Ni Ketut Desi Krisnadewi
Program Keahlian : Akomodasi perhotelan
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
PPG ANGKATAN 3 TAHUN 2020 i
Kata Pengantar
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat-Nya sehingga kami
dapat menyelesaikan bahan ajar food and beverage untuk siswa kelas XI SMK. Bahan ajar ini
disusun berdasarkan Standar Isi 2006 yang lebih menempatkan siswa sebagai pusat kegiatan
belajar (Student Center). Bahan ajar ini juga dilengkapi dengan latihan soal untuk menguji
pemahaman siswa terkait dengan materi yang terdapat pada bahan ajar. Dalam bahan ajar food
and beverage ini akan dibahas tentang “ Garnish”.
Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan bahan ajar ini. Oleh karena itu,
kami sangat mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan bahan ajar ini.
Kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu proses
penyelesain bahan ajar ini, terutama dosen pengampu mata kuliah pengembangan bahan ajar
yang telah membimbing penyusun dalam pembuatan bahan ajar ini. Semoga bahan ajar ini
dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya para peserta didik.
Badung, Oktober 2020
Penyusun
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ..................................................................................................... i
Daftar Isi .............................................................................................................. ii
I. PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Deskripsi Judul………………. ................................................................. 1
B. Prasyarat .............................................................................................. 2
C. Petunjuk Penggunaan Bahan Ajar ....................................................... 2
D. Tujuan Akhir ....................................................................................... 2
E. Materi .................................................................................................. 2
II. KEGIATAN BELAJARAN 1 ...................................................................... 3
A. Pengertian garnish dan platting ......................................................... 3
B. Fungsi platting dan garnish ................................................................. 4
C. Syarat-syarat garnish .......................................................................... 4
D. Rangkuman Materi ............................................................................. 5
E. Lembar Kerja ....................................................................................... 5
III. KEGIATAN BELAJARAN 2 ...................................................................... 7
A. Jenis –jenis garnish ............................................................................. 7
B. Bahan dalam pembuatan garnish ........................................................ 8
C. Alat dalam pembuatan garnish ........................................................... 8
D. Rangkuman Materi ............................................................................. 9
E. Lembar Kerja ...................................................................................... 9
IV. KEGIATAN BELAJARAN 3 ...................................................................... 11
A. Teknik pembuatan garnish ................................................................. 11
B. Tahapan dalam membuat garnish ....................................................... 11
C. Rangkuman Materi ............................................................................. 16
D. Lembar Kerja ......................................................................................... 16
Daftar Pustaka
LAMPIRAN :
Evaluasi Kompetensi
Kunci Jawaban Evaluasi Kompeten
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. DESKRIPSI SINGKAT
Bahan ajar ini berjudul menerapkan platting dan garnish. Sebagaimana kita ketahui
dalam mengolah hidanganm dan menyajikan hidangan kita perlu berkreasi, menciptakan
suatu tampilan sehingga makanan yang disajikan dapat menjadi indah dan menarik. Seni
adalah ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan melalui sebuah kreasi entah itu
berupa gerakan,rupa,nada ataupun bentuk yang mengandung nilai dan unsur keindahan
yang dapat menghipnotis seseorang menyukai hal tersebut. Dalam dunia Masak
memasak,hal yang paling di utamakan selain rasa yang enak dari masakan tersebut adalah
cara menghidangkanya,keindahan dan keserasian hidangan akan mempengaruhi nilai
tambah dari makanan tersebut. Kedua factor tersebut sangat berpengaruh terhadap selera
makan kita,sehingga ingin segera mencicipi hidangan yang cantik nan lezat tersebut.
Sebelum menggunakan bahan ajar ini, peserta didik diwajibkan untuk memahami
pembelajaran mengenai peralatan pengolahan makanan. Bahan ajar ini menjabarkan
tentang pengertian garnish dan platting, fungsi garnish dan platting, syarat-syarat garnish,
jenis-jenis garnish dan teknik pembuatan garnish. Bahan ajar ini dilengkapi post-Test
sehingga memudahkan pencapaian kompetensi dalam bahan ajar ini.
B. PRASYARAT
Kompetensi awal yang harus dikuasai sebelum mempelajari bahan ajar ini adalah:
1. Memahami hygiene sanitasi
2. Menerapkan teknik memotong
3. Menerapkan metode pengolahan makanan
C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
1. Pembelajaran pada bahan ajar ini menerapkan model discovery learning. Metode
yang digunakan adalah ceramah plus (Google Meet, diskusi, penugasan individu dan
kelompok (Google Classroom). Pendekatan saintifik dilaksanakan melalui keaktifan
peserta didik dalam menggali informasi melalui media yang tersedia, baik internet
maupun bahan cetak.
