RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Identitas Sekolah Sekolah : SMAN 24 Bandung Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/Ganjil Tahun Pelajaran : 2023/2024 Materi Pokok : Teori tumbukan Alokasi Waktu : 2 x 45 menit B. Kompetensi Inti • KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. • KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, Kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam nerinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. • KI-3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban serta terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. • KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar IPK 3.6 Memahami teori tumbukan dalam reaksi kimia berdasarkan pengaruh suhu terhadap laju rata-rata partikel zat dan pengaruh konsentrasi terhadap frekuensi tumbukan. 3.6.1 Menganalisis proses terjadinya tumbukan efektif 3.6.2 Menganalisis proses terjadinya tumbukan tidak efektif 3.6.3 Membedakan tumbukan efektif dan tidak efektif 3.6.4 Menganalisis syarat terbentuknya tumbukan efektif D. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menganalisis proses terjadinya tumbukan efektif berdasarkan video yang ditayangkan dengan tepat. 2. Peserta didik dapat menganalisis proses terjadinya tumbukan tidak efektif berdasarkan video yang ditayangkan dengan tepat. 3. Peserta didik dapat membedakan tumbukan efektif dan tidak efektif berdasarkan video yang ditayangkan dengan tepat. 4. Peserta didik dapat menganalisis syarat terbentuknya tumbukan efektif berdasarkan video yang ditayangkan dengan tepat. E. Materi Pembelajaran 1. Materi Prasyarat • Termokimia: reaksi eksoterm dan reaksi endoterm 2. Materi Inti • Teori tumbukan • Energi Aktivasi F. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran Pendekatan : Scientific Metode : Ceramah, Diskusi, Tanya jawab Mode Pembelajaran : Problem Based Learning
G. Media Pembelajaran • Laptop • Video Pembelajaran • LKPD H. Sumber Belajar 1. Media : Lkpd 2. Alat : Laptop, whiteboard,spidol, handphone, 3. Bahan ajar : Buku dan artikel terkait I. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu Kegiatan Awal Pendahuluan • Guru memberikan salam dan menginstruksikan siswa untuk berdo’a. • Guru memeriksa kehadiran siswa. • Guru mengkondisikan siswa untuk berkelompok sesuai dengan pembagian kelompok yang telah diatur guru. Motivasi • Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai aplikasi laju reaksi dalam kehidupan sehari-hari. • Siswa disugukan pertanyaan apa yang menyebabkan factor-faktor tersebut dapat meningatkan laju reaksi? 10 menit
• Siswa diberikan informasi mengenai materi pembelajaran, yaitu Teori Tumbukan dan Energi Aktivasi Kegiatan Inti Engangement • Peserta didik mengamati analogi proses mendorong mobil melalui tanjakan. • Siswa diberikan fakta bahwa dengan energi yang cukup, mobil dapat melewati tanjakan dengan mulus, tapi apabila energi yang diberikan ketika mendorong mobil tersebut lemah, maka kemungkinan mobil akan turun lagi/kembali lagi sangat besar. Diharapkan siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan hasil pengamatan: Siswa diharapkan mengajukan pertanyaan: • Apa hubungan energi mendorong mobil dengan laju reaksi? • Bagaimana hubungan energi tersebut dengan faktor-faktor yang menentukan laju reaksi? 20 menit • Eksplorasi • Siswa diberikan LKPD • Setiap kelompok siswa Setiap kelompok siswa mendiskusikan materi hubungan faktor-faktor yang mempercepat laju reaksi dengan teori tumbukan • Siswa menganalisis materi diskusinya menggunakan buku sumber dan artikel-artikel terkait. 40 menit
