JURNAL NUANSA PENDIDIKAN VOL. XIX, EDISI 2 TAHUN 2021

cukup baik yaitu mencapai nilai rata-rata 77.8%. Pada berprestasi siswa mengalami peningkatan sebesar 11%
saat pengerjaan evaluasi terlihat adanya minta untuk dibandingkan siklus I. Hasil yang diraih siswa pada siklus
berpar sipasi dengan mengerjakan sebaik-baiknya. II ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Mo vasi (minat) siswa dalam evaluasi ini cukup baik, Keteraturan yang diciptakan oleh guru dalam
mencapai rata-rata 79.6%. Pada akhir kegiatan guru dan pembelajaran ini membuahkan hasil posi f berupa
siswa memberikan beberapa kesimpulan kegiatan dan peningkatan hasilbelajar dari siklus I ke siklus II.
memberikan penilaian terhadap ak vitas siswa selama
kegiatan dan memberikan penyempurnaan kegiatan Dari data di atas menunjukkan adanya peningkatan hasil
selanjutnya. evaluasi belajar sebesar 11,84% dari siklus I. Nilai rata-
rata peningkatan keterampilan sebesar 86,32.
2. Hasil Belajar Siswa Peningkatan nilai menunjukkan bahwa perbaikan proses
Berdasarkan ulanga harian yang telah dilaksanakan pembelajaran membawa dampak posi f terhadap hasil
menunjukkan bahwa telah ada peningkatan hasil belajar belajar siswa.
daripada pertemuan sebelum dilaksanakan peneli an
walaupun kenaikan belum signifikan. Beberapa siswa Pembahasan
telah menunjukkan hasil yang nilainya rendah kurang Dari hasil peneli an di atas, siklus I kegiatan peneli an
dari 6,00. mengetahui minat membaca siswa saat pengerjaan LKS
Dari hasil evaluasi belajar tersebut nilai rata-rata 74,48 sebesar 63,4, berprestasi pada pembahasan 75,
dari hasil evaluasi belajar tersebut belum sesuai dengan berprestasi berdiskusi 77,8, dan melakukan evaluasi
apa yang diharapkan maka akan di ngkatkan pada siklus sebesar 79,6. Terjadi peningkatan pada siklus II minat
II. membaca siswa saat pengerjaan LKS sebesar 81,4
berprestasi pada pembahasan 83.2, berprestasi
Pelaksanaan Peneli an Siklus II berdiskusi 86,4, dan melakukan evaluasi sebesar 90,6.
1. Minat Belajar Siswa
Dengan melihat hasil rekomendasi pada siklus I, peneli Terjadi peningkatan ak vitas belajar siswa dari siklus I
telah melakukan penyempurnaan pada siklus II. Pada dan siklus II. Pada saat pengerjaan LKS sebesar 81,4
saat pembukan pelajaran guru memberikan pengarahan sedangkan prestasi pada pembahasan 83,2 sedangkan
ulang tentang tat cara belajar yang disempurnakan dari prestasi saat berdiskusi terjadi peningkatan dari siklus I
siklus I. yaitu 83,2. Dan prestasi dalam berdiskusi 86,4.
Pada siklus II ini terjadi peningkatan minat siswa pada
saat mengerjakan LKS, yaitu sebesar 18% bila Dengan demikian proses pembelajaran dengan
dibandingkan dengan siklus I. menggunakan media gambar pada mata pelajaran
Pada saat pembahasan LKS pada siklus II, guru dak lagi Bahasa Indonesia dengan materi memberikan
memberikan kebebasan terhadap siswa untuk tanggapan sederhana tentang cerita pengalaman teman
menjawab soal di papan tulis, tetapi guru membatasi yang didengarnya berhasil menumbuhkan minat baca
dengan menuliskannomor-nomor yang akan dijawab pada siswa kelas I SDN 1 Tarahan Kec. Ka bung Kab.
untuk menunjukkan deret-deret siswa yang akan Lampung Selatan. Pada kegiatan pembelajaran
menjawab. Dengan cara ini pelajaran di papan tulis lebih menumbuhkan minat baca ini, siswa terlihat antusias
terorganisasi, efisiensi waktu dan ketentuan pengerjaan ke ka diberikan gambar yang dibagikan kepada siswa.
di papan tulis dan pembahasan cepat dilaksanakan.
Sebelumnya masing-masing kelompok diberikan pilihan
Pada Siklus II ini minat belajar siswa mengalami untuk menentukan cerita apa yang dianggap menarik
peningkatan sebesar 8,2% bila dibandingkan Siklus I. untuk nan nya diceritakan dengan kelompok lain,
Selanjutnya Keikutsertaan siswa dalam melaksanakan
diskusi mengalami peningkatan sebesar 8,6% bila
dibandingkan dengan siklus I. Kemudian rata-rata

