuk membuat rekening pendapatan baru, klik
kanan pointer mouse pada table data atau pada kolom rekening disebelah kiri
kemudian pilih tambah pendapatan.
28
Gambar 1.66 Form pilih rekening pendapatan
Setelah memilih rekening pendapatan klik tombol “Pakai”. Setelah rekening
pendapatan baru muncul di kolom rekening pendapatan yang ada di sebelah
kiri, kita dapat menambahkan rincian rekening pendapatan menjadi sub menu
baru, dan mengisikan ringkasan pendapatan SKPD.
Gambar 1.67 Menu tambah sub 1
Klik kanan pada rekening yang baru saja ditambahkan kemudian klik tombol
“Tambah Sub 1”. Setelah Sub 1 yang ditambahkan muncul di kolom rekening
pendapatan yang ada di sebelah kiri, kita dapat menambahkan rincian sub 1.
Gambar 1.68 Form rincian sub 1
Berikutnya isi data uraian, volume, satuan, harga satuan, dan jumlah
Kemudian klik tombol ”Simpan”.
29
Untuk Mengubah data unit, klik rincian sub 1 yang akan diubah yang berada
pada kolom rekening pendapatan disebelah kiri. Ubah data rincian dengan
data yang benar, kemudian klik “Simpan”.
Untuk Menghapus data unit klik kanan data yang akan di hapus kemudian
klik “Hapus (Kode rekening)”.
1.3.2. PPAS - Program Kegiatan
Untuk menampilkan menu PPAS Program Kegiatan, klik menu PPAS –
PPAS Program Kegiatan.
Gambar 1.69 Menu PPAS - program kegiatan
Dalam menu PPAS – Program kegiatan bagian program berfungsi untuk
membuat rancangan kerja program per masing-masing SKPD.
Gambar 1.70 Form PPAS - program kegiatan bagian program
Sebelumnya kita pilih terlebih dahulu SKPD mana yang akan diproses,
kemudian klik tombol “Tambah”. Untuk memilih SKPD yang akan di proses
klik tombol yang ada disebelah kolom organisasi. Untuk menambah
data program, klik tombol “Tambah”.
30
Gambar 1.71 Form tambah program
Berikutnya pilih bidang program dengan cara mengklik tombol “▽”
disebelah kanan kolom bidang, pilih program yang ditampilkan pada tabel
program, pilih data prioritas nasional, pilih data prioritas provinsi, pilih data
prioritas daerah, pilih data sasaran program, isi data target capaian, dan isi
data capaian program. Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah
data program, klik tombol ”Aksi” di sebelah kanan data program yang akan
diubah. Ubah data rincian dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”.
Untuk Menghapus data unit klik kanan data yang akan di hapus kemudian
klik “Hapus”.
Untuk membuat data rancangan kerja kegiatan dari program yang
sebelumnya sudah ditambahkan, pilih program kemudian klik dua kali (doble
click) maka akan muncul halaman program kegiatan bagian kegiatan.
Gambar 1.72 Form PPAS - program kegiatan bagian kegiatan
Untuk menambah data kegiatan pada program, klik tombol “Tambah”.
31
Gambar 1.73 Form tambah kegiatan
Berikutnya pilih kegiatan yang ditampilkan pada tabel kegiatan, isi tolak ukur
kinerja dan target kinerja capaian kegiatan, isi tolak ukur kinerja dan target
kinerja masukan, isi tolak ukur kinerja dan target kinerja keluaran, isi tolak
ukur kinerja dan target kinerja hasil, isi data kelompok sasaran kegiatan, pilih
data jenis prioritas. Kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data
kegiatan, klik tombol ”Aksi” di sebelah kanan data kegiatan yang akan
diubah. Ubah data rincian dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”.
Untuk Menghapus data kegiatan klik kanan data yang akan di hapus
kemudian klik “Hapus”.
Untuk membuat data rancangan kerja sub kegiatan dari program yang
sebelumnya sudah ditambahkan, pilih kegiatan kemudian klik dua kali (doble
click) maka akan muncul halaman program kegiatan bagian sub kegiatan.
Gambar 1.74 Form PPAS - program kegiatan bagian sub kegiatan
Untuk menambah data sub kegiatan pada kegiatan, klik tombol “Tambah”.
32
Gambar 1.75 Form tambah sub kegiatan
Berikutnya pilih sub kegiatan yang ditampilkan pada tabel sub kegiatan
kemudian klik tombol ”Simpan”. Untuk Mengubah data sub kegiatan, klik
tombol ”Aksi” di sebelah kanan data sub kegiatan yang akan diubah. Ubah
data rincian dengan data yang benar, kemudian klik “Simpan”. Untuk
Menghapus data sub kegiatan klik kanan data yang akan di hapus kemudian
klik “Hapus”.
