The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Kinerja Organisasi

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by alexperfetto, 2021-04-22 11:13:17

SFO

Kinerja Organisasi

Keywords: Kinerja

KEMENTERIAN KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

SOSIALISASI DAN BIMBINGAN TEKNIS

PELAPORAN DATA CAPAIAN
OUTPUT SATKER PENGGUNA

APLIKASI SAKTI

TAHUN ANGGARAN 2021

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORAT PELAKSANAAN ANGGARAN
DIREKTORAT SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI

PERBENDAHARAAN

21 APRIL 20121

KONTEN

PENDAHULUAN
MONEV CAPAIAN OUTPUT SESUAI REDESAIN SISTEM PERENCANAAN DAN
PENGANGGARAN

PROSES BISNIS PELAPORAN DATA CAPUT TAHUN 2021 - SAKTI

PENILAIAN KINERJA INDIKATOR CAPAIAN OUTPUT (IKPA 2021)

PEREKAMAN DATA CAPAIAN OUTPUT 2021 – ILUSTRASI DAN SIMULASI

2

PENDAHULUAN

3

Monev Pelaksanaan Anggaran HOW

PMK Nomor 195/PMK.05/2018

Upaya menjaga kredibilitas, akuntabilitas, dan
sustainabilitas APBN

WHAT WHY Spending Pengukuran efisiensi dan efektivitas belanja
Review pemerintah

Pelaksanaan fungsi Manajemen Keuangan Reviu Identifikasi Permasalahan Pelaksanaan Anggaran,
Negara: disiplin fiskal, alokasi sumber daya Pelaksanaan penyusunan rekomendasi dan tindak lanjut,
sesuai prioritas, kehati-hatian penggunaan pengukuran kinerja
sumber daya keuangan Anggaran

APBN yang terus Amanat peraturan perundang-undangan Evaluasi • One on one meeting dengan K/L.
meningkat (Pasal 131 PP 45 Tahun 2013 sebagaimana Pelaksanaan • Debottlenecking.
diubah PP 50 Tahun 2018)
Anggaran
Tuntutan dan Ekspektasi publik atas
Pengelolaan keuangan dan belanja yang Kajian Fiskal Analisis fiskal (APBN dan APBD) terhadap
efisien, efektif, dan ekonomis Regional perekonomian dan pembangunan
wilayah/regional.

GOALS

Meningkatkan kualitas kinerja Menjamin pencapaian output Mewujudkan pengelolaan Membangun ketersediaan ruang 4
pelaksanaan anggaran K/L dengan pelaksanaan anggaran K/L yang APBN yang kredibel fiskal yang memadai bagi pendanaan
mewujudkan pelaksanaan anggaran optimal, sehingga mampu melalui manajemen kas program-program prioritas
yang efektif, efisien, sesuai rencana, mendukung pencapaian tujuan pemerintah yang pemerintah, melalui penyempurnaan
serta taat pada dan sasaran pembangunan terkendali produk perencanaan dan pelaksanaan
ketentuan/regulasi/kebijakan. anggaran

Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran

Alat monev untuk meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan Satker K/L

KONSEP PENILAIAN IKPA LANDASAN REGULASI

Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK) PP Nomor 45/2013 jo. Pasal 131 ayat (2)
PP Nomor 50/2018 tentang Menteri Keuangan selaku BUN
Input Proses Output Tata Cara Pelaksanaan APBN menggunakan hasil monev PA untuk:
a. evaluasi kinerja pelaksanaan
DIPA/Alokasi Output (Barang anggaran; b. pengendalian belanja
Anggaran dan/atau Jasa) negara; dan c. peningkatan efisiensi
anggaran belanja.

Tata Kelola Pelaksanaan Anggaran

Kesesuaian Antara Perencanaan Kepatuhan terhadap peraturan perundang- PMK Nomor 195/2018 Pasal 4 ayat (2)
dengan Pelaksanaan Anggaran undangan di bidang pelaksanaan anggaran tentang
Evaluasi kinerja pelaksanaan
1.Revisi DIPA 4. Data Kontrak Monev Pelaksanaan anggaran diwujudkan dalam bentuk
2.Deviasi Halaman III 5. Pengelolaan UP dan TUP Anggaran Belanja K/L pengukuran kualitas kinerja
3.Pagu Minus 6. LPJ Bendahara menggunakan IKPA
7. Dispensasi SPM

Efektivitas Pelaksanaan Anggaran Efisiensi Pelaksanaan Anggaran Perdirjen Perbendaharaan Petuntuk teknis penilaian IKPA
Nomor Belanja K/L
8. Penyerapan Anggaran 12. Kesalahan SPM
9. Penyelesaian Tagihan 13. Perencanaan Kas PER-4/PB/2021 tentang 5
10.Capaian Output Petunjuk Teknis Penilaian
11.Retur SP2D
IKPA Belanja K/L

Capaian IKPA Nasional Tahun 2020

Tetap akuntabel di tengah dinamika kebijakan penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional

100,00 95,71 97,53 98,09 CAPAIAN IKPA PER INDIKATOR
95,00 91,82
90,00 88,55 89,15 Efektivitas 92,10 93,11 93,60 No. Indikator 2018 Tahun 2020
85,00 Kesesuaian Pelaksanaan 89,13 100,00 2019 100,00*
80,00 dengan Kepatuhan NILAI KINERJA 1. Revisi DIPA 87,40 100,00 75,68*
75,00 terhadap Kegiatan Efisiensi 93,11 2. Deviasi Halaman III DIPA 84,97 99,77
70,00 Perencanaan Regulasi 97,53 Pelaksanaan 93,49 3. Pagu Minus 99,74 94,00
65,00 95,71 98,34 93,60 4. Pengelolaan UP/TUP 85,00 99,80 99,60
60,00 94,92 88,55 98,09 Kegiatan 5. LPJ Bendahara 89,20 94,00
55,00 91,82 89,27 92,10 6. Penyampaian Data Kontrak 98,08 83,00
50,00 89,15 89,13 7. Dispensasi SPM 80,00 80,00
89,13 8. Penyelesaian Tagihan 100,00 85,00 98,10
2018 9. Penyerapan Anggaran 93,00 80,00 97,41
2019 10. Retur SP2D 100,00 95,43 99,64
2020 11. Konfirmasi Capaian Output 99,60 100,00 97,22
12. Perencanaan Kas 99,60 95,12*
13. Kesalahan SPM - 85,00
88,00 -
98,25
96,20
80,00

❑ Relaksasi dan Reaktivasi IKPA (dalam S-258/PB/2020 dan S-614/PB/2020) ditujukan untuk mendukung kebijakan refocusing *indikator
direlaksasi di
anggaran dan percepatan belanja dalam rangka penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional dengan tetap tahun 2020

memperhatikan pengelolaan keuangan yang efektif, efisien, dan akuntabel.
❑ Tata kelola pelaksanaan anggaran yang tercermin pada nilai IKPA Tahun 2020 tetap terjaga di tengah dinamika kebijakan PA 2020.
❑ Perlu perbaikan tata kelola pertanggungjawaban UP/TUP, Data Kontrak, Dispensasi SPM, dan Kesalahan SPM.

