The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Sri Wahyuni
CGP Angkatan 4 Kab. Sukoharjo
Kelas 079 A

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by yunisdkarakan1, 2022-07-08 11:22:31

Portofolio - Aksi Nyata Pendidikan Guru Penggerak

Sri Wahyuni
CGP Angkatan 4 Kab. Sukoharjo
Kelas 079 A

Keywords: Guru Penggerak

Tambahkan deskripsi singkat

1 Topik 1
2 Topik 2
3 Topik 3
4 Topik 4



Kembali ke Halaman Agenda











Tuliskan topik Tambahkan poin utama
atau ide Anda
Uraikan secara singkat
hal yang ingin Anda bahas.

Tambahkan poin utama

Uraikan secara singkat
hal yang ingin Anda bahas.



1.3.a.10 AKSI NYATA

VISI GURU PENGGERAK

Oleh:
Sri Wahyuni
CGP Angkatan 4 Kab. Sukoharjo

SD Negeri Karakan 01

Visi




Terwujudnya Murid yang Berjiwa Pemimpin
yang memiliki Profil Pelajar Pancasila

Penerapan Inkuiri apresiatif
sebagai pendekatan manajemen perubahan

dalam mewujudkan visi guru penggerak

Tahapan Aksi Nyata
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan
3. Refleksi

Perencanaan




Menyusun rencana dan mengkomunikasikannya
dengan Kepala Sekolah dan rekan guru





Pelaksanaan



Melatih murid menjadi pemimpin dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan lain











Refleksi

Masih banyak kekurangan dalam aksi nyata ini, visi
tidak mungkin terwujud hanya dalam sekali aksi nyata,

tetapi perlu aksi berkelanjutan., konsisten, dan
bertanggung jawab serta kontribusi semua pihak
sebagai kekuatan positif dalam mewujudkan visi.



Pendidikan Guru Penggerak

Guru Bergerak, Indonesia Maju

Terima kasih

2.2.a.10 AKSI NYATA - PEMBELAJARAN SOSIAL
DAN EMOSIONAL

Oleh:
Sri Wahyuni
CGP Angkatan 4 Kabupaten Sukoharjo







3.3.a.10. Aksi Nyata -
Pengelolaan Program yang

Berdampak pada Murid



CGP AngSkraitaWn a4hKyuabn.i Sukoharjo

SD Negeri Tegalsari 04

Fact (Peristiwa)

Deskripsi singkat
Nama Program : Pramuka Ceria
Jenis Program : Ekstrakurikuler
karakteristik lingkungan yang mendukung tumbuh kembangnya kepemimpinan murid yang dapat
dibangun melalui program/kegiatan ini :
1.Lingkungan yang mengembangkan keterampilan berinteraksi sosial secara positif, arif dan
bijaksana.
2.Lingkungan yang melatih keterampilan yang dibutuhkan murid dalam proses pencapaian tujuan
akademik maupunnon-akademiknya.
3.Menciptakan berbagai kesempatan agar murid terbiasa menggunakan pola pikir positif dan
merasakan emosi positif

Latar Belakang

Pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak
agar mereka mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya
baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.
Program yang berdampak pada murid adalah program yang meningkatkan
keberpihakan pada murid, menguatkan apa yaang kita miliki, mengajarkaan anak
dan mendorong kebermaknaan atau komitmen kepada murid, dan implementasi
kepemimpinan murid atau secara kontekstual. Pandemi yang berlangsung selama
dua tahun ini telah melunturkan karakter positif siswa, Karakter tersebut
antara lain : disiplin, gotong royong, kepedulian, kepemimpinan, kreatifitas, dan
lain sebagainya.

untuk itu saya ingin menguatkan lagi karakter positif siswa melalui Program
Pramuka. Program Pramuka merupakan salah satu program ekstrakurikuler
yang berdampak pada murid serta berpihak pada murid sesuai filosofi Ki
Hadjar Dewantara. Dalam kegiatan pramuka akan tertanam sikap mandiri
sebagai seorang pemimpin, tanggung jawab, dan kerja sama yang merupakan

suatu budaya positif.
Dalam program ini kami menggunakan suara, pilihan daan kepemilikan siswa.
Dalam "suara" kami melibatkan siswa dalam perencanaan program pramuka
yang akan dilaksanakan. Melibatkan siswa untuk berdiskusi. Dalam "pilihan"
memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih peran dalam sebuah
kegiatan/ program. Dan dalam "kepemilikan" ada keterlibatan siswa untuk

aktif di perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan refleksi dalam semua
kegiatan program pramuka ini.

Alasan melakukan Aksi Nyata



Pandemi yang berlangsung selama dua tahun ini telah melunturkan karakter positif siswa,
untuk itu saya ingin menguatkan lagi karakter positif siswa melalui Program Pramuka.
Program Pramuka merupakan salah satu program ekstrakurikuler yang berdampak pada
murid serta berpihak pada murid sesuai filosofi Ki Hadjar Dewantara. Dalam kegiatan
pramuka akan tertanam sikap mandiri sebagai seorang pemimpin, tanggung jawab, dan

kerja sama yang merupakan suatu budaya positif.
Pendidikan Pramuka berperan dalam proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup,

dan akhlak mulia melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.

