sejuta keajaiban di Pulau rempah Rempah M a l u k u
Penyusun M. Ardyansyah Alvina ahsanti Andhika gibran pratama Fardhan rayla rachman M. Fauzan apriyadi Naila shifa elvareta Kayla azzura Nada kamilah Rafailsyah maulida
Penyusun M. Ardyansyah Alvina ahsanti Andhika gibran pratama Fardhan rayla rachman M. Fauzan apriyadi Naila shifa elvareta Kayla azzura Nada kamilah Rafailsyah maulida
MA L UKU Majalah "Sejuta Keajaiban di Pulau Rempah-Rempah" merupakan projek yang dirancang untuk memperkenalkan keanekaragaman yang ada di KepulauanMaluku. Majalah ini akan membawa anda menjelajah dalam pesona keindahan Pulau Maluku beserta sejuta keajaibannya,Mari melirik M ke Indonesia bagian Timur. A L UKU
Kata Pengantar Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan majalah digital yang berjudul "Sejuta Keajaiban di Pulau Rempah-Rempah" tepat pada waktunya. Pada kesempatan kali ini kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Abdul Rohmad, S. Pd dan Ibu Hj. Siti Amaliyah, M. Pd selaku guru pembimbing yang telah memberi bimbingan dan pengarahan atas projek majalah digital kami. Majalah digital "Sejuta Keajaiban di Pulau Rempah-Rempah" bertujuan untuk bertujuan untuk memberitahu kepada orang banyak tentang keanekaragaman yang ada di pulau Maluku. Harapan kami semoga majalah digital ini bermanfaat dan turut serta dalam memperkenalkan budaya maluku ke masyarakat luas. Kami menyadari dalam pembuatan majalah digital ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, dengan rendah hati kami menerima segala kritik dan saran. Kami berharap dengan adanya majalah digital "Sejuta Keajaiban di Pulau Rempah-Rempah" banyak membawa manfaat untuk kita. Terima kasih. 3
Daftar Isi 01| Sejarah Maluku |02 Flora Endemik Maluku 03| Senjata Tradisional Khas Maluku |04 05| Pakaian Adat Maluku |06 Upacara Adat Maluku Makanan Khas Maluku 07| Tokoh Berpengaruh Dari Maluku |08 Cerita Rakyat Maluku 09| Tarian Adat Maluku |10 Lagu Daerah Maluku 11| Destinasi Wisata Maluku 4
Sejarah Maluku merupakan salah satu propinsi tertua dalam sejarah Indonesia merdeka, dikenal dengan kawasan Seribu Pulau serta memiliki keanekaragaman sosial budaya dan kekayaan alam yang berlimpah. Secara historis kepulauan Maluku terdiri dari kerajaan-kerajaan Islam yang menguasai pulau-pulau tersebut. Oleh karena itu, diberi nama Maluku yang berasal dari kata Al Mulk yang berarti Tanah Raja-Raja. Daerah ini dinyatakan sebagai propinsi bersama tujuh daerah lainnya; Kalimantan, Sunda Kecil, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sumatera – hanya dua hari setelah bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945. Namun secara resmi pembentukan Maluku sebagai propinsi daerah tingkat I RI baru terjadi 12 tahun kemudian, berdasarkan Undang Undang Darurat Nomor 22 tahun 1957 yang kemudian diganti dengan UndangUndang Nomor 20 tahun 1958. Seperti daerah-daerah lainnya di Indonesia, Kepulauan Maluku memiliki perjalanan sejarah yang panjang dan tidak dapat dilepaskan dari sejarah Indonesia secara keseluruhan. Kawasan kepulauan yang kaya dengan rempah-rempah ini sudah dikenal di dunia internasional sejak dahulu kala. Pada awal abad ke-7 pelaut-pelaut dari daratan Cina, khususnya pada zaman Dinasti Tang, kerap mengunjungi Maluku untuk mencari rempah-rempah. Namun mereka sengaja merahasiakannya untuk mencegah datangnya bangsa-bangsa lain kedaerah ini. https://pin.it/15VumM5zq 5
Pada abad ke-9 pedagang Arab berhasil menemukan Maluku setelah mengarungi Samudra Hindia. Para pedagang ini kemudian menguasai pasar Eropa melalui kota-kota pelabuhan seperti Konstatinopel. Abad ke-14 adalah merupakan masa perdagangan rempah-rempah Timur Tengah yang membawa agama Islam masuk ke Kepulauan Maluku melalui pelabuhanpelabuhan Aceh, Malaka, dan Gresik, antara 1300 sampai 1400. Pada abad ke-12 wilayah kekuasaan Kerajaan Sriwijaya meliputi Kepulauan Maluku. Pada awal abad ke-14 Kerajaan Majapahit menguasai seluruh wilayah laut Asia Tenggara. Pada waktu itu para pedagang dari Jawa memonopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku. Dimasa Dinasti Ming (1368 – 1643) rempah-rempah dari Maluku diperkenalkan dalam berbagai karya seni dan sejarah. Dalam sebuah lukisan karya W.P. Groeneveldt Maluku disebagai wilayah bergununggunung yang hijau dan dipenuhi pohon cengkih – sebuah oase ditengah laut sebelah tenggara. Marco Polo juga menggambarkan perdagangan cengkih di Maluku dalam kunjungannya di Sumatra. https://pin.it/60HfJx4Ie https://youtu.be/OPni5tbDCOA? si=dmoXBhbRDsxT4B-l 6
Flora Endemik Apa Saja Sih Flora Anggrek BuAnggrek Bulan Ambon adalah sejenis anggrek yang berasal dari wilayah Maluku, khususnya Pulau Ambon di Indonesia. Anggrek ini memiliki nama ilmiah Phalaenopsis amboinensis. Anggrek Bulan Ambon memiliki bunga yang indah dengan warna putih dan ungu muda, serta memiliki aroma harum yang khas, terutama pada malam hari. Tanaman ini sering ditemukan tumbuh liar di hutan-hutan tropis lembab di sekitar wilayah Ambon. Anggrek Bulan Ambon juga banyak dibudidayakan sebagai tanaman hias di berbagai negara karena keindahan bunganya yang menawan. Dengan daya adaptasi yang tinggi, anggrek ini mampu hidup didaerah berketinggian 15 – 700 meter dpl, terutama disepanjang aliran sungai. Phalaenopsis amboiensis pertama kali didiskripsikan oleh JJ smith pada tahun 1911. Termasuk anggrek epifit dan tumbuh monopodial. Batangnya yang pendek dan tertutup oleh pelepah daun. Daunnya berbentuk lanset dengan panjang 18 – 23 cm dan lebar 6 – 8,5 cm. https://wawaorchid.wordpress.com/2020/12/04/ph alaenopsis-amboinensis-anggrek-bulan-spesiespenghasil-hibrida-kuning/ 7
Maluku Khas dariMaluku? Perhiasan bunga membulat agak besar dan berdiameter 4 – 5 cm, bentuknya lanset, lonjong, bunga berwarna dasar putih sampai putih kekuningan. Terdapat garis-garis tebal horisontal berwarna coklat kemerahan. Polanya melingkar mengikuti bentuk bunga. Bibir bunga (labelum) panjang 2 cm, belahan bagian tengah berwarna putih, dengan garis-garis merah. Belahan bagian samping berwarna kuning. Buahnya berwarna hijau dengan panjang mencapai 9 cm. Phalaenopsis amboinensis mampu berbunga sepanjang tahun. Bunga mekar serempak dengan jumlah 2 – 5 kuntum pertangkai. Sejak kuncup sampai mekar penuh dibutuhkan waktu 3 – 4 minggu. Bunga tahan sampai 10 hari, dan bunga mengeluarkan aroma harum. https://pin.it/60agbuZoC lan Ambon 8
PohDi Pulau Yamdena, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Maluku, terdapat jenis tumbuhan yang di Indonesia hanya ada di pulau tersebut. Tumbuhan tersebut dikenal dengan nama pohon torem (manilkara kanosiensis). Setelah dilakukan sejumlah penelitian, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyatakan bahwa pohon torem termasuk pohon endemik Maluku. Lebih lanjut lagi, pohon ini pun masuk kategori nyaris punah dalam daftar yang dibuat oleh International Union for Conservation of Nature. Pohon torem memiliki nama latin Manilkara Kanosiensis, adalah jenis pohon yang termasuk ke dalam famili Sapotasea, sub ordo Sapotinae, ordo Ebenales, kelas Simpetalae, kelas Dikotyledon, dan salah satu famili dari suku Sapotales. Ciri-ciri fisik pohon torem memiliki batang lurus dan besar. Sedangkan ciri-ciri kayu dari pohon torem memiliki struktur keras berwarna cokelatkuning hingga cokelat-merah, bentuk arah serat lurus agak bergelombang, dan permukaan kayu licin mengkilap. 9
