SILEK PENYUNDON Kelas V Tema 8 subtema 1 pembelajaran 3
SILEK PENYUNDON Lingkungan sahabat kita FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN DASAR PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS JAMBI
Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga modul pembelajaran berbasis kearifan lokal menggunakan aplikasi anyflip dapat diselesaikan dengan baik. Kearifan lokal merupakan segala sesuatu yang menjadi ciri khas suatu daerah yang dapat dilestarikan. Modul dengan aplikasi anyflip artinya perangkat pendukung proses pembelajaran, karena aplikasinya tidak terbatas pada tulisan saja, tetapi bisa dimasukkan animasi gerak, video dan audio sehingga pembelajaran menjadi interaktif dan tidak membosankan. Tujuan dari modul ini adalah (1) untuk memperkenalkan dan melestarikan kearifan lokal pada peserta didik dengan mengintegrasikan ke dalam pembelajaran. (2) untuk menambah pengetahuan guru dalam menggunakan TIK pada pembelajaran agar pembelajaran menjadi interaktif. (3) Sebagai bahan ajar pendukung dan referensi untuk penelitian berikutnya. Adapun Kompetensi Dasar (KD) dalam modul ini yaitu Bahasa Indonesia, PPKn dan IPS ada pada tema 8 (Sahabat lingkungan kita), subtema 1 pembelajaran 3 yang dapat diintegrasikan dengan kearifan lokal Silek Penyudon. Diharapkan dengan adanya modul ini dapat dijadikan sebagai pendukung dan referensi belajar pada bidang pendidikan untuk memperkenalkan kearifan lokal yang terdapat di Jambi oleh guru, peserta didik, maupun masyarakat melalui proses pembelajaran. Penulis mengucapkan terimakasih kepada tim penelitian yang telah berkontribusi dan bekerjasama dalam pembuatan modul ini. Muara Bulian, 2023 Penyusun KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ..................................................................................................... i DAFTAR ISI.................................................................................................................... ii PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL........................................................................... 1 KOMPETENSI INTI......................................................................................................... 2 KOMPETENSI DASAR................................................................................................... 3 TUJUAN PEMBELAJARAN........................................................................................... 4 PETA KONSEP................................................................................................................. 5 MATERI PEMBELAJARAN .......................................................................................... 6 AYO BERDISKUSI.......................................................................................................... 7 AYO MEMBACA............................................................................................................. 8 TEKS CERITA.................................................................................................................. 9 SILEK PENYUDON....................................................................................................... 13 AYO MENONTON........................................................................................................ 14 SOAL LATIHAN............................................................................................................ 15 PENILAIAN DAN KUNCI JAWABAN........................................................................ 18 CARA KERJA................................................................................................................. 19 DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 20 RIWAYAT PENULIS..................................................................................................... 21 ii