Yang dilakukan dalam aksi nyata adalah

Berdialog dengan Kepala Sekolah meminta ijin untuk
melakukan aksi nyata. Selanjutnya berkolaborasi dengan
rekan sejawat untuk merancang kegiatan pramuka dengan
melibatkan suara dan pilihan murid. Serta memetakan
aset/kekuatan yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung

terlaksananya program ini.

Membentuk karakter kepemimpinan murid

Pemimpin tidak lahir tiba-tiba dan tidak mudah untuk
melahirkan pemimpin. Maka salah satu tugas pemimpin
adalah melahir­kan pemimpin. Sosok yang selalu memiliki
mimpi mengubah sesuatu melalui gagasan dan karya.
Ada banyak cara untuk mewujud­kan kelahiran sosok

pemimpin itu, salah satunya melalui aktivitas
kepramukaan

Melatih Kepemimpinan dan Kreativitas. Murid akan mendapatkan kesempatan untuk memimpin
regu jika kamu aktif mengikuti kegiatan Pramuka. Saat mendapatkan kesempatan itu, murid
akan belajar mengenai gaya kepemimpinan dan bagaimana caranya memecahkan masalah yang
terbaik untuk semua anggota tim. Secara tidak sadar kamu juga dituntut untuk lebih kreatif.
Banyak aktivitas yang akan membuat murid harus menyelesaikan tugas dengan menggunakan

ide-ide cemerlang

Gotong Royong/Kerja sama

Dengan adanya kegiatan pramuka, sangat berhubungan dan saling
berkaitan dengan pendidikan karakter khususnya dalam menanamkan sikap

gotong royong atau bekerja sama. Dalam beberapa kegiatan Pramuka,
seperti berkemah, pastinya murid tidak hanya sendirian ‘kan Squad? Satu

tenda biasanya akan diisi oleh beberapa orang. Keadaan tersebut
mengharuskan murid untuk saling membantu, seperti misalnya saat
mendirikan tenda untuk beristirahat dan melindungi diri dari ancaman
alam. Selain itu, murid juga harus berbagi tempat tidur dan saling
membantu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, misalnya memasak atau
mencuci piring. Jika ada teman yang sakit maka teman yang lain harus
merawatnya bersama. Hal ini akan menumbuhkan rasa solidaritas dan

kebersamaan dalam diri murid.

Dengan pramuka murid belajar organisasi dan bekerjasama. Saat murid aktif mengikuti kegiatan Pramuka,
maka murid akan sering bertemu dengan orang-orang baru yang memiliki karakter berbeda-beda.

Kesempatan untuk bertemu dengan berbagai macam orang dengan karakter uniknya masing-masing ini
akan membuat murid belajar menekan rasa egois, belajar bersosialisasi untuk melakukan kegiatan bersama,
dan belajar untuk memecahkan masalah bersama. Untuk murid yang pemalu atau pendiam, dengan bertemu

banyak orang akan melatih murid untuk lebih berani berbicara dan menyampaikan pendapat

Hasil Aksi Nyata yang Dilakukan



Murid merasa senang mengikuti kegiatan pramuka dan mulai
terlihat karakter yang ingin dibentuk, diantaranya murid yang

sebelumnya memiliki sifat pemalu sekarang menjadi lebih
pemberani, murid yang dulunya bersifat individual sekarang
mulai terlihat lebih terbuka bekerja sama dengan teman-
temannya, murid yang dulunya kurang disiplin dan bertanggung

jawab sekarang mulai disiplin dan bertanggung jawab.

Perasaan (Feeling)

Perasaan saya saat melakukan aksi nyata ini adalah optimis
,senang, dan bersemangat. Saya optimis melalui program
kegiatan pramuka yang saya kuatkan lagi setelah vakum selama
2 tahun karena pandemi ini akan membentuk karakter murid
menjadi lebih baik. Dan saya bersemangat untuk mewujudkan

Profil Pelajar Pancasila pada murid-murid saya.

Pembelajaran (Finding)

Murid membutuhkan penuntun dan pembimbing yang dapat
menumbuhkan karakter positifnya melalui kegiatan interaktif yang
dapat mengeklsplor kemampuan/potensi murid.. Suara, pilihan, dan

kepemilikan murid harus dilibatkan dalam setiap kegiatan yang
berdampak pada murid agar murid merasa memiliki kegiatan tersebut
dan semangat serta bertanggung jawab dalam melaksanakan kediatan.
Perlu dukungan dan kerja sama antara semua warga sekolah, baik itu
Kepala Sekolah, guru, maupun murid agar tujuan dari program yang

dibuat dapat tercapai.

Penerapan ke Depan (Future)

Penerapan ke depan saya akan lebih memanfaatkan lagi aset-
aset yang dimiliki sekolah untuk pengembangan kegiatan

pramuka ini. Misalnya : saya akan mengajak guru yang telah
memiliki sertifikat KMD maupun KML untuk berkolaborasi
merancang kegiatan agar lebih menarik bagi murid. Sehingga
murid lebih antusias dan semangat mengikuti kegiatan pramuka.
Dengan demikian karakter murid akan terbentuk dengan baik.

GPeunrduidiBkaerngGeruarkuInPdenognegseiraakmaju


Click to View FlipBook Version