Menundukkan Nafsu Syahwat dan Gadhab • Hawa nafsu adalah sesuatu yang disenangi oleh jiwa, baik bersifat positif maupun negatif, baik bersifat jasmani maupun ruhani • Secara istilah, nafsu adalah keinginan seseorang atau dorongan hati yang kuat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Syahwat secara lughawi artinya menyukai atau menyenangi. Yaitu kecintaan terhadap sesuatu sehingga kecintaan itu menguasai hatinya • nafsu syahwat adalah kecondongan jiwa terhadap sesuatu yang disukainya sehingga keluar dari batas syari’at
Menundukkan Nafsu Syahwat Bahaya menuruti nafsu syahwat 1. Merusak potensi diri seseorang 2. Mendatangkan kesusahan dan kesempitan 3. Mengakibatkan rusaknya lingkungan alam karena nafsu mengeksploitasi alam yang berlebih-lebihan (QS. Ar-Rum [30]:41) 4. Melahirkan kerasukan 5. Lahirnya para penjabat dan pemimpin yang dzalim 6. Dampak menuruti syahwat kesenangan terhadap kelezatan makanan, akan menimbulkan berbagai macam penyakit tubuh 7. Nafsu akan mendorong manusia untuk berbuat jahat (QS. Yusuf [12]:53) Hikmah Menundukkan Nafsu Syahwat 1. Menjadi motivasi untuk berbuat baik, beribadah dan meraih kesuksesan 2. Hidup lebih terarah dan terkontrol. Selamat dan bahagia dunia akhirat 3. Terhindar dari perbuatan keji dan mungkar 4. Disukai banyak orang
Nafsu amarah Marah dalam pengertian gadab artinya merasa tidak senang dan panas hati karena suatu peristiwa atau sebabsebab tertentu. Marah adalah sifat alamiah yang ada pada manusia, namun diantara mereka ada yang bisa mengendalikannya ada juga yang tidak bisa. Maka itulah Islam mengajarkan untuk bisa mengendalikan marah Modern PowerPoint
Menahan Amarah Bahaya marah : 1. Bagi diri sendiri akan mengakibatkan tekanan darah tinggi 2. Bagi orang lain dan lingkungan, keputusan dan tindakan orang marah cenderung menambah masalah bukan menyelesaikan masalah Cara menundukkan marah 1. Dengan riyadah 2. Mujahadah 3. Menahan hawa nafsu Hikmah Tak tanggung-tanggung, Allah menjanjikan surga bagi mereka yang menahan amarah dan memaafkan. Mereka akan disukai oleh Allah Swt. Sesama manusia, dan juga malaikat-Nya.