Desain Grafis

2. Mudah diingat dan dimengerti
Logo yang baik itu adalah logo yang dapat dengan mudah menyampaikan pesan
atau identitas dalam sekali lihat.

3. Tahan lama
Logo yang baik itu dapat tahan lama dan tidak termakan oleh tren. Meskipun dalam
jangka waktu lama pun tidak terkesan jika logo tersebut kuno. Sehingga tidak perlu
dibuatkan logo baru setiap ada tren baru.

4. Nyaman dipandang
Logo yang tidak rapi dan terlihat tidak nyaman dipandang maka akan dilewatkan.
Jika hal tersebut terjadi, maka akan menyimpulkan bahwa pemilik logo tersebut tidak
profesional.

5. Sesuai fungsi
Logo akan menyimbolkan sesuatu sehingga yang melihat logo tersebut dapat
mengerti apa yang menjadi pesan terhadap logo tersebut. Bayangkan jika sebuah
logo bergambar kamera, tetapi perusahaan tersebut bergerak dibidang alat berat.
Maka akan menyiratkan jika logo tersebut tidak menyimbolkan fungsi dari perusahaan
tersebut,

6. Tepat
Ada persepsi yang sering ditangkap seseorang saat pertama kali melihat sebuah
logo. Logo yang tepat adalah logo yang sesuai dengan persepsi dan daya tangkap
manusia. Sebagai contoh sebuah logo tanda plus (+) yang biasa menyimbolkan rumah
sakit tetapi terpasang pada pemadam kebakaran.

7. Unik dan menarik
Logo yang menarik akan menjadi daya tarik seseorang, sehingga logo tersebut
mempunyai kesan tersendiri pada seseorang

Pembuatan sebuah logo memiliki fungsi tertentu, sehingga tidak hanya menampilkan
gambar saja. Sebuah logo akan mempermudah penyampaian pesan kepada sesorang.
Pesan yang biasa disampaikan dalam bentuk tulisan, dengan memperhatikan sebuah
logo maka akan mempermudah penyampaian pesan seseorang melalui sebuah gambar.
Berikut fungsi dari logo adalah :
1. Mengidentifikasi suatu perusahaan, organisasi, pesan, dan lain sebagainya.
2. Membedakan dari suatu produk dengan produk lainnya. Sebagai contoh produk

peralatan olahraga, yaitu Nike, Adidas, Puma, dan lain sebagainya.
3. Mengkomunikasikan informasi seperti keaslian dari produk, nilai dari produk, dan

kualitas.
4. Menambah nilai, karena jika bentuk logo terlihat baik dan menarik akan menentukan

pendapat sesorang pada penilaian produk tersebut.
5. Properti legal suatu produk atau organisasi.

47 | D e s a i n G r a f i s

C Fasilitas Trim dan Weld pada CorelDraw

Aplikasi CorelDraw telah memberikan kemudahan untuk penggunyanya dalam
mendesain suatu gambar maupun teks. Sebagai contoh ketika ingin membuat sebuah
logo, CorelDraw menyediakan fasilitas untuk memotong objek dan menyatukan objek.
Fasilitas tersebut adalah Trim dan Weld.
Trim adalah fasilitas yang diberikan oleh CorelDraw untuk memotong objek
menggunakan objek lain. Sebagai contoh logo pada perusahaan Samsung yang
memotong elips dengan menggunakan tulisan.
Berbeda dengan trim, fasilitas Weld adalah perintah untuk menyatukan objek dengan
objek lain, sehingga menghasilkan objek baru. Sebagai contoh logo perusaan Adidas
yang menggabungkan tiga buah elips.

Fasilitas Trim dan Weld

Untuk menggunakan fasilitas Trim dan Weld pada COrelDraw dapat dilakukan dengan
langkah berikut :
1. Jalankan aplikasi CorelDraw, selanjutnya membuat lembar kerja baru.
2. Buatlah dua objek lingkaran sempurna dengan menekan tombol CTRL. Kedua

lingkaran tersebut harus berbeda ukurannya.
48 | D e s a i n G r a f i s

3. Kedua lingkaran tersebut tumpuklah tepat ditengah (dengan menekan tombol P pada
keyboard), sehingga menghasilkan layaknya huruf O.