Jurnal Ilmiah Vol. XIX Edisi 2 49
Nuansa Pendidikan Oktober 2021

kemudian bersama dengan guru menentukan gambar media gambar dapat menumbuhkan semangat
yang sesuai dengan cerita. Dalam kegiatan selanjutnya pembelajaran di kelas. Hal ini dapat dibuk kan
guru menukar gambar pada masing-masing kelompok. dengan peningkatan minat siswa dalam belajar di
Kemudian masing-masing kelompok melakukan analisis kelas adapun nilai perkembangan minat siswa
dan menyimpulkan cerita pada gambar tersebut. sebagai berikut pada tabel minat siswa pada saat
mengerjakan LKS siklus I sebesar 63,4 sedangkan
Proses pembelajaran pada siklus I memang terlihat siklus II 81,4. Minat siswa pada saat pembahasakan
belum maksimal, banyak siswa yang masih terlihat LKS siklus I yaitu 75 dan siklus II 83,2. Minat siswa
bingung dengan tugas yang diberikan guru. Akan tetapi pada saat diskusi yaitu 77,8 sedangkan siklus II
setelah melakukan perbaikan pada siklus II siswa sudah 86,4. Dan pada saat evaluasi siklus I diperoleh nilai
mulai paham dan berantusias dalam kegiatan 74,48 dan pada siklus II yaitu 86,32.
pembelajaran. Hal ini membuat kegiatan pembelajaran 2. Hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 74,48,
semakin menarik, terlebih karena penggunaan media sedangkan hasil belajar siswa pada siklus II sebesar
gambar dalam proses pembelajaran siswa. Dengan 86,32. Terjadi peningkatan sebesar 11,84.
demikian diharapkan kedepannya proses pembelajaran
yang menyenangkan seper penggunaan media gambar Saran
dalam pembelajaran menumbuhkan minat baca dapat Berdasarkan hasil kesimpulan di atas dapat disarankan
menjadi alterna f dalam proses pembelajaran di kelas. sebagai berikut :
1. Bagi Guru, Guru diharapkan selalu meningkatkan
Simpulan dan Saran
Simpulan kemampuannya dalam mengajar mampu
Berdasarkan penulisan dan pembahasan pada bab membuat media pengajaran yang sesederhana
sebelumnya maka dapat disimpulkan sebagai berikut : mungkin untuk meningkatkan minat belajar
1. Penggunaan Media gambar pada siswa kelas I SDN khususnya minat membaca siswa
2. Bagi Siswa, Tidak hanya di sekolah, siswa
1 Tarahan Kecamatan Ka bung Kabupaten diharapkan untuk belajar membaca dimulai
Lampung Selatan dapat menjadi alterna f dengan membaca tulisan-tulisan yang ada di
pembelajaran yang menyenangkan selain dapat lingkungan sekitar.
menumbuhkan minat baca siswa, penggunaan 3. Bagi Sekolah, Pembelajaran dengan media gambar

DAFTAR PUSTAKA

Ausebel, D.P, 1963. The Psychology of meaning Verbal Learning. New York, grune & Sra m
Arikunto, S. 1983. Dasar-dasar evaluasi pendidikan, prosedur Penulisan Suatu Pendekatan Prak s. Jakarta: Bina

Aksara.
Baso, M. 1999.Kapita Selekta Teknologi Pembelajaran. Surabaya: Alkon Training.
Depdikbud, 1994. Garis-garis Besar program Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas VI Sekolah Dasar. Jakarta :

Dikdasmen.
De Porter, B.M.dkk.2000. Quantum Teaching. Bandung : Kaifa.
Hopkins, David. 1985. Teaching's Guide the Classroom Research. Philadelphia : Open University, Milton Keynes.
Muchlisoh, dkk. 1992. Materi Pokok pendidikan Bahasa Indonesia 3. Jakarta: Universitas Terbuka.
Mc, Niff, jean. 1992. Ac on Research, principle and Prac ce. New York, Rontledge Champman & Hall, Inc.
Nasu on, S. 1992. Metodologi Penulisan Neturalis k Kualita f. Bandung: Tarsito.
Supriadi, dkk. 1995. Materi Pokok pendidikan Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdikbud Bagian proyek peningkatan mutu

guru SD, Setara D-II 1995.
Sudjana, N. 1997. Teknologi Pengajaran. Bandung: Sinar baru.

50 Jurnal Ilmiah Vol. XIX Edisi 2

Nuansa Pendidikan Oktober 2021