Modul ini diperuntukkan untuk Siswa kelas V. Untuk memperoleh prestasi belajar secara maksimal, maka langkahlangkah yang dilaksanakan dalam modul ini sebagai berikut: 1. Berdoa kepada Tuhan sesuai dengan kepercayaan dan agama masingmasing. 2. Pahamilah KD dan indikator, tujuan serta pengantar modul ini agar Siswa dapat mengetahui apa yang harus dipelajari pada modul ini. 3. Bacalah uraian materi secara seksama. Catat dan tandai materi yang belum/kurang dipahami. 4 .Diskusikan materi yang belum dipahami bersama sama, guru atau orang yang dianggap ahli pada bidang ini. 5. Kerjakan soal/evaluasi dalam modul ini untuk mengukur tingkat penguasaan materi. Jika hasil yang didapatkan belum memuaskan, jangan berputus asa dan teruslah giat untuk belajar. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL 1
Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia 1. 2. 3. 4. KOMPETENSI INTI 2
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi 3.8.1 Menganalisis teks narasi peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi 3.8.2 Menyusun pernyataan tentang teks narasi peristiwa yang terdapat pada teks non fiksi 4.8 Menyajikan kembali peristiwa atau tindakan dengan memperhatikan latar cerita yang terdapat pada teks fiksi 4.8.1 Merinci kembali peristiwa atau tindakan dengan memperhatikan latar cerita Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 1.3.Mensyukuri keragaman sosial masyarakat sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam konteks Bhineka Tunggal Ika 2.3.Bersikap toleran dalam keragaman sosial budaya masyarakat dalam konteks Bhineka Tunggal Ika 3.3.Menelaah keragaman sosial budaya masyarakat 3.3.1 Memilih pernyataan tentang sosial budaya masyarakat 4.3.Menyelenggarakan kegiatan yang mendukung keragaman sosial budaya masyarakat 4.3.1 Membuat isi informasi yang diperoleh dari modul terkait sosial budaya masyarakat Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia serta hubungannya dengan karakteristik ruang 3.3.1 Menghubungkan peran acara silek penyudon terhadap kesejahteraan kehidupan masyarakat 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa 4.3.1 Memperjelas teks bacaan tentang interaksi sosial dan hasil-hasil pembangunan di lingkungan masyarakat, serta pengaruhnya terhadap pembangunan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat KOMPETENSI DASAR Bahasa Indonesia Pendidikan Pancasilan dan Kewarganegaraan (PPKN) 3 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Setelah membaca teks tentang silek penyudon, Siswa mampu menjelaskan kembali teks yang dibaca. Setelah membaca cerita siswa dengan bahasanya sendiri pada teks bacaan. Setelah berdiskusi kelompok, siswa mampu mengidentifikasi budaya dan kearifan lokal dengan tepat. Melalui menonton video kearifan lokal silek penyudon, peserta didik dapat menyelesaikan kembali silek penyudon. Setelah membuat prakarya, siswa dapat menjelaskan sosial dan budaya di tempat tinggalnya. Dengan mengerjakan LKPD peserta didik dapat memahami kebudayaan indonesia. Dengan membuat prakarya, peserta didik dapat meningkatkan kreatifitas dan kerja sama. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Tujuan Pembelajaran 4
