PT. Prasasta Apta Tara
Prasasta Learning Centre
Manual Book
Manual Handling
Document No.
This document is the property of PT PRASASTA APTA TARA. Making copies is prohibited without
authorized permission from Research & Development Division. Only authorized copies can be used as
working references.
Catatan Revisi Uraian Singkat Revisi Dipersiapkan Diperiksa Disetujui
Oleh Oleh Oleh
Rev Tanggal
Manual Handling
BAB 1
PENDAHULUAN
Manual Handling : Aktivitas yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang
dimana memerlukan penggunaan tenaga manusia untuk mengangkat,
menurunkan, menarik, mendorong atau menahan sebuah benda dari satu lokasi
ke lokasi lain tanpa menggunakan alat bantu seperti trolley, forklift, atau alat yang
lainnya.
Manual handling merupakan salah satu aktivitas yang banyak menyebabkan
kecelakaan. Sebagian besar kecelakaan saat melakukan aktivitas manual
handling adalah pada otot pekerja dan tulang belakang dari pekerja. Cedera –
cedera tersebut merupakan jenis cedera yang berdampak dalam jangka waktu yang
panjang.
Page 1
Manual Handling
Tabel berikut ini merupakan data cedera terkait aktivitas manual handling di Negara
bagian
Victoria – Australia:
Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa setiap tahunnya di Negara bagian
tersebut terjadi insiden yang menyebabkan cedera otot saat melakukan aktifitas
pengangkatan dan aktivitas manual handling benda lebih dari 4000 kasus pada tiap
tahunnya.
Page 2
Manual Handling
BAB 2
AKTIVITAS MANUAL HANDLING
Macam-Macam Aktivitas Manual Handling
Berikut ini macam – macam kegiatan material handling :
- Lifting (Mengangkat)
- Pushing (Mendorong)
- Pulling (Menarik)
- Carrying (Membawa)
- Sliding (Meluncurkan)
- Wheeling (Mengelindingkan)
- Stacking (Menumpuk)
- Holding (Menahan)
Lifting/Lowering Pushing (Mendorong)
Pulling (Menarik)
(Mengangkat/Menurunkan)
.
Carrying (Membawa) Holding
(Menahan)
Page 3
Manual Handling
Banyak material yang harus diangkat dan dipindahkan dalam suatu industri.
Apakah itu dilakukan dengan tangan atau alat meknik, anda atau orang
lain harus lebih mengutamakan keselamatan. Banyak tugas manual yang
menyebabkan cedera punggung. Tugas tersebut meliputi:
Mengangkat
Membawa
Menarik
Mendorong
Mengoperasikan dengan tuas
Mengangkat benda-benda berat mungkin beresiko untuk kesehatan dan
keselamatan kerja, jadi berat benda harus selalu diperhatikan.
Bagaimana Cara Melakukan Aktifitas Manual Handling dengan Benar
Mengangkat dan Menurunkan
Pada saat anda mengangkat benda pastikan bahwa:
Keadaan anda aman
Orang-orang disekitar anda aman
Material telah dilindungi
Peralatan lainnya telah dilindungi
Pengangkatan
Ada beberapa cara mengangkat benda dengan aman tanpa melukai diri
anda. Anda harus mengangkat dan membawa benda tanpa memaksa badan. Ada
6 langkah detail yang harus anda ikuti untuk aktifitas pengangkatan manual:
Langkah 1. Sebelum Mengangkat: Ukur beban
Perkirakan berat benda sebelum melakukan pengangkatan.
Anda bisa: Bertanya pada supervisor
Memeriksa untuk mengetahui apakah berat benda
tertulis pada muatan. Periksa dengan mendorong atau
mengangkat salah satu sudutnya.
Pastikan muatan tidak akan jatuh saat digerakkan.
Periksa rintangan yang mungkin menggangu pemindahan.
Terdapat ukuran atau bentuk dari benda tersebut.
Page 4
Manual Handling
Catatan: Minta pertolongan jika terlalu berbahaya untuk memindahkan
benda sendirian.
Langkah 2. Sebelum anda mengangkat: Posisi kaki anda
Letakkan kaki sedekat mungkin dengan benda yang akan diangkat.
Periksa bahwa pijakan anda aman.
Buatlah posisi yang seimbang dengan lengan anda.
Langkah 3. Sebelum anda mengangkat lakukan genggaman
yang kuat
Posisi tangan secara diagonal berlawanan dengan benda.
