KERAHk e r a h
DRAPING 1
POLA KERAH
BI
C HG
F
AD
E
Membuat garis bantu horizontal dan vertikal
A-D = 1/2 lingkar leher
D-E = 6 cm
A-E = 1/2 lingkar leher
D-F = 2 cm
A-C = 8 cm (lebar kerah)
A-B = 16 cm
C-G = 1/2 lingkar leher + 6 cm
buat titik H sejajar dengan garis vertikal E-D dengan C-G lalu
dinaikkan 2cm
Sambungkan semua titik dengan membuat garis lurus dan lengkung
(khusus untuk di lingkar leher)
dari titik G naik 8 cm untuk menentukan titik I
kemudian buatlah garis lengkung H-I-G
DRAPING 1
KERAH
1.Mengukur lingkar leher, mengukur mengelilingi garis leher dress form
dengan pita ukur yang harus tegak berdiri
2.Pembuatan pola kerah, membuat pola pada lipatan bahan dan memakai
ukuran 1/2 lingkar leher, pola kerah disesuaikan dengan desain yang
diinginkan
3.Menggunting kain kerah, gunting kain yang sudah dibuat pola dan
diberik kampuh sekeliling 1-1,5 cm (menggunting pola kerah dengan
kain berlapis 2); jika sudah tergunting rader seluruh garis pola hingga
terlihat garis pola disekeliling kain
4.Menjahit kerah, pentulkan tiap garis pola agar saat proses menjahit lebih
mudah; jahitlah dari bagian bawah kiri kerah hingga kanan kerah (pada
bagian sudut kerah menggunakan teknik tarik benang agar
memperindah bentuk lancip pada kerah); cekris tiap kampuh kerah yang
melengkung agar bentuk kerah lebih rapih; setrika seluruh bagian
kampuh kerah agar kerah terlihat lebih rapih
5.Peletakkan kerah, tempelkan kerah yang sudah jadi pada dress form
dimulai dari bagian TB kemudian dilanjut ke bagian TM, sesuaikan
dengan ukuran garis leher dan satukan titik pertemuan kerah menjadi
satu
6.Jadilah kerah sesuai dengan desain yang kita inginkan
DRAPING 1
KERAH
ROK PIASr o k p i a s
DRAPING 1
ROK PIAS
A-B = 1/6 lingkar pinggang
C-D = Lebar bawah rok pias (di
sesuaikan dengan keinginan
masing masing
Sambungkan semua titik
dengan garis lurus
1.Menentukan potongan pias, ukur terlebih dahulu
lingkar panggul dresss form, untuk menentukan
jatuhnya garis pias itu dengan cara 1/6.lingkar
pinggang (untuk rok pias 6)
2.Membuat pola pias pada kain, persiapkan terlebih
dahulu kain dengan lebar 150 cm dan panjang sesuai
desain ditambah sekitar 5-7 cm; buatlah pola diatas kain
seperti gambar pola diatas kemudian tentukan panjang
dan lebar bagian bawah rok sesuai dengan keinginan
(saya memakai panjang rok 50 cm dengan lebar bawah
rok 40 cm)
DRAPING 1
ROK PIAS
3.Memotong kain, setelah jadi 1 pola rok pias 6, potonglah kain (1 lapis)
t
ersebut dengan memberi kampu sekeliling 2-3 cm; selanjutnya putar
p
ola pias tersebut 180° lalu taruh pola tersebut persis di sebelah kain
k
emudian potong sekeliling mengikuti potongan kain pola yang
s
udah ada, lakukan langkah ini hingga terkumpul 6 potongan kain
p
ola rok pias
4.Peletkkan kain pada dress form, tentukan dahulu titik garis pias pada
g
aris panggul dengan cara (1/2.lingkar panggul):3 lalu beri tanda
d
engan pin; letakkan pola pertama pada bagian garis TB dengan
m
emberi kampuh 2-3 cm; kemudian letakkan kembali pola kedua di
t
engah tengah antara titik pias lalu sematkan kain tersebut pada
b
agian pinggang dan panggul, satukan potongan 2 pias tersebut