BAHASA INDONESIA Membaca teks non fiksi PPKn Menanamkan karakter cinta tanah air IPS Mengidentifikasi budaya dan mengetahuinya KELAS V TEMA 8 (Lingkungan sahabat kita) SUBTEMA 1 (Manusia dan Lingkungan) PEMBELAJARAN 3 5 PETA KONSEP
Apa itu budaya? Budaya yakni sebagai perkembangan dari kata “budi daya” yang berarti pemberdayaan budi yang berwujud cipta, karya dan karsa. Kebudayaan merupakan suatu sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang diturunkan dari generasi-kegenarasi. Budaya mengajarkan kita aturan perilaku, ritual, tradisi, adat istiadat, dan prosedur yang penting. Budaya juga menentukan pola hubungan dan menganjurkan gaya interaksi tertentu. Aturan dan norma budaya membantu kita untuk mencapai dan menjaga keharmonisan dalam masyarakat. Apa itu kearifan lokal? Kegiatan masyarakat pada daerah yang menjadi sebuah tradisi disebut dengan kearifan lokal. Kearifan lokal merupakan sebuah produk yang dihasilkan dari sekelompok budaya yang terbentuk karena adanya nilai, norma, dan aturan sebagai bentuk untuk melakukan tindakan. Di Provinsi Jambi ada beragam kearifan lokal salah satunya adalah silek penyudon yang berasal dari Rantau Panjang, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin. Silek Penyudon ini merupakan tradisi silat yang dilakukan setahun sekali sebagai rangkaian penutupan hari raya idul fitri pada hari yang ke-12 atau ke-13 yang diselenggarakan di tempat yang disebut dengan di rumah tuo. Tugas kita sebagai generasi muda adalah tetap melestarikan budaya kearifan lokal setempat sebagai cara mempelajari, melindungi, dan mencintai kearifan lokal di daerah kita. Hal ini menandakan kita adalah warga negara Indonesia yang memilki rasa cinta tanah air. Materi Pembelajaran 6
AYO BERDISKUSI Setelah membaca teks tersebut jawablah pertanyaan di bawah ini : Apa yang kamu ketahui dari budaya? Apa yang kamu ketahui dari kearifan lokal? Coba sebutkan kearifan lokal apa saja yang kamu ketahui? 1. 2. 3. 7
AYO MEMBACA Siswa membaca teks cerita tentang silek penyudon. Siswa bersama teman sebangku menceritakan kembali teks bacaan. Siswa melakukan tanya jawab tentang silek penyudon 1. 2. 3. 8
Pada saat jam istirahat Ipan duduk makan bersama tiga temannya yaitu Malik, Rendy, dan Razik. Ipan mengutarakan kepada teman-temannya akan ke Rantau Panjang pada saat liburan lebaran nanti, dan Ipan ingin mengajak kawan-kawannya ikut dengannya ke Rantau Panjang tempat kelahirannya untuk menyaksikan acara silek penyudon. "Lebaran nanti aku mau pulang kampung di Rantau Panjang, kalian mau gak ikut, kebetulan setiap tahun ada acara silek penyundon pada hari ke-12 atau ke-13 lebaran" ujar Ipan. "Wah sepertinya seru" sambut razik. "iya aku mau ikut" sambung Rendy, "aku sudah menyaksikan silek penyundon tapi jika kalian pergi aku juga ikut" tutur Malik. Ipan pun senang sekali mendengar antusias temantemannya untuk ikut berlibur ke Rantau Panjang dan menyaksikan silek penyundon. "kalau begitu kalian bisa ke rantau panjang pada hari ke-10 supaya hari ke-12 dan ke-13 bisa ikut sekalian berlibur kesana di tempatku" ujar Ipan bersemangat. "iya aku sudah hafal jalan kesana dan bibiku sepertinya mau kesana, pasti bibi senang jika kalian juga ikut"ujar Malik. "tapi kalian jangan lupa minta izin orangtua dulu jika mau kesana bersama" ujar Malik lagi. "Iya lik pasti ayahku mengizinkan jika bersamamu" balas Rendy. "Iya aku juga" tambah Razik. Tak terasa lonceng pun berbunyi pertanda sudah jam masuk kelas. Mereka pun masuk ke kelas dan belajar tentang tema 8 "Lingkungan Sahabat Kita" guru pun menjelaskan tentang lingkungan dan budaya di lingkungan mereka sehingga menambah semangat Ipan dan teman-teman untuk ke Rantau Panjang dan menyaksikan silek penyundon. TEKS CERITA “BERPARTISIPASI MERAMAIKAN ACARA SILEKK PENYUDON” 9