Pegang dengan semua tangan, jangan hanya dengan jari.
Langkah 4. Saat mengangkat luruskan Punggung
Buatlah punggung tetap lurus sebisa mungkin saat mengangkat.
Langkah 5. Saat anda mengangkat: Posisi Kepala dan lengan
Kepala tetap terangkat lurus
Usahakan lengan dekat dengan tubuh.
Langkah 6. Saat anda mengangkat gunakan kaki anda
Ambil nafas yang dalam dan angkat muatan dengan menggunakan otot kaki.
Angkat perlahan-lahan.
Buatlah kondisi yang fleksibel dengan lengan dan otot kaki saat mengangkat.
Menurunkan Muatan:
Saat menurunkan beban lakukan cara yang sama saat anda mengangkat.
Tetap kontrol muatan dan jagalah agar punggung tetap lurus.
Page 5
Manual Handling
Berikut ini merupakan tips lain yang merupakan langkah singkat tentang
proses mengangkat dan menurunkan benda:
Membawa
Saat membawa muatan dalam tempat kerja anda ikuti petunjuk aman ini:
Pastikan jalur yang dilewati jelas dan dapat dilihat saat berjalan.
Pastikan lokasi akhir jelas.
Berjalan pada posisi kanan dan hindari menekuk punggung kedepan atau kebelakang.
Pegang muatan dekat dengan tubuh.
Jangan sertai punggung memutar atau membawa muatan dengan satu tangan.
Pegang muatan dengan sejajar sehingga tubuh tidak berubah.
Gunakan alat bantu jika memungkinkan.
Page 6
Manual Handling
Menarik dan Mendorong
Saat menarik atau mendorong muatan:
Jagalah agar tubuh tetap dekat dengan benda.
Gunakan otot kaki dengan kuat.
Jaga tubuh tetap rendah
Pastikan lantai dalam keadaan baik
Jagalah punggung tetap lurus.
Page 7
Manual Handling
Penyimpanan
Saat menyimpan muatan :
Pastikan tempat penyimpanan bersih sebelum anda mengangkat.
Saat meletakkan barang pada bench atau platform, letakkan bagian depan dari
barang di tepi bench atau platform dan kemudian geser, lalu dorong dengan tubuh
dan tulang punggung dan lengan tetap lurus.
Saat memindahkan barang dari bench atau platform, tarik ujungnya hati-hati
sebelumnya mengambilnya.
Saat meletakkan barang dilantai, gunakan tehnik yang baik, letakkan salah satu
sudutnya jadi jari anda tidak akan terjepit.
Page 8
Manual Handling
Jika tempat terlalu tinggi, mintalah bantuan, gunakan bangku, platform, atau
tangga untuk menghindari gerakan memutar dari tulang punggung.
Untuk mengangkat barang pada bahu atau diatasnya, Anda membutuhkan
dinding atau rak untuk pijakan. Pertama, angkat barang sampai berada diatas.
Kemudian jagalah punggung lurus dan lutut tetap rapat, letakkan bagian belakang
benda pada sudut atau berdirikan. Rubah posisi tangan seperti semula
untuk melakukan pengangkatan berikutnya. Angkat benda seperti yang
diperlukan, jagalah lutut tetap rapat.
Page 9
Manual Handling
Tim Pengangkat
Jika barang terlalu berat untuk diangkat, Anda harus:
Cobalah untuk menggunakan peralatan mekanik. Jika tidak memungkinkan,
anda harus mengumpulkan beberapa orang untuk membantu anda dalam
mengangkat.
Untuk tim pengangkat ikuti petunjuk berikut:
Pilih seseorang sebagai pemimpin untuk mengangkat, gerakkan seluruh tim
harus sesuai petunjuk dari pemimpin.
Bentuklah tim untuk membantu pengangkatan. Jika perlu mereka harus
memiliki berat yang sama.
Rencana dari tindakan harus dibuat dan disetujui.
Pastikan jalur dan lokasi akhir jelas.
Tempatkan tugas-tugas bagi anggota tim.
Pastikan tidak ada bagian yang tertinggal.
Pastikan anggota tim mengetahui petunjuknya.