4. Selanjutnya adalah mengaktifkan Trim dengan cara seleksi kedua objek lingkaran
tersebut.

5. Pada Property Bar, klik ikon yang bernama trim.

6. Delete objek lingkaran kecil dengan cara seleksi lingkaran kecil, selanjutnya tekan
Delete pada Keyboard.

7. Maka hasilnya akan terbentuk seperti huruf O. Selanjutnya lakukan perintah Trim
kembali untuk membentuk layaknya hurf C menggunakan objek persegi panjang.

8. Selanjutnya buatlah dua lingkaran kecil untuk menempel pada ujung dari huruf C.
Perintah menempelkan menggunakan fasilitas Weld.

9. Langkah yang dilakukan bertahap terlebih dahulu dari lingkaran atas, selanjutnya
lingkaran yang bawah.

49 | D e s a i n G r a f i s

10.Selanjutnya buatlah bangun belah ketupat dengan menggunakan Polygon Tools.
Isikan pada Property Bar jumlah sudut menjadi 4.

11. Letakan objek belah ketupat pada lembar kerja, atur letaknya sebagai berikut :

12. Langkah selanjutnya adalah memotong kedua objek tersebut menggunakan perintah
Trim. Maka hasilakhirnya adalah terbentuk layaknya logo Carefour.

13. Klik kanan pada objek tersebut, selanjutnya memilih Break Curve Apart (Ctrl+K) dan
berilah warna yang berbeda pada masing-masing objeknya.

50 | D e s a i n G r a f i s

LATIHAN Desain Logo

Lakukan latihan pembuatan objek membuat logo terkenal sebagai berikut :
1. Siapkan lembar kerja baru.
2. Rangkailah sebuah logo beserta tuliskan langkah-langkahnya pada selembar kertas.

PERTANYAAN ? Desain Logo

1. Apa yang kalian ketahui tentang logo?
2. Apakah perbedaan dari logogram dengan logotype?
3. Sebutkan beberapa contoh perusahaan yang menggunakan logotype?
4. Apa sajakah yang menjadi syarat sebuah logo?
5. Sebutkanlah fungsi dari sebuah logo?
6. Apakah fungsi fasilitas Trim pada CorelDraw?
7. Apakah fungsi dari Weld pada aplikasi CorelDraw?

51 | D e s a i n G r a f i s

8 Desain Poster

Indikator Hasil Belajar
1. Memahami pengertian poster
2. Mengetahui fungsi poster dan layer pada CorelDraw
3. Membuat desain poster dengan CorelDraw

C Pengertian Poster

Mungkin sering terdengar kata-kata poster, baik sebagai sovenir maupun sebagai
promosi. Poster adalah sebuah desain diatas kertas dengan komposisi gambar dan
tulisan. Pengaplikasian dari poster adalah ditempel pada dinding. Tujuan poster adalah
untuk menarik perhatian, oleh sebab itu poster didesain dengan warna-warna yang
kontras dan kuat. Poster dapat dijadikan berbagai sarana, mulai dari iklan pendidikan,
propaganda, sosialisasi, dan dekorasi. Biaya produksi sebuah poster sangatlah
terjangkau, karena desain cukup dicetak pada bidang kertas, baik berwarna ataupun
hitam-putih.

Poster memiliki tujuan untuk memberikan informasi berupa ajakan melalui kata-kata yang
singkat, jelas, padat, dan menarik. Kalimat pada poster dapat berup ajakan kepada
sesorang atau sekumpulan orang. Dapat dikatakan fungsi dari poster agar pembacanya
tertarik melakukan hal yang telah dikemas semenarik mungkin dan pembaca ikut
berpartisipasi didalamnya.

Ciri-ciri Poster

Sebuah poster agar dapat menarik pembacanya harus memiliki ciri-ciri yang baik. Berikut
adalah ciri-ciri dari poster :
1. Desain grafis dari poster harus memiliki komposisi yang terdiri dari huruf dan gambar

diatas media kertas atau kain.

52 | D e s a i n G r a f i s

2. Cara pengaplikasiannya dapat dengan cara ditempel pada dinding, tempat umum atau
permukaan datar yang lain dengan membidik perhatian mata semaksimal mungkin.

3. Poster pada umumnya dibuat dengan perpaduan warna yang kuat dan kontras.
4. Poster pada umumnya mempergunakan bahasa yang singkat, jelas agar mudah

dipahami.
5. Pesan yang ingin disampaikan disertai dengan gambar agar menarik.
6. Poster dapat dibaca dengan cepat.