2. Guru mendampingi kegiatan belajar peserta didik sebagai fasilitator. Mengamati
proses pembelajaran dan sekaligus menilai hasil kinerja peserta didik yang meliputi
aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan.
3. Kelengkapan yang diperlukan adalah :
a. Unit computer yang sudah terinstal platform google meet,
1
b. Koneksi interet
c. Video tentang platting dan garnish
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Dengan proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan
mengomunikasikan melalui kegiatan di dalam kelas, peserta didik dapat:
1. Menganalis pengertian dan fungsi platting serta garnish
2. Menetapkan syarat-syarat garnish
3. Membandingkan jenis-jenis garnish
4. Memerinci jenis alat dan bahan yang digunakan dalam membuat garnish
5. Mengembangkan teknik pembuatan garnish
6. Membuat platting pada makanan dan garnish
E. MATERI
Materi yang terdapat dalam bahan ajar ini adalah :
1. Pengertian dan fungsi platting dan garnish
2. Syarat-syarat platting dan garnish
3. Jenis-jenis garnish
4. Alat dan bahan dalam pembuatan garnish
5. Teknik pembuatan garnish
II. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
A. Capaian Pembelajaran
Setelah peserta didik mempelajari materi pada kegiatan belajar 1 ini dalam jaringan atau
online peserta didik di harapkan mampu menentukan pengertian dan fungsi garnish,
platting, menentuka syarat-syarat garnish.
B. Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar 1 ini secara daring peserta didik di
harapkan mampu:
1. Menganalisis pengertian dan fungsi platting dan garnish
2. Menetapkan syarat-syarat garnish
C. Pokok-Pokok Materi
Cakupan materi pada kegiatan belajar 1
1. Pengertian platting dan garnish
2. Fungsi platting dan garnish
3. Syarat-syarat garnish
D. Uraian materi pembelajaran
Dalam dunia seni masak memasak, bukan saja rasa enak yang menjadi tujuan utamanya,
faktor keindahan dan keserasian juga
memegang peranan penting. Maksud hiasan
(garnish) pada suatu hidangan adalah untuk
memberi daya tarik serta keindahan pada
hidangan tersebut. Kedua faktor ini akan
mempengaruhi penglihatan kita, sehingga
menimbulkan selera yang akhirnya
berkeinginan untuk segera mencicipi hidangan
yang disajikan. Sebenarnya, seni menghias
hidangan dengan buah dan sayuran itu
merupakan suatu warisan dari leluhur kita.
Misalnya, bentuk hiasan buah-buahan untuk
3
sesaji di Pulau Bali dan gunungan pada Sekaten di Yogyakarta.
Kata garnish berasal dari Bahasa Perancis yang artinya hiasan hidangan. Garnish pada
suatu hidangan adalah untuk memberi daya tarik serta keindahan pada suatu hidangan
tersebut. Garnish adalah hiasan yang digunakan untuk makanan maupun minuman yang
umumnya bisa dimakan dan dibuat sedemikian rupa sehingga menunjang penampilan
suatu hidangan, sekaligus menggugah selera makan seseorang.
Food Plating” adalah cara penataan dan penyajian makanan di atas piring dengan
memperhatikan posisi dan komposisi makanan agar menunjukan nilai seni dan kualitas
yang tinggi. food plating yang baik juga bisa meningkatkan kelas restoran tersebut,
sehingga restoran bisa menawarkan harga makanan yang
lebih tinggi kepada konsumen. Hal yang perlu diperhatikan
dalam plating
1. Pemilihan jenis piring
2. Pemilihan garnish yang tepat terhadap
makanan
3. Tersedianya ruang kosong .
Selain dari rasa, makanan dapat juga terlihat enak dari
penampilan makanan itu sendiri, oleh karena itu kita dapat menghias makanan tersebut
dengan beberapa macam hiasan atau garnish. Fungsi Garnish yang diberikan dalam suatu
makanan tersebut adalah:
1. Agar makanan terlihat menarik
Makanan akan menjadi lebih cantik dan menarik apabila dihias dengan hiasan yang sesuai
dengan jenis hidangan tersebut.