6

CAPAIAN OUTPUT SEBAGAI INDIKATOR KINERJA

REVIU & KAJIAN PENGHIMPUNAN DATA & PENILAIAN
ANALISIS -> KONFIRMASI KINERJA
2019
2020 2021
1. Sudah terfasilitasi pada SAS dan
SAKTI sebagai bagian dari 1. Optimalisasi sistem pelaporan 1. Implementasi penuh sistem
syarat rekonsiliasi eksternal pada SAS dan SAKTI serta Aplikasi pelaporan pada SAS, SAKTI, dan
melalui Aplikasi e-Rekon&LK e-Rekon&LK Aplikasi OMSPAN

2. Satker belum optimal dalam 2. Melibatkan peran KPPN sebagai 2. Penyesuaian dengan konsep
melaporkan data capaian mitra Satker untuk meningkatkan Redesain Sistem Perencanaan dan
output perhatian dan kepatuhan Satker Penganggaran (RSPP)
dalam melaporkan data capaian
3. Belum dijadikan sebagai output 3. Optimalisasi kepatuhan Satker dan
indikator kinerja kehandalan data capaian output
3. Menjadikan sebagai IKPA yang
4. Kinerja Capaian Output sudah fokus pada pengumpulan data dan 4. Menjadikan sebagai IKPA yang fokus
dinilai pada EKA-Aplikasi konfirmasinya (Konfirmasi Capaian pada pencapaian output pada level
SMART DJA sejak 2011 Output) Rincian Output (RO) dan keselarasan
(perspektif tahunan), termasuk dengan penyerapan anggaran
komponen input kinerja pada 4. Masih perlu perbaikan terhadap
e-Monev Bappenas kehandalan dan kualitas data 5. Monev capaian output oleh
Satker/Eselon I/K/L dan DJPb
5. Proses migrasi sistem ke Aplikasi (PA/Kanwil/KPPN) untuk perbaikan
OMSPAN berkesinambungan

7

MONEV CAPAIAN OUTPUT SEJAK TAHUN 2020

Penilaian IKPA KCO (Reaktivasi) Migrasi dan Transisi Pelaporan Data
S-614/PB/2020 tgl17 Juli 2020 Capaian Output pada OMSPAN*)

Penyesuaian mekanisme integrasi data Capaian S-480/PB.2/2020 tgl 28 Des 2020
Output e-Rekon&LK dengan SMART

Mei Juni Juli Ags Sept Okt Nov Des

Pelaksanaan Rekonsiliasi Eksternal Tahun 2020
S-537/PB/2020 tgl 23 Juni 2020
Juknis dan Pelaporan Data Capaian Output Satker SAS melalui e-Rekon&LK
ND-525/PB.2/2020 tgl 12 Juni 2020

*) Migrasi dan Transisi Pelaporan Data Capaian Output (Semula: Aplikasi e-Rekon&LK -> Menjadi: Aplikasi OMSPAN)
- Simplifikasi pemrosesan dan alur data.
- Mengurangi potensi miskoordinasi antar pihak berkepentingan, baik di di level Satker maupun KPPN.
- Memperluas kewenangan validasi data oleh KPPN.

8

Perubahan Pengaturan Penilaian IKPA 2021

PER-4/PB/2020 -> PER-4/PB/2021 Bobot

Pelaporan data capaian output No. Indikator 2020 2021

oleh Satker pada level Rincian Perubahan pembobotan
pada 3 indikator kinerja
Output (RO) melalui sistem 4 1. Peny. Anggaran 15% 15%

yang disediakan oleh DJPb 3 2. Data Kontrak 15% 10%

(OM-SPAN) 3. Peny. Tagihan 12% 10%

Reformulasi indikator Pengaturan akibat adanya 4. Capaian Output 10% 17%
kinerja capaian output kebijakan di bidang
yang menitikberatkan POKOK- 5. Pengelolaan UP 8% 8%
penilaian kinerja POKOK 5 penganggaran dan dan TUP
terhadap capaian 2 KEBIJAKAN
output terhadap pelaksanaan anggaran 6. Revisi DIPA 5% 5%
targetnya IKPA yang akan berdampak pada
7. Deviasi Halaman III 5% 5%
penilaian IKPA DIPA

8. LPJ Bendahara 5% 5%
5% 5%
Pengaturan penilaian IKPA 9. Renkas 5% 5%
tahun 2021 pada masa 5% 5%
Penegasan dasar 10. Kesalahan SPM 5% 5%
pengaturan pada 1 6 peralihan, yaitu: untuk 5% 5%
penilaian setiap 11. Retur SP2D 100% 100%
indikator kinerja penilaian indikator kinerja
Deviasi Halaman III DIPA 12. Pagu Minus

dan capaian output berlaku 13. Dispensasi SPM
mulai triwulan II
TOTAL
PER-4/PB/2021
9

MONEV CAPAIAN OUTPUT SESUAI REDESAIN
SISTEM PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

10

STRUKTUR ANGGARAN HASIL RSPP

TANTANGAN

Sesuai konsep RSPP, Output Riil (Barang/Jasa) berada pada level Rincian Output (RO)

11

DESAIN KEGIATAN KRO-RO

Barang - KRO1 RO AAA
Infrastruktur - KRO2 RO AAB
RO AAC
Barang Non - KRO3
Kegiatan KRO Infrastruktur - KRO4 RO ABA
RO ABB
Barang Jasa Regulasi - KRO5 RO ABC
- KRO6
KRO RO BAA
Jasa Non -KRO7 RO BAB Detail
Jasa Regulasi -KRO8 RO BAC
- Komponen
RO BBA - Sub Komponen
RO BBB - Detil Akun
RO BBC