Tiba waktu menyambut lebaran, tampak Ipan sangat senang karena akan pulang ke Rantau Panjang pada hari itu. Tiba waktu lebaran, tepatnya pada lebaran ke 10 Malik, Razik, dan Rendy pergi bersama bibi dan temantemannya ke Rantau Panjang kampung halaman Ipan dan berlibur untuk menyaksikan silek penyudon. Sesampai nya di tempat saudaranya Malik langsung menghubungi Ipan dan Ipan pun segera menghampiri mereka di tempat saudara Malik. Sesampainya di tempat saudara Malik Ipan pun membawa rantang yang berisi makanan untuk teman-temannya. "Sudah lama ya teman-teman?" Tanya Ipan. "Iya pagi tadi sampai" ujar Rendy dan razik hampir bersamaan, mereka pun makan bersama dan memutuskan untuk ke tempat Ipan yang jaraknya tidak begitu jauh dari tempat saudara Malik. 10
Paginya hari raya idul fitri yang kedua belas mereka pun sudah bersiap-siap untuk menyaksikan acara silek penyundon. "Ayo teman-teman cepat" ujar Rendy yang sudah tidak sabar. "Iya ini sedang pakai minyak rambut" ujar malik yang sedang menyisir rambutnya. "Aku sudah tidak sabar" ujar Razik yang sebelumnya juga belum pernah menyaksikan. Sesampainya di rumah tuo mereka sangat antusias, karena baru pertama kali Rendy dan Razik menyaksikan acara tersebut sedangkan Ipan dan Malik juga antusias karena sangat jarang acara tersebut diadakan selain lebaran ke 12 atau ke-13 ini. "Bagus sekali musiknya, musik apa yang dibawakan bapak itu Pan?" tanya Razik. "Itu musik kalinong" ujar Ipan. "Musik nya sangat enak didengar" jawab Rendy. Ipan tersenyum melihat tingkah teman-temannya, Ipan mengunakan baju germo yang berwarna hitam, lalu memakai sarung pelikat berwarna pink dan untuk dikepala memakai peci. Juga warga lain berpakaian seperti mereka. Para perempuan pun tidak kalah meriahnya dengan memakai baju melayu berwarna hitam dengan rok putih memakai tengkuluk berwarna putih. Sedangkan untuk anak gadis memakai tengkuluk cukin berwarna merah. Dengan dihiasi bros bunga yang setiap peletakannya memiliki makna seorang ibu, anak gadis, dan janda. Pemakaian bros di kanan kepala atas yang menandakan sebagai ibu. Pemakaian bros di kanan berdekatan dengan bros ibu menandakan sebagai anak gadis. Sedangkan pemakaian dikanan bawah bros yang ketiga setelah ibu dan anak, menandakan seorang janda. 11
Ipan dan teman-temannya sangat bersukacita menyaksikan acara"menyaksikan acara unik dan semua masyarakat ikut memeriahkan acara ini" tutur Malik. "Aku baru pertama kali dan langsung menyukai acara ini" ujar Razik. "Aku juga melihat antusias masyarakat"ujar Rendy. Mereka pun banyak berbincang tentang acara yang baru saja mereka saksikan dan ini juga pengalaman pertama bagi Razik, Rendy akan tetapi Malik dan Ipan sudah sering menyaksikan acara tersebut. Razik pun tidak luput merekam acara silek penyundon tersebut karena ingin memperlihatkan kepada ayahnya. Setelah acara mereka pun pulang kembali ke rumah Ipan. Keesokan harinya Malik bersama kedua temannya pulang ke Bangko, berpamitan kepada Ipan. Sesampai di rumah Rendy pun menceritakan pengalamannya melihat acara silet penyudon yang sangat meriah dan tak luput memperlihatkan rekaman acara tersebut dan membuat orang tuanya juga ingin kesana ditahun berikutnya. "Wah ramai sekali ya nak, pertunjukan nya" ujar mama Rendy. Hal yang sama juga yang dilakukan Razik kepada ayahnya, untuk memperlihatkan hasil rekaman yang dia peroleh di Rantau Panjang di rumah tuo pada acara silek penyudon. 12