Explanation • Guru mengundi kelompok siswa untuk memaparkan hasil diskusi kelompoknya • Siswa pada kelompok lain diberi kesempatan untuk memberikan komentar atau menanggapi 10 menit Elaboration • Siswa mengoreksi dan mengecek hasil diskusi kelompoknya dengan hasil diskusi kelompok yang persentasi • Setiap kelompok siswa menyimpulkan hasil diskusi kelompoknya secara lisan di depan kelas 5 menit Kegiatan Akhir Evaluation • Setiap kelompok siswa menyerahkan LKPD praktikum yang telah dikerjakan kepada guru. • Siswa diberi kesempatan oleh guru untuk menanyakan materi pembelajaran yang masih belum jelas. • Siswa bersama guru menyimpulkan materi pembelajaran. • Siswa berdo’a. • Siswa menjawab salam penutup. 5 menit J. Penilaian 1. Jenis/Teknik Penilaian a. Penilaian sikap : Observasi b. Penilaian pengetahuan : Tes tertulis c. Penilaian keterampilan : Unjuk kerja, Produk dan Portofolio 2. Bentuk Penilaian a. Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik b. Tes tertulis : PG dan uraian
c. Unjuk Kerja : Lembar penilaian praktikum, pedoman penilaian praktikum d. Portofolio : Laporan Praktikum 3. Pedoman Penskoran 4. Remedial a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas. b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau penugasan dan diakhiri dengan tes. c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk penugasan tanpa tes tertulis kembali. 5. Pengayaan Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan. Bandung, 17 Oktober 2022 Mengetahui Guru Pamong Dra.Supraptini NIP. 196510191991032008 Guru Praktikan Shalma Nabitha Iskandar 1202080052 Kepala SMAN 24 Bandung Drs. I. Solihin, M.Ag. NIP. 19640413 199103 1 006
LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Materi Pembelajaran Salah satu teori yang menjelaskan proses terjadinya reaksi adalah teori tumbukan. Menurut teori tumbukan, reaksi kimia terjadi karena adanya partikelpartikel yang saling bertumbukan. Tumbukan terjadi jika dua molekul atau lebih permukaannya saling bersentuhan pada satu titik. Pengertian satu titik disini adalah jika dianggap bentuk molekul bulat seperti bola, maka pada pertemuan tersebut jarak antar pusat inti sama dengan diameternya untuk jenis molekul yang mempunyai ukuran sama. Tetapi, tidak semua tumbukan akan menghasilkan reaksi kimia. Perhatikan gambar 1 dibawah ini. Gambar 1. (a) Tumbukan yang efektif karena posisi tumbukan tepat, (b) tumbukan tidak efektif karena molekul yang bertabrakan sama dan (c) tumbukan tidak efektif karena posisinya tidak tepat
Tumbukan yang dapat menghasilkan reaksi kimia dikenal dengan istilah tumbukan efektif. Agar terjadi tumbukan yang efektif diperlukan syarat, yaitu orientasi tumbukan molekul harus tepat. Orientasi merupakan arah atau posisi antarmolekul yang bertumbukan. Untuk molekul berbentuk bulat orientasi tidak begitu penting, karena semua posisi akan mengakibatkan tumbukan dengan orientasi sesuai. Tetapi, untuk molekul yang berbentuk dua bola terpilin orientasi sangatlah penting. Gambar 2. (a) energi tidak cukup tidak menghasilkan reaksi (b) energi cukup menghasilkan reaksi Selain orientasi, agar dapat terjadi reaksi kimia, maka energi tumbukan harus melewati energi penghalang yang dikenal dengan energi aktivasi. Energi aktivasi (Ea) merupakan energi minimal agar terjadi suatu reaksi. Semua proses reaksi kimia harus melalui tahap ini, jika energi aktivasi tidak terlampaui, maka reaksi kimia tidak akan terjadi.
Lampiran 2. Lembar Kerja Pesera Didik LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) TEORI TUMBUKAN Kelompok : Kelas : Anggota : 1. 2. 3. 4. 5.