2. Membangkitkan selera makan seseorang yang memakan.
Dari penampilan makanan yang menarik mamapu menggugah nafsu makan ataun selera
makan
3. Menambah Rasa & Aroma yang Lezat
Selain dari rasa makanan itu sendiri, pemberian garnish juga dapat menambah cita rasa
makanan serta aroma makanan menjadi lezat.
Syarat-syarat dari garnish adalah sebagai berikut:
1. Bahan yang dipakai harus bahan yang segar, dapat dimakan. Tidak berulat dan bersih.
2. Harus mengetahui jenis makanan yang akan dihias, sehingga bahan yang akan dipakai
sesuai bahan yang akan dimasak.
3. Penggunaan warna yang mencolok dan menarik
4. Alat-alat yang digunakan sesuai dengan kebutuhan agar hasilnya bagus dan rapi, indah,
dan mempesona
5. Besar hiasan dan hidangan yang akan dihias harus seimbang dengan besar ruangan dan
tahu persis dimana hiasan itu akan diletakkan.
6. Makanan harus kelihatan menarik dan tekstur lebih baik
7. Memberi variasi makanan yang memang, mempunyai warna yang kurang menarik agar
lebih terlihat menarik
E. Rangkuman Materi
1. Garnish adalah hiasan yang digunakan untuk makanan maupun minuman yang
umumnya bisa dimakan dan dibuat sedemikian rupa sehingga menunjang
penampilan suatu hidangan, sekaligus menggugah selera makan seseorang.
2. Food Plating” adalah cara penataan dan penyajian makanan di atas piring
dengan memperhatikan posisi dan komposisi makanan agar
menunjukan nilai seni dan kualitas yang tinggi.
F. Tugas Akhir
Cobalah kalian analisa tentang gambar penataan makanan apakah garnish yang
digunakan sudah sesuai dengan syarat syarat garnish yang telah kalian pelajari!
G. Test Formatif
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memilih salah satu jawaban
yang paling tepat !
1. Perhatikan pernyataan dibawah ini:
1) Suatu cara penataan dan penyajian makanan di atas piring dengan
memperhatikan posisi makanan
2) Suatu teknik menghidangkan makanan diatas piring untuk menunjukkan
suatu nilai ataupun kualitas pada makanan.
3) Suatu teknik atau cara dalam menata hidangan diatas piring dengan
memperhatikan komposisi makanan
4) Suatu cara penataan dan penyajian makanan di atas piring dengan
memperhatikan posisi dan komposisi makanan agar menunjukan nilai seni
dan kualitas yang tinggi.
Yang tergolong kedalam arti platting yang tepat adalah…..
A. 1,2
B. 4
C. 3,4
D. 1,4
E. 2
2. Perhatikan pernyataan dibawah ini:
5
1) Hiasan yang digunakan untuk makanan maupun minuman
2) Hiasan yang umumnya bisa dimakan
3) Hiasan yang pada minuman untuk menunjang penampilan suatu minuman
sekaligus menggugah selera seseorang disebut dengan….
4) Hiasan pada makanan atau minuman yang umumnya dapat dimakan dan
dapat menunjang penampilan dari suatu hidangan sehingga bisa
menggunggah selera makan seseorang.
Yang tergolong ke dalam pengertian garnish adalah….
A. 3,4
B. 4
C. 1,2
D. 2
E. 3
3. Penyajian makanan tidak lepas dari pemberian sebuah garnish. Banyaknya hiasan
yang digunakan tergantung dari jenis hidangan yang akan disajikan. Dibawah ini
yang bukan tergolong ke dalam fungsi garnish adalah….
A. Agar makanan terlihat menarik
B. Membangkitkan selera makan seseorang yang memakan
C. Menambah cita rasa makanan
D. Meningkatkan aroma yang lezat pada makanan
E. Meningkatkan porsi makanan
4. Untuk dapat menghasilkan suatu hidangan yang mempunyai daya tarik dan mampu
menggugah selera makan, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
menata makanan diantaranya adalah…
A. Piring yang digunakan harus berisi penuh dengan makanan.
B. Tidak menyisakan ruang kosong pada piring
C. Pemilihan piring tidak mempengaruhi keindahan dari suatu hidangan
D. Menggunakan garnish yang disesuaikan dengan jenis hidangan.
E. Menggunakan garnish dari bahan yang memiliki lobang sebagai pertanda
bahan bebas dari pestisida
5. Hiasan yang digunakan akan menjadi indah pada makanan apabila memenuhi
beberapa syarat garnish. Dibawah ini yang termasuk ke dalam syarat garnish
adalah…..