Catatan: Klasifikasi Rincian Output (KRO) Rincian Output (RO)
Daftar KRO-RO merujuk pada SEB Menkeu dan merupakan merupakan merupakan Produk Akhir
MenegPPN/Bappenas clustering/kumpulan atas Rincian Spesifik K/L berupa
Nomor S-122/MK.2/2020 dan B- Output (RO) sejenis dan memiliki satuan barang/jasa
517/M.PPN/D.8/PP.04.03/05/2020 hal Pedoman yang sama atau beragam.
Redesain Sistem Perencanaan dan Penganggaran
1 KRO maksimal memiliki 35 RO

12

INFORMASI KRO-RO PADA DIPA HALAMAN I A

KRO
RO

13

CONTOH RUMUSAN OUTPUT 2021

Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah III Provinsi Sumatera Utara (401041)

DIPA 2020 DIPA 2021

KDOUTPUT NMOUTPUT Satuan Volume PAGU KDGIAT KODE KDRO NAMA RO Volume Satuan Pagu
250.000.000 KRO 1.000 KK 53.350.000.000
2411 951 Layanan Sarana dan Layanan 1 1.385.120.000 3.500 KK
Prasarana Internal Sistem Pengelolaan Air 6.250.000.000
57.915.542.000 Limbah Domestik
2411 994 Layanan Perkantoran Layanan 1 4840 CBB 001 Terpusat Skala Regional
14.050.000.000
Pembangunan dan Sistem Pengelolaan Air
2412 104 Pengembangan Kawasan Hektar 8.693.815.000 Limbah Domestik
25 8.150.514.000 4840 CBB 004 Setempat Skala Kota
Permukiman 15.703.839.000

2414 103 Sistem Pengelolaan Air KK 2.000 4840 Sistem Pengelolaan 27.500 KK 30.405.000.000
Limbah Domestik 4971 CBB 007 Persampahan Skala Kota

2414 105 Sistem Pengelolaan KK 25.000 4971 Pemugaran Permukiman 2 Hektar 3.000.000.000
Persampahan 4973 CBB 004 Kumuh
4973 262.041.295.00
2415 103 Pembangunan SPAM Liter/detik 0 4973 Penataan Kawasan 21 Hektar 0
SR 200 Destinasi Wisata Danau
2415 105 Perluasan SPAM CBB 014 Toba
Pembangunan SPAM
CBB 001 Kabupaten/Kota 70 Liter/detik 48.698.854.000
Peningkatan SPAM
Bila dibandingkan dengan DIPA 2020, Pada DIPA 2021 CBB 003 Kabupaten/Kota 40 Liter/detik 25.100.000.000
Output Teknis Satker umumnya mengalami Perluasan SPAM
perluasan/pendetilan di level RO. CBB 005 Kabupaten/Kota - SR 9.900.000.000

4481 EAA 002 Operasionalisasi Kantor 1 Layanan 3.912.376.000

14

Data Transaksi Pada Level KRO-RO

2020 2021 Informasi Kinerja Detil penyerapan anggaran pada
SPAN sampai dengan 12 segmen
Program Program Stakeholders COA: atau pada evel KRO.
Sasaran Program Outcome Perspective
Customers Perspective ▪ Penyerapan anggaran level RO
Indikator Kinerja Program Indikator Outcome (Segmen 13) atau level Sub
Output Program Output Program Internal Process Output belum tersedia pada
dan SPAN.
Indikator Output Proram Indikator Output
Kegiatan Kegiatan Learning & Growth ▪ Data realisasi anggaran level
RO ditarik dari data SAS/SAKTI
Sasaran Kegiatan Sasaran Kegiatan berdasarkan data SP2D Satker
Output Klasifikasi Rincian Output (KRO) pada saat pelaporan Capaian
Output.
Indikator Output Indikator KRO
Sub-Output Rincian Output (RO) 15
Komponen Komponen
Sub-Komponen Sub Komponen
Akun Akun
Detil Belanja Detil Belanja

• Basis transaksi pada SPAN adalah 12 segmen COA Dalam rangka RSPP, pada Aplikasi SAKTI
• Validasi ketersediaan pagu dilakukan pada 12 segmen COA telah dilakukan ekstensi basis transaksi
• Laporan Keuangan disajikan dalam 12 segmen COA menjadi 15 atau 16 Segmen CoA.

PROSES BISNIS PELAPORAN DATA
CAPAIAN OUTPUT TAHUN 2021
APLIKASI SAKTI

16

POKOK-POKOK PERUBAHAN PROBIS CAPUT 2021

1 Pengukuran Kinerja Penyesuaian pengisian data di level
Capaian Output dalam Rincian Output (RO)/suboutput
Struktur Anggaran
RSPP Pemanfaatan data penyerapan
anggaran dari SAS/SAKTI untuk level RO
2
Penilaian Kinerja Capaian Output
Reformulasi Penilaian fokus pada Pencapaian Progres dan
Kinerja IKPA Capaian
Output Riil terhadap Target
Output Triwulanan

3 Penyelarasan Prinsip pengisian data Non
Akumulatif pada SAS-SAKTI-SMART untuk
Penyesuaian memperkuat integrasi data dan single point of
Mekanisme Pengisian
truth
Data
Mekanisme Konsolidasi Data Capaian
Output (Satker SAS) 17

PEREKAMAN DATA CAPAIAN OUTPUT PERIODE TW I 2021

PRAKONDISI PENGISIAN SECARA
SEKUENSIAL
Melakukan pendetilan
4 Data capaian RO harus diisi secara
1 untuk seluruh transaksi
pada menu Input FA Detail berurutan.
(16 segmen)
Jan Feb Mar

2 Melakukan migrasi 15/16 PERIODE PENGISIAN 18
Segmen COA
Pengisian data bulan Januari,
Merekam data Capaian Februari dan Maret 2021 dilakukan

3 Output pada Menu mulai 21 April s.d. 7 Mei
Realisasi Kinerja 2021 melalui buka sistem
Mengacu pada Juknis Migrasi Implementasi RSPP Modul
Pelaksanaan pelaporan secara nasional (open
period reguler)

