The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

MODUL PERTEMUAN PERTAMA MATERI KONSEP GEOGRAFI

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by surianasoleman, 2022-05-27 07:14:54

MODUL KONSEP GEOGRAFI

MODUL PERTEMUAN PERTAMA MATERI KONSEP GEOGRAFI

Keywords: MODUL KONSEP

GEOGRAFI

KELAS X

Suriana, S.T.,M.Pd.

INFORMASI
UMUM

WAKTU PELAJARAN

2 X 45 MENIT

KOMPETENSI AWAL

Peserta didik telah memahami istilah
geografi dan defenisi geografi.

PROFIL BELAJAR
PANCASILA

Beriman,Bertaqwa Kepada Tuhan Gotong royong
Yang Maha Esa, Berakhlak Mulia

Kreatif BERNALAR
KRITIS

INFORMASI
UMUM

SARANA DAN PRASARANA

1.LCD dan Laptop
2.Buku Geografi Kelas X, Yasinto Sindhu,

penerbit ERLANGGA
3. MODUL dan LKS
4.Jaringan Internet

TARGET PESERTA DIDIK

Peserta didik Reguler Kelas X (Fase E)

MODEL PEMBELAJARAN

Discovery Learning dengan TATAP MUKA

KEGIATAN
PEMBELAJARAN

TUJUAN PEMBELAJARAN

Mengidentifikasi dan memahami konsep dasar ilmu
geografi serta mampu mendeskripsikan dan
menganalisa wilayah berdasarkan ilmu pengetahuan
dasar geografi.

PEMAHAMAN BERMAKNA

Konsep dasar ilmu geografi dapat membantu kita memahami
hubungan, bentuk, dan fungsi peristiwa alam dan peristiwa sosial
dalam kehidupan sehari-hari serta membantu menganalisa suatu
wilayah dari sudut pandang ilmu geografi.

Bagaimana konsep dasar ilmu
geografi dapat membantu kita
menjelaskan fenomena alam dan
sosial yang ada di suatu wilayah?

URUTAN
KEGIATAN

Asesmen Diagnostik
Kognitif Awal

Apasaja konsep dasar Geografi?
AKTIVITAS 1

Mencari dan mendiskusikan 10
konsep dasar geografi
(format asesmen)

Bagaimana membedakan 10
konsep dasar geografi?
AKTIVITAS 2

Menganalisa wilayah sekitar
dengan menggunakan konsep

geografi.

Bagaimana menunjukkan
pemahaman tentang konsep

geografi?
AKTIVITAS 3
Presentasi dengan menggunakan
aplikasi sederhana hasil analisa
wilayah dengan menggunakan
konsep geografi
(formatif asesmen)

AKTIVITAS I

15 MENIT KEGIATAN PENDAHULUAN

Memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional.
Mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi.
Memberikan asesmen kognitif awal
Menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran yang akan diajarkan.
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran.
Memberikan pertanyaan pemantik dan mendengarkan respon peserta
didik.

KEGIATAN INTI

60 MENIT Membagi peserta didik dalam beberapa kelompok
Menampilkan video pembelajaran terkait materi
Meminta peserta didik mencari 10 konsep geografi menggunakan media
internet.
Mendiskusikan, mengumpulkan informasi, dan saling bertukar informasi
mengenai konsep Geografi dan menghubungkannya dengan fenomena
alam.
Memberi kesempatan untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok atau
individu secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau individu yang
mempresentasikan.
Bersama membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari.
Memberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami.

KEGIATAN AKHIR

15 MENIT Merefleksikan pengalaman belajar.
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan
berdoa.

AKTIVITAS II

10 MENIT KEGIATAN PENDAHULUAN

Memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional.
Mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi.
Menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran yang akan diajarkan.
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran.
Memberikan pertanyaan pemantik dan mendengarkan respon peserta
didik.