Mata pelajaran : Kimia Kelas/semester : XI/1 Materi : Laju Reaksi Sub. Materi : Teori Tumbukan Jenis LKPD : LKPD Non Eksperimen Berbasis Masalah 3.6 Memahami teori tumbukan dalam reaksi kimia berdasarkan pengaruh suhu terhadap laju rata-rata partikel zat dan pengaruh konsentrasi terhadap frekuensi tumbukan. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.6.1 Menganalisis proses terjadinya tumbukan efektif. 3.6.2 Menganalisis proses terjadinya tumbukan tidak efektif. 3.6.3 Membedakan tumbukan efektif dan tidak efektif. 3.6.4 Menganalisis syarat terbentuknya tumbukan efektif. 1. Menganalisis proses terjadinya tumbukan efektif 2. Menganalisis proses terjadinya tumbukan tidak efektif 3. Membedakan tumbukan efektif dan tidak efektif 4. Menganalisis syarat terbentuknya tumbukan efektif 1. Berdoa terlebih dahulu. 2. Tuliskan nama dan anggota kelompok pada lembar pertama. 3. Ikuti langkah-langkah dalam LKPD ini dengan sungguh-sungguh. 4. Kerjakan soal LKPD dengan berdiskusi dalam kelompok, dari berbagai sumber informasi (internet, buku, dll). 5. Tanyakan hal-hal yang kurang jelas kepada guru Kompetensi Dasar Petunjuk Umum Tujuan Pembelajaran
1. Analisislah video pembelajaran berikut ini ! Ilustrasi Kode QR Ilustrasi Kode QR 1 3 2 4 2. Berdasarkan video, tuliskan rumusan masalah yang telah anda analisis ! 3. Prediksikan jawaban sementara berdasarkan rumusan masalah diatas ! . Diskusikan dalam kelompok anda, mengenai hal berikut ini ! ORIENTASI MASALAH MENGKOORDINASIKAN PESERTA DIDIK MEMBIMBING PENYELIDIKAN KELOMPOK
4. Simaklah video ilustrasi 1 yang telah disajikan ! 1) Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? 2) Bagaimanakah hasil produknya ? 3) Tulisankan persamaan reaksinya ! Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi .............................. dan energi ............................................untuk menghasilkan reaksi, maka disebut, tumbukan .............................................. 5. Simaklah video ilustrasi 2 yang telah disajikan ! 1) Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? 2) Bagaimanakah hasil produknya ? 3) Tulisankan persamaan reaksinya ! Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi .............................. dan energi ............................................untuk menghasilkan reaksi, maka disebut tumbukan ..............................................
6. Simaklah video ilustrasi 3 yang telah disajikan ! 1) Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? 2) Bagaimanakah hasil produknya ? 3) Tulisankan persamaan reaksinya ! Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi .............................. dan energi ............................................untuk menghasilkan reaksi, maka disebut tumbukan .............................................. 7. Simaklah video ilustrasi 4 yang telah disajikan ! 1) Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? 2) Bagaimanakah hasil produknya ? 3) Tulisankan persamaan reaksinya ! Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi .............................. dan energi ............................................untuk menghasilkan reaksi, maka disebut tumbukan ..............................................
8. Berdasarkan video ilustrasi 1,2,3, dan 4 diatas, manakah reaksi yang mengalami tumbukan efektif dan tumbukan tidak efektif ? Jelaskan perbedaannya ! 9. Berdasarkan video ilustrasi 1,2,3, dan 4 yang telah anda simak, analisislah syarat terbentuknya tumbukan efektif ! 10. Tuliskan kesimpulan dari hasil diskusi kalian dan sampaikan hasil penyelidikan di kolom berikut ! Peserta didik mempresentasikan hasil yang telah diperoleh di depan kelas, kemudian kelompok lain memberikan tanggapan berupa saran maupun alternatif jawaban yang lain. MENGEMBANGKAN & MENYAJIKAN HASIL KARYA MENGANALISIS & MENGEVALUASI PROSES PEMECAHAN MASALAH
Lampiran 3. Penilaian Sikap Lembar Pengamatan Diskusi dan Presentasi Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI MIPA/Ganjil Tahun Pelajaran : 2023/2024 Waktu Pengamatan : Nama Kelompok : Ketua Kelompok : Anggota Kelompok : 1. 2. 3. 4. A. Lembar Penilaian Petunjuk: Berikan nilai sesuai hasil pengamatan sikap berdasarkan tabel skor sikap dan deskriptor kompetensi inti 1 dan 2 di bawah. No Nama Kelompok Kinerja Diskusi/Presentasi/Skor Nilai Predikat Penguasaan Isi Penyajian Isi Jumlah 1 AA 2 BA 3 CA 4 DA 5 EA