SILEK PENYUNDON Kearifan lokal yang berada di Provinsi Jambi salah satunya Silek Penyudon yang berasal dari Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Silek Penyudon ini merupakan tradisi silat yang dilakukan setahun sekali sebagai rangkaian penutupan hari raya idul fitri pada hari yang ke-12 atau ke-13 yang menandakan penyudah hari raya dan diselenggarakan di rumah tuo. Pada pelaksanaan Silek Penyudon ini akan diiringi oleh musik kalinong. Pemilik rumah tuo ini tepatnya keturunan ke-4 bernama ‘Ombak Laut” (Perempuan) memiliki seorang anak yang selalu rewel dan menangis. Pada suatu ketika ombak laut mengambil bilahan kayu yang sudah dipotong-potong berasal dari kayu pohon mang. Kemudian memukul-mukul kayu tersebut sambil bersenandung. Bunyi dan irama yang dihasilkan tersebut berhasil membuat si anak pun tertidur dan tidak rewel lagi. Seiring berjalannya waktu, masyarakat Rantau Panjang mengikuti kebiasaan tersebut. Saat ini dikenal dengan musik kalinong sebagai musik tradisional yang diwariskan secara turun-temurun. Masyarakat Rantau Panjang wajib menyaksikan silek penyudon dikarenakan ada sebuah larang pantang bahwa sebelum melaksanakan kegiatan atau ingin keluar daerah wajib untuk menyaksikan Silek Penyudon tersebut. Pemain silek penyudon diharuskan memakai pakaian adat, untuk laki-laki memakai baju germo yang berwarna hitam, lalu memakai sarung pelikat berwarna pink dan untuk di kepala memakai peci. Sementara para perempuan memakai baju melayu berwarna hitam dengan rok putih memakai tengkuluk berwarna putih. Kemudian untuk anak gadis memakai tengkuluk cukin berwarna merah. Tengkuluk yang digunakan dihiasi bros bunga yang setiap peletakannya memiliki makna seorang ibu, anak gadis, dan janda. Pemakaian bros di kanan kepala atas yang menandakan sebagai ibu. Pemakaian bros di kanan berdekatan dengan bros ibu menandakan sebagai anak gadis. Sedangkan pemakaian di kanan bawah bros yang ketiga setelah ibu dan anak, menandakan seorang janda. Penampilan silek penyudon ini dilakukan oleh orang-orang yang profesional dan sudah dilatih selama 1 tahun. Silek penyudon merupakan suatu tradisi silat kearifan lokal di Provinsi Jambi yang harus dilestarikan. Adanya kearifan lokal yang diselenggarakan di daerah tersebut juga berdampak pada UMKM sekitar, sehingga memiliki dampak terhadap pembangunan sosial budaya ekonomi setempat. 13
AYO MENONTON https://www.youtube.com/watch?v=0Q6SHpn_3_g Berikut ini petunjuk yang harus dilakukan oleh siswa: 1.Ketikan link berikut pada lama youtube 2.Amati atraksi silek penyudon pada video tersebut, serta interaksi sosial yang terjadi 3.Berikan pendapatmu terkait kearifan lokal silek penyudon di kolom komentar berikut ini Kolom Komentar 14