On ToREm Komandan Distrik Militer 1507 Saumlaki, Letkol Inf. Ryan mengungkapkan, pohon torem hanya tumbuh dan tersebar di Pulau Yamdena, Kabupaten MTB, di ketinggian 100 hingga 400 mdpl (meter di atas permukaan laut) pada tempat bertekstur basah, kering, pasir, dan tanah. “Ya benar khususnya di Indonesia hanya ada di Pulau Yamdena, Kabupaten Maluku Tenggara Barat,” ujar Ryan kepada kumparan (kumparan.com), Selasa (22/8). Karena pohon torem termasuk jenis pohon langka di Indonesia, kini pihak TNI di Saumlaki, melalui Komando Distrik Militer (Kodim) 1507 tengah berupaya menjaga kelestarian pohon torem dengan sistem budi daya. Banyak anggapan bahwa pohon torem tidak dapat dibudidayakan. Ryan mengklaim, pihaknya kini telah mampu membudidayakan pohon torem. “Pohon torem kan langka karena populasinya hanya berada di Pulau Yamdena, regenerasi pohon torem secara alami di hutan juga tidak maksimal, selain itu belum adanya pembibitan pohon torem secara khusus, jadi kami berusaha untuk melestarikannya saat ini melalui pembudidayaan secara khusus dan sukses berhasil,” terang Ryan. Pada bulan Oktober 2017, pihak Komandan Distrik Militer 1507 Saumlaki menyerahkan 9 bibit pohon ini kepada Pusat Konservasi Tanaman Kebun Raya Bogor LIPI agar bisa dilakukan konservasi di kebun raya tersebut. Pohon torem memiliki satu keunggulan di mana kayunya tidak mudah termakan rayap dan dapat tahan lama hingga ratusan tahun. Selain di Saumlaki, pohon torem juga dapat ditemukan di Negara Brasil. Maka tidak heran bila harga jual pohon jenis ini cukup mahal. Setiap satu meter kubik (m3), pohon torem dijual dengan harga Rp 3,5 juta. https://tekno.tempo.co/read/1035402/pohontorem-manilkara-kanosiensis-jadi-tanamanendemik-maluku 10
Begonia Pada tahun 2016, di Taman Nasional Manusela, Maluku ditemukan tanaman hias begonia jenis baru yang diberi nama begonia nephrophylla. Tanaman ini ditemukan oleh Ni Kadek Erosi Undaharta, seorang peneliti begonia Kebun Raya Eka Karya Bali dalam ekspedisi penelitian yang dilakukan bersama Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya LIPI. Jenis begonia ini dinamakan demikian karena mengacu pada bentuk daunnya yang menyerupai ginjal. Dalam bahasa Yunani, nephros berarti ginjal sementara phyllus berarti daun. Begonia jenis baru itu berhasil ditemukan dengan menyusuri sungai, mendaki tebing yang curam dan mengeksplor berbagai jenis tumbuhan yang ada dalam hutan. https://tekno.tempo.co/read/821655/begonia-nephrophylla-bunga-jenis-baru-asal-maluku 11
Begonia nephrophylla sangat berpotensi dikembangkan sebagai tanaman hias, cocok sebagai tanaman untuk di dalam dan di luar ruangan. Selain itu, untuk menghasilkan tanaman yang lebih menarik lagi, Begonia nephrophylla bisa dijadikan induk untuk hibridisasi. Begonia nephrophylla ditemukan sebagai tumbuhan endemik di Taman Nasional Manusela, Maluku, dan tumbuh di hutan hujan dataran rendah dekat dengan sungai dan sedikit ternaungi. Temuan begonia jenis baru ini pun melengkapi koleksi berbagai jenis begonia asal Maluku. Hingga saat ini, diketahui bahwa terdapat 9 jenis begonia yang berkembang biak di Maluku, yakni begonia holosericeoides, begonia aptera, begonia holosericea, begonia aketajawensis, begonia galeolepis, begonia manuselaensis, begonia rieckei, begonia sageaensis, dan begonia nephrophylla. https://econusa.id/id/ecodefender/flora-khas-maluku/ Nephrophilla 12
CENGKEH AFO Cengkeh (Syzygium aromaticum) merupakan flora identitas atau simbol flora dari Provinsi Maluku Utara. Maluku Utara merupakan penghasil cengkeh utama di Indonesia. Wilayah-wilayah penghasil cengkeh di Maluku Utara antara lain Ternate, Tidore, Moti, Makian, dan Bacan. Bahkan di sebuah kebun cengkeh yang berlokasi di Kelurahan Tongole, Kota Ternate, Maluku Utara terdapat pohon cengkeh Afo yang melegenda. Ada tiga pohon cengkih Afo, yang berusia 500 tahun (Cengkih Afo 1), 250 tahun (Cengkih Afo 2), dan 200 tahun (Cengkih Afo 3). Afo berarti 'tua' dalam Bahasa Ternate, varietas ini merupakan cikal bakal kemunculan cengkeh di seluruh pelosok Nusantara. Cengkeh Afo I konon menjadi pohon cengkeh tertua di dunia. Cengkeh Afo I ini diperkirakan mati tahun 2000 saat usianya telah mencapai 416 tahun, dengan tinggi sekitar 36,6 meter, diameter batang 1,98 meter, dan jumlah panen per musim mencapai 600 kilogram. Sementara cengkeh Afo II diperkirakan berusia 250 tahun, h dan tumbang di tahun 2019. ttps://pin.it/2nybGo8x3 13
Ada pula cengkeh Afo III diperkirakan usianya 200 tahun, dengan lingkaran 3,90 meter, dan jumlah panen per musim mencapai 260 kilogram. Kini hanya tersisa Cengkih Afo 3 yang masih berdiri kokoh di wilayah Tongole, Ternate dan memproduksi bunga cengkih setiap tahunnya, meskipun tidak banyak. Konon pada zaman penjajahan dulu, pohon ini sengaja ditanam di dalam rimbunnya hutan di lereng Gunung Gamalama. Tersembunyi di balik pepohonan tinggi besar yang dikenal dengan nama pohon Afo. Oleh karena itu, sekarang masyarakat mengenal pohon cengkeh tertua ini dengan nama Cengkih Afo. Pada saat itu, hanya perkebunan milik dan perkebunan di bawah kontrol VOC yang boleh menanam pohon cengkeh. Dikisahkan pula bahwa pada 1770, seorang Perancis berhasil mengambil bibit dari pohon cengkeh ini dan membawa ke negaranya hingga ke Zanzibar yang saat ini menjadi salah satu produsen cengkeh terbesar dunia. Belakangan diketahui, bahwa Cengkih Afo merupakan varietas cengkih dengan kualitas tertinggi. Hingga bibitnya menjadi bibit induk dari pohon-pohon cengkih yang tersebar di daratan Maluku Utara, bahkan Nusantara. Bunga dari Cengkih Afo memiliki kualitas tertinggi, karena memiliki struktur yang padat, kadar air yang rendah, daya susut cenderung rendah. Rasanya relatif lebih pedas bila dibandingkan dengan bunga cengkih jenis lainnya. Itu sebabnya harga Cengkih Afo menduduki peringkat tertinggi di antara jenisjenis cengkih pesaingnya. Berdasarkan cerita yang terpampang di papan perkebunan, cengkeh Afo I adalah pohon yang selamat atas upaya pemusnahan pohon cengkeh sebagai kontrol oleh VOC untuk menjaga monopoli perdagangan rempah. https://www.liputan6.com/regional/read/3184548/ 2-pohon-cengkih-tertua-di-dunia-berada-diternate https://youtu.be/6VXZtK-F_O0? si=04ZnLagXwo2eNQoJ 14
PALA Selain cengkeh, maluku mempunyai tanaman atau rempah khas lainnya. Buah Pala (Myristica fragrans) merupakan tumbuhan yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku. Sebagai rempah-rempah dengan nilai yang tinggi, buah, fuli (salut biji), dan biji pala telah menjadi komoditas perdagangan yang penting sejak masa Romawi. Buah pala Banda juga dikenal sebagai katalisator dari berbagai sejarah di Nusantara maupun di dunia. Dahulu kala, pala merupakan rempah yang paling langka di dunia. Selama ratusan tahun, pala adalah rempah yang paling dicari di seluruh dunia dan hanya dapat ditemukan di pulau Run di Maluku. https://pin.it/fIA2xYHxQ PALA 15
