Kompetensi dasar:
3.3 Menganalisis peran pelaku ekonomi dalam kegiatan ekonomi
4.3 Menyajikan hasil analisis peran pelaku ekonomi dalam kegiatan ekonomi
Idikator :
Menjelaskan konsep produksi (Pengertian produksi, faktor-faktor produksi, teori
perilaku produsen, konsep biaya produksi, konsep penerimaan, dan laba maksimum)
Menjelaskan konsep distribusi (Pengertian distribusi, faktor-faktor yang memengaruhi,
mata rantai distribusi)
Menjelaskan konsep konsumsi (Pengertian konsumsi, tujuan konsumsi, faktor-faktor
yang memengaruhi konsumsi, teori perilaku konsumen)
Menjelaskan konsep pelaku-pelaku ekonomi: Rumah Tangga Konsumsi (konsumen),
Rumah Tangga Produksi (produsen), Pemerintah, dan Masyarakat Luar Negeri
Mneganalisis peran pelaku ekonomi
Menganalisis model diagram interaksi antarpelaku ekonomi (circular flow diagram)
sederhana (dua sektor), tiga sektor, dan empat sector
Menganalisis informasi dan data-data yang diperoleh tentang peran pelaku ekonomi
dalam kegiatan ekonomi
Menyajikan hasil analisis peran pelaku ekonomi dalam kegiatan ekonomi melalui media
lisan dan tulisan
Pengertian Pelaku Ekonomi
Apa yang dimaksud dengan pelaku ekonomi?
Pengertian Pelaku Ekonomi adalah semua pihak yang melakukan kegiatan ekonomi
(produksi, distribusi, dan konsumsi), baik itu perorangan maupun organisasi (pemerintah atau
swasta).Pihak-pihak yang berperan sebagai pelaku ekonomi adalah rumah tangga, perusahaan
produsen, pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat luar negeri. Semua pihak tersebut
memiliki peran masing-masing dan saling mempengaruhi dalam perekonomian suatu negara.
Para Pelaku Ekonomi dan Perannya
Kehidupan manusia tidak pernah lepas dari kegiatan ekonomi setiap harinya dimana
semua yang terlibat memiliki peran masing-masing. Adapun beberapa pelaku ekonomi adalah
sebagai berikut:
1. Rumah Tangga Keluarga (Konsumen)
Rumah tangga keluarga adalah pelaku ekonomi yang lingkupnya kecil baik itu individu
maupun kelompok yang terdiri dari Bapak, Ibu, anak, paman, tante, kakek, nenek, hingga asisten
rumah tangga.Semua rumah tangga pasti membutuhkan barang dan jasa untuk memenuhi
kebutuhan hidup mereka. Untuk memenuhi segala kebutuhan hidupnya maka rumah tangga
keluarga mengeluarkan penghasilannya untuk membeli berbagai barang/ jasa yang dibutuhkan.
Untuk memperoleh penghasilan, kelompok rumah tangga keluarga memanfaatkan faktor
produksi mereka, yaitu tenaga, untuk dijual kepada rumah tangga perusahaan. Adapun beberapa
kegiatan pokok dari rumah tangga adalah sebagai berikut:
a.Memperoleh penghasilan dari perusahaan/ produsen berupa gaji, upah, bunga, laba, dan sewa.
b.Memperoleh penghasilan dari lembaga keuangan dalam bentuk bunga atas simpanan mereka.
c.Membelanjakan pendapatan mereka di pasar barang.
d.Menabung sebagian dari pendapatan mereka pada lembaga keuangan.
e.Membayarkan pajak kepada pemerintah.
f.Melakukan transaksi pembelian di pasar uang karena membutuhkan uang tunai untuk
berbelanja kebutuhan sehari-hari.
2. Perusahaan/ Produsen
Perusahaan atau rumah tangga perusahaan adalah semua bentuk usaha yang menjalankan
bisnis yang sifatnya tetap dan terus-menerus untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, serta
didirikan, beroperasi, dan berkedudukan di wilayan negara Indonesia.