A. Kompisisi hiasan pada makanan harus kecil
B. Ukuran garnish harus lebih besar dari hidangan yang disajikan
C. Ukuran garnish harus lebih kecil dari jenis hidangan
D. Warna garnish tidak harus mencolok
E. Bahan yang digunakan dalam membuat garnish harus segar
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
KEGIA
A. Capaian Pembelajaran
Setelah peserta didik mempelajari materi pada kegiatan belajar 2 ini dalam jaringan atau
online peserta didik di harapkan mampu mengidentifikasi jenis-jenis garnish serta alat dan
bahan yang digunakan dalam membuat garnish
B Sub Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar 2 ini secara daring peserta didik di
harapkan mampu:
1. Mengidentifikasi jenis-jenis garnish
2. Memerinci jenis alat dan bahan yang digunakan dalam membuat garnish
C. Pokok-Pokok Materi
Cakupan materi pada kegiatan belajar 2
1. Jenis – jenis garnish
2. Alat dan bahan membuat garnish
D. MDa.teUriraPieamn bMelaatjearrian
Menata suatu hidangan diperlukan suatu keahlian yang khusus, karena lewat sentuhan
tangan yang profesiaonal suatu makanan dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam pemberian garnish pada makanan
haruslah sesuai dengan jenis hidangan serta banyaknya garnish yang diperlukan dalam
menata makanan tersebut. Pada umumnya jenis-jenis garnish adalah sebagai berikut:
1. Simple Garnish, adalah garnish yang terdiri dari satu bahan atau lebih biasanya
terbuat bahan sayur- sayuran, cereal atau makanan-makanan yang sudah jadi,
seperti crouton, bread, tart dan sebagainya
2. Composite Garnish, adalah garnish yang terdiri dari bermacam-macam bahan
sebagai hiasan yang sesuai dengan makanan dasar. Bahan-bahan tersebut
harus mempunyai perpaduan rasa dan aroma dengan makanan pokok atau
bahan satu dengan yang lainnya.
7
Bahan-bahan yang digunakan sebagai garnish untuk menghias ataupun menata
makanan adalah sebagai berikut:
1. Bahan Pangan
a. Buah-buahan : tomat, apel, alpukat, anggur, jeruk, strawberry, ketimun,
begkuang, labu, cherry, cabai merah, cabai hijau,
b. Sayuran : wortel, selada, sawi putih, lobak, bawang bombay, kol
c. Daun-daun : parsley, seledri, kemang, daun mint
2. Bahan Pangan tidak dapat dimakan
Elemen in i termasuk dalam bahan pangan, tetapi tidak sewajarnya jika
dkonsumsi, Biasanya elemen ini merupakan bahan pemberi rasa, aroma atau
warna seperti daun pandan, batang kayu manis, sere/seraii, kayu secang dll
3. Bagian dari bahan pangan tidak dapat dimakan
Elemen yang dimaksud adalah bagian pangan seperti daun nanas, daun pisang,
kulit pepaya, kulit semangka.
Sebelum membuat garnish, sangat penting memperhatikan dan mengetahui pemilihan
bahan dan alat yang tepat Dalam memilih bahan seharusnya :
1. Piihlah bahan yang masih segar
2. Tidak busuk/layu
3. Tidak terlalu tua
4. Memiliki warna yang cerah dan tidak pucat
5. Pada dasarnya memiliki benttuk yang mudah dibentuk
6. Tidak berbau menyengat dan memiliki bau yang kurang sedap
Pembuatan garnish membutuhkan daya seni ataupun kreativitas yang tyinggi
sehingga garnish yang dibuat dapat menyerupai bentuk yang kita inginkan, seperti bentuk
bunga, bentuk daun dan lain sebagainya. Untuk membuat bentuk-bentuk garnish selain
dari bahan adapun alat yang kita butuhkan diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Alat Pemotong :
• Pisau tajam
• Pisau ukir
• Gunting
2. Alat perekat/penyanggah :
Tooth pick Jarum pentul, untuk menancapkan dan melekatkan hiasan satu
dengan hiasan lainnya
ER.aRngankgukmuamnanMMataetreiri
1. Jenis-jenis garnish adalah sebagai berikut:
a. Simple Garnish, adalah garnish yang terdiri dari satu bahan atau lebih
biasanya terbuat bahan sayur- sayuran, cereal atau makanan-makanan yang
sudah jadi, seperti crouton, bread, tart dan sebagainya
b. Composite Garnish, adalah garnish yang terdiri dari bermacam-macam
bahan sebagai hiasan yang sesuai dengan makanan dasar. Bahan-bahan
tersebut harus mempunyai perpaduan rasa dan aroma dengan makanan
pokok atau bahan satu dengan yang lainnya.