Ekstensi Segmen COA pada SAKTI 1

Dalam rangka Redesain Sistem Perencanaan dan Penganggaran

PROSES MIGRASI

Sebelum RSPP Setelah RSPP

Basis Transaksi: 12 Segmen Basis Transaksi: 15/16
COA Segmen COA

Pendetilan dilakukan pasca Pendetilan dilakukan pada
perekaman transaksi saat perekaman transaksi

sifat sifat

TIDAK WAJIB WAJIB

12 segmen 15/16 segmen

1 Satker (6 digit) 4 Program (7) 7 Bank (5) 10 Anggaran (1) 13 Suboutput/RO (13) 16 Item (6)
2 KPPN (3) 5 Output (7) 14 Komponen (3)
3 Akun (6) 6 Dana (10) 8 Kewenangan (1) 11 Antar Entitas (6) 15 Sub Komponen (2)

9 Lokasi/ Penerima 12 Cadangan (6) 19
Dana (4)

ALUR PELAPORAN DAN KONFIRMASI CAPUT 2021 SATKER SAKTI

Satker: Permintaan konfirmasi/koreksi sepanjang
Operator
Komitmen Mengisi data Open Period Reguler Aplikasi SAKTI

KPPN: Capaian RO
PDMS/
MSKI 1

Pastikan seluruh Capaian RO telah direkam!!

Penarikan dan 5b Aplikasi OM SPAN
Validasi Status Mengirim pemberitahuan
perbaikan data ke Satker
Data
tidak
2

Memonitor data Menganalisis data RO Konfirmasi 6 7
RO pada yang Tidak Status Data
OMSPAN Database IKPA
3 Terkonfirmasi ya OM SPAN Capaian
4 Output
5a
Approval

20

PENGISIAN & PELAPORAN DI LEVEL RINCIAN OUTPUT (RO)

Kinerja Capaian Output ditentukan oleh 2 data utama: 1) Penyerapan Anggaran dan 2) Capaian Output.

KINERJA CAPAIAN Pengukuran Kinerja Penilaian
OUTPUT Capaian Output IKPA
dilakukan pada Level RO
12 Satker/Es
I/K/L

Penyerapan Anggaran -VS- Capaian Output

RVRO PCRO Progres Capaian Rincian Output (PCRO):
persentase yang menunjukkan tingkat
Realisasi/Target Realisasi/Target penyelesaian dari berbagai tahapan atau
aktivitas yang dilakukan Satker dalam
Level Rincian Output (RO) mencapai suatu output (Rincian Output).

Realisasi Volume Rincian Output (RVRO):
Capaian keluaran (output) riil output berupa
jumlah barang atau jasa yang dihasilkan oleh
Satker atas penggunaan anggarannya.

Realisasi Penyerapan Anggaran level RO akan menggunakan data SAKTI.

21

PEMANFAATAN DATA PENYERAPAN ANGGARAN LEVEL RO

Penyerapan Anggaran Data penyerapan anggaran di SPAN
berada pada level KRO (segmen 12),
SAKTI 7 OMSPAN 3 sedangkan data penyerapan anggaran
di level RO (segmen 13) belum
KRO matching KRO tersedia.
RO1
RO2 6 RO1 opsi
RO2
5 dst Data penyerapan anggaran level RO
akan mengambil data dari SAKTI
dst berdasarkan SP2D yang terbit.

SPP SPM 4 SP2D SP2D 22
1 SPM 2
12 segmen COA
SPP

15/16 segmen COA

OPEN PERIOD REGULER APLIKASI OM-SPAN

Open Period Sistem Nasional Open Period Sistem KPPN
(Open Period Reguler) (Open Period Tambahan)

1 10 Hari Kerja Pertama Sisa Hari kalender Berikutnya 30/31

Pengisian dan Perbaikan Data Capaian Output Pengisian dan Perbaikan Data Capaian Output
(buka sistem nasional) (periode tambahan oleh KPPN)
Monitoring dan Konfirmasi Data Capaian Output
Approval/Penolakan data Capaian Output

❑ Periode Input Data Capaian Output Satker ❑ Dispensasi KPPN
❑ Basis Penilaian IKPA Capaian Output ❑ Input Susulan atau Koreksi Data

Teguran KPPN kepada Satker atas Keterlambatan Input Capaian Output

23

JADWAL PELAPORAN DATA CAPUT 2021 SATKER SAKTI

No. Data Capaian Output Bulan Periode Pelaporan Pengaturan
Buka Sistem Nasional*) input data
1. Januari 2021 21 April s.d. 7 Mei 2021 pertama kali
2. Februari 2021 21 April s.d. 7 Mei 2021
3. Maret 2021 21 April s.d. 7 Mei 2021 Jadwal
4. April 2021 pelaporan
5. Mei 2021 1 s.d. 19 Mei 2021 sama antara
6. Juni 2021 1 s.d. 15 Juni 2021 Satker SAKTI
7. Juli 2021 1 s.d. 14 Juli 2021 dan SAS
8. Agustus 2021 1 s.d. 16 Agustus 2021
9. September 2021 1 s.d. 14 September 2021 24
10. Oktober 2021 1 s.d. 14 Oktober 2021
11. November 2021 1 s.d. 12 November 2021
12. Desember 2021 1 s.d. 14 Desember 2021
1 s.d. 14 Januari 2022

*) Sistem OM-SPAN akan tetap dibuka pada hari libur untuk menerima proses upload data dan konfirmasi capaian output.

OPEN PERIOD INPUT PERTAMA SATKER SAKTI PADA APLIKASI

OM-SPAN

Input Pertama – Satker SAKTI Periode
Pelaporan data pertama: Jan-Feb-Mar

Pelaporan data reguler: April

21 Apr Input dan/atau perbaikan 7 Mei

data

Data Jan-Feb-Mar

21 Apr APRIL 1 Mei 7 Mei 19 Mei 31 Mei JUNI

Input dan/atau Input dan/atau Satker tidak bisa input/ubah
perbaikan data perbaikan data data periode April

Data April (dispensasi)

Data April

Penting !!!:
Apabila sudah lewat periode pelaporan data (reguler dan tambahan), maka Satker tidak lagi dapat melakukan
input/ubah data capaian output.