Ikuti langkah-langkah yang aman dalam melakukan pengangkatan:
o Dahulukan posisi
o Pegangan harus kuat
o Jagalah punggung tetap lurus
o Kepala tetap lurus
o Tubuh tetap dekat dengan benda
o Angkat dengan kaki anda
Pemimpin harus memastikan bahwa setiap orang merasa nyaman. Jika
seseorang merasa berat, turunkan benda- dengan hati-hati.
Page 10
Manual Handling
Bantuan Mekanik
Bantuan Mekanik dapat memudahkan pekerjaan lebih mudah, aman dan lebih cepat.
Diantaranya adalah handle, sling, lever, hook, lifter, roller, magnet, conveyor,
platform, hoist dan crane.
Ada tiga jenis bantuan mekanik.
Bantuan untuk memegang benda
Diantaranya:
Magnet pengangkat
Suction grip
Lifting strap
Special grip
Bantuan untuk mengangkat benda berat
Diantaanya:
Drum tilting lever
Drum lifter
Bantuan untuk menggerakkan benda
Diantaranya:
Trolley
Conveyor
Magnet
Pengangkat
Magnet berguna untuk manual handling produk metal, yang umumnya berat dan
memiliki sisi yang tajam. Biasanya digunakan luas dalam sheet metal workshop dan
motor kendaraan dan sisa-sisa industri metal. Khususnya berguna untuk mengangkat
dan menumpuk piringan baja dan lembaran baja yang besar dan susah untuk dibawa.
Page 11
Manual Handling
Pegangan magnet ini di desain untuk mengangkat dan memindahkan lembaran baja.
Memindahkan drum dengan tilting drum untuk mendirikan drum.
Drum lifter mengosongkan dan memindahkan drum, pekerjaan jadi lebih mudah dan
aman.
Page 12
Manual Handling
Drum lifting lever mengurangi usaha yang diperlukan untuk mendirikan drum
yang ada isinya.
Ketahui Semua Aturan dan Peraturan Keselamatan
Hal tersebut untuk melindungi anda dan teman kerja anda.
Lakukan Pemeliharaan sesuai Jadwal
Hal ini merupakan hal penting agar alat tetap berfungsi dengan benar.
Tempat Penyimpanan yang Sesuai
Jauh dari area kerja, dimana tidak akan berjatuhan, menyebabkan tersandung, dll.
Page 13
Manual Handling
Laporkan hal-hal yang Membahayakan Kesehatan
Perbaiki semuanya sendiri hanya jika anda mampu melakukannya.
Berpikir Sebelum Anda Bertindak
Ancaman keselamatan kerja yang terbesar adalah orang yang bergerak terlalu
cepat untuk menuju ke suatu tempat.
Standar Berat Beban
NSW Factories Shops dan Industries Act memberi batasan berat angkat untuk
wanita dan orang muda untuk mengangkat secara manual. Adalah sebagai berikut:
Usia Laki-laki Wanita
Dibawah 16 14kg 9.0kg
16-18 18kg 11.5kg
Diatas 18 16.0kg
**Tidak terbatas
Page 14
Manual Handling
BAB 3
FAKTOR MANUAL HANDLING
Faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Manual Handling
Ada tiga faktor utama yang mempengaruhi aktivitas manual handling,
antara lain:
1. Benda / Muatan 2. Lingkungan Kerja 3. Faktor Personal
Berikut ini hal yang perlu diperhatikan sebelum memindahkan benda:
Faktor Benda / Muatan
Sebelum memulai pengangkatan pastikan anda memeriksa berat
dari benda
Jika tidak ada keterangan berat, uji seberapa berat sebelum melakukan
pengangkatan sebenarnya.
Meskipun benda tidak terlalu berat, cobalah gunakan alat bantu mekanik
(trolley, pallet, lifter, atau forklift) untuk pengangkatan atau pemindahan
yang dilakukan sendiri.
Pengangkatan dengan 2 orang dapat dilakukan apabila anda tidak
mampu mengangkat benda dengan sendirian atau tidak memiliki alat bantu.