Di abad pertengahan bangsa Cina dan Persia berdagang pala ke bangsa Eroap. Kemudian di abad 17, negara-negara Eropa bertarung untuk monopoli pala. Diawali bangsa Portugis, diikuti oleh bangsa Inggris dan Belanda. Pada abad ke-6 Masehi, pala menyebar ke India, kemudian ke Konstantinopel, dan menjadi mitos di belahan bumi lain. Lalu pada abad ke-13, para pedagang Arab telah menyimpulkan dengan tepat asal-usul rempah pala berada, yaitu di belahan timur pulau-pulau Nusantara. Akan tetapi mereka merahasiakan lokasi ini dari para pedagang Eropa. Baru ketika Portugis mendatangi Asia Tenggara pedagang-pedagang Eropa mendapatkan lokasi utama pala berasal. https://artsandculture.google.com/story/rwW x8qzkbCdG7g?hl=id https://pin.it/20HJYL11l 16
Senjata Tradisional Parang Salawaku adalah salah satu senjata tradisional Maluku yang berbentuk sepasang parang dan perisai. Istilah Parang Salawaku ini terdiri atas dua kata penyusun, yakni parang dan salawaku. Kata parang memiliki arti yaitu pisau besar, walaupun lebih pendek dibandingkan pedang. Sementara untuk kata salawaku memiliki arti yaitu perisai. Tak hanya itu saja, kita juga bisa melihat gambar dari kedua senjata ini melalui sebuah lambang atau simbol dari pemerintah kota Ambon. Untuk masyarakat setempat, sepasang parang dan perisai merupakan sebuah kemerdekaan rakyat. Pada zaman dulu, senjata Parang Salawaku ini berguna atau berfungsi sebagai senjata untuk perang. Sementara di zaman sekarang ini, senjata tradisional Maluku ini digunakan sebagai properti ketika sedang melaksanakan tarian Cakalele. Tarian Cakalele ini juga menyimbolkan keberanian, kekuatan, dan semangat para kaum laki-laki yang ada di Maluku. Parang yang digenggam di tangan kanan penari melangbangkan keberanian. Sedangkan Salawaku yang digenggam di tangan kiri penari menyimbolkan semangat perjuangan demi mendapatkan keadilan. Parang Salawaku ini biasanya dibuat menggunakan bahan baku berupa besi yang akan ditempa dengan cara khusus oleh para pengrajin. Saat Parang sudah jadi, ukuran panjangnya bisa mencapai 90 sampai 100 cm. Panjang dari Parang tersebut bisa disesuaikan dengan ukuran besar tubuh dari pemilik senjata tersebut. Oleh sebab itu, ukurannya memiliki banyak sekali variasi. Sementara di bagian bilah dari Parang tersebut, biasanya terbuat dari kayu yang keras. Misalnya saja kayu besi ataupun kayu Gapusa. Senjata tradisional Maluku tersebut mempunyai filosofi yang cukup dalam untuk masyarakat Maluku. https://pin.it/Fl838YMCF Parang Salawaku 17
Khas Maluku Filosofi yang terkandung di dalamnya yaitu menyimbolkan anak laki-laki yang disebut sebagai “laki-laki kabaresi” atau laki-laki yang mempunyai kelebihan. Itu berarti setiap anak laki-laki dituntut harus bisa melindungi semua anggota keluarganya dalam segala kondisi dan situasi. Di dalam keluarga Maluku, Parang Salawaku memiliki arti yakni para sebagai sebuah elemen yang keras, bisa kita ibaratkan dengan sosok ayah. Sedangkan untuk salawaku yaitu sebagai elemen yang lembut, bisa kita ibaratkan sebagai sosok ibu. Selain itu, ada juga sebuah pepatah kuno dari masyarakat Maluku yang berbunyi “ Laki-laki Pegang Parang dan Salawaku dan Perempuan Keku Sempe dan Aruaru” Itu artinya, suami harus selalu siap untuk berkebun, sementara seorang istri harus memetik hasil dan menyajikannya kepada suami dan anak-anak. fungsi dari senjata Parang Salawaku sebagai senjata perang, simbol pemerintahan, dan pelengkap tarian. Walaupun senjata tersebut tampak seperti pada umumnya namun ciri khasnya sangat kuat. Kalawai https://pin.it/76FkmAT25 Senjata Kalawai merupakan salah satu senjata tradisional Maluku lain yang hampir mirip dengan tombak. Tapi, apabila dilihat lebih dekat dan memahami fungsi dari senjata tersebut, maka keduanya sebenarnya merupakan senjata yang sangat berbeda. Istilah Kawai sendiri berasal dari dua suku kata, yaitu Kala dan Wai. Kala sendiri memiliki arti yaitu tikam, sedangkan Wai memiliki arti air. Sehingga, nama dari senjata yang satu ini melambangkan fungsinya yaitu tikam air. Adapun fungsi lain dari senjata yang satu ini adalah untuk menangkap ikan di laut. Biasanya, apabila kita membahas mengenai senjata tradisional, pasti tidak akan luput dari alat untuk berperang. Hal itu bisa disebabkan karena banyaknya peperangan. 18
Senjata Tradisional Senjata Tradisional Maluku Utara selanjutnya adalah Sumpit, atau disebut juga sebagai blowgun. Senjata Maluku Utara jenis ini paling umum digunakan sebagai senjata untuk berburu hewan di hutan-hutan. Untuk tampilan sumpit-nya sendiri merupakan tabung panjang yang biasanya dibuat dari bilah bambu berdiameter kecil. Sumpit merupakan alat pelontar bagi anak panah yang dimasukkan sebagai proyektilnya. Anak panah ini sendiri biasanya dilapisi atau diolesi oleh racun, bisa juga bisa agar dapat melumpuhkan hewan buruan dengan cepat dan langsung tidak berkutik lagi. Senjata ini terbilang paling efektif dan merupakan senjata yang populer digunakan oleh masyarakat tradisional Maluku Utara. Sumpit berukuran 1 sampai 3 meter. Bilah sumpit terbuat dari pohon pelawi, sementara anak panah yang dilontarkan (disebut damek) terbuat dari bambu yang dibuat lebar pada bagian pangkalnya. Bentuk ini didesain untuk memudahkan anak panah meluncur saat dilontarkan. Selain digunakan sebagai senjata dalam berburu, Sumpit juga menjadi simbol perlawanan masyarakat Kalimantan terhadap penjajahan Belanda. Konon, pada masa penjajahan, tentara Belanda lebih takut terhadap sumpit ketimbang senjata api. Selain karena dioperasikan secara diamdiam dan tanpa mengeluarkan bunyi, masyarakat Dayak juga melumuri anak panah dengan racun. Racun tersebut diambil dari ramuan getah pohon yang diambil dari hutan. Menurut pengakuan beberapa tetua adat Dayak, belum ada penawar yang bisa mengobati racun yang ada pada anak panah sumpit. https://indonesiakaya.com/pustakaindonesia/memainkan-sumpit-melestarikankebudayaan/ sumpit 19
Khas Maluku anak panah dan busur Senjata tradisional Maluku Utara lainnya adalah anak panah dan juga busur. Sama halnya dengan wilayah Indonesia Timur lainnya semisal Papua, keberadaan senjata anak panah dan busur sangatlah umum. Anak panah dan busur di Maluku Utara sangat berguna untuk difungsikan sebagai alat perkakas berburu. Mereka kerap mencari hewan buruan di hutan-hutan untuk dijadikan santapan dengan menggunakan senjata anak panas beserta busurnya ini. Bukan hanya sebagai alat yang dipakai dalam perburuan binatang hutan, anak panah dan busur ini juga kerap digunakan dalam sebuah peperangan antar suku. https://images.app.goo.gl/hWQVbQcxwec MYRDE8 Anak panah dan busur sangat efektif karena bisa membunuh target dari jarak jauh. Dari cara pembuatannya, busur biasanya menggunakan bahan kayu yang memiliki sifat lentur, sementara untuk anak panahnya sendiri menggunakan ujung senjata yang tajam. Busur sebagai pelontar senjata sementara anak panah berfungsi sebagai proyektilnya. Ujung anak panah dalam suatu keadaan, bisa diolesi cairan racun untuk meningkatkan efektifitasnya untuk melumpuhkan lawan maupun binatang buruan. 20 https://youtu.be/aBQwrkx91rs? si=M7Mkh49zC_kz14tM