Syarat-syarat Poster

Ada beberapa hal yang perlu terpenuhi agar sebuah poster dapat diterima oleh
pembacanya dan pesan atau informasinya tersampaikan dengan baik. Berikut adalah
syarat dari poster agar dapat memikat perhatian pembaca :
1. Poster wajib mempergunakan bahsa yang mudah dipahami.
2. Susunan kalimat poster harus singkat, padat, jelas, tetapi berisi.
3. Poster sebaiknya dikombinasikan dengan bentuk gambar.
4. Poster harus mampu menarik minat khalayak.
5. Ukuran poster sebaiknya disesuaikan dengan tempat atau lahan pemasangan serta

target pembaca.
Selanjutnya ada hal-hal yang perlu diperhatikan ketika mendesain poster. Beberapa hal
tersebut adalah :
1. Gambar dibuat mencolok dan sesuai dengan ide yang akan dikomunikasikan.
2. Kata-kata yang digunakan dalam poster harus efektif, sugestif, serta mudah diingat.
3. Jenis font sebaiknya adalah jenis yang mudah dibaca dan dengan size yang besar.

C Desain Poster dengan CorelDraw

Setelah mengetahui berbagai informasi tentang poster, selanjutnya adalah bagaimana
memproduksi desain poster menggunakan aplikasi CorelDraw. Berikut adalah contoh
desain poster menggunakan CorelDraw :
1. Jalankan aplikasi CorelDraw, selanjutnya membuat lembar kerja baru dengan ukuran

kertas A4.
2. Menentukan konsep poster, sebagai contoh menentukan elemen apa saja yang akan

ditampilkan pada poster

53 | D e s a i n G r a f i s

3. Konsep yang akan dituangkanpada poster adalah desain poster dengan komponen
gambar hati, cipratan tinta, garis berwarna, serta gambar latar belakang.

4. Membuat objek cipratan dengan menggunakan Basic Shape Tools.

5. Selanjutnya adalah menghubungkan semua objek menggunakan objek persegi
panjang dan digabungkan dengan menggunakan perintah Weld.

6. Selanjutnya adalah menggunakan ShapeTool ubahlah bentuknya layaknya seperti
cipratan, tambahkan beberapa Basic Shape dan dapat diberi warna sesuai keiinginan.

54 | D e s a i n G r a f i s

7. Selanjutnya setelah berhasil membuat objek, dilakukan memberikan bayangan agar
tampak seperti mengkilap. langkah ini dapat dilakukan dengan membuat setengah
objek Basic Shape dan diberi transparasi.

8. Buatlah objek yang sama menggunakan Basic Shape dengan persegi panjang
menutupi bagian bawahnya. Potong objek tersebut menggunakan persegi panjang
dengan perintah Trim.

9. Dengan langkah yang sama, lakukan hingga terdapat tiga buah warna yang berbeda,
sebagai contoh : Merah, Kuning, Biru.

10. Lakukan perintah Group pada masing-masing warna agar dapat dipindahkan dengan
cara yang mudah. Seleksi kelompok objek -> Klik kanan -> Group Objects.

55 | D e s a i n G r a f i s

11. Selanjutnya adalah membuat objek hati. Hal pertama yang dilakukan adalah
membuat garus lurus kebawah.

12. Menggunakan Shape Tool -> klik kanan pada objek garis tersebut -> Convert to
Curve.

13. Atur pana-panah yang disediakan menjadi gambar setengah bentuk hati.

14. Selanjutnya adalah melakukan perintah Copy hinggahasilnya menjadi bentuk hati
sempurna.

15. Copy objek yang terseleksi -> selanjutnya paste -> Flip objek menggunakan perintah
Miror Horizontaly -> Atur letaknya sempurna layaknya bentuk hati.

16. Kembali dengan Shape Tool temukan ujung-ujung garis dengan ujung garis lainnya
sehingga terbentuk objek sempurnya. Selanjutnya klik kanan dan pilih Combine.

17. Hasil Akhirnya adalah objek hati dapat diberi warna pada Colour Pallete.

56 | D e s a i n G r a f i s

18. Berikan warna gradasi dengan menggunakan Fountain Fill. Sebagai contoh warna
merah dengan kuning.

19. Selanjutnya adalah melakukan perintah Copy dan diperkecil, letakan pada bagian
tengah objek hati. Ubah pewarnannya kebalikan dari warna sebelumnya. Maka akan
dihasilkan warna layaknya tiga dimensi. Terakhir adalah Group objek hati tersebut.