Periksa hal -hal berikut apabila benda yang akan di angkat tidak terlalu
berat dan dapat diangkat sendiri:
o Periksa UKURAN, BENTUK, STRUKTUR dan BAHAN dari benda
o Periksa apakah ada BAGIAN YANG BERGERAK
o Periksa apakah benda SULIT DIGENGGAM / DIKONTROL
o Periksa apakah PANAS atau DINGIN
o Periksa apakah ada BAHAN BERBAHAYA didalam kemasannya
Page 15
Manual Handling
Faktor Lingkungan Kerja
Lingkungan kerja merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi aktivitas
manual handling. Aman atau tidaknya aktivitas manual handling dapat dipengaruhi
oleh kebersihan dan kerapihan lingkungan kerja. Berikut ini hal – hal dari lingkungan
kerja yang berpengaruh dalam aktivitas manual handling:
• Penerangan
• Desain lingkungan kerja
• Jalan tidak boleh terhalang
• Keadaan alam, seperti : angin dan temperatur
• Yakinkan jalan yang akan anda lalui jelas dan tidak ada rintangan
• Naik / turun tangga
Faktor Personal
Faktor lain yang mempengaruhi aktivitas manual handling adalah faktor
personal atau pribadi, berikut ini adalah contoh-contohnya:
Keluarga, masalah keluarga dapat berpengaruh terhadap aktivitas
kerja kita.
Alangkah baiknya apabila masalah keluarga tidak dibawa ke
lokasi kerja
Kesehatan, kesehatan seseorang sangat berpengaruh dalam aktivitas manual
handling.
Orang dengan masalah kesehatan khusus seperti masalah tulang
belakang, atau masalah pada otot sangat dianjurkan untuk tidak
melakukan aktivitas manual handling yang berat. Begitu pula dengan orang
yang sedang berada dalam tindakan medis tertentu seperti masalah jantung,
dsb. Pastikan anda dalam kondisi fit dan prima sebelum memulai bekerja
atau saat akan melakukan aktivitas manual handling.
Usia, usia yang rentan saat melakukan aktivitas manual handling adalah usia
remaja (<21 tahun) dan usia tua (40 tahun keatas). Apabila anda dalam kisaran
usia tersebut pastikan anda menyesuaikan kemampuan anda dalam melakukan
aktivitas manual handling.
Hubungan dengan atasan atau rekan kerja, hubungan antar pekerja sangatlah
penting.
Apabila anda memiliki masalah dengan rekan kerja atau dengan atasan,
pastikan masalah tersebut secepatnya diselesaikan agar pada saat bekerja
Page 16
Manual Handling
masalah tersebut tidak membuat kita kehilangan fokus yang malah akan
menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan saat bekerja.
Hal – Hal Lain yang Menyebabkan Cedera dalam Manual Handling
Selain tiga faktor utama penyebab cedera manual handling yang telah
disebutkan sebelumnya, berikut ini merupakan faktor pendukung / faktor lain
yang juga dapat menyebabkan cedera pada saat melakukan aktivitas manual
handling:
- JARAK tempuh untuk melakukan aktivitas manual handling
- Lamanya WAKTU aktivitas manual handling
- Pekerjaan REPETISI atau berulang-ulang
Page 17
Manual Handling
BAB 4
CEDERA MANUAL HANDLING & CARA MENGHINDARINYA
Cedera dari aktivitas manual
handling
Ada banyak kemungkinan cedera yang dapat terjadi apabila seorang
pekerja melakukan pekerjaan dengan manual handling yang kurang tepat. Dibawah
ini merupakan gambaran lokasi cedera pada tubuh manusia yang sering terjadi
pada saat melakukan aktivitas manual handling yang kurang tepat.
Berdasarkan data yang yang dikeluarkan oleh Queensland Injury Database
pada tahun2008, sebanyak 38% cedera manual handling terjadi di bagian
tulang belakan bagian bawah (low back) pada pekerja di Negara bagian
Queensland – Australia. Sedangkan pada tahun 2013, State of Western
Australia mengeluarkan data yang menyatakan bahwa terdapat sekitar 22%
cedera terjadi di tulang belakang bagian bawah pada pekerja di Western
Australia. Di Indonesia sendiri sampai saat ini masih belum diketahui data
cedera manual handling yang terjadi pada pekerja.
Page 18
Manual Handling
Dari data dapat kita ambil kesimpulan sementara bahwa cedera Punggung
(Otot & Tulang Belakang), merupakan cedera yang paling sering terjadi saat
melakukan aktivitas manual handling yang salah.