Makanan Khas Makanan khas Maluku ikan kuah pala banda adalah kreasi kuliner yang wajib dicicipi. Sesuai namanya, kudapan ini berasal dari Makanan khas Maluku ini menggunakan bahan dasar ikan kerapu atau ikan kakap. Berbagai bumbu digunakan, seperti merica, pala, dan jenis rempah lainnya. Rasanya asam berkolaborasi dengan rasa pedas. Dulunya, makanan ini adalah hidangan istimewa untuk para pejabat Belanda. Makanan khas Maluku ini makin nikmat disantap bersama nasi, ulang-ulang, dan sambal bekasang.Kepulauan Banda, Maluku Tengah. Ikan Kuah Pala Banda https://www.tribunnewswiki.com/2021/10/18/ikankuah-pala-banda 21
Maluku Nasi lapola adalah makanan khas Maluku yang menjadi makanan pokok sebagian masyarakatnya. Bahan dasarnya adalah beras, parutan kelapa muda, dan kacang tolo. Makanan khas Maluku ini disantap berbarengan dengan lauk, seperti kohu-kohu (olahan ikan teri atau tongkol basah), dan lalapan mentah. Memasak berasnya harus menggunakan api kecil, agar hasilnya lebih bagus. Beras dimasak hingga setengah matang, dan ditambahkan pula kelapa parut yang sudah diberikan bumbu bawang putih, bawang merah, cabai merah, dan jeruk nipis. Sesudah itu, adonan nasi lapola dikukus sampai matang. Biasanya juga dinikmati dengan sambal colo-colo. Sambal khas Maluku dengan komposisi kecap, bawang merah, cabai rawit, dan tomat. https://pin.it/2ypAdYYlk Nasi Lapola 22
Kalau di Jepang ada sashimi, di Ternate (Maluku Utara) ada Gohu Ikan, yang merupakan makanan khas Maluku berbahan dasar daging ikan mentah. Ikan cakalang dan ikan tuna jadi pilihan favoritnya.Cara pembuatannya terbilang mudah, dengan memotong daging ikan seperti dadu. Kemudian mencucinya, dan melumurinya dengan perasan lemon, dan garam. https://exploremaluku.com/mengenal-gohu-ikan/ Gohu Ikan Sesudah proses itu bisa menambahkan daun kemangi. Lalu adonan itu didiamkan beberapa saat. Biar menambah selera, biasanya ditambahkan bumbu tumisan cabe rawit, dan bawang merah yang dirajang. Bumbu itu dituangkan di atas ikan, dan siap dinikmati. 23
Makanan khas Maluku yang satu ini sekilas mirip sekali dengan lemper Jawa. Namun ternyata, lalampa dan lemper memiliki banyak sekali perbedaan. Selain isiannya berbeda, lalampa tidak dikukus seperti lemper, melainkan dibakar. Sebelum dibakar, lalampa akan diolesi terlebih dulu dengan minyak sayur. Inilah yang membuat lalampa jadi lebih istimewa. Aromanya pun terasa lebih kuat dan meresap hingga ke dalam. Lalampa bercita rasa gurih dan legit dengan aroma daun jeruk dan sereh. https://www.rctiplus.com/amp/news/detail/travel/3120557/7-makanan-khas-maluku-yang-wajibdicoba-rasanya-lezat-dan-kaya-rempah Lalampa Isian lalampa adalah ikan tongkol atau cakalang yang diolah dengan bumbu rempah dan cabai. Isian ini dibalut dengan nasi ketan yang sudah matang, lalu dibungkus daun pisang dan dibakar diatas bara api. https://youtu.be/oZe6mPgeNtU ?si=Flio9gCsJxhDURhM 24
https://www.orami.co.id/magazine/pakaianadat-maluku Pertama ada baju cele yang menjadi salah satu pakaian adat asal Maluku. Pakaian adat ini banyak didasarkan dari adat Ambon. Baju cele ini biasanya dipakai dalam upacaraupacara adat di Maluku, seperti acara pelantikan raja, acara cuci negeri, acara pesta negeri, acara panas pela dan lain-lain. Baju cele adalah kain kebaya yang dikombinasikan dengan kain salele di pinggang. Motif baju cele bisa berupa garis-garis geometris atau berkotak-kotak kecil. Umumnya busana ini memiliki corak warna merah yang dengan nilai kecerian, berani, dan cekatan. Baju cele biasa dikombinasi dengan kain yang pelekat yang disalele atau disarung dari luar dilapisi hingga batas lutut, dengan lenso (sapu tangan yang diletakan di pundak), dan biasa dipakai tanpa pengalas kaki atau boleh juga pakai selop. Berdasarkan jurnal berjudul "Busana Tradisional Daerah Maluku Dan Masa Depannya" oleh Marthen M. Pattipeilohy, setiap pemakaian baju cele memiliki penyebutan yang berbeda-beda, tergantung dari status wanita yang memakainya. Misalnya, apabila yang memakainya adalah para jujaro (gadis), maka diberi istilah nona baju cele kaeng/kain salele. Kalau seorang ibu (sudah kawin) https://www.orami.co.id/magazine/pak aian-adat-maluku 25
Baju https://www.lamudi.co.id/journal/pakaianadat-maluku/ Nona Rok Pakaian adat nona rok Maluku adalah busana tradisional yang dikenakan oleh perempuan di Maluku. Biasanya terdiri dari rok panjang dengan motif khas daerah tersebut. Pakaian ini memiliki makna dan simbol-simbol budaya yang penting bagi masyarakat Maluku, mewakili identitas dan nilai-nilai tradisional mereka.Pakaian adat nona rok Maluku juga seringkali dipadukan dengan berbagai aksesoris seperti kalung, gelang, dan hiasan kepala yang khas. Setiap detail pada pakaian tersebut sering kali memiliki makna dan cerita tersendiri yang menggambarkan kekayaan budaya dan sejarah Maluku. Selain itu, pakaian adat nona rok Maluku juga sering dipakai dalam berbagai acara adat seperti upacara perkawinan, acara budaya, atau perayaan tradisional lainnya. Pemakaian pakaian adat ini merupakan cara bagi masyarakat Maluku untuk mempertahankan dan merayakan warisan budaya mereka.Pakaian adat nona rok Maluku juga sering dihiasi dengan motif-motif yang memiliki makna mendalam, seperti motif-motif alam atau simbol-simbol kepercayaan tradisional. Penggunaan warna dan pola pada pakaian ini juga bisa mencerminkan status sosial atau keanggotaan dalam suatu komunitas adat di Maluku. 26 https://images.app.goo.gl/1j5Q45fURrMwYV X29
BAJU SALELE Baju salele memiliki tampilan warna yang cerah dan kebanyakan berwarna merah, keunguan, hingga orange. Pemilihan warna cerah dimaksudkan supaya yang memakainya akan terlihat cerah dan cekatan.Baju salele paling sering digunakan dalam upacara-upacara adat seperti saat terjadinya pelantikan raja, acara cuci negeri, acara pesta negeri, acara pesta panen, hingga acara panas pela yang merupakan acara adat untuk mempererat ikatan kekerabatan antar desa. https://www.orami.co.id/magazine/pakaian-adat-maluku? utm_source=whatsapp&utm_medium=shareartikel&utm_ campaign=magazinesocmed&utm_content=Rupa-rupa https://www.orami.co.id/magazine/pakaian-adat-maluku? utm_source=whatsapp&utm_medium=shareartikel&utm_camp aign=magazinesocmed&utm_content=Rupa-rupa Baju Salele sering dihiasi dengan berbagai aksesoris seperti kalung, gelang, dan hiasan kepala yang khas. Setiap detail pada pakaian ini memiliki makna dan cerita tersendiri yang menggambarkan kekayaan budaya dan sejarah Maluku. Pemakaian Baju Salele juga merupakan cara bagi masyarakat Maluku untuk memperkokoh identitas dan memperkuat ikatan sosial dalam komunitas mereka. 27