20.Selanjutnya adalah membuat objek garis yang melengkung dengan warna warni.
21. Buatkan objek kotak persegi panjang dan bentuklah menggunakan Envelope Tool

agar hasilnya melengkung. Copy dan Paset objek persegi panjang tersebut sebanyak
empat objek.

57 | D e s a i n G r a f i s

22.Beri warna pada masing-masing objek persegi panjang dengan warna cerah dan
menggunakan gradasi / Fountain Fill

23. Selanjutnya buatkan sebuah latar belakang atau background dengan warna cerah
menggunakan Rectanggle Tool sebesar halaman dan diwarnai dengan Fountain Fill.

24. Atur semua objek agar rapi. Jika objek berada dibawah dan ingin dimunculkan
kepermukaan paling atas, dapat dilakukan dengan seleksi objek dan menekan pada
keyboard SHIFT + PAGE UP. Hal sebaliknya dilakukan jika objek tersebut ingin
berada pada bagian paling bawah, dapat dilakukan dengan menekan SHIFT + PAGE
DOWN.

58 | D e s a i n G r a f i s

25.Jika ingin memasukan tulisan, pastikan warnanya kontras dengan warna latar
belakang, atau dapat diberi dasar kotak berwarna putih agar tulisan tersebut dapat
terbaca dengan baik tanpa terhalang warna cerah latar belakang.

59 | D e s a i n G r a f i s

LATIHAN Desain Poster

1. Karyakan sebuah poster dengan tema tertentu, sebagai contoh tema undangan untuk
datang pada sebuah konser.

2. Saling bertukar poster dengan teman kalian, berikan penilaian pada poster tersebut.

PERTANYAAN ? Desain Poster

1. Apa yang kamu ketahui tentang poster?
2. Sebutkan manfaat dari poster?
3. Sebutkanlah syarat sebuah poster yang baik dan agar terlihat menarik?
4. Bagaimanakah cara membuat pewarnaan gradasi pada objek CorelDraw?

60 | D e s a i n G r a f i s

9 Desain Kartu Nama

Indikator Hasil Belajar
1. Pengertian Kartu Nama atau ID Card
2. Mengetahui Ide Membuat Kartu Nama Menarik
3. Prakarya Kartu Nama

C Name Card / Kartu Nama / ID Card

Tentunga sering mendengar kata ID car dengan kartu nama. Ternyata kedua benda
tersebut memiliki fungsi dan pengertian yang berbeda. ID card (Identity Card) atau dalam
bahasa Indonesia memiliki arti kartu identitas, adalah sebuah barang dalam bentuk kartu
yang berisi dan menunjukan jati diri sesorang. Pada umumnya Id card digunakan pada
sebuah perusahaan yang menunjukan identitas dari karyawan.

Selanjutnya kartu nama atau dalam bahasa Inggris berarti Name Card, adalah
sebuah benda berbentuk kartu yang berisi seluruh informasi kontak dari pemilik dari kartu
nama tersebut. Pada umumnya fungsi kartu nama adalah untuk memberikan informasi
kontak kepada sesorang agar dapat terus menjalin hubungan dengan baik.

C Kartu Nama

Meskipun terkesan ketinggalan zaman, masih ada beberapa oran membutuhkan
kartu nama untuk menjalankan usaha atau bisnisnya. Oleh sebab itu, kartu nama juga
sangat bermanfaat bagi pengusaha muda yang sedang giat-giatnya mulai menjaring
koneksi dengan konsumen. Berikut adalah fungsi, arti dan kegunaan dari kartu nama :

61 | D e s a i n G r a f i s

Fungsi Kartu Nama

Bagi sebagian orang mungkin telah dirasa kehadiran kartu nama tidak dibutuhkan,
karena merasa sudah terwakili dengan adanya Handphone. Apalagi kecenderungan
sekarang dengan adanya Smartphone yang makin terjangkau dan memasyarakat,
sehingga dalam bertukar nomor telepon, alamat email, Pin BB, bahkan lokasi usaha
langsung mudah ditemukan dengan Google Maps. Tetapi tidak salahnya memiliki kontak
seseorang relasi dalam bentuk fisik dibandingkan bentuk digital. Karena dengan bentuk
fisik dapat disimpan bahkan terkesan lebih dekat dengan relasi.