2. Pemilihan bahan dan alat yang tepat Dalam memilih bahan seharusnya :
• Piihlah bahan yang masih segar
• Tidak busuk/layu
• Tidak terlalu tua
• Memiliki warna yang cerah dan tidak pucat
• Pada dasarnya memiliki benttuk yang mudah dibentuk
• Tidak berbau menyengat dan memiliki bau yang kurang sedap
B. Tugas
Buatlah kelompok bahan makanan yang bisa dijadikan garnish, seperti kelompok bahan
makanan dari sayur, buah, cereal.
C. Test formatif
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memilih salah satu jawaban
yang paling tepat !
1. Perhatikan pernyataan dibawah ini:
1) Terdiri dari berbagai macam bahan garnish
2) Banyak bahan yang digunakan dalam menata hidangan
Pernyataan diatas merupakan arti dari
A. Complete garnish
B. Kompleksitas Garnish
C. Composite Garnish
D. Valuable Garnish
E. Simple Garnish
9
2. Agar hidangan menjadi lebih menarik, tentunya dipengaruhi oleh bahan yang
digunakan dalam membuat garnish, dibawah ini jenis bahan yang bisa digunakan
menjadi sebuah garnish adalah….
A. Wortel, Tomat, Bayam
B. Kentang, Tomat, paprika
C. Terong, apel, wortel
D. Pare, bayam, seledri
E. Cabe, seledri, Onion
3. Banyak bahan yang bisa digunakan untuk dijadikan sebagai garnish makanan, mulai
dari sayuran, buah, daun, sampai batang, tumbuh-tumbuhan. Di bawah ini bahan
yang tergolong ke dalam bagian bahan makanan yang tidak dapat dimakan adalah….
A. Sereh
B. Batang kayu manis
C. Daun nenas
D. Daun pandan
E. Kayu secang
4. Tidak semua bahan yang digunakan sebagai garnish dapat dikomsusmsi oleh
konsumen. Tergantung dari jenis dan golongan bahan tersebut. Jenis bahan pangan
yang tergolong ke dalam bahan pangan tidak dapat dimakan adalah….
A. Kulit semangka, daun pandan, wortel
B. Daun pandan, sereh, batang kayu manis
C. Daun nenas , batang kayu manis, kayu secang
D. Daun pisang, daun pandan, kulit papaya
E. daun kemanggi, seledri, daun pisang
5. Selain bahan kita juga membutuhkan peralatan yang bisa digunakan dalam
membuat garnish. Dibawah ini jenis peralatan yang dibutuhkan dalam membuat
garnish adalah….
A. Pisau, gunting
B. Gunting, kawat, selotif
C. Waskom, kawat, selotip
D. Pisau, Pisau carving, tusuk gigi, jarum pentol
E. Waskom, dan pisau
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3
A. Capaian Pembelajaran
Setelah peserta didik mempelajari materi pada kegiatan belajar 3 ini dalam jaringan atau
online peserta didik di harapkan mampu menata suatu hidangan/ food platting serta
membuat aneka bentuk garnish dari berbagai bahan makanan.
B. Sub Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar 3 ini secara daring peserta didik di
harapkan mampu:
1. Mengembangkan teknik pembuatan garnish
2. Membuat plating makanan dan garnish
C. Pokok-Pokok Materi
Cakupan materi pada kegiatan belajar 3
3. Teknik pembuatan garnish
4. Membuat platting makanan
5. Membuat aneka bentuk garnish
E. Uraian materi pembelajaran
Dalam pemilihan bentuk, warna serta tekstur garnish harus disesuaikan dengan
jenis hidangan yang akan digarnish, agar tidak meruak penampilan serta rasa yang
diberikan oleh “garnish” tersebut. Sebelum membuat garnish, kita harus memilih dan
memakai bahan yang segar dan dalam keadaan yang baik, agar kita dpat mengolahnya
dengan mudah dan dapat disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama. Begitu pula
dengan platting makanan, hal-hal yang perlu diperhatikan itu adalah komposisi dari
makanan dengan garnish yang akan digunakan, penggunaaan warna pirin usahakan yang
terntunya berbeda dengan warna dari makanan serta sauce yang akan digunakan.