25

Permohonan Buka Periode Tambahan

Open Period periode unggah ADK yang ditentukan Surat
Tambahan secara manual oleh KPPN, dengan batas Persetujuan
waktu s.d. akhir bulan berikutnya.
26
Surat
Permohonan

Estimasi Durasi Perekaman Data Pertama PERIODE TW I 2021

(Data Capaian Bulan Januari s.d. Maret 2021)

Estimasi Durasi Perekaman Jumlah Satker* % Jumlah Output** Jumlah Output**
Pertama
6% 2020: (Rincian Output)
(a) x < 10 menit 66 57%
34% 155.882 2021:
(b) 10 menit ≤ x < 30 menit 648 3%
100% 225.222
(c) 30 menit ≤ x <60 menit 382

(d) x≥60 menit 38

Total Satker 1.134

* Termasuk Satker BUN pengguna aplikasi SAKTI full module • Jumlah output yang dilaporkan di tahun 2021
meningkat hampir 1,5x output tahun 2020.
Satker SAKTI dengan jumlah RO terbanyak
• Satker cenderung memiliki lebih banyak output yang
No KDSATKER NMSATKER JUMLAH JML RO Estimasi Durasi harus dilaporkan di tahun 2021.
RO DIINPUT Input Data
1 017312 BAPPENAS DLM 3 • Estimasi perekaman data 1 RO pada Aplikasi SAKTI →
SEKRETARIAT 200 BULAN 05:00:00 30 detik.
2 001012 JENDERAL
3 427950 KANTOR MENPAN 600 03:58:30 • 90% Satker SAKTI membutuhkan waktu antara 10
4 410640 Kanpus DJBC 03:18:00 menit hingga 60 menit dalam merekam data capaian
5 527010 Kanpus DJPb 159 477 01:58:30 outputnya.
6 119091 Kanpus DJP 132 396 01:54:00
7 439479 Komisi Yudisial RI 01:49:30 **Output pada Satker K/L 27
8 970968 LKPP 79 237 01:49:30
9 411792 Kanpus DJKN 76 228 01:40:30
10 455422 DJPPR 73 219 01:31:30
73 219 01:31:30
67 201
61 183
61 183

PENILAIAN KINERJA INDIKATOR CAPAIAN
OUTPUT DALAM IKPA

sesuai PER-4/PB/2021 tentang Juknis Penilaian IKPA Belanja K/L

28

PENILAIAN INDIKATOR CAPAIAN OUTPUT 2

Penilaian kinerja Capaian Output berdasarkan pada data Progres Capaian (PCRO) atau Capaian RO (RVRO) 29
sesuai dengan status tahapan pada periode pelaporan.

INPUT PROSES DATA Nilai Kinerja RO = Capaian RO(kumulatif)
DATA KONFIRMASI TERKONFIRMASI
Target RO(kumulatif)

Level RO

Oleh Satker: Oleh KPPN: Data valid → dihitung

• Aplikasi SAS • Aplikasi OM- sesuai formula IKPA CRO = Jumlah NKROn
• Aplikasi SAKTI SPAN Tidak Terkonfirmasi →

Syarat data untuk penilaian IKPA Nilai Nol

Level Satker Jumlah RO

1. Realisasi Volume Rincian Output (RVRO) Tw I: 15% Target PCRO
2. Progres Capaian Rincian Output (PCRO) Tw II: 40%
3. Referensi Anomali Tw III: 60% Disesuaikan dengan
4. Keterangan target penyerapan
5. Target Realisasi PCRO/RVRO Tw IV: 100% anggaran triwulanan

Target RO

Khusus bulan Desember,
dihitung dari Target RO
pada DIPA

Trajektori Target Realisasi Anggaran & Capaian Output 2

Target Penyerapan Anggaran dan Target Pencapaian Output diproksikan sama setiap triwulan: 30
✓ Trajektori Target Penyerapan Anggaran: 15%-40%-60%-90%
✓ Trajektori Target Pencapaian Output: 15%-40%-60%-100%

Penyerapan 15% 40% 60% 90%
Anggaran TW I TW II TW III TW IV

Target Target Target Target
Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi

DIPA Target Target Target Target
Progres Progres Progres Progres

Capaian Output 15% 40% 60% 100%

Formula 1 Formula 2

Realisasi PCRO (kumulatif) Kinerja RO = RVRO (kumulatif)
Target RO (kumulatif)
Kinerja RO = Target PCRO (kumulatif)

SYARAT DATA CAPUT DALAM NILAI IKPA 2

SATKER Telah melaporkan seluruh
data Caput (RO) sesuai periode

pelaporan

DATA CAPUT Realisasi Anggaran dan Capaian
RO telah terisi

Status TERKONFIRMASI
oleh sistem & KPPN

31

STATUS TAHAPAN PENCAPAIAN OUTPUT 2

Tahapan pencapaian RO akan menentukan penilaian kinerja Capaian Output. BASIS NILAI
STATUS TAHAPAN (pada OM-SPAN) KINERJA RO

1 Persiapan/Proses PBJ 0

(Jika: PCRO = 0%)

2 Proses Pelaksanaan %PCRO

(Jika: 0% < PCRO < 100%) %RVRO

3 Selesai

(Jika: PCRO= 100%)

1. Terdapat 3 status tahapan capaian output: a) Persiapan/Proses PBJ, b) Proses
Pelaksanaan; dan c) Selesai.

2. Target Capaian Output DIPA diproyeksikan sesuai dengan proksi Target
Penyerapan Anggaran.

32

Kerangka Pikir Penentuan Formula 2

Formula 1 Realisasi PCRO (kumulatif)
Target PCRO (kumulatif)
Kinerja RO =

Formula 2 RVRO (kumulatif)
Target RO (kumulatif)
Kinerja RO =

33

Ilustrasi Perhitungan Nilai Kinerja RO 2

contoh 1

Target PCRO Triwulan I Target PCRO Triwulan II Target PCRO Triwulan III Target PCRO/RVRO Triwulan IV

Uraian RO Uraian Kinerja Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec

RO Target Capaian Triwulanan PCRO: 15% 25,00 PCRO: 40% PCRO: 60% PCRO:100%, RVRO: 1 Layanan
Uraian RO: Gaji Tunjangan Real PCRO (%, kumulatif) 8,33 16,67 -
Target RO: 1 Layanan Real VRO (kumulatif) 33,33 41,67 50,00 58,33 66,67 75,00 83,33 91,67 100,00
Status Tahapan -- (2)
Nilai Kinerja Capaian RO (2) (2) 100,0 ------- - 1
55,6 100,0
(2) (2) (2) (2) (2) (2) (2) (2) (3)

83,3 100,0 100,0 97,2 100,0 100,0 83,3 91,7 100,0

Khusus bulan Des, dihitung
dari Target RVRO

Kondisi Triwulan I, II, III: Kondisi Desember:

