Materi 1 PRINSIP ANIMASI 2 DIMENSI JUHAR RAHIB, S. Kom
SMKN 2 Banggai Kurikulum Merdeka Modul Ajar_Animasi 2 & 3 Dimensi_Kelas XI_SMK Negeri 2 Banggai_Juhar Rahib, S.Kom MODUL AJAR BAB 1 PRINSIP DASAR ANIMASI 2D (VEKTOR) A. Informasi Umum Instansi SMKN 2 Banggai Guru mata Pelajaran Juhar Rahib, S. Kom Kelas/Fase Capaian XI/Multimedia Elemen/Topik Prinsip Animasi 2 Dimensi Alokasi Waktu 120 menit (3 Jam Pelajaran) Pertemuan Ke- 1 Profil Pelajar Pancasila Bernalar kritis, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia. Sarana Prasarana PC, LCD, Proyektor Target Peserta Didik Regular/tipikal Model Pembelajaran Problem-Based Learning Mode Pembelajaran Tatap Muka B. Komponen Inti Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat memahami prinsip-prinsip animasi 2 dimensi 2. Peserta didik dapat menjelaskan prinsip-prinsip animasi 2 dimensi Pertanyaan Pemantik 1. Apakah Anda mengetahui apakah itu Animasi? 2. Apakah Anda mengetahui bagaimana proses perubahan Animasi? Persiapan Pembelajaran 1. Guru melakukan asesmen diagnostik untuk pemetaan dan merancang strategi pembelajaran pada peserta didik sebelum pembelajaran. 2. Guru menyiapkan bahan tayang powerpoint materi kesadaran akan hak dan kewajiban Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan (10 menit) a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam b. Perwakilan siswa memimpin doa. c. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan menanyakan kabar peserta didik apabila ada yang tidak hadir. d. Guru memberikan gambaran tentang Animasi. a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi Prinsip dasar pembuatan animasi 2 Dimensi (vector)
SMKN 2 Banggai Kurikulum Merdeka Modul Ajar_Animasi 2 & 3 Dimensi_Kelas XI_SMK Negeri 2 Banggai_Juhar Rahib, S.Kom 2. Kegiatan Inti (60 menit) Animasi merupakan saturu rangkaian gambar atau menggunaka sketsa gambar diam dengan jumlah yang relatif banyak. yang kemudian digerakan terlihat bergerak atau seolah-olah hidup seperti nyata. contohnya seperti pada film kartun. Anlmasi sebagai media yang digunakan untuk media hihuran. media presentasi. media ikian, media ilmu pengetahun dan lainnya Terdapar 12 prinsip untuk pembuatan animasi yang merupakan suatu hal yang Wajib di ketahui untuk mcncipakan suatu karya animasi yang baik dan realistik. a. Squash And Stretch Squash And Stretch adalah gerakan lentur dan flexibel pada suatu figur atau objek supaya terkesan elastis dan terlihat lebih hidup, gerakan tersebut di sesuaikan melalui adanya penyusutan dan pemuaian objek yang akan di berikan prinsip ini. b. Anticzation Anticzation adalah gerakan awal atau ancang-ancang untuk mempersiapkan din sebelum memulai aksi utama di lakulkan. c. Solid Drawing Solid Drawing adalah kemampuan yang wajib dikuasai oleh seorang animator untuk menggambarkan suatu animasi yang lebih realistik, dan mulai nilai perspektif yaitu gambar 2 Dimensi seolah-olah terkesan gambar 3 Dimensi dan mempuyai nilai kedalaman.
SMKN 2 Banggai Kurikulum Merdeka Modul Ajar_Animasi 2 & 3 Dimensi_Kelas XI_SMK Negeri 2 Banggai_Juhar Rahib, S.Kom d. Seconadry Action Gerakan tambahan yang dimaksudkan untuk memperkuat gerakan utama. Namun pada sebuah animasi tidak terfokus pada gerakan tambahan tersebut karena tidak bisa di bedakan nantinya antara gerakan utama dan gerakan yang di tambahkan. Contohnya seperti gambar 4 ikan yang diam pada animasi bagian tertentu sirip maupun ekor akan tetap bergerak agar tidak flat e. Staging Staging adalah suasana yang di berikan pada suatu animasi yang bertujuan untuk mengenalkan dan mulai ekspresi, gerakan dan mood yang menjadi ciri khas pada karakter dan di tampilkan dengan jelas supaya tidak disalahartikan apa yang ada dalam ide dan dituangkan kedalam animasi yang akan di buat oleh seorang animator. Contohnya pada gambar 5 bisa pada pergantian sudut pandang camera di sebagian dan keseluruhan scene.
SMKN 2 Banggai Kurikulum Merdeka Modul Ajar_Animasi 2 & 3 Dimensi_Kelas XI_SMK Negeri 2 Banggai_Juhar Rahib, S.Kom f. Sow In Slow Out Sow In Slow Out adalah gerakan yang memiliki kesan kecepatan dan perlambatan sesuai alur yang di tentukan seorang animator pada suatu karya animasi g. Exxageration Exxageration adalah upaya melebih-lebihkan pada obyek atau figur yang bertujuan untuk mendramatisir dan bersfifat hiperbolis, misalnya pada gambar 7 mata karakter sampai keluar tidak semestinya karena ketakutan tau kaget. h. Follow Through and Overlaping Action Adalah bagian atau anggota tubuh yang masih tetap bergerak meskipun gerakan utama telah selesai. Contoh pada gambar 8 ilustrasi seekor binatang yang
SMKN 2 Banggai Kurikulum Merdeka Modul Ajar_Animasi 2 & 3 Dimensi_Kelas XI_SMK Negeri 2 Banggai_Juhar Rahib, S.Kom meloncat, gerakan tambahannya yaitu ketika ekor tersebut bergerak naik dan turun. i. Timing and Spacing Timing berkaitan dengan waktu yang berarti durasi keberapa suatu adegan akan di mulai dan selesai, sedangkan spacing adalah penentuan cepat dan lambatnya suatu gerak dalam sebuah animasi. j. Arch Setiap pergerkan pada animasi memiliki jalur maya atau pola yang melengkung dan bertujuan pergerakan tersebut supaya terlihat lebih halus dan realistik. k. Appeal Appeal adalah tentang keseluruhan look atau gaya visual yang menjadikan ciri khas pada karakter tersebut yang membedakan dengan lainnya. Contoh pada
SMKN 2 Banggai Kurikulum Merdeka Modul Ajar_Animasi 2 & 3 Dimensi_Kelas XI_SMK Negeri 2 Banggai_Juhar Rahib, S.Kom serial animasi sopo & jarwo, karakter sopo di gambarkan dengan postur yang gemuk dan sering berkata “iyaa boss!” l. StraightAhead and Pose To Pose Straight Ahead adalah teknik membuat animasi dengan cara animator menggambar satu persatu setiap gerakan atau frame by frame dan awal sampai selesai. 3. Kegiatan Penutup (10 menit) a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Squash and Stretch! b. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Anticzation! c. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Staging! d. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Exxageration! e. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Follow Through and Overlaping Action! C. Lampiran Daftar Pustaka 1. Nurcahyono Nugroho. 2018. Teknik Animasi 2D dam 3D Kelas XI. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.