KEGIATAN INTI

60 MENIT Memutarkan gambar dan video terkait fenomena alam dan fenomena
sosial yang terjadi di suatu wilayah.
Meminta peserta didik untuk menganalisis fenomena tersebut dengan
menggunakan konsep-konsep geografi.
Peserta didik bekerja dalam kelompok untuk mengumpulkan informasi,
dan saling bertukar informasi.
Mempersiapkan peserta didik untuk mempersentasikan hasil temuannya
dengan menggunakan aplikasi presentasi sederhana pada pertemuan
selanjutnya.
Memberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami.

20 MENIT KEGIATAN AKHIR

Merefleksikan pengalaman belajar.
Memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat.
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan
berdoa.

AKTIVITAS III

10 MENIT KEGIATAN PENDAHULUAN

Memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional.
Mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi.
Menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran yang akan diajarkan.
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran.
Memberikan pertanyaan pemantik dan mendengarkan respon peserta
didik.

KEGIATAN INTI

60 MENIT Meminta peserta didik secara kelompok mempresentasikan hasil
temuannya terkait analisa wilayah sekitar dengan menggunakan konsep
geografi.
Kelompok lain dipersilahkan bertanya jika ada hal yang tidak dipahami
Diakhir presentasi peserta didik secara kelompok diberi kesempatan
untuk menyimpulkan.
Guru menilai penampilan tiap kelompok selama presentasi sebagai
asesmen formatif.

20 MENIT KEGIATAN AKHIR

Menutup pembelajaran
Merefleksikan pengalaman belajar.
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan
berdoa.

ASESMEN

Asesmen Diagnostik Non
Kognitif awal

1.Apa saja kegiatan anda selama belajar di rumah ?
2.Apa yang menjadi kendala anda selama belajar di rumah ?
3.Bagaimana anda mengatasi kendala yang dihadapi selama belajar dari rumah?
4.Fasilitas apa yang disiapkan orang tua anda selama belajar di rumah?
5.Diantara seni, olahraga, bahasa, atau sains yang manakah menjadi

kegemaranmu ?
6.Tuliskan hal yang menyenangkan yang anda lakukan selama berada di rumah.

Asesmen Diagnostik
Kognitif awal

ASESMEN

Asesmen Formatif
Aktivitas I

Perhatikan gambar di bawah ini. Temukan defenisi dan contoh dalam
kehidupan sehari-hari

ASESMEN

Asesmen Formatif
Aktivitas III

ASESMEN

Asesmen Sumatif

PENGAYAAN
DAN

REMEDIAL

Pengayaan

Perhatikan gambar berikut. Konsep Geografi yang manakah yang dapat anda
gunakan untuk menjelaskan fenomena alam pada gambar berikut?

Remedial

Bagi peserta didik yang belum mencapai target pembelajaran pada waktu yang
telah dialokasikan, perlu diberikan kegiatan remedial. Siswa kembali
mengerjakan LKPD A dan B.

MATERI

KONSEP-KONSEP GEOGRAFI

Konsep merupakan pengertian yang merujuk pada sesuatu. Konsep esensial
suatu bidang ilmu merupakan pengertian-pengertian untuk mengungkapan
atau menggambaran corak abstrak fenomena esensial dari obyek material
bidang kajian suatu ilmu. Oleh karena itu, konsep esensial merupakan elemen
yang penting dalam memahami fenomena yang terjadi. Dalam geografi
dikenali sejumlah konsep esensial sebagai berikut.
1) Lokasi

Lokasi adalah letak atau tempat dimana fenomena geografi terjadi. Konsep
lokasi dibagi menjadi dua yaitu lokasi absolut dan lokasi relatif.
a. Lokasi Absolut

Lokasi absolut adalah letak atau tempat yang dilihat dari garis lintang
dan garis garis bujur (garis astronomis). Lokasi absolut keadaannya
tetap dan tidak dapat berpindah letaknya karena berpedoman pada
garis astronomis bumi.