Penilaian di Tw I-III, akan melihat terlebih dahulu status tahapannya. Untuk bulan Desember, maka Nilai Kinerja Capaian RO dihitung dari
Apabila status tahapannya adalah 2 (Dalam Proses Pelaksanaan), Target RVRO:
maka Nilai Kinerja Capaian RO dihitung dari Target PCRO:
Realisasi RVRO (kumulatif)
Kinerja RO = Realisasi PCRO (kumulatif)
Target PCRO (kumulatif) Kinerja RO = Target RVRO (kumulatif)

Tw I: 25%/15%*100 = 100 (Maks) Tw III: 75%/60%*100 = 100 (Maks) Des: 1/1*100 = 100 Nilai akhir kinerja pada
Tw II: 50%/40%*100 = 100 (Maks) akhir tahun

34

Ilustrasi Perhitungan Nilai Kinerja RO 2

contoh 2

Target PCRO Triwulan I Target PCRO Triwulan II Target PCRO Triwulan III Target PCRO/RVRO Triwulan IV

Uraian RO Uraian Kinerja Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec

RO Target Capaian Triwulanan N/A PCRO: N/A N/A PCRO: 40% PCRO: 60% PCRO: 100%, RVRO: 3
Uraian RO: Sistem aplikasi N/A N/A N/A 20,0 40,0 60,0 90,0 100,0 Sistem Aplikasi
Target RO: 3 Aplikasi Real PCRO (%, kumulatif) N/A N/A N/A N/A 0 0
Real VRO (kumulatif) N/A N/A (2) (2) 122 100,0 100,0 100,0
Status Tahapan N/A N/A N/A N/A 50,0 100,0 (2) (2) (3)
22 2
Nilai Kinerja Capaian N/A
RO (3) (3) (3)

100,0 100,0 66,7 66,7 66,7 66,7

Khusus bulan Des, dihitung
dari Target RVRO

Kondisi Triwulan I Kondisi Triwulan II Kondisi Triwulan III Kondisi Desember (Tw IV):

N/A karena output Dihitung berdasarkan Dihitung berdasarkan Dihitung berdasarkan RVRO
belum masuk dalam DIPA PCRO (status tahapan 2) RVRO terhadap target terhadap target RVRO (karena
RVRO (karena status status tahapan sudah 3)
Tw I: (N/A) Tw II: 40%/40%*100 = 100 tahapan sudah 3)

Tw III: 2/3*100 = 66,7 Des: 2/3*100 = 66,7

Nilai akhir kinerja pada
akhir tahun

35

Ilustrasi: Perhitungan Nilai IKPA Caput Satker (4 RO) 2

Uraian RO Uraian Kinerja Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec

Target Capaian Triwulanan PCRO: 15% 25,00 PCRO: 40% PCRO: 60% PCRO:100%, RVRO: 1 Layanan
Real PCRO (%, kumulatif) 8,33 16,67 1
RO 1 Real VRO (kumulatif) 33,33 41,67 50,00 58,33 66,67 75,00 83,33 91,67 100,00
Uraian RO: Gaji Tunjangan Status Tahapan 11 (2)
Target RO: 1 Layanan Nilai Kinerja Capaian RO 1 (2) (2) 100,0 1111111 1 1
Target Capaian Triwulanan 55,6 100,0
RO 2 Real PCRO (%, kumulatif) 10,00 (2) (2) (2) (2) (2) (2) (2) (2) (3)
Uraian RO: Pemeliharaan Peralatan Real VRO (kumulatif) PCRO: 15% -
dan Mesin Status Tahapan 0,00 0,00 (2) 83,3 100,0 100,0 97,2 100,0 100,0 83,3 91,7 100,0
Target RO: 5.467 unit Nilai Kinerja Capaian RO 2 -- 66,7
(1) (1) PCRO: 40% PCRO: 60% PCRO: 100%, RVK: 5.467 unit
-- N/A 40,00 60,00
N/A + 15,00 15,00 30,00 2.540 2.980 80,00 85,00 100,00 100,00 RVRO
N/A 1.504 (2) (2) 3.560 4.590 5.467 melebihi
N/A 562 562 66,7 100,0 5.569 target,
(2) (2) (2) (2) (2) (3) (3) nilai
25,00 37,5 37,5 75,0 PCRO: 60% 100,0 85,0 100,0
250,00 100,0 kinerja
PCRO: 40%
Target Capaian Triwulanan PCRO: N/A (2) PCRO: 100%, RVK: 3 Sistem maks.
100,0
Real PCRO (%, kumulatif) Aplikasi 100
Real VRO (kumulatif) 266,7
RO 3 Status Tahapan N/A N/A 3 + N/A 20,0 40,0 60,0 90,0 100,0 100,0 100,0 100,0
Uraian RO: Sistem aplikasi Nilai Kinerja Capaian RO 3 N/A N/A
Target RO: 3 Aplikasi Target Capaian Triwulanan N/A N/A 88,9 N/A 001222 2 2
Real PCRO (%, kumulatif) N/A N/A
ROOut4put muncul di bulan Mei Real VRO (kumulatif) PCRO: 15% N/A (2) (2) (2) (2) (3) (3) (3) (3)
Uraian RO: Edukasi Satker Terkait Status Tahapan 8,33 16,67
Pengelolaan Keuangan Nilai Kinerja Capaian RO 4 250,00 250,00 N/A 50,0 100,0 100,0 100,0 66,7 66,7 66,7 66,7
Target RO: 250 Satker (2)
(2) 100,0 PCRO: 40% PCRO: 60% PCRO: 100%, RVK: 250 Satker
Kinerja Kumulatif 55,6
Jumlah RO Aktif 33,33 41,67 50,00 58,33 66,67 75,00 83,33 91,67 98,21
NILAI IKPA CAPAIAN OUTPUT
250,00 250,00 250,00 250,00 250,00 250,00 250,00 250,00 250,00

(2) (2) (2) (2) (2) (2) (2) (2) (2)

=83,3 100,0 100,0 97,2 100,0 100,0 83,3 91,7 100,0
375,0 366,7 366,7
:
= 44 4

93,8 91,7 91,7

Nilai IKPA Tw I-Tw III merupakan early warning apabila Nilai IKPA Akhir Tahun
terdapat capaian ROdi bawah target triwulanan akan optimal sepanjang capaian
RO Tw IV tercapai sesuai targe3t6