SOAL LATIHAN 15 Bahasa Indonesia KD 3.8 (C4) Pada saat jam istirahat Ipan duduk makan bersama tiga temannya yaitu Malik, Rendy, dan Razik. Ipan mengutarakan kepada teman-temannya akan ke Rantau Panjang pada saat liburan lebaran nanti, dan Ipan ingin mengajak kawankawannya ikut dengannya ke Rantau Panjang tempat kelahirannya untuk menyaksikan acara silek penyudon. "Lebaran nanti aku mau pulang kampung di Rantau Panjang, kalian mau gak ikut, kebetulan setiap tahun ada acara silek penyundon pada hari ke-12 atau ke-13 lebaran" ujar Ipan. "Wah sepertinya seru" sambut Razik. "iya aku mau ikut" sambung Rendy, "aku sudah menyaksikan silek penyundon tapi jika kalian pergi aku juga ikut" tutur Malik. Ipan pun senang sekali mendengar antusias teman-temannya untuk ikut berlibur ke Rantau Panjang dan menyaksikan silek penyundon. "kalau begitu kalian bisa ke rantau panjang pada hari ke-10 supaya hari ke-12 dan ke-13 bisa ikut sekalian berlibur kesana di tempatku" ujar Ipan bersemangat. "iya aku sudah hafal jalan kesana dan bibiku sepertinya mau kesana, pasti bibi senang jika kalian juga ikut"ujar Malik. "tapi kalian jangan lupa minta izin orangtua dulu jika mau kesana bersama" ujar Malik lagi. "Iya lik pasti ayahku mengizinkan jika bersamamu" balas Rendy. "Iya aku juga" tambah Razik. Tak terasa lonceng pun berbunyi pertanda sudah jam masuk kelas. mereka pun masuk ke kelas dan belajar tentang tema 8 "Lingkungan Sahabat Kita" guru pun menjelaskan tentang lingkungan dan budaya di lingkungan mereka sehingga menambah semangat Ipan dan teman-teman untuk ke Rantau Panjang dan menyaksikan silek penyundon. 1.Dari penggalan cerita di atas, apa rencana teman temannya ipan? Jawab:
SOAL LATIHAN 16 2. Perhatikan kalimat di bawah ini!. 1.Antusias teman-teman Ipan saat menyaksikan silek penyudon tersebut. 2.Ayah menonton hasil rekaman video yang di rekam oleh Razik. 3.Ipan dikantin bersama teman-temannya berencana berlibur ke Rantau Panjang 4. Malik, Razik, dan Rendy memutuskan untuk ke tempat Ipan. 5.Orang tua dari teman-teman Ipan setuju untuk berlibur ke Rantau Panjang 6. Razik merekam moment saat acara silek penyudon. Susunlah kalimat diatas menjadi satu kalimat yang utuh sesuai dengan alur cerita yang kamu baca dihalaman sebelumnya!. Jawab: KD 4.8 (C5) Ipan dan teman-temannya sangat bersukacita menyaksikan acara"menyaksikan acara unik dan semua masyarakat ikut memeriahkan acara ini" tutur Malik. "Aku baru pertama kali dan langsung menyukai acara ini" ujar Razik. "Aku juga melihat antusias masyarakat"ujar Rendy. Mereka pun banyak berbincang tentang acara yang baru saja mereka saksikan dan ini juga pengalaman pertama bagi Razik, Rendy akan tetapi Malik dan Ipan sudah sering menyaksikan acara tersebut. Razik pun tidak luput merekam acara silek penyundon tersebut karena ingin memperlihatkan kepada ayahnya. Setelah acara mereka pun pulang kembali ke rumah Ipan. 3. Buatlah rincian isi paragraf dari cerita yang baru kamu baca? Jawab:
SOAL LATIHAN 17 Bersenandung dan memukul-mukul kayu mang. Diselenggarakan di rumah panggung Pemain laki-laki memakai baju germo Memakai kain sarung berwarna merah Peletakan bros di sebelah kiri Tradisi dilakukan setahun sekali pada hari raya idul fitri yang ke-12 atau ke-13. Untuk berdoa untuk berjalan jauh Memperoleh perdamaian dunia Mensejahterakan kehidupan masyarakat memperkuat persatuan dan kesatuan menstabilkan ekonomi daerah Meningkatkan profesioanal masyarakat memperkaya budaya bangsa indonesia PPKn KD 3.3 (C4) 4. Perhatikan kalimat di bawah ini!. Pilihlah kalimat di atas yang sesuai dengan tradisi silek penyudon!. Jawab: KD 4.3 (C5) 5. Buatlah gambar bross bunga yang digunakan pada silek penyudon yang kamu ketahui!. Jawab: IPS KD (3.3) (C4) 6. Apa hubungan dari acara silek penyudon terhadap kesejahteraan kehidupan masyarakat? Jawab: KD 4.3 C6 7. Perhatikan kalimat dibawah ini!. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Pisahkan peran yang benar silek penyudon dari kalimat diatas!. Jawab: 17