Pakaian Adat Bangsawan Baju adat bangsawan dan sultan di Maluku Utara berbeda. Baju untuk bangsawan pria dari Maluku Utara lebih menyerupai jubah putih yang panjangnya hingga lutut. Pada bajunya terdapat bordiran emas yang tidak terlalu mencolok, tapi mampu memberikan kesan elegan pada baju yang dipakai. Sementara untuk bawahannya, pria yang memakai baju adat ini bisa menggunakan celana panjang kain putih. Aksesoris yang dipakai oleh pria yang menggunakan baju bangsawan dari Maluku Utara ini berupa penutup kepala seperti peci yang berwarna emas. Pada umumnya, baju adat bangsawan Maluku Utara ini dikenakan oleh kaum bangsawan. Namun, di masa kini baju tersebut akan dipakaikan pada tamu tamu penting dari kalangan pejabat negara. Pakaian adat bangsawan Maluku Utara sering kali dihiasi dengan hiasan-hiasan seperti payet, manikmanik, atau sulaman tangan yang rumit, menambahkan keindahan dan kemewahan pada busana tersebut. Tradisi ini mencerminkan kekayaan budaya dan warisan yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Maluku Utara.Pakaian adat bangsawan Maluku Utara sering kali terdiri dari busana yang elegan dan indah, seringkali terbuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi seperti songket, tenun, atau kain sutra. Desainnya seringkali menggabungkan motifmotif tradisional yang khas dengan sentuhan modern yang elegan. https://keluyuran.com/pakaian-adat-maluku-utara/ 28
Upacara Adat Maluku Upacara Rujena adalah upacara adat yang berasal dari masyarakat Nualu di Maluku. Upacara rujena diadakan ketika anak laki-laki dari suku Nualu beranjak dewasa. Pada zaman dahulu kedewasaan seorang pria sangat erat kaitanya dengan pengayauan (pemenggalan kepala). Seorang anak laki-laki dianggap telah dewasa jika ia telah melakukan pengayauan, anak lakilaki tersebut dianggap dewasa dan dapat melindungi kaum perempuan dan anak-anak. Tahap pelaksanaan Upacara Rujena Terdapat tiga tahapan dalam Upacara Rujena, yaitu: 1. Tahap pemakaian cawat (pakaian dalam) 2. Tahap pataheri (pembunuhan hewan upacara) 3. Tahap pengesahan sebagai orang dewasa (pesta Rujena) Upacara Rujena http://www.kompas.com/skola/image/2023/01/02/200000069/mengenal-upacara-rujenaprovinsi-maluku?page=1 http://www.kom pas.com/skola/i mage/2023/01/0 2/200000069/ mengenalupacara-rujenaprovinsimaluku?page=1 29
UPACARA OBOR PATIMURA https://www.mpr.go.id/berita/Nyalakan-Obor-di-Peringatan-HUT-ke-206-Pahlawan-NasionalPattimura,-Bamsoet-Minta-Generasi-Muda-Teladani-Semangat-Juang Pattimura#:~:text=Setiap%20tanggal%2015%20Mei%20diperingati,membakar%20semangat%20perjua ngan%20Kapitan%20Pattimura. Setiap tanggal 15 Mei diperingati untuk mengenang jasa pahlawan Maluku Kapitan Pattimura yang berjuang melawan dan mengusir penjajah dari bumi Maluku. "Perayaan ini biasanya ditandai dengan obor yang berfungsi untuk membakar semangat perjuangan Kapitan Pattimura. Selain, untuk mengingatkan kembali kepada generasi muda akan semangat dan heroisme Kapitan Pattimura bersama para pejuang lainnya dalam mengusir penjajah di Maluku," ujar Bamsoet. Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, Kapitan Pattimura melakukan musyawarah besar di Gunung Saniri di Negeri Tuhaha pada tanggal 14 Mei 1817. Musyawarah besar diikuti oleh semua kapitan dari Pulau Ambon, Seram, Saparua, Haruku dan Nusalaut. Dalam pertemuan tersebut dilakukan guna menyusun strategi mengusir Belanda dari Maluku. 30
UPACARA BAMBU GILA hhttps://blog.sahabatpedalaman.org/tradisi-dan-kebiasaan-orang-maluku/ Kesenian yang kental dengan unsur mistis ini dipercaya telah ada di Maluku sebelum agama Nasrani dan agama Islam masuk ke wilayah tersebut. Kisahnya berasal dari hutan bambu yang terletak di kaki Gunung Berapi Gamalama, Ternate, Maluku Utara.erasi muda akan semangat dan heroisme Kapitan Pattimura bersama para pejuang lainnya dalam mengusir penjajah di Maluku," ujar Bamsoet. Bambu yang digunakan merupakan bambu lokal. Namun, proses memilih dan memotong bambu tidak sembarangan, karena dibutuhkan perlakuan khusus. Pawang terlebih dahulu meminta izin dari roh yang menghuni hutan bambu tersebut. Bambu kemudian dipotong dengan adat tradisional. Lalu bambu dibersihkan dan dicuci dengan minyak kelapa kemudian dihiasi dengan kain pada setiap ujungnya. Sebelum pertunjukan dimulai, pertama-tama seorang pawang akan membakar kemenyan yang ditaruh di dalam sebuah tempurung kelapa, sambil membaca mantra dalam "bahasa tanah" yang merupakan salah satu bahasa tradisional Maluku. Permainan bambu gila kini biasanya dimainkan dalam upacara adat seperti pernikahan. Termasuk juga dalam acara besar yang ada di Maluku. Hingga kini, bambu gila masih sering dimainkan oleh masyarakat Maluku ditengah gempuran zaman yang semakin modern. 31
UPACARA PUKUL SAPU https://blog.sahabatpedalaman.org/tradisi-dan-kebiasaan-orang-maluku/ Tradisi ini merupakan budaya luhur sebagai pengingat untuk mengenang para pejuang di Maluku dalam perlawanan saat masa penjajahan. Mereka menggunakan sapu lidi yang terbuat dari pohon enau. Sapu yang biasanya digunakan membersihkan halaman dengan bentuk ramping dan kecil, namun batangnya dapat menimbulkan sakit jika dipukul ke tangan, kaki atau anggota tubuh lain. Kendati demikian berbeda dengan warga setempat. Meski dipukul berkali-kali dengan batang lidi yang dalam bahasa Maluku disebut pohon mayang hingga menimbulkan guratan merah di tubuh bahkan mengeluarkan darah, hal tersebut sudah biasa dan lumrah dalam menjalankan tradisi ini. Kebiasaan saling memukul atau baku pukul dengan sapu lidi ini merupakan salah satu tradisi unik masyarakat bertetangga dan yang memliki pertalian hubungan saudara. Mereka mengenalnya dengan ritual adat 'Pukul Sapu'. Ritual adat tergolong ekstrem di desa yang terletak di bagian Timur Pulau Ambon tersebut. Biasanya, tradisi ini digelar setiap tahun saat perayaan 7 Syawal setelah umat Muslim selesai merayakan Idul Fitri. 32
eza Rahadian Matulessy (lahir 5 Maret 1987) adalah aktor, model, penyanyi, dan sutradara Indonesia keturunan Persia dan Ambon. Ia merupakan Ketua Festival Film Indonesia periode tahun 2021 sampai R dengan 2023. Ia merupakan anak sulung dari dua bersaudara, dari laki-laki Persia bernama Abdul Rahim, dan perempuan keturunan Ambon, Pratiwi Widantini Matulessy. Ia memiliki satu orang adik laki-laki tiri bernama David Jonathan Timothee Matulessy, dari pernikahan kedua Pratiwi. Nama Rahadian merupakan gabungan dari nama orang tuanya, yang berarti "anak buah hati dari Rahim dan Pratiwi", sedangkan Matulessy adalah nama keluarga dari sang ibu. .... Tokoh Berpengaruh Dari Maluku Kedua orang tuanya telah berpisah sejak ia masih berusia enam bulan. Kendati tumbuh sejak kecil bersama ibunya yang menjadi orang tua tunggal, ia tak pernah merasa kehilangan figur seorang ayah. Sejak kecil, ia tumbuh di tengah keluarga yang menganut agama berbeda dengannya. Sang ibu yang menganut agama Kristen selalu mengajarkan kepadanya, agar tetap bersikap toleransi antar umat beragama, sekalipun ia telah berpindah ke agama Islam Reza mengawali kariernya sebagai figuran dalam serial Bidadari dari tahun 2003 hingga 2004. Pada tahun 2004, Reza berhasil meraih juara dengan kategori Favorite Top Guest dalam suatu ajang yang diadakan oleh majalah Aneka Yess!. 33 https://id.wikipedia.org/wiki/Reza_Rahadian https://id.wikipedia.org/wiki/Reza_Rahadian
