SI PUTIH Based on the story by Tere Liye Illustrations Ayu Zulkadinityas
SI PUTIH
SI PUTIH oleh Tere Liye Cerita oleh: Tere Liye Ilustrasi dan Editor oleh: Ayu Zulkadinityas Software: Adobe InDesign Adobe Illustrator Clip Studio Paint Device: Acer Nitro 5 Wacom Intuos Pen Tablet Diterbitkan pertama kali oleh Ayu Zulkadinityas, Bogor, Juli 2023 Hak ciota dilindungi oleh undang-undang . Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari penerbit. Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta
Klan Polaris memiliki bentang alam luas yang terhampar dengan kekayaan makhluk hidupnya.
Kota-kota di Klan Polaris adalah panggung pertunjukan teknologi terbaik.
Keanekaragaman hayati Klan Polaris membuat perkembangan virus terjadi sangat cepat.
Karena hal itu, keluarga Nou menyelamatkan diri menaiki kapsul terbang.
Penduduk yang terinfeksi virus melihat banyak kapsul berterbangan.
Mereka memberontak marah dikelilingi reruntuhan Kota Eum dengan gedung yang hancur dan penuh debu.
Keluarga Nou hampir sampai tiba di gerbang lorong evakuasi.
Ayah dan Ibu Nou berhasil melewati lorong evakuasi, Namun, Nou menangis tertinggal karena ternyata Nou sudah terinfeksi virus.
Nou berjalan menyusuri reruntuhan gedung dan bertemu seekor kucing putih. Nou semakin lemas karena virus itu, tetapi kucing itu selalu menemaninya.
Setelah Nou pulih, Nou dan Si Putih memutuskan untuk b erkeliling Klan Polaris. saat m elewati padang rumput, mereka melihat seseorang yang ingin diserang oleh seekor kerbau tanduk lima.
Nou dan S i Putih turun dari Paruh Perak, mempersilakan Pak Tua masuk untuk menyelamatkan diri.
Selama perjalanan, mereka melihat kebun gandum, hutan rimba, sungai serta pegunungan yang menjulang tinggi.
Saat tiba d i kota Esok, Penunggang 5 flamingo lewat di tepat di hadapan mereka.
Namun seketika salah satu penunggang itu memecut satu penduduk yang dia anggap menghalangi jalannya.
Melihat kejadian itu, Nou dan Si Putih ingin melawan Para Pengendali Hewan tersebut.
Nou dan Si Putih berhasil mengalahkan Penunggang 5 Flamingo.
Mendengar kabar itu, Raja Gunung Timur murka dan memutuskan untuk melawan Nou dan Si Putih dengan Naga yang raja miliki.
Nou berusaha sekuat tenaga untuk melawan Raja Gunung Timur, Begitupun dengan Si Putih yang jatuh bangun menghindari serangan Naga.
Dengan penuh tenaga, Nou mengeluarkan pukulan berdentum ke arah wajah Raja Gunung Timur.
Si Putih juga menaikkan level kekuatan ekornya untuk melawan Naga.
Nou dan Si Putih berhasil mengalahkan Raja Gunung Timur dan Naganya dengan rasa semangat dan kerja keras mereka.
Karena ketidakbijaksanaannya, Raja Gunung Timur dan Naga diusir dari Kota Esok.
Profile Illustrator Penulis bernama lengkap Ayu Zulkadinityas, tempat lahir Jakarta 29 Januari 2003, ia adalah seorang anak bungsu dari dua bersaudara. Ia sedang menempuh pendidikan DKV pada kampus IKJ yang berada di daerah Cikini, Menteng, Jakarta Pusat. Walaupun ia menjadi mahasiswi kampus Jakarta, ia bertempat tinggal di Jonggol, Kabupaten Bogor bersama kedua orang tua dan kakak perempuannya. Selain menjalani waktu sibuknya sebagai mahasiswi di kampus IKJ, ia terkadang menghabiskan waktunya dengan bermain game maupun membaca novel.
2023 Jakarta, Indonesia