Apabila kita ingin membuat garnish yang berasal dari sayuran sebaiknya direndam
beberapa saat dalam air es, yakni bertujuan agar sayuran yang telah kita buat/bentuk akan
merekah dan mekar, serta daat membuat warna hiasan itu menjadi lebih segar dan tampak
hidup. Macam – macam garnish serta cara membuatnya :
11
1. Bunga mawar dari tomat
Langkah –langkah dalam pembuatan garnish ini adalah:
a. Ambil sebuah tomat ukuran sedang dan kupas kulitnya tipis-tipis secara melingkar
menggunakan pisau tajam. Kupaslah sampai panjang atau habis, jangan sampai
putus
b. Gulung potongan kulit tomat sambil dibentuk
2. Bunga teratai
Langkah-langkah pembuatan:
1. Siapkan tomat merah segar, buat
sayatansayatan berbentuk segitiga, kira-
kira
setinggi 2/3 dari tinggi tomat
2. Buka salah satu sayatan agar nantinya
mahkota bunga tampak mekar
3. Buat sayatan pada helaian mahkota
bunga itu, sejajar dengan sisi-sisi
samping segitiga
4. Buang kulit tomat bagian atas, lalu ulangi langkah kedua untuk helaian
mahkota bunga yang lain
5. Rapikan bentuknya hingga tampak
seperti bunga teratai, lalu rendam dalam
air dingin hingga mekar
6. Penerapan dapat digunakan sebagai
hiasan pada hidangan
3. Ceplok piring dari wortel
Langkah-langkah pembuatan :
1. Kupas wortel hingga bersih
2. Runcingkan bagian ujungnya
13
3. Buatlah serutan tipis melingkar dari
bagian pucuk sepanjang mungkin.
4. Gulung serutan tersebut hingga
membentuk kelopak bunga
5. Tata pada media yang telah disediakan
4. Mawar dari sawi sendok Langkah-langkah pembuatanya:
1. Ambil sawi, potong dan sisakan sepanjang
4 cm dari pangkalnya
2. Dimulai dari bagian luar bentuklah dari
pangkalnyakelopak bunga
3. Potong melengkung tiap helainya
menyerupai bunga mawar
4. Jika bagian tengah terlalu banyak
himpitan bisa dikurangi dengan
memotongnya.
5. Rapikan dan garnish siap digunakan
Menata hidangan dalam sebuah piring dibutuhkan kemampuan untuk memadukan warna
makanan dengan garnis yang akan digunakan. Di bawah ini adalah beberapa contoh penataan
makanan/food platting :
Contoh platting nasi kuning contoh platting gado-gado
15
D. Rangkuman Materi
Sebelum membuat garnish, kita harus memilih dan memakai bahan yang segar dan
dalam keadaan yang baik, agar kita dpat mengolahnya dengan mudah dan dapat
disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama.
F. Tugas Akhir
Buatlah 3 jenis garnish yang berasal dari berbagai jenis bahan makanan dengan bentuk
yang berbeda-beda. Carilah tambahan informaasi mengenai bentuk-bentuk garnish untuk
memnudahkan kalian dalam mengerjakan tugas ini. Tugas dibenmtuk dalam sebuiah
video yang berisikan langkah-langklah pembuatan garnish tersebut.
G. Test Formatif
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memilih salah satu jawaban
yang paling tepat !
1. Dalam pembuatan garnish, ada beberapa bahan yang setelah selesai dibentuk
direndam dulu sebelum digunakan untuk menata hidangan. Tujuan dari proses
perendaman garnish tersebut adalah….
A. Agar sayuran yang telah kita buat/bentuk akan merekah dan mekar, serta
dapat membuat warna hiasan itu menjadi lebih segar dan tampak hidup
B. Agar sayuran yang dijadikan garnish dapat bertahan lama
C. Agar garnish tidak dihinggapi lalat
D. Agar garnish menjadi lebih besar dari ukuran yang sebelumnya
E. Bentuk garnish mekar dan bisa digunakan berulang-ulang
2. Ambil sebuah bahan ukuran sedang dan kupas kulitnya tipis-tipis secara melingkar
menggunakan pisau tajam. Kupaslah sampai panjang atau habis, jangan sampai
putus, Gulung potongan kulit sambil dibentuk, dari pernyataan tersebut merupakan
teknik pembuatan…..