Arti Kartu Nama

Kartu nama bisa dianggap penting di saat kita akan menonjolkan profil diri atau
pekerjaan kita yang kadang tidak bisa dipresentasikan secara detail melalui sebuah
Handphone, Smartphone ataupun Blackberry. Juga saat kita menghadapi keterbatasan
waktu dalam bertemu bahkan jika mendadak bertemu di jalan dengan seseorang yang
kita anggap penting ataupun prospektif, maka kartu nama ini akan menjadi sarana paling
praktis dalam sepersekian detik tanpa harus mencatat atau memencet tombol
Handphone. Dengan kartu nama, juga akan memunculkan kesan baik ataupun
kepercayaan profesionalisme dibanding hanya menyebutkan sebatas angka nomor
telepon. (Itupun terkadang kita salah pencet sehingga tidak bisa menghubungi atau
terkadang salah sambung. Hal itupun juga akan menghindari salah mengeja sebuah
nama kenalan atau rekan yang baru kita temui.) Kartu nama bagi seorang pebisnis, baik
itu owner maupun karyawan terutama marketing sangatlah penting, untuk itu hampir
seluruh pebisnis yang profesional pasti memiliki kartu nama. Bahkan pada umumnya ada
beberapa pebisnis yang memiliki beberapa jenis desain kartu nama maupun beberapa
jenis kartu nama berdasarkan fungsinya. Fungsi kartu nama juga bisa sebagai salah satu
sarana promosi yang efektif untuk perusahaan ataupun usaha jasa perseorangan, untuk
mengingatkan kembali layanan maupun pesan-pesan yang kita sampaikan kepada calon
pelanggan.

Kegunaan Kartu Nama

Sebagai tanda pengenal/ profil diri maupun perusahaan, hal-hal yang tercantum dalam
Kartunama minimal memberikan sedikit informasi awal berupa nama usaha dan logo,
nama person, alamat, telepon, e-mail, website dan produk/ layanan.
Desain Kartunama harus sesuai dengan karakter usaha / person yang diwakili, dalam hal
ini perorangan maupun perusahaan sehingga bisa meningkatkan image profesionalnya.
Untuk itu, Kartunama harus menunjukkan siapa pemiliknya dan memberikan informasi

62 | D e s a i n G r a f i s

mengenai segala hal yang bisa dilakukan oleh pemilik dan juga layanan yang bisa
diberikan di masa mendatang. Didalam dunia bisnis atau dunia kerja, Kartunama
merupakan sarana paling tepat, efektif dan efisien untuk merangkai dan memuat
berbagai informasi tentang bisnis atau usaha di dalam satu lembar kertas kecil dengan
ketebalan berkisar antara 190gr – 260gr dan di Indonesia standard ukuran Kartunama
yakni 54mm x 89mm.

C Ide dan Tip Membuat Kartu Nama

1. Logo perusahaan
Logo perusahaan yang menempati porsi besar dalam kartu nama. Logo adalah salah
satu hal paling mendasar yang harus ada jika Anda memiliki sebuah perusahaan. Hal
yang paling mudah diingat orang dari sebuah perusahaan adalah logonya. Karena
memegang peranan penting sebagai identitas perusahaan, logo perusahaan harus
menempati porsi besar dalam kartu nama. Pada umumnya logo perusahaan
mendapatkan tempat sendiri di bagian belakang kartu nama, selain juga ditempatkan
di bagian depan kartu nama bersama dengan informasi penting perusahaan. Perlu
Anda ingat bahwa tips desain kartu nama yang satu ini kurang akan berfungsi jika logo
perusahaan itu sendiri tidak terlihat menarik. Pastikan logo perusahaan memiliki
desain yang mudah diingat dan berkesan namun tetap terlihat profesional.

2. Masukkan semua informasi yang penting sehubungan dengan perusahaan
Tips desain kartu nama berikutnya yang diperhatikan berhubungan dengan informasi
yang Anda masukkan ke dalam kartu nama. Jangan berusaha memasukkan banyak
sekali informasi agar tidak terlalu banyak tulisan dalam kartu nama. Hanya yang
diperlukan informasi penting, termasuk di dalamnya yaitu nama, jabatan serta alamat
email Anda, nama, alamat, nomor telepon dan situs perusahaan. Tujuan dibuatnya
kartu nama adalah untuk mempermudah orang saat ingin menghubungi Anda. Jadi
hanya informasi penting saja yang disarankan untuk tercantum dalam kartu nama