Adapun beberapa kegiatan kelompok perusahaan atau produsen adalah sebagai berikut:
a.Menghasilkan produk, baik itu barang maupun jasa, serta berperan sebagai pemasuk di pasar
barang/ jasa.
b.Memanfaatkan berbagai faktor produksi yang ada pada rumah tangga konsumsi untuk
melakukan proses produksi.
c.Memohon kredit modal kerja kepada lembaga keuangan untuk membangun atau
mengembangkan usaha mereka.
d.Menentukan pembelian berbagai barang modal dan stok barang lainnya.
e.Membayarkan pajak kepada pemerintah atas penjualan barang yang dihasilkannya
3. Lembaga Keuangan
Lembaga keuangan adalah semua pihak yang melakukan kegiatan keuangan, baik bank
maupun bukan bank, untuk membantu meningkatkan perekonomian suatu negara.
Adapun beberapa kegiatan kelompok lembaga keuangan adalah sebagai berikut:
a.Menghimpun dana dari berbagai pihak, baik rumah tangga konsumen maupun perusahaan.
b.Menyediakan kredit modal usaha bagi perusahaan/ produsen untuk meningkatkan kinerja
produksi mereka.
c.Menyediakan uang giral untuk kegiatan transaksi keuangan.
4. Pemerintah
Pemerintah adalah pihak yang memiliki peran penting dalam perekonomian dimana
tugasnya adalah mengatur dan mengendalikan perekonomian suatu negara dengan berbagai
kebijakan ekonomi untuk memakmurkan warga negaranya.
Beberapa kebijakan pemerintah di bidang ekonomi adalah sebagai berikut:
a.Membuatu kebijakan fiskal, yaitu kebijakan yang berkaitan dengan pendapatan dan
pengeluaran negara.
b.Membuat kebijakan moneter, yaitu kebijakan yang berkaitan dengan pengaturan jumlah uang
yang beredar untuk mengendalikan laju inflasi.
c.Membuat kebijakan keuangan internasional, yaitu segala kebijakan di bidang keuangan yang
berkaitan dengan dunia internasional. Misalnya perdagangan internasional, kerjasama ekonomi
dengan negara lain.
d.Adapun beberapa kegiatan pemerintah dalam perekonomian adalah sebagai berikut:
f.Menarik pajak langsung dan pajak tidak langsung.
g.Belanja segala kebutuhan pemerintahan dimana dananya berasal dari pendapatan negara.
h.Melakukan pinjaman dari luar negeri untuk membantu pembiayaan pembangunan dalam
negeri.
i.Menyewa tenaga kerja ahli untuk membantu berbagai tugas dan pekerjaan pemerintah.
j.Menyediakan kebutuhan uang kartal bagi masyarakat.
5. Masyarakat Luar Negeri
Setiap negara memiliki kondisi geografis dan masyarakat yang berbeda-beda. Hal ini
mengakibatkan masing-masing negara memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia
yang berbeda pula.
Perbedaan sumber daya tersebut mengakibatkan setiap negara memiliki ketergantungan
pada negara lain karena tidak bisa memenuhi kebutuhannya sendiri. Itulah sebabnya setiap
negara di dunia melakukan perdagangan luar negeri.
Adapun beberapa kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat luar negeri adalah sebagai
berikut:
a.Menyediakan kebutuhan barang tertentu untuk diimpor oleh negara lain.
b.Melakukan kegiatan ekspor dan impor dengan negara lain untuk saling memenuhi kebutuhan
masing-masing negara.
c.Melakukan investasi dengan menyediakan kredit untuk membiayai kegiatan pembangunan
yang dilakukan pemerintah dan swasta di dalam negeri.
d.Masuk ke dalam pasar uang Indonesia sebagai penyalur uang dari luar negeri, peminta kredit,
dan uang kartal rupiah untuk kebutuhan semua cabang perusahaan mereka di dalam negeri.
e.Menjadi media penghubung pasar uang dalam negeri dengan pasar uang luar negeri
Untuk materi lebih lanjut ananda bisa buka link youtbe berikut ini:
https://www.youtube.com/watch?v=_-P_oNltoMk