d
engan cara menjepit antara kainnya dan sambil di bentuk lekukan
t
ubuh dress form dengan pin; lakukan langkah yang sama untuk
m
enempelkan potongan pias selanjutnya
5.Pemotongan kampuh, sudah pasti terlihat
k
ampuh akan sangat berlebihan, untuk itu kita
p
otong kampuh tersebut dengan menyisakan
1
,5-2 cm (untuk bagian bawah rok langsung
p
otong kampuh ke ujung sudut rok bagian
b
awah rok)
6.Memberi tanda pola, setalah semuanya sudah rapih, beri tanda pola
p
ada tiap garis pola dress form dengan menggunakan kapur jahit
7.Terakhir, jahit seluruh potongan rok pias hingga selesai
DRAPING 1
ROK PIAS
DRAPINGd r a p i n g
INSPIRASIi n s p i r a s i
DRAPING 1
INDSRPAIRPAINSGI 111
DRAPING 1
INDSRPAIRPAINSGI 111
1.Mempersiapkan kain, siapkan kain satin polos dengan panjang 100 cm dan
lebar 150 cm, dan siapkan juga kain batik sekitar 2 m
2.Memulai draping, draping dimulai dari bagian dada depan dengan
menyematkan kain satin polos dari sisi kiri lalu di pin; kemudian buatlah
detail kerutan pada dada hingga ke bagian sisi sebelah kanan lalu pin kain
tersebut
3.Draping kain batik, dimulai dari kain batik yang
lebarnya dilipat 2 lalu diberikan detail lipit-lipit pada
bagian ujung kain, ujung kain ini di sematkan mulai
dari tengah muka hingga bertemu titik
kupnat/princess sebelah kiri; setelah itu kain batik di
tarik ke bagian bahu dan berikan detail lipat-lipat
dengan pin
4.Selanjutnya, bagian pinggir kain polos di tarik dan di
pin ke bagian kiri panggul untuk membentuk rok dari
busana, rapihkan kain tersebut lalu di pin pada
bagian sisi dan juga panggul
5.Membuat detail cowl pada bagian belakang rok agar
memberi kesan backless lalu di pin pada bagian sisi
panggul
6.Membiarkan kain batik yang dari bahu jatuh dengan
natural agar terlihat lebih cantik
7.Terakhir, merapihkan seluruh kain yang sudah
terdraping agar terlihat lebih rapih dan cantik
DRAPING 1
INDSRPAIRPAINSGI 111
BAB III
penutup
DRAPING • DRAPING • DRAPING
DRAPING 1
Kesimpulan
Saya sebagai mahasiswa Tata Busana
yang mengambil mata kuliah draping 1
ini sangatlah bersyukur, karena teknik
draping ini sangat membantu saya
untuk menciptakan suatu karya yang
unik dengan model yang apik. Pada
mata kuliah draping 1 ini saya
mempelajari terlebih dahulu dasar-
dasar teknik draping mulai dari
memasang bodyline pada dressform
hingga menciptakan suatu busana yang
tidak perlu untuk memotong kain
hingga terciptalah suatu karya yang
unik dengan menggunakan teknik
draping.
DRAPING 1
Dengan adanya paper ini, saya sangat berharap paper ini dapat
mempermudah dan menambah wawasan serta menjadikan
paper ini sebagai pedoman untuk masa yang akan mendatang
bagi saya pribadi maupun pada pembaca. Jika dalam
penyusunan paper ini ataupun hasil praktek saya terdapat
kekurangan ataupun kesalahan di beberapa titik, saya sebagai
penulis memohon maaf setulusnya. Selalu ada kesempatan
untuk memperbaiki setiap kesalahan, karena itu dimohon untuk
memberikan dukungan berupa kritik dan saran untuk saya
memperbaiki paper ini serta karya paper saya selanjutnya.
2021
Originally Created by Ahmad Yahya Kahfi
D3 Fashion Design
Universitas Negeri Jakarta