ada tahun 2009, ia bermain di film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo dengan judul Perempuan Berkalung Sorban. Meskipun awalnya ia mengikuti audisi untuk karakter minor, sang sutradar memilihnya untuk memerankan peran utama yang lebih besar, yakni P sebagai Samsuddin, yang berwatak kasar dan suami yang berpoligami. Tokoh Berpengaruh Dari Maluku Melalui film tersebut, ia berhasil meraih Piala Citra untuk kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik. Selanjutnya, ia berakting dalam film 3 Hati Dua Dunia, Satu Cinta dan Alangkah Lucunya (Negeri Ini) yang berhasil membuatnya meraih penghargaan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik di Festival Film Indonesia 2010. Ketika bermain dalam film Brokenhearts pada tahun 2012, ia mendapatkan peran sebagai seseorang yang menderita anoreksia nervosa, dan harus kehilangan berat badan sebanyak sepuluh kilogram demi mempersiapkan peran itu. Kemudian, ia berakting dalam film Perahu Kertas dan juga sekuelnya, Perahu Kertas 2, yang diadaptasi dari novel karya Dewi Lestari dengan judul sama. Ia berperan sebagai seorang pengusaha bernama Remi. Pada tahun 2016, ia bermain dalam film My Stupid Boss yang meraih sukses secara artistik dan juga komersial. Film tersebut memberinya gelar sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik untuk ketiga kalinya bagi Reza pada ajang Festival Film Indonesia 2016. Pada bulan Agustus di tahun yang sama, ia mementaskan sebuah karya teater dengan judul Bunga Penutup Abad, yang merupakan adaptasi dari naskah novel. 34 https://id.wikipedia.org/wiki/Reza_Rahadian https://id.wikipedia.org /wiki/Reza_Rahadian
homas Matulessy atau Thomas Matulessia, dikenal sebagai Kapitan Pattimura atau Pattimura (8 Juni 1783 – 16 Desember 1817), adalah Pahlawan Nasional Indonesia yang berasal dari Haria, Saparua, Maluku.Menurut buku "Kisah Perjuangan Pattimura" yang ditulis oleh M. T Sapija, Pattimura tergolong keturunan bangsawan dari Nusa Ina. .... Tokoh Berpengaruh Dari Maluku Kapitan Pattimura lahir sebagai Thomas Matulessy pada 8 Juni 1783 di Saparua. Leluhur keluarga Matulessy berasal dari Pulau Seram. Turun-temurun mereka berpindah Moyang Thomas Matulessy ke Titawaka (sekarang negeri Itawaka). Di antara turunannya ada yang menetap di Itawaka, ada yang berpindah ke Ullath, dan ada yang berpindah ke Haria. Yang di Haria menurunkan ayah dari Yohannis dan Thomas. ayah dari Thomas Matulessy yang bernama Frans Matulessy lahir di Itawaka datang ke Negeri Haria belum menikah Ketika ayah dari Thomas Matulessy menetap di Negeri Haria Ayah dari Thomas Matulessy tersebut sudah tidak kembali lagi ke Itawaka dan menikah dengan Ibu dari Thomas yang bernama Fransina Silahooi yang berasal dari Siri Sori Serani. Orang tua dari Thomas Matulessy bernama Frans Matulessy dan Fransina Silahooi, dan dia memiliki seorang kakak laki-laki bernama Yohannis Matulessy. “Keluarga Matulessy beragama Kristen Protestan. Nama Yohannis dan Thomas diambil dari Alkitab,”. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pattimura https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pattimura 35
Pada tahun 1810, kepulauan Maluku diambil alih dari penjajahan Belanda oleh Inggris.[11] Dampak pemerintahan baru Inggris di Maluku dinilai baik oleh semua kalangan. Rakyat tidak merasa adanya tekanan dari penguasa lama yang kembali tersebut. Hal itu dirasakan juga oleh Thomas Matulessy dan teman-teman seperjuangannya di Lease, Kepulauan Maluku Tengah. Sesekali ia memanfaatkan kelonggaran peraturan pemerintah Inggris itu untuk bekayuh ke Ambon, mencari informasi sebanyak-banyaknya dari pusat pemerintahan Inggris di Maluku. Ketika Inggris mengumumkan penarikan pemuda-pemuda Maluku untuk menjadi bagian dari kesatuan militer mereka, Matulessy dan teman-temannya segera mendaftar. Sedikitpun mereka tidak ragu menjadi bagian dari barisan bangsa asing tersebut. T .... Tokoh Berpengaruh Dari Maluku Thomas tidak menikah. Sedangkan Yohannis menurunkan keluarga Matulessy yang berdiam di Haria. Zeth Matulessy, seorang pegawai pekerjaan umum Provinsi Maluku, menjadi ahli waris Thomas dan Yohannis, yang memegang surat pengangkatan Kapitan Pattimura sebagai Pahlawan Nasional. Dia juga menyimpan pakaian, parang dan salawaku milik Pattimura. Alasan kuat yang membuat Thomas Matulessy memilih bergabung adalah tugas tentara rakyat itu yang dibentuk untuk menjaga wilayah kekuasaan Inggris dari pihak luar, atau secara tidak langsung juga turut menjaga rakyat Maluku. Selain itu tidak seperti Belanda yang mengirim tentara rakyat ke Batavia, Inggris akan menempatkan mereka di Ambon. Ada syarat-syarat tertentu agar dapat lolos seleksi tentara rakyat. Dua di antaranya adalah tes kesehatan dan uji kemampuan fisik. Setelah seluruh proses selesai dilakukan pada tahun 1816 terpilihlah 500 orang, termasuk Thomas Matulessy, untuk bergabung dalam kesatuan Ambon. Mereka dibayar cukup tinggi dan bertempat tinggal di asrama militer di Ambon. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pattimura https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pattimura 36
E Tokoh Berpengaruh Dari Maluku llyas Pical (lahir 24 Maret 1960) adalah petinju asal Indonesia yang merupakan juara dunia pertama dari Indonesia. Ellyas Pical juga merupakan putera daerah/anak negeri Ullath, ia merupakan keturunan dari keluarga besar Pical. Elly, begitu dia disapa, seperti rekan-rekan sebayanya di kampung, pada masa kecil adalah seorang pencari mutiara alami, yang menyelam sampai ke dasar laut untuk mencari mutiara alam. Karena seringnya menyelam saat kecil itu, pendengaran Pical agak kurang peka. Pical jatuh cinta kepada olahraga tinju sejak menonton pertandingan-pertandingan tinju di TVRI, terutama pertandingan Muhammad Ali. Pical telah menggeluti olahraga tinju sejak berusia 13 tahun, dengan berlatih sembunyisembunyi karena dilarang oleh kedua orangtuanya. Sebagai petinju amatir yang bermain di kelas terbang, ia kerap menjadi juara mulai dari tingkat kabupaten hingga kejuaraan Piala Presiden. Karier profesionalnya dimulai pada tahun 1983 dalam kelas bantam junior. Sejak itu, berturut-turut sederet prestasi tingkat dunia diraihnya, seperti juara OPBF setelah mengalahkan Hi-yung Chung asal Korea Selatan dengan kemenangan angka 12 ronde pada 19 Mei 1984 di Seoul, Korea Selatan. Pukulan hook dan uppercut kirinya yang terkenal cepat dan keras itu, membawa Pical ke puncak popularitas. Oleh pers, pukulan tersebut dijuluki sebagai "The Exocet", merujuk pada nama sebuah rudal milik Prancis yang digunakan oleh Argentina yang dalam Perang Malvinas yang berkecamuk pada masa jaya Pical saat itu. https://id.wikipedia.org/wiki/Ellyas_Pical https://id.wikipedia.org/wiki/Ellyas_Pical 37