Untuk membuat data rancangan kerja sub kegiatan dari program yang
sebelumnya sudah ditambahkan, pilih kegiatan kemudian klik dua kali (doble
click) maka akan muncul halaman program kegiatan bagian sub kegiatan.
Gambar 1.76 Form program kegiatan bagian detail sub kegiatan
Untuk menambah data detail sub kegiatan pada kegiatan, isi data keluaran
subkegiatan dan isi data target capaian, kemudian klik tombol “Simpan
Subkegiatan”. Untuk menambah data sub keluaran klik tombol “Tambah
Subkeluaran” isi uraian sub keluaran pada kolom sub keluaran, pilih
sumberdana, isi volume, pilih satuan, pilih lokasi detail, lengkapi data waktu
pelaksanaan , dan isi data belanja.
Untuk memilih atau mengubah isi data sumberdana, satuan, lokasi, waktu
pelaksanaan, dan belanja klik tombol yang berada disebelah masing-
masing kolom.
33
Gambar 1.77 Form detail sub keluaran bagian waktu pelaksanaan
Berikutnya isi nominal tahun lalu, isi nominal tahun depan, pilih rentang
waktu pelaksanaan, pilih metode pengadaan, pilih keterangan, kemudian klik
“Simpan”. Untuk mengisi data belanja klik tombol pada kolom belanja
dari sub keluaran yang dipilih.
Gambar 1.78 Form program kegiatan bagian belanja
Untuk menambah data ringkasan belanja klik kanan“ Belanja” pada kolom
sebelah kiri kemudian klik “Tambah Belanja”.
Gambar 1.79 Form pilih rekening program kegiatan
Klik untuk melihat rincian dari rekening yang dipilih atau gunakan kolom
pencarian untuk mencari rekening yang dimaksud, pilih data yang akan
digunakan kemudian klik tombol “Pakai”. Setelah rekening yang dipilih
34
muncul pada kolom sebelah kiri klik kanan rekening tersebut dan klik
“Tambah Sub1”. Klik sub 1 yang baru saja ditambahkan.
Gambar 1.80 Form program kegiatan bagian belanja
Berikutnya isi data uraian, volume, satuan, jumlah, kemudian klik tombol
“simpan”.
1.3.3. PPAS - Penerimaan Pembiayaan
Untuk menampilkan menu PPAS Penerimaan Pembiayaan, klik menu PPAS
– PPAS Penerimaan Pembiayaan.
Gambar 1.81 Menu PPAS - penerimaan pembiayaan
Dalam menu PPAS – Penerimaan Pembiayaan memiliki fungsi untuk
membuat rancangan kerja anggaran penerimaan pembiayaan daerah per
SKPD.
35
Gambar 1.82 Form PPAS - penerimaan pembiayaan
Untuk memilih SKPD yang akan di proses klik tombol yang ada
disebelah kolom organisasi. Untuk membuat rekening penerimaan
pembiayaan baru, klik kanan pointer mouse pada table data atau pada kolom
rekening disebelah kiri kemudian pilih tambah penerimaan pembiayaan.
Gambar 1.83 Form pilih rekening penerimaan pembiayaan
Setelah memilih rekening penerimaan pembiayaan klik tombol “Pakai”.
Setelah rekening penerimaan pembiayaan baru muncul di kolom rekening
penerimaan pembiayaan yang ada di sebelah kiri, kita dapat menambahkan
rincian rekening penerimaan pembiayaan menjadi sub menu baru, dan
mengisikan ringkasan penerimaan pembiayaan SKPD.
36
1.3.4. PPAS - Pengeluaran Pembiayaan
1.3.5. Finalisasi PPAS
1.3.6. Laporan PPAS SKPD
1.3.7. Laporan PPAS SKPKD
1.4. Anggaran SKPD
1.4.1. RKA Pendapatan
1.4.2. RKA Program Kegiatan
1.4.3. RKA Penerimaan Pembiayaan
1.4.4. RKA Pengeluaran Pembiayaan
1.4.5. Anggaran Kas
1.4.6. Persetujuan RKA
1.4.7. Laporan Anggaran Kas
1.4.8. Laporan RKA SKPD/ RKA Perubahan SKPD
1.4.9. Laporan DPA SKPD/ DPPA SKPD
1.5. PerDa/PerKDH
1.5.1. Ringkasan APBD (PERDA)
1.5.2. Penjabaran APBD (PERKDH)
1.5.3. Laporan PPAS
1.5.4. Laporan Informasi Keuangan Daerah
2. PENATAUSAHAAN DAN AKUNTANSI
3. AGENT/CLIENT SIKD
4. EXECUTIVE SUMMARY DAN GRAFIK KEUDA
37