A. Garnish mawar dari sawi
B. Garnish mawar dari tomat
C. Garnish bunga ceplok
D. Garnish bunga teratai dari tomat
E. Garnish bunga ceplok dari wortel
3. Di bawah ini adalah langkah-langkah dalam membuat hiasan bunga mawar dari sawi
putih :
1. Ambil sawi, potong dan sisakan sepanjang 4 cm dari pangkalnya
2. Jika bagian tengah terlalu banyak himpitan bisa dikurangi dengan
memotongnya
3. Potong melengkung tiap helainya menyerupai bunga mawar
4. Rapikan dan garnish siap digunakan
5. Dimulai dari bagian luar bentuklah dari pangkalnya kelopak bunga
Susunlah langkah-langkah kerja dalam membuat garnish mawar dari sawi putih…
A. 1, 5, 3, 2, 4
B. 1,3, 2, 5, 4
C. 1, 2 ,5, 3, 4
D. 1, 5, 2, 3, 4
E. 1, 5, 4, 3, 2
4. Dibawah ini adalah langkah-langkah dalam membuat hiasan ceplok dari wortel
1. Buatlah serutan tipis melingkar dari bagian pucuk sepanjang
mungkin.
2. Runcingkan bagian ujungnya
3. Gulung serutan tersebut hingga membentuk kelopak bunga
4. Kupas wortel hingga bersih
5. Tata pada media yang telah disediakan
Susunlah langkah-langkah kerja dalam membuat garnish yang benar adalah :
A. 1,2,3,4,5
B. 4,1,3,5,2
C. 4,2,1,3,5
D. 4,1,3,2,5
E. 3,2,1,4,5
5. Dibawah ini adalah langkah-langkah dalam membuat garnish bunga teratai dari
tomat:
1. Siapkan tomat merah segar, buat sayatan-sayatan berbentuk segitiga, kira-kira
setinggi 2/3 dari tinggi tomat
2. Buat sayatan pada helaian mahkota bunga itu, sejajar dengan sisi-sisi samping
segitiga
3. Buang kulit tomat bagian atas, lalu ulangi langkah kedua untuk helaian mahkota
bunga yang lain
4. Buka salah satu sayatan agar nantinya mahkota bunga tampak mekar
5. Rapikan bentuknya hingga tampak seperti bunga teratai, lalu rendam dalam air
dingin hingga mekar
Susunlah dalam membuat garnish yang benar adalah :
A. 1,4,3,2,5
B. 1,4,2,3,5
C. 1,3,4,2,5
D. 1,3,2,4,5
E. 1,2,3,4,5
17
TUGAS AKHIR
1. Buatlah sebuah garnish makanan, sesuai dengan kemampuan yang anda miliki
2. Tatalah sebuah hidangan dalam sebuah piring sesuai dengan Standart restoran. .
3. Buatlah langkah-langkah-langkah dalam membuat garnish disertai dengan gambar.
Test Sumatif
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memilih salah satu jawaban yang
paling tepat !
1. Perhatikan arti platting dibawah ini:
1) Suatu cara penataan dan penyajian makanan di atas piring dengan memperhatikan
posisi makanan
2) Suatu teknik menghidangkan makanan diatas piring untuk menunjukkan suatu
nilai ataupun kualitas pada makanan.
3) Suatu teknik atau cara dalam menata hidangan diatas piring dengan
memperhatikan komposisi makanan
4) Suatu cara penataan dan penyajian makanan di atas piring dengan memperhatikan
posisi dan komposisi makanan agar menunjukan nilai seni dan kualitas yang
tinggi.
Yang tergolong kedalam arti platting yang tepat adalah…..
A. 1,2
B. 4
C. 3,4
D. 1,4
E. 2
2. Perhatikan pernyataan dibawah ini:
1) Hiasan yang digunakan untuk makanan maupun minuman
2) Hiasan yang umumnya bisa dimakan
3) Hiasan yang pada minuman untuk menunjang penampilan suatu minuman
sekaligus menggugah selera seseorang disebut dengan….
4) Hiasan pada makanan atau minuman yang umumnya dapat dimakan dan dapat
menunjang penampilan dari suatu hidangan sehingga bisa menggunggah selera
makan seseorang.
Yang tergolong ke dalam pengertian garnish adalah….