Contoh/Ilustrasi: Pengakuan Target RO Capaian s.d. bulan Maret 2021
Pengakuan Capaian
Rincian Output (RO) Dapat diakui secara Target RO: RVRO: Kinerja RO:
proporsional 10 Unit Komputer 5 Unit Komputer (50%/15%)*100=
✓ Periode Triwulan I 2021 (satuan penuh)
✓ Trajektori Capaian RO 15% Target RO: PCRO: 100 (maks)
Dapat diakui sesuai 1 Gedung (5/10)*100%=50%
Barang tahapan/progres Kinerja RO:
(%progres) Target RO: RVRO: (20%/15%)*100=
Rincian Output 1 Mobil Dinas 0 Gedung (fisik)
(RO) Dapat diakui secara 100 (maks)
penuh Target RO: PCRO:
5 Lembaga 20% (fisik) Kinerja RO:
(RO telah tercapai (1/1)*100= 100
seluruhnya) Target RO: RVRO:
10 Juta KPM 1 Mobil Dinas (maks)
Dapat diakui secara
proporsional Target RO: PCRO:
(satuan penuh) 12 Bulan Layanan (1/1)*100%=100%

Jasa RVRO: Kinerja RO:
2 Lembaga (40%/15%)*100=
Keterangan: Dapat diakui secara
➢ RVRO: Realisasi Volume Rincian Output tahapan/progres*) PCRO: 100 (maks)
➢ PCRO: Progres Capaian Rincian Output (2/5)*100%=40%
Kinerja RO:
*) Capaian RO Jasa dapat diakui secara penuh meskipun pencapaian RVRO: (25%/15%)*100=
output belum 100% (masih progres/tahapan pembayaran). 10 Juta KPM
100 (maks)
PCRO:
(3/12)*100%=25% Kinerja RO:
(25%/15%)*100=
RVRO:
3 Bulan Layanan 100 (maks)

PCRO:
(3/12)*100%=25%

Pencapaian Indikator Capaian Output K/L Triwulan I 2021*

No Kode K/L Nama K/L Target: PCRO: 15%

Jan Feb Mar
100,00
1 108 KPPU 53,85 98,05 99,57 Nilai IKPA Capaian Output K/L
2 110 OMBUDSMAN RI 88,03 merupakan rata-rata dari nilai kinerja
3 035 KEMENKO EKON 1,54 5,54 82,98 seluruh RO yang dilaporkan tiap
4 114 KEMEN SETKAB 80,82 bulannya.
5 083 BIG 23,93 53,31 78,10
6 113 BNPT 74,16 Nilai IKPA Capaian Output level K/L
7 120 KEMENKO MARITIM 48,28 75,34 73,74 belum optimal menunjukkan masih
8 034 KEMENKO POLKAM 73,18 banyak RO yang progresnya masih di
9 060 POLRI 23,44 56,21 73,10 bawah target Progres Triwulan I 15%.
10 086 LAN 70,98
11 085 BAPETEN 5,90 29,06 70,56
12 020 KEMEN ESDM 69,99
13 088 BKN 14,59 42,93 69,32
14 059 KEMENKOMINFO 69,12
15 122 BPIP 6,20 31,48 66,03
16 063 BPOM 65,44
17 001 MPR 17,91 53,87 65,09
18 075 BMKG 60,40
19 005 MA 28,78 60,63 59,41
20 022 KEMENHUB 58,41
21 084 BSN 19,16 53,81 57,97
22 068 BKKBN 57,83
23 013 KEMENHUMHAM 21,78 45,00 57,82
24 119 BAKAMLA 57,56
25 057 PNRI 25,91 49,87

23,96 52,35 Satker K/L agar mereviu ulang capaian
RO yang dilaporkan, memantau proses
22,02 46,57 konfirmasi dan pencapaian IKPA Satker
melalui aplikasi OMSPAN, serta
18,32 44,35 menyiapkan rencana aktivitas dalam
mencapai target progres output di
23,98 46,59 triwulan II

20,65 49,85

16,43 43,11

15,88 44,42

20,38 44,90

8,42 34,24

15,54 39,87

18,08 40,91 *) Indikator Capaian Output triwulan I belum diperhitungkan dalam38
penilaian kinerja IKPA tahun 2021
9,59 30,42

Pencapaian Indikator Capaian Output K/L Triwulan I 2021*

No Kode K/L Nama K/L Target: PCRO: 15%

Jan Feb Mar
33,80
62 103 BNPB -- 33,19
63 044 KEMEN KOP & UKM 32,13
64 040 KEMENPAR 4,44 11,56 31,60
65 026 KEMENAKER 30,90
66 056 KEMEN AGRARIA TR / 2,90 13,18 30,47
67 047 KEMEN PP & PA 29,45
68 090 KEMENDAG 3,76 14,74 29,09
69 051 BSSN 26,24
70 024 KEMENKES 6,24 16,74 21,05
71 118 BPKPB & PB SABANG 18,50
72 052 WANTANNAS 10,66 21,79
73 092 KEMENPORA 7,54
74 067 KEMEN DES PDTT 5,53 14,25 7,02
75 109 BPW SURAMADU 2,40
76 002 DPR 3,02 15,36
77 007 KEMENSETNEG -
78 015 KEMENKEU 6,13 15,17 -
79 048 KEMEN PAN RB -
80 055 KEMENPPN/BAPPENAS 4,13 8,95 -
81 077 MK -
82 078 PPATK 0,30 3,29 -
83 093 KPK -
84 100 KY RI 0,66 0,69 -
85 106 LKPP -
86 123 LPSK 0,60 2,85 -
-
0,05 2,09

--

--

--

--

--

-- K/L pengguna Aplikasi SAKTI

--

--

--

--

-- 39

PEREKAMAN DATA CAPAIAN OUTPUT
PADA MENU REALISASI KINERJA - SAKTI

ILUSTRASI DAN DEMO APLIKASI

40

PENGISIAN DATA NON KUMULATIF 3

RO berupa dokumen

Capaian s.d. bulan Juni Capaian s.d. bulan Juli Yang diinput bulan Juli
RVRO RVRO
(3 - 2 dokumen)
2 dokumen 3 dokumen
1 dokumen
PCRO 50,00% PCRO 60,00%
10,00% (60% - 50%)
Berapa Angka yang diinput
pada aplikasi SAKTI?? 41

Penyesuaian Data Atas Perekaman Periode 3
Sebelumnya

Isian data s.d. April Saat pengisian data periode Mei…… Isian data yg diharapkan

Periode PCRO Non PCRO Ditemukan bahwa PCRO non Periode PCRO Non PCRO
Kumulatif Kumulatif kumulatif bulan Maret yang Kumulatif Kumulatif
Jan Jan
Feb 5% 5% seharusnya adalah 3% (bukan Feb 5% 5%
Mar 15% 20% Mar 15% 20%
Apr 10% 30% 10%). Apr 3% 23%
8% 38% Mei 8% 31%
PCRO Non Kumulatif bulan Mei 4% 35%
sebesar 4%.