No. Kunci Jawaban Ranah KKO Skor 1. ipan ingin mengajak teman-temannya berlibur ke Rantau Panjang untuk menyaksikan kebudayaan Silek Penyudon. Mereka berencana ke rumah ipan pada hari ke-10 supaya pada hari yang ke-12 dan ke13 bisa menyaksikan kebudayaan tersebut. C4 (Menganalisis) 0-40 2. 3,5,4,1,6,2 C4 (Menyusun) 0-60 3. Antusias teman teman razik, rendy, dan malik untuk menyaksikan silek penyudon pada hari lebaran ke-12 atau ke-13. Pertunjukan silek penyudon ini diiringi music kalinong dan membuat suasana menjadi meriah. Dan para pemainnya memakai pakaian khas untuk melakukan silek penyudon. Dan para perempuan yang menyaksikan silek penyudon itu memakai ciri khasnya masing masing. C5 (Merinci) 50-100 4. 6, 1, 3 C4 (Memilih) 30-100 5. C4 (Membuat) 75-90 6. Terjadinya interaksi mayrakat Adanya acara silek penyudon menghilangkan larang pantang untuk melaksanakan kegiatan keluar daerah, adanya kearifan lokal silek penyudon berdampak pada kegiatan UMKM disekitar daerah tersebut. Perannya 1. 2. 3. C5 (Mengkoordinasikan) 0-60 7. 2,3, dan 6 C6 (Memperjelas) 0-40 Penilaian dan Kunci Jawaban 18
Alat dan bahan A. Alat 1. Gunting 2. Pensil/pena 3. Gelas 4. Benang 5. Jarum jahit B. Bahan 1. Kain perca 2. Kancing/mutiara 3 . Peniti bross Tutorial : https://www.youtube.com/watch?v=NCedEq8M9j4 Ayo mencoba Prakarya “Bross Bunga” Gambar Pertama, gunakan gelas letakan diatas kain perca, membuat pola bulatan menggunakan pena/pensil. Setelah selesai, potong kain perca sesuai pola dengan gunting Siapkan benang dan jarum. Lipat 5 kain masing-masing menjadi dua, jahit jelujur sampai selesai Tarik benang sehingga kain terbentuk rimpel yang cantik, Kemudian tarik benang dan kunci. Sehingga kain sudah terbentuk rimpel yang cantik Siapkan bulatan kecil dari kain perca/mutiara, jahit pada bagian tengah Terakhir jahit dengan peniti bros yang telah disiapkan 1. 2. 3. 4. 5. 6. CARA KERJA CATATAN Bros bunga dibuat secara berkelompok yang terdiri dari 2 orang Setiap kelompok membuat bross sesuai dengan kreasi masing-masing Setiap kelompok memamerkan hasil karyanya didepan kelas Setelah selesai presentasikan karya kelompok di depan kelas. 1. 2. 3. 4. 19
DAFTAR PUSTAKA Hilma, Iman dan Nedi Sunaedi. (2018). Revitalization of Local Wisdom for The Enviromnental Education. Jurnal Geosfera Indonesia. 2(1):19—28 Kusherdyana, R. (2020). Pengertian Budaya, Lintas Budaya, dan Teori yang Melandasi Lintas Budaya. Pemahaman Lintas Budaya SPAR4103/MODUL, 1(1), 1-63. Afriansah, R., & Wimbrayardi, W. (2022). Fungsi Musik Kalinong Dalam Kegiatan Memanen Padi Di Rantau Panjang Kelurahan Mampun Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Jurnal Sendratasik, 11(1), 111-118. 20
Silek Penyudon Sebuah tradisi yang dilakukan saat lebaran idul fitri yang ke 13 sebagai penanda peyudah dan penduduk diperbolehkan melakukan aktivitas kembali. Miniatur Karya yang berukuran kecil GLOSARIUM 18
Riwayat Penulis 19 Nama : Amanda Eka Yulistranti TTL : Tebing Tinggi, 2 Juli 2001 Alamat : Jalan Gajah Mada, Kel. Teratai, Kab. Batang Hari Hoby : Suka belajar hal-hal baru Email : [email protected] Riwayat Pendidikan • SDN 249/1 RAWA JAYA KEC. TABIR SELATAN KAB. MERANGIN • MTS MIFTAHUL HUDA RAWA JAYA KEC. TABIR SELATAN KAB. MERANGIN • SMA N 3 MERANGIN Moto : Belajar dari sebuah kesalahan untuk menjadi benar, berusaha memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik lagi.