D Tokoh Berpengaruh Dari Maluku Ia merebut gelar juara IBF kelas bantam yunior (atau kelas super terbang) dari petinju Korea Chun Ju-do di Jakarta pada tanggal 3 Mei 1985. Setelah mempertahankan gelar melawan petinju Australia, Wayne Mulholland, 25 Agustus 1985, Pical harus mengakui keunggulan petinju Republik Dominika, Cesar Polanco dengan angka di Jakarta. Namun Pical mampu bangkit dan membalas kekalahannya atas Polanco dengan balik memukul KO Polanco pada pertandingan kedua di Jakarta, 5 Juli 1986. Pada tahun 1987, setelah bermasalah dengan manajernya Simson Tambunan dan Anton Sihotang, serta manajer jangka pendek Dali Sofari dan Khairus Sahel Dia akhirnya mengambil penyanyi Melky Goeslaw sebagai manajernya dan Enteng Tanamal sebagai asisten manajer. Pada tahun 1987, setelah bermasalah dengan manajernya Simson Tambunan dan Anton Sihotang, serta manajer jangka pendek Dali Sofari dan Khairus Sahel Dia akhirnya mengambil penyanyi Melky Goeslaw sebagai manajernya dan Enteng Tanamal sebagai asisten manajer. Pasca kekalahan dari Perez, Pical sempat bertanding non gelar sebanyak 3 kali, hingga akhirnya ayah dari Lorinly dan Matthew Pical ini pun sedikit demi sedikit menyingkir dari ring tinju. Pical yang tidak sempat lulus SD ini kemudian bekerja sebagai petugas keamanan (satpam) di sebuah diskotik di Jakarta. https://id.wikipedia.org/wiki/Ellyas_Pical https://id.wikipedia.org/wiki/Ellyas_Pical 38
NENEK LUHU PAG E 1 Legenda Nenek Luhu berasal dari Pulau Seram, Maluku. Di zaman dahulu, Negeri Luhu dihuni oleh Raja Gimalaha Luhu Tuban dan putrinya, Ta Ina Luhu. Namun, negeri itu jatuh ke tangan penjajah Belanda dalam Perang Pongi. Hanya Ta Ina Luhu yang selamat, namun dia ditawan oleh Belanda di Pulau Ambon. Ta Ina Luhu berhasil kabur dan menemukan perlindungan di Negeri Soya. Namun, karena merasa tidak nyaman, dia melarikan diri lagi. https://www.liputan6.com/regional/read/5058126/legenda-nenek-luhu-darimaluku-ketika-anak-anak-menghilang-saat-ujang-panas Dalam pelariannya, Ta Ina Luhu menghilang secara misterius di Gunung Nona, dan masyarakat setempat mulai merasa diganggu oleh makhluk halus, yang mereka sebut "Nenek Luhu," terutama ketika hujan turun dengan cuaca panas. Mereka percaya bahwa Nenek Luhu adalah penjelmaan Ta Ina Luhu yang menculik anakanak. Cerita Rakyat 39
PAGE2 B Lege A nda T ini U bercerit B a te E ntang LAH seorang wanita tua yang hidup di sebuah desa kecil di Maluku. Wanita itu sangat serakah dan tidak pernah mau berbagi dengan orang lain, bahkandengantetangganya sendiri. Suatu hari, dia menemukan sebuah batu besar di tepi sungai. Dengan kesaktiannya, dia mampu membelah batu itu menjadi dua bagian. Ketika membelah batu itu, dia menemukan harta yang sangat berharga di dalamnya. Namun, alih-alih bersyukur dan berbagi kekayaannya dengan tetangganya, wanita itu semakin menjadi-jadidalamkeserakahannya. Wanita itu terus memperlihatkan kekayaannya di depan tetangganya, sementara tetangganya hidup dalam kemiskinan. Rasa iri dan kesal akhirnya memuncak di hati tetanggatetangganya. Suatu malam, saat wanita itu sedang tertidur pulas, tetangganya yang sudah muak dengan tingkah lakunya memutuskan untuk mencuri harta yang ada di dalam batu. Mereka berhasil membawa setengah bagian batu tersebut tanpa diketahui oleh wanita itu. https://images.app.goo.gl/VqLd8xcjQxdVpia58 Keesokan harinya, wanita itu terbangun dan terkejut melihat batu tersebut hanya terbelah separuh. Dengan teriakan keras, dia mencoba mengeluarkan kekesalannya, tetapi sia-sia. Hari-hari berlalu, dan wanita itu semakin menyadari kesalahannya. Dia merasa kesepian dan tertekan karena kehilangan kekayaannya. Akhirnya, dengan penuh penyesalan, dia memutuskan untuk belajar dari kesalahannya dan mulai berbagidenganoranglain. Legenda ini mengajarkan tentang pentingnya sikap rendah hati, berbagi, dan tidak terlalu serakah dalamhidup. Maluku 40
CeritaRakyatBatu Badaong PAG E 3 Batu Badaong adalah sebuah batu besar yang memiliki nilai historis dan legenda dalam cerita rakyat di Maluku, Indonesia. Batu ini memiliki beragam cerita dan makna budaya. Salah satu cerita rakyat yang terkait dengan Batu Badaong di Maluku adalah sebagai berikut Dahulu kala, di desa di Maluku, hidup seorang wanita yang sangat cantik bernama Badaong. Dia dikenal dengan kecantikannya yang luar biasa, dan banyak pemuda yang jatuh cinta padanya. Namun, Badaong sangat pemilih dalam memilih pasangan hidupnya.Suatu hari, seorang pemuda miskin yang berhati baik bernama Lelamengan datang ke desa tersebut. Meskipun tidak memiliki harta yang berlimpah, Lelamengan memiliki hati yang baik dan selalu membantu orang lain. Dia jatuh cinta pada Badaong dan berusaha mendekatinya.Setelah berjuang dan membuktikan kebaikannya, Badaong akhirnya menerima cintanya. Mereka menjalani kehidupan yang bahagia bersama, meskipun sederhana. Namun, kebahagiaan mereka terputus ketika desa mereka menghadapi bencana alam yang besar. Gempa bumi yang dahsyat mengguncang desa mereka, dan sebuah gunung berapi meletus. Penduduk desa panik dan mencari tempat perlindungan. Badaong dan Lelamengan mencoba untuk selamat, tetapi mereka terjebak dalam semburan lava panas. Mereka berpegangan erat satu sama lain dan berdoa kepada dewa-dewa agar menyelamatkan mereka. Dewadewa mendengar doa mereka dan mengubah mereka menjadi batu besar yang kokoh di tepi laut. Batu tersebut kemudian dikenal sebagai “Batu Badaong” untuk mengenang cinta sejati dan pengorbanan mereka. Cerita ini mengilustrasikan nilai-nilai seperti cinta sejati, pengorbanan, dan kebaikan hati dalam budaya Maluku. Batu Badaong menjadi simbol keabadian cinta mereka dan juga menjadi tempat ziarah dan refleksi bagi orang-orang yang mengunjunginya. https://images.app.goo.gl/N6ncRaf5nTAbKgjh6 41
PAGE4 AsalMulaTelagaBiruTelaga Biru adalah sebuah danau yang terletak di Tulehu, Maluku, Indonesia, dan memiliki cerita rakyat yang menarik mengenai asal usulnya. Cerita rakyat ini mengisahkan tentang cinta, tragedi, dan penciptaan danau tersebut. Cerita rakyat mengenai asal usul Telaga Biru di Maluku sering diceritakan sebagai berikut: Dahulu kala, ada seorang pemuda tampan bernama Osei yang tinggal di desa Tulehu. Osei jatuh cinta pada seorang gadis cantik bernama Wara. Mereka adalah sepasang kekasih yang sangat mencintai satu sama lain.Suatu hari, terjadi perang antara desa Tulehu dan desa tetangga. Osei bersumpah untuk melindungi Wara dan desanya, dan dia pergi ke medan perang bersama dengan rekan-rekannya. Namun, dalam pertempuran sengit, Osei terluka parah dan meninggal dunia. Wara sangat berduka dan putus asa karena kehilangan cinta sejatinya. Ketika Wara menangis di atas kuburan Osei, tibatiba muncul seorang perempuan tua yang memiliki kekuatan gaib. Perempuan tua itu menghibur Wara dan berkata bahwa cinta mereka akan selalu hidup. Dengan kekuatan magisnya, perempuan tua itu menciptakan sebuah danau biru yang indah di tempat kuburan Osei. Andaikan air danau tersebut tidak pernah kering dan memiliki warna biru yang memancar, seolaholah menggambarkan warna mata Osei yang selalu dikenang oleh Wara. Danau itu kemudian dikenal sebagai “Telaga Biru” karena warna airnya yang khas. Cerita ini menggambarkan kesetiaan cinta yang kuat dan mengilustrasikan bagaimana alam dapat menjadi bagian dari legenda dan kisah cinta yang abadi. Telaga Biru di Maluku menjadi sebuah tempat yang indah dan memiliki makna sentimental bagi penduduk setempat, yang merayakan cinta Osei dan Wara dalam legenda ini. https://youtu.be/tXdEfAq42Ms? feature=shared 42 https://images.app.goo.gl/8twsMFghknHTKydHA
