The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by fauzaniqbal511, 2022-02-01 09:32:30

Materi Tema 6 Sub Tema 1

Panas dan perpindahannya

ENDALAMAN MATERI

TEMA 6

PANAS DAN
PERPINDAHANNYA

Subtema 1:
Suhu dan Kalor

Pembelajaran 1: T6 St1

Menjelaskan Cara-Cara untuk P1
Memahami Teks Eksplanasi
Muatan

Bahasa Indonesia

KD 3.3 dan 4.3

• Teks eksplanasi merupakan

teks yang berisi penjelasan tentang

berbagai peristiwa yang terjadi di
sekitar kita.
• Teks eksplanasi disajikan harus sesuai
fakta.
• Teks eksplanasi memiliki struktur, yaitu

pernyataan umum, deretan penjelas,
dan kesimpulan.

Pembelajaran 1: T6 St1

P1

Mengidentifikasi Sumber Energi Panas Muatan
pada Benda-Benda di Sekitar IPA

KD 3.6 dan 4.6

• Kita akan dapat

merasakan panas karena
terjadi perpindahan panas
( kalor).
• Panas dapat berpindah
melalui benda-benda

logam.
• Sumber energi panas

yang digunakan dalam

aktivitas gambar adalah
air panas.

Manakah yang merupakan sumber
panas pada kegiatan berikut?

Pembelajaran 2: T6 St1

Membuat Ringkasan dan Kesimpulan P2
dari Teks Ekplanasi
Muatan

Bahasa Indonesia

KD 3.3 dan 4.3

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
membuat ringkasan.

1. Bacalah teks dengan saksama.

2. Catatlah gagasan utama dari setiap paragraf.

3. Ubahlah gagasan utama menjadi kalimat efektif.

4. Rangkailah kalimat-kalimat tersebut sehingga
menjadi paragraf yang padu.

5. Pastikan kamu menggunakan kosakata baku
dan ejaan yang sesuai Pedoman Umum Ejaan
Bahasa Indonesia (PUEBI).

Pembelajaran 2: T6 St1

Menjelaskan Pengaruh Kalor P2
terhadap Benda
Muatan
Perhatikan skema perubahan wujud benda IPA
karena pengaruh kalor berikut!
KD 3.6 dan 4.6

• Suhu dapat diukur Skala Skala
Celsius Fahrenheit
menggunakan termometer.
• Ada empat satuan termometer

yang biasa digunakan, yaitu
Celsius (suhu kisaran 0–100),
Reaumur (suhu kisaran 0–

80), Fahrenheit (suhu kisaran
32–212), dan Kelvin (suhu
kisaran 273–373).

Pembelajaran 2: T6 St1

Mengenal Tanda Nada Pentatonis P2

• Tangga nada pentatonis adalah Muatan
tangga nada yang terdiri dari lima SBdP
nada pokok (penta artinya lima; tone
artinya nada). KD 3.2 dan 4.2

• Tangga nada pentatonis biasanya
digunakan pada musik daerah yang
menggunakan alat musik tradisional,
seperti kelompok alat musik karawitan
Jawa dan Sunda.

• Tangga nada pentatonis terbagi
menjadi dua, yaitu pelog dan slendro.

• Tangga nada slendro adalah tangga nada yang

memiliki karakteristik gagah, berani, lincah, dan

gembira.
• Slendro merupakan sistem urutan nada, terdiri dari

lima nada dalam satu gambyang dengan pola jarak

yang hampir sama.
• Susunan nadanya seperti berikut.

Tangga nada pelog merupakan urutan
nada yang terdiri dari lima atau tujuh
nada dengan menggunakan satu pola
dengan jarak nada, seperti berikut.

Pembelajaran 3: T6 St1

Membuat Kesimpulan dari P3
Teks Ekplanasi
Muatan
Kesimpulan dapat dibuat
berdasarkan pernyataan- Bahasa Indonesia

pernyataan yang ada. KD 3.3 dan 4.3
Perhatikan contoh berikut!

Kesimpulan dari dua pernyataan:

Pernyataan 1 :
Panas dapat memengaruhi perubahan suhu benda.
Pernyataan 2 :
Panas juga dapat memengaruhi perubahan wujud benda.
Kesimpulan :
Panas dapat memengaruhi perubahan suhu dan wujud
benda.

Kesimpulan dari tiga pernyataan:

Pernyataan 1 :
Manusia mengonsumsi makanan untuk beraktivitas.
Pernyataan 2 :
Makanan diubah menjadi energi panas.
Pernyataan 3 :
Panas yang dihasilkan biasanya dikeluarkan bersama
keringat.
Kesimpulan :
Dalam aktivitasnya, makanan yang telah dikonsumsi
manusia diubah menjadi energi panas dan biasan
dikeluarkan bersama keringat.