Banyak hal yang menyebabkan cedera pada punggung manusia saat
melakukan aktivitas :
a. Berat benda terlalu berat untuk diangkat, dan pekerja memaksa mengangkat
benda tersebut sendirian tanpa alat bantu
b. Kondisi benda yang susah dipegang, membuat badan berada pada posisi yang
tidak ideal
c. Sentakan atau putaran tubuh yang dilakukan secara tiba-tiba
Page 19
Manual Handling
d. Menekuk punggung saat melakukan aktifitas manual handling
e. Mengangkat benda dengan bentuk yang tidak umum.
f. Bekerja pada posisi yang tidak nyaman
g. Duduk atau berdiri pada waktu yang lama dalam satu posisi
Page 20
Manual Handling
Setiap kali Anda membungkuk, mengangkat beban berat, atau duduk
condong ke depan, Anda memberikan tekanan pada tulang punggung.
Perhatikan gambar dibawah ini, anggaplah punggung anda sebagai tuas.
Bila pusat titik tumpu berada pada bagian tengah tuas maka untuk mengangkat
benda seberat 10 kg hanya diperlukan 10 kg tekanan.
Page 21
Manual Handling
Perhatikan gambar dibawah ini, bila titik tumpu digeser pada sisi lain,
maka pada pengangkatan beban seberat 10 kg berarti anda melakukan penekanan
sebesar 100 kg (1:10).
Bila pinggang merupakan titik tumpu seperti pada sistem tuas & tidak
ditempatkan ditengah maka diperlukan lebih banyak usaha untuk mengangkat
beban. Selanjutnya perhatikan gambar dibawah ini, Jika Anda menambah 75 kg
dari rata-rata tubuh manusia, Anda lihat bahwa mengangkat 10 kg benda
membutuhkan 85 kg tekanan pada pinggang.
Page 22
Manual Handling
Menghindari Cedera Manual Handling
Hal yang cukup penting dalam menghindari cedera manual handling adalah
dengan mengetahui kekuatan dari tubuh kita masing – masing atau biasa
disebut dengan Power Zone. Power Zone adalah daerah terkuat dari tubuh manusia
yang lokasinya adalah antara tengah paha hingga dada manusia. Menjaga beban
berat di daerah ini membantu mengurangi kemungkinan cedera.
benda yang diangkat/dibawa pada
area power zone akan terasa lebih ringan dibandingkan dengan diangkat/dibawa pada
area selain
area power zone (danger zone).
Tips lain untuk menghindari cedera manual handling adalah dengan
memaksimalkan kekuatan genggaman.
Jika memungkinkan hindari menggenggam menggunakan kekuatan jari atau
telapak tangan yang terbuka lebar karena mengurangi kekuatan genggaman.
Bila tersedia, pegang benda pada handle barang untuk memaksimalkan kekuatan
pekerja.
Page 23
Manual Handling
Agar memindahkan material lebih efisien, Anda dianjurkan untuk:
• Mengurangi ukuran atau jumlah unit yang akan dilakukan pengangkatan
• Menggunakan kontainer yang tepat, pallet, platform, box, dll untuk
memudahkan transportasi
• Gunakan alat bantu yang paling tepat
• Memindahkan material di jalan yang lurus (tanpa halangan) sebisa mungkin.
• Jalur jalan harus jelas
Otot perut merupakan hal yang juga perlu diperhatikan. Otot perut cukup berat
menopang punggung. Bila Kondisi fisik lemah, otot perut yang kendur tidak
dapat memberikan dukungan yang diperlukan, khususnya pada saat mengangkat
atau membawa beban berat. Pastikan Kondisi Fisik Anda Prima
Duduk atau berdiri dengan posisi tegak baik untuk menjaga punggung dalam
bentuk alami. Untuk itu hindarilah duduk/berdiri terlalu condong kedepan atau
bungkuk yang berlebihan
Berat badan, semakin besar berat badan maka semakin besar tekanan yang
diberikan pada tulang belakang, setiap saat anda membungkuk. Jaga Berat Badan
Ideal Anda.
Page 24
Manual Handling
Cara - cara lain untuk menghindari cedera manual handling adalah:
- Lakukan peragangan sebelum beraktivitas
- Banyak orang mengalami cidera punggung sebab pengangkatan beban
terlalu berat secara manual dilakukan sendiri. Hindari Mengangkat Beban
Terlalu Berat
- Jauhi stress, bersikap rileks
- Gaya hidup sehat, jaga berat badan
- Olah raga, tingkatkan kelenturan otot-otot dan sendi punggung
- Pelajari cara mengangkat, berdiri, duduk dan berbaring dengan benar
Page 25