TARI MAKU-MAKUTari cakalele adalah tarian adat yang melambangkan atau menceritakan peperangan yang dilakukan oleh masyarakat adat dan menjadi tarian yang sangat sakral. Penari cakalele menggunakan gerak dan lagu serta kostum perang, bersenjata tombak dan salawaku. Tari cakalele sendiri berasal dari desa-desa di Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah. Karena kepopulerannya Tari Cakalele juga bisa ditemui di seluruh penjuru Maluku. TARI CAKALELE Tari maku-maku adalah tari pergaulan yang melambangkan persekutuan anak-anak Maluku. Tarian ini diciptakan konon diciptakan leluhur Maluku ketika tinggal di Nunusaku. Nunusaku merupakan tempat dimana orang Maluku diyakini berasal sebelum berpencar ke wilayah Pulau Seram dan sekitarnya. https://www.kompas.com/skola/read/2021/02/04/1745 00169/tari-cakalele-tarian-perang-khas-maluku? page=all https://siwalimanews.com/tari-maku-maku-raihrekor-muri/ TARIAN ADAT 43
TARI KATREJI Tari lenso adalah tari tradisional yang tumbuh dan berkembang di daerah subkultur Maluku Tengah. Tari Lenso juga dikenal sebagai tari sapu tangan, di mana lenso atau sapu tangan dipakai sebagai properti dalam melakukan tarian. Seperti tari katreji, tari lenso juga mendapat pengaruh luar yaitu sejak masuknya bangsa Portugis dan berkembang pada masa pemerintahan Kolonial Belanda. Masyarakat Maluku menampilkan tari Lenso sebagai sebuah tarian untuk menyambut tamu. Tarian ini menyimbolkan ungkapan suka cita dan kegembiraan dalam menyambut tamu yang baru. TARI LENSO https://infopublik.id/galeri/foto/detail/154202?show= HTTPS://WWW.GRAMEDIA.COM/LITERASI/TARI-LENSO/ Tari katreji adalah tarian pergaulan masyarakat Maluku yang muncul dari proses akulturasi budaya lokal dengan budaya Eropa. Sebagai jenis tari berpasangan, jumlah penari katreji terdiri dari lima sampai enam pasang penari pria dan wanita. Sementara iringan tari katreji menggunakan alunan alat musik seperti biola, suling bambu, ukulele, tifa, karakas dan lain-lain. https://youtu. be/9oHrHa6z BIc? si=dZ9z0onK ewLp9kFN MALUKU 44
RASA SAYANGE https://youtu.be/1RrEwzyZeNM? si=hLYXizfSo1Ghl6fy Rasa sayange.. rasa sayang sayange.. Ku lihat dari jauh rasa sayang sayange.. Rasa sayange.. rasa sayang sayange.. Ku lihat dari jauh rasa sayang sayange... Kalau ada sumur di ladang Boleh kita menumpang mandi Kalau ada umurku panjang Bolehlah kita berjumpa lagi Rasa sayange.. rasa sayang sayange.. Ku lihat dari jauh rasa sayang sayange.. Rasa sayange.. rasa sayang sayange.. LAGU DAERAH Ku lihat dari jauh rasa sayang sayange... Rasa sayange.. rasa sayang sayange.. Ku lihat dari jauh rasa sayang sayange.. Rasa sayange.. rasa sayang sayange.. Ku lihat dari jauh rasa sayang sayange.. 45
SARINANDE https://youtu.be/DRophalAPqs? si=ypE2yvbFsbbSrXac Sarinande putri sarinande Putri suri pujaan sang dewi Tiap hari sang putri menari Diiringi lagu sarinande Werkudara arane wayang Sing nglakokne arane dhalang Limang sasi kok koyo wong ilang Eh jebule raono sing nyayang Isuk isuk koyo wong gemblung Sore sore dolanan long bumbung Ati iki rasane wes kembung Wani nyawang ora wani nembung Sing nggo sirah arane caping Sanding moto arane kuping Atiku ambyar berkeping-keping Ku sing berjuang, wong liya sing nyanding Beras ketan nggo nggawe lemper Njogo gawang tugase kiper Maluku Sore-sore mlaku muter-muter Ketemu mantan kok atine baper Bapak turu nglekar neng dipan Ibu ngaji banjur khataman Tak kiro aku sing dadi tujuan Eh jebule mung nggo pelarian Sing ra bener arane setan Sing sok pener arane mantan Matur nuwun barisan gebetan Cekap semanten ati iki nggo dolanan 46
WISATA BANDA NEIRA Banda Tangah atau Banda Naira adalah salah satu pulau di Kepulauan Banda, dan merupakan pusat administratif Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah. Secara administratif, Banda Neira terbagi dalam 12 desa, yakni Dwiwarna, Kampung Baru, Merdeka, Nusantara, Rajawali,Tanah Rata, Lonthoir, Walang, Katoro, Kumber, Selamon, Dender, Waer dan Pulau Hatta. Beberapa tempat wisata yang bisa dikunjungi di Banda Neira di antaranya adalah Benteng Belgica, Benteng Nassau, Istana Mini Neira, Rumah Budaya Banda Neira, Rumah Pengasingan Bung Hatta, Lava Flow. ISTANA MINI NEIRA Istana Mini Neira terletak di Desa Dwiwarna, Pulau Banda Neira. Istana ini didirikan pada tahun 1622. Nama istana ini diambil karena bangunan istana ini menyerupai bangunan Istana Negara di Bogor namun dalam versi yang lebih kecil. Dahulu istana ini digunakan sebagai kantor admistrasi pemerintah Belanda dan menjadi kediaman resmi gubernur beserta h residen yang saat itu memerintah di Banda. ttps://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcb malut/kompleks-istana-mini-banda-naira/ 47 https://id. m.wikipedia. org/wik i B/ anda _Nei ar
ISTANA MINI NEIRA Sedangkan pada bangunan eks. kantor gubernur terdiri dari delapan ruangan. Di teras samping terdapat beberapa prasasti dengan tulisan berbahasa Belanda. Ada pula patung Raja Willem III yang terletak di halaman samping dari bangunan eks. kantor gubernur, pada bagian bawah patung tersebut terdapat pula prasasti yang dituliskan dengan menggunakan bahasa Belanda. Dermaga istana mini merupakan fasilitas yang dibangun untuk tempat bersandarnya kapal-kapal dari tamu Gubernur VOC serta kapal milik VOC. Dermaga ini dibangun di pesisir selatan Pulau Banda Naira tepat di depan bangunan Istana Mini yang berjarak kurang lebih 150 m. Di Kompleks Istana Mini juga terdapat tinggalan lain berupa meriam-meriam buatan VOC. Kompleks Istana Mini merupakan bekas kantor pemerintahan VOC di Banda Naira yang ditinggali oleh seorang Gubernur VOC. Kompleks Istana Mini terdiri dari beberapa bangunan diantaranya ialah Istana Mini yang merupakan rumah dari Gubernur VOC, dermaga sebagai tempat bersandarnya kapal-kapal dari tamu Gubernur VOC serta ada kantor Gubernur VOC. Semua bangunan tersebut merupakan bangunan bercorak eropa, lantai menggunakan marmer, terakota, serta terdapat pula lantai yang berbahan batu alam. Bangunan istana mini terdiri dari enam ruangan yang salah satu ruangannya terdapat sebuah tulisan dari seorang bangsa eropa yang diukir pada kaca jendela. Tulisan tersebut merupakan curahan hatinya sebelum memutuskan untuk bunuh diri. https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcb malut/kompleks-istana-mini-banda-naira/ https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbmalut/kompleks-istana-mini-banda-naira/ 48