Pembelajaran 3: T6 St1

Mengidentifikasi Interaksi Manusia P3
dengan Lingkungan Alam dan
Pengaruhnya Muatan
IPS
Interaksi adalah suatu
kegiatan yang terjadi antara KD 3.2 dan 4.2
dua objek dan saling
memengaruhi satu sama lain.

Manusia melakukan interaksi
dengan lingkungan alam.
Interaksi manusia dengan
lingkungan alam atau
sebaliknya terbentuk
secara alami.

Pembelajaran 3: T6 St1

Menjelaskan Makna Hak sebagai P3
Siswa dan Warga Negara
Muatan
Hak adalah sesuatu yang harus kita terima. PPKn

Hak siswa di sekolah, antara KD 3.2 dan 4.2
lain:
1. Mendapat perhatian dari guru,

seperti diberi kesempatan oleh
guru saat mengangkat tangan
ketika bertanya.
2. Mengikuti pelajaran dan
mendapat pengajaran.
3. Mengikuti pemilihan atau dipilih
menjadi ketua kelas.

• Selain sebagai siswa, kita juga memiliki hak sebagai
warga negara.

• Hak sebagai warga negara adalah hak yang didapatkan
sebagai salah satu warga Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI).

• Berikut adalah hak-hak yang dimiliki oleh warga negara.

1. Hak untuk berpendapat di depan orang banyak.

2. Hak untuk menggunakan fasilitas umum.

3. Hak untuk menganut agama dan melaksanakan
ibadah.

4. Hak untuk memperoleh pendidikan.

Pembelajaran 4: T6 St1

Menjelaskan Isi Teks Ekplanasi P4
Menggunakan Peta Pikiran
Muatan
Konsep teks eksplanasi dapat
dijelaskan menggunakan peta Bahasa Indonesia
pikiran.
Peta pikiran merupakan suatu KD 3.3 dan 4.3
cara mencatat yang kreatif,
efektif, dan secara harfiah dapat
memetakan pikiran-pikiran kita.

Cara membuat peta pikiran:

1. Tentukan ide pokok dari teks yang
disajikan.

2. Catatlah kalimat penjelas dari ide
pokok tersebut dalam bentuk poin-
poin.

3. Setelah itu, barulah kamu dapat
menuliskan ide pokok dan kalimat
penjelas tersebut ke dalam suatu
bagan peta pikiran.

Pembelajaran 4: T6 St1

Menyebutkan Pengaruh Interaksi P4
Manusia dengan Lingkungan
terhadap Pembangunan Muatan
IPS

KD 3.2 dan 4.2

Dampak interaksi manusia dengan lingkungan
pada perkebunan kelapa sawit.

Interaksi petani
dengan kelapa
sawitnya. Buah
kelapa sawit yang
sudah dipanen
kemudian dikirim
ke pusahaan
minyak goreng.

Pembelajaran 4: T6 St1

Menjelaskan Makna Kewajiban P4
sebagai Siswa dan Warga Negara
Muatan
PPKn

KD 3.2 dan 4.2

Kewajiban adalah hal-hal yang harus dilakukan.
Jika kita tidak melaksanakan kewajiban kita
akan mendapatkan peringatan dan sanksi.

• Kewajiban dan hak selalu berdampingan.
• Artinya, hak akan kita dapatkan setelah kewajiban

telah selesai dilakukan.
• Kita sebaiknya mendahulukan kewajiban sebelum hak.
• Jika kita melakukan hak dan kewajiban dengan

seimbang, maka akan tercipta kehidupan yang aman,
tertib, dan damai.

Berikut adalah contoh kewajiban siswa di
sekolah dan hak yang akan diperoleh.

No. Kewajiban Hak

1 Membuang sampah ke Lingkungan sekolah menjadi
tempat sampah. bersih.

2 Mengerjakan tugas dengan Mendapat nilai bagus dari

bersungguhsungguh. tugas tersebut.

3 Mendengarkan pendapat Diskusi akan tenang dan
teman saat melakukan permasalahan dalam diskusi
diskusi. cepat terpecahkan.

4 Melaksanakan piket sesuai Ruang kelas selalau bersih

dengan jadwal. dan nyaman.

5 Bertanya kepada guru Mendapatkan jawaban dari
dengan santun. pertanyaan.

• Selain sebagai siswa, kita juga memiliki
kewajiban sebagai warga negara.