Contoh: Indonesia terletak antara 6O LU sampai 11O LS dan 950 BT
sampai 141O BT
b. Lokasi Relatif
Lokasi relatif adalah letak atau tempat yang dilihat dari daerah lain di
sekitarnya. Lokasi relatif dapat berganti-ganti sesuai dengan objek
yangada di sekitarnya.
Contoh: Kota Magelang terletak di sebelah Utara Kota Yogyakarta
2) Jarak
Jarak adalah ruang atau sela yang menghubungkan antara dua lokasi atau
dua objek dan dihitung melalui hitungan panjang maupun waktu.
Konsep Jarak memiliki peranan penting dalam kehidupan sosial, ekonomi,
dan politik. Konsep jarak dibagi menjadi dua, yaitu jarak mutlak dan jarak
relatif.
a. Jarak Mutlak
Jarak mutlak adalah ruang atau sela antara dua lokasi yang
digambarkan atau dijelaskan melalui ukuran panjang dalam satuan
ukuran meter, kilometer, dan sebagainya. Jarak mutlak merupakan
jarak yang tetap dan tidak dapat berubah-ubah.
Contoh: Jarak Kota Palembang ke Bandar Lampung sejauh 400 km.
b. Jarak Relatif
Jarak relatif adalah ruang atau sela antara dua lokasi yang dinyatakan
dalam lamanya perjalanan atau waktu.Contoh: Jarak tempuh Jakarta
ke Surabaya selama 12 jam melalui perjalan darat.

MATERI

PERTEMUAN II

3) Morfologi
Morfologi adalah konsep yang berkaitan dengan bentuk permukaan bumi
secara keseluruhan misalnya dataran rendah, dataran tinggi, pegunungan,
lembah, dan sebagainya.
Contoh; dieng merupakan daerah dataran tinggi di Jawa Tengah

4) Keterjangkauan
Keterjangkauan adalah jarak yang mampu dicapai dengan maksimum dari
satu wilayah ke wilayah lain. Keterjangkauan tidak hanya tergantung pada
jarak tetapi juga tergantung pada sarana dan prasarana penunjang.
Contoh: harga tanah di daerah yang dekat jalan raya lebih tinggi
dibandingkan harga tanah di daerah yang jaub dari jalan raya.

5) Pola
Pola adalah bentuk, struktur, dan persebaran fenomena atau kejadian di
permukaan bumi baik gejala alam maupun gejala sosial.
Contoh: pemukiman penduduk yang berada di sekitar aliran sungai
akanmengikuti pola aliran sungai

6) Aglomerasi
Aglomerasi adalah adanya suatu fenomena yang mengelompok menjadi
satu bentuk atau struktur.
Contoh: Tangerang merupakan daerah kawasan Indiustri yang dikenal
dengan sebutan kota 1000 pabrik.

7) Nilai Kegunaan
Nilai kegunaan adalah konsep yang berkaitan dengan nilai guna suatu
wilayah yang dapat dikembangkan menjadi potensi yang menunjang
perkembangan suatu wilayah.
Contoh: Dataran aluvial dimanfaatkan untuk daerah pertanian karena
tanahnya subur.

8) Interaksi/Interpendensi
Interaksi/Interpendensi adalah konsep yang menunjukkan keterkaitan dan
ketergantungan satu daerah dengan daerah lain untuk saling memenuhi
kebutuhannya.
Contoh: Pasar di kota membutuhkan pasokan bahan mentah seperti
sayuran dan buah-buahan dari desa.

9) Diferensiasi Area
Diferensiasi areal adalah konsep yang membandingkan dua wilayah untuk
menunjukkan adanya perbedaan antara satu wilayah dengan wilayah lain
karena tiap-tiap wilayah memiliki karakteristik khas masing-masing.

MATERI



Contoh: masyarakat di daerah pegunungan cenderung menggunakan
pakaian yang tebal, bebeda dengan masyarakat yang tinggal di pesisir
pantai lebih sering menggunakan pakaian yang tipis.

10) Keterkaitan Ruang
Keterkaitan ruang adalah konsep yang menunjukkan tingkat keterkaitan
antar wilayah dan mendorong terjadinya interaksi sebab-akibat
antarwilayah.
Contoh: Jakarta sering digenangi banjir akibat hujan di daerah Bogor

GLOSSARIUM TIMELINE
D3 DAN

DOUGH

DAFTAR PU&STCOA. KA

GLOSSARIUM

DAFTAR PUSTAKA


Click to View FlipBook Version