Penyesuaian yang dilakukan di bulan Mei

Periode PCRO Non PCRO Satker tidak bisa mengubah
isian data periode yang sudah
Jan Kumulatif Kumulatif lalu pada OMSPAN.
Feb
Mar 5% 5% Data tidak Penyesuaian Data
Apr 15% 20% berubah
Mei 10% 30% dilakukan di periode
8% 38% Data yang
-3% 35% disesuaikan pelaporan yang akan datang

42

KOMPONEN PENGISIAN DATA CAPUT

No. Komponen Sifat Ketentuan Umum
Pengisian

1. Realisasi Volume Mandatory - Angka kumulatif maksimal sebesar 3 kali target RO.

Keluaran (RVRO)

2. Progres Capaian Mandatory - Angka kumulatif maksimal sebesar 100 (persen).
Mandatory - Warning box apabila terdapat kondisi anomali
Output (PCRO) Mandatory*)
kuantitatif.
3. Keterangan - Maksimal diisi 365 karakter.
- Informasi yang diisi agar memenuhi kriteria
4. Referensi
keterangan yang memadai.
*)Muncul apabila terdapat kondisi anomali kuantitatif.

Isian Keterangan Kriteria minimal

Keterangan diisi dengan informasi terkait capaian, • Mencantumkan ulang progres dan
tahapan aktivitas yang sudah dilaksanakan, capaian output sesuai isian data serta
permasalahan, tindak lanjut, metode perhitungan, periode pengisian.
dan/atau penjelasan lainnya.
• Menyajikan tahapan atau aktivitas yang
sudah dilalui.

43

DEMO APLIKASI

44

PENGISIAN DATA - SAKTI Informasi data kumulatif: Form Input Data:

Parameter Data: menampilkan informasi mengenai target, satuan, RVRO, field untuk merekam data
dan capaian PCRO dan RVRO kumulatif untuk RO yang capaian output
Untuk memilih periode, Program/Kegiatan/KRO/RO. dipilih.

Tombol Action 45

VALIDASI PENGISIAN DATA

No Kondisi Waning box

1 Jika pengisian PCRO lebih besar Input Ditolak

dari 100 Isian data tidak valid

2 Jika pengisian RVRO: new Input Diterima

1x< RVRO ≤3x nilai target RO RVRO telah melebihi target RO (lebih dari 1 kali target

dan <= 3 kali target)

3 Jika pengisian RVRO lebih dari Input Ditolak

3 kali nilai target new Isian data tidak valid. Realisasi Volume Keluaran tidak

kinerja/volume boleh melebihi 3 kali Target Rincian Output

4 Jika Keterangan tidak diisi Input Ditolak

Isian data tidak valid. Kolom Keterangan harus diisi.

5 Jika pengisian PCRO Input Diterima

mengakibatkan nilai Gap lebih Gap Progres Kinerja dengan Persentase Realisasi

besar dari 20% (5% untuk terlalu tinggi (Capaian Kinerja Terlalu Tinggi). Apakah

output strategis) anda yakin dengan isian datanya?

6 Jika pengisian PCRO Input Diterima

mengakibatkan nilai Gap lebih Gap Persentase Realisasi dengan Progres Kinerja

kecil dari -20% (-5% untuk terlalu tinggi (Capaian Kinerja Terlalu Rendah).

output strategis) Apakah anda yakin dengan isian datanya?

7 Jika RVRO atau PCRO tidak diisi Input Ditolak

Data tidak valid.

8 Jika RVRO diisi lebih dari 0 Input Ditolak

(nol), namun PCRO diisi 0. Progres Capaian Output=0, namun Realisasi Target

(Volume)>0 46

POIN PERUBAHAN MEKANISME PELAPORAN REALISASI KINERJA SATKER
PASCA IMPLEMENTASI RSPP PADA SAKTI

1. Perekaman Capaian Output menjadi lebih detil hingga level Rincian Output
2. Perubahan Validasi Maksimal Realisasi Volume Rincian Output menjadi 3x Target
3. Perubahan Mekanisme Pengiriman Data (Push Data OM-SPAN)
4. Terdapat Mekanisme Open Periode (10 Hari Kerja Bulan berikutnya) dan Open Periode

Tambahan (Approval KPPN)
5. Perekaman data capaian bulanan hanya dapat dilakukan secara berurutan sesuai masa open

periode/periode tambahan
6. Penyesuaian tampilan UI dengan konsep perekaman capaian output detil hingga level RO

47

PENUTUP

48

APA YANG SELANJUTNYA DILAKUKAN? SATKER K/L

1. Mempedomani Petunjuk Teknis Pengisian, Pelaporan, dan Monitoring Realisasi Kinerja
(Capaian Output) Satker.

2. Menentukan pembagian kewenangan pengisian data capaian output untuk Satker dengan
banyak PPK/operator Komitmen.

3. Menetapkan metode perhitungan capaian output untuk setiap RO yang dikelola.

4. Secara periodik menghitung tingkat kemajuan aktivitas (progres/PCRO) dan capaian
(Realisasi Volume RO).

5. Memperhatikan ambang batas gap progres capaian output (PCRO) dengan persentase
penyerapan anggaran anomali (5% untuk RO strategis, 20% untuk RO lainnya). Dalam hal
pengisian data capaian output secara riil mengakibatkan anomali, operator agar memilih
referensi keterangan dan mengisi keterangan secara memadai.

6. Melakukan pengisian data capaian output bulanan secara akurat dan disiplin sebelum
batas akhir open period reguler (10 hari kerja setelah bulan berakhir).

7. Memonitor status data pada aplikasi OMSPAN dan memastikan status data telah
Terkonfirmasi.

49

KEMENTERIAN KEUANGAN
DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN
DIREKTORAT PELAKSANAAN ANGGARAN

TERIMA KASIH Temui kami di:

ditpa_djpb

hai.kemenkeu.go.id

https://www.youtube.com
/c/SAKTI/

50


Click to View FlipBook Version