• Kewajiban warga negara dapat dilakukan
dengan menaati peraturan.

• Berikut adalah kewajiban yang harus
dilakukan oleh warga negara.

1. Menaati peraturan lalu lintas.

2. Menjaga kebersihan fasilitas umum.
3. Mendengar pendapat orang lain saat

musyawarah.

4. Membayar pajak dengan tepat waktu.
5. Menghormati pemeluk agama lain

yang sedang beribadah.

Pembelajaran 5: T6 St1

Menjelaskan Perpindahan Kalor P5
dalam Kehidupan Sehari-hari
Muatan
• Pemuaian adalah perubahan IPA

benda oleh kalor yang KD 3.6 dan 4.6
mengakibatkan pertambahan
ukuran dan volume benda.

• Penyusutan adalah

perubahan benda oleh
menurunnya suhu yang
mengakibatkan pengurangan
ukuran dan volume benda.

Berikut adalah contoh pemuaian dan
penyusutan benda.

Pemasangan rel kereta Ban sepeda yang terlalu lama
yang bercelah dapat diletakkan di atas lantai dapat
menyebabkan udara di dalam
mencegah rel melengkung
saat terjadi pemuaian. ban menyusut.

Pembelajaran 5: T6 St1

Menuliskan Kembali Informasi P5
dari Teks Ekplanasi
Muatan
Berikut langkah-langkah dalam
menuliskan kembali informasi teks. Bahasa Indonesia

1. Perhatikan judul dan tema dalam teks. KD 3.3 dan 4.3
2. Tentukan gagasan pokok setiap

paragraf dalam teks.
3. Kembangkan gagasan pokok menjadi

sebuah cerita yang padu menggunakan
bahasamu sendiri.
4. Saat menuliskan kembali, perhatikan
keruntutan informasi yang kamu
peroleh.

Pembelajaran 5: T6 St1

Menjelaskan Tangga Nada Slendro P5

Muatan
SBdP

KD 3.2 dan 4.2

Tangga nada pentatonis ada
dua macam, salah satunya yaitu
tangga nada slendro (laras
slendro). Tangga nada slendro
adalah tangga nada yang
memiliki lima nada. Pada
umumnya bersifat gembira,
lincah, dan riang.



Pembelajaran 6: T6 St1

Membuat Ringkasan Teks Ekplanasi P6

Ingat, ada hal-hal yang harus Muatan
diperhatikan dalam meringkas teks
eksplanasi! Bahasa Indonesia

1. Membaca judul teks terlebih KD 3.3 dan 4.3
dahulu untuk mengetahui
gambaran informasi secara
keseluruhan.

2. Dengan membaca cermat, kita
dapat menggali informasi teks
lebih dalam sehingga dapat
memahami isi teks.

Pembelajaran 6: T6 St1

P6

Menjelaskan Makna Tanggung Jawab Muatan

sebagai Siswa dan Warga Negara PPKn
KD 3.2 dan 4.2

• Tanggung jawab merupakan

sikap menyadari dan siap
melaksanakan tugas.
• Tanggung jawab dilaksanakan
tanpa adanya paksaan dari orang

lain.
• Seseorang yang bertanggung jawab

biasanya melakukannya tanpa

menunda-nunda tugas tersebut.
• Menunda-nunda tugas dapat

berakibat pada terganggunya hak
orang lain.

Cara agar kita dapat menjadi
orang yang bertanggung
jawab.

1. Memahami tugas dan kewajiban
diri sendiri.

2. Melaksanakan tugas dengan
disiplin dan tanpa menunda-
nunda waktu.

3. Selalu mendahulukan
kepentingan bersama daripada
kepentingan sendiri.

4. Menghormati hak-hak
orang lain.

Pembelajaran 6: T6 St1

Menyanyikan Lagu Daerah P6
Tangga Nada Pelog
Muatan
• Tangga nada pelog SBdP

adalah tangga nada yang KD 3.2 dan 4.2
memiliki 5 nada dan
digunakan dalam musik
gamelan Jawa dan Bali.
• Tangga nada pelog
biasanya ditulis dalam lima
nada.

• Susunan tangga nada pelog sama dengan tangga
nada mayor (do, re, mi, fa, sol, la, si, do’).

• Tetapi, pada tangga nada pelog hanya lima nada (do,

re, mi, sol, la, do) yang dominan digunakan dalam

lagu daerah.
• Contoh lagu: “Gambang Suling” dari Jawa Tengah,

“Tari Bali” dari Bali, dan “Jamuran” dari Jawa Tengah

dan Timur.


Click to View FlipBook Version