B. Deskriptor Indikator Kinerja Presentasi 1. Penguasaan Isi Skor Kategori Indikator 86-100 Sangat baik Menguasai isi dengan baik 70-85 Baik Cukup menguasai isi dengan baik 56-69 Cukup baik Kurang menguasai isi dengan baik ≤55 Kurang baik Tidak menguasai isi dengan baik 2. Penyajian Skor Kategori Indikator 86- 100 Sangat baik Tampilan sangat menarik, sesuai kaidah bahasa Indonesia, dan tepat waktu 70-85 Baik Tampilan menarik, sesuai kaidah bahasa Indonesia dan tepat waktu 56-69 Cukup baik Tampilan cukup menarik, kurang sesuai kaidah bahasa Indonesia dan cukup tepat waktu ≤55 Kurang baik Tampilan kurang menarik, tidak sesuai kaidah bahasa Indonesia dan tidak tepat waktu 3. Isi Skor Respon siswa dalam menyelesaikan masalah 86- 100 Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa menghubungkan dan menyimpulkan antara fakta, data, konsep yang didapat dan benar dalam melakukan perhitungan serta menguji kebenaran dari jawaban 70- 85 Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa menghubungkan dan menyimpulkan antara fakta, data, konsep yang didapat dan benar dalam melakukan perhitungan
56- 69 Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa menghubungkan dan menyimpulkan antara fakta, data, konsep yang didapat tetapi salah dalam melakukan perhitungan ≤55 Tidak menjawab atau memberikan jawaban yang salah dan atau bisa menentukan fakta, data, konsep tetapi belum bisa menghubungkannya Lampiran 5. Kisi-Kisi Lembar Kerja Peserta Didik No Indikator Jenjang Kognitif Soal Jawaban 1 Mengkoordinasikan peserta didik C4 1. Bagaimanakah proses terjadinya tumbukan efektif? 2. Bagaimanakah proses terjadinya tumbukan tidak efektif? 1. Tumbukan efektif terjadi apabila arah (orientasi) tepat dan memiliki cukup energi sehingga dapat menghasilkan reaksi 2. Tumbukan tidak efektif terjadi apabila : • arah orientasi tepat, namun tidak memiliki cukup energi sehingga tidak menghasilkan reaksi
• arah orientasi tidak tepat, namun memiliki cukup energi sehingga tidak menghasilkan reaksi molekul yang bertabrakan sama, namun memiliki cukup energi sehingga tidak menghasilkan reaksi 2 Membimbing penyelidikan C4 Ilustrasi 1 (Tumbuhan tidak Efektif) 1. Mengamati video 2. Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? Energi tidak cukup untuk menghasilkan reaksi, arah orientasi tepat 3. Bagaimanakah hasil produknya ? Tidak menghasilkan produk baru (I2+H2)
4. Tulisankan persamaan reaksinya ! I2 (g) +H2 (g) ⇄ I2 (g) +H2 (g) 5. Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi tepat dan energi tidak cukup untuk menghasilkan reaksi, maka disebut tumbukan tidak efektif Ilustrasi 2 (Tumbukan tidak efektif) 1. Mengamati video 2. Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? Arah molekul yang bertabrakan sama, energi cukup mengahasilkan reaksi 3. Bagaimanakah hasil produknya ? Tidak menghasilkan produk baru (I2+H2) 4. Tulisankan persamaan reaksinya !
I2 (g) +H2 (g) ⇄ I2 (g) +H2 (g) 5. Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi sama dan energi cukup untuk menghasilkan reaksi, maka disebut tumbukan tidak efektif Ilustrasi 3 (Tumbukan tidak efektif) 1. Mengamati video 2. Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? Arah orientasi tumbukan tepat, energi tidak cukup mengahasilkan reaksi 3. Bagaimanakah hasil produknya ? Tidak menghasilkan produk baru (I2+H2) 4. Tulisankan persamaan reaksinya ! I2 (g) +H2 (g) ⇄ I2 (g) +H2 (g)
5. Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi tepat dan energi tidak cukup untuk menghasilkan reaksi, maka disebut tumbukan tidak efektif Ilustrasi 4 (Tumbukan efektif) 1. Mengamati video 2. Bagaimanakah yang terjadi saat molekul I2 dan H2 saat bereaksi ? Arah orientasi tumbukan tepat, energi cukup mengahasilkan reaksi 3. Bagaimanakah hasil produknya ? Menghasilkan produk baru (2HI) 4. Tulisankan persamaan reaksinya ! I2 (g) +H2 (g) ⇄ 2HI(g) 5. Jika arah orientasi tumbukan antara molekul pereaksi tepat dan energi
cukup untuk menghasilkan reaksi, maka disebut tumbukan efektif 3 Mengembangkan & Menyajikan hasil karya C5 1. Tumbukan efektif terjadi apabila arah (orientasi) tepat dan memiliki cukup energi sehingga dapat menghasilkan reaksi 2. Tumbukan tidak efektif terjadi apabila : • arah orientasi tepat, namun tidak memiliki cukup energi sehingga tidak menghasilkan reaksi • arah orientasi tidak tepat, namun memiliki cukup energi sehingga tidak menghasilkan reaksi molekul yang bertabrakan sama, namun
memiliki cukup energi sehingga tidak menghasilkan reaksi