A. 3,4
B. 4
C. 1,2
D. 2
E. 3
3. Penyajian makanan tidak lepas dari pemberian sebuah garnish. Banyaknya hiasan yang
digunakan tergantung dari jenis hidangan yang akan disajikan. Dibawah ini yang bukan
tergolong ke dalam fungsi garnish adalah….
A. Agar makanan terlihat menarik
B. Membangkitkan selera makan seseorang yang memakan
C. Menambah cita rasa makanan
D. Meningkatkan aroma yang lezat pada makanan
E. Meningkatkan porsi makanan
4. Garnish merupakan suatu hiasan yang digunakan dalam menata suatu hidangan. Jenis
garnish yang hanya menggunakan lebih dari satu bahan disebut dengan….
A. Complete garnish
B. Kompleksitas Garnish
C. Composite Garnish
D. Valuable Garnish
E. Simple Garnish
5. Agar hidangan menjadi lebih menarik, tentunya dipengaruhi oleh bahan yang
digunakan dalam membuat garnish, dibawah ini jenis bahan yang bisa digunakan
menjadi sebuah garnish adalah….
A. Wortel, Tomat, Bayam
B. Kentang, TOmat, paprika
C. Terong, apel, wortel
D. Pare, bayam, seledri
E. Cabe, seledri, Onion
6. Banyak bahan yang bisa digunakan untuk dijadikan sebagai garnish makanan, mulai
dari sayuran, buah, daun, sampai batang, tumbuh-tumbuhan. Di bawah ini bahan yang
tergolong ke dalam bagian bahan makanan yang tidak dapat dimakan adalah….
A. Sereh
B. Batang kayu manis
C. Daun nenas
D. Daun pandan
E. Kayu secang
7. Tidak semua bahan yang digunakan sebagai garnish dapat dikomsusmsi oleh
konsumen. Tergantung dari jenis dan golongan bahan tersebut. Jenis bahan pangan
yang tergolong ke dalam bahan pangan tidak dapat dimakan adalah….
A. Kulit semangka, daun pandan, wortel
B. Daun pandan, sereh, batang kayu manis
C. Daun nenas , batang kayu manis, kayu secang
D. Daun pisang, daun pandan, kulit papaya
E. daun kemanggi, seledri, daun pisang
8. Selain bahan kita juga membutuhkan peralatan yang bisa digunakan dalam membuat
garnish. Dibawah ini jenis peralatan yang dibutuhkan dalam membuat garnish
adalah….
A. Pisau, gunting
B. Gunting, kawat, selotif
19
C. Waskom, kawat, selotip
D. Pisau, Pisau carving, tusuk gigi, jarum pentol
E. Waskom, dan pisau
9. Dalam pembuatan garnish, ada beberapa bahan yang setelah selesai dibentuk direndam
dulu sebelum digunakan untuk menata hidangan. Tujuan dari proses perendaman
garnish tersebut adalah….
A. Agar sayuran yang telah kita buat/bentuk akan merekah dan mekar, serta dapat
membuat warna hiasan itu menjadi lebih segar dan tampak hidup
B. Agar sayuran yang dijadikan garnish dapat bertahan lama
C. Agar garnish tidak dihinggapi lalat
D. Agar garnish menjadi lebih besar dari ukuran yang sebelumnya
E. Bentuk garnish mekar dan bisa digunakan berulang-ulang
10. Ambil sebuah bahan ukuran sedang dan kupas kulitnya tipis-tipis secara melingkar
menggunakan pisau tajam. Kupaslah sampai panjang atau habis, jangan sampai putus,
Gulung potongan kulit sambil dibentuk, dari pernyataan tersebut merupakan teknik
pembuatan…..
A. Garnish mawar dari sawi
B. Garnish mawar dari tomat
C. Garnish bunga ceplok
D. Garnish bunga teratai dari tomat
E. Garnish bunga ceplok dari wortel
DAFTAR PUSTAKA
Bartono, PH, SE . 2014. Tata Boga Industri . Jakarta
DAFTAR WEBSITE
chrome..69i57.7612j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8
https://eprints.uny.ac.id/51240/7/MATERI%20GARNISH.pdf
21
KUNCI JAWABAN
A. Test Formatif KB 1:
1. B
2. B
3. E
4. D
5. D
B. Test Formatif KB 2
1. C
2. E
3. C
4. B
5. D
C. Test Formatif KB 3
1. A
2. B
3. A
4. C
5. B
D. Test Sumatif
1. B
2. B
3. E
4. C
5. E
6. C
7. B
8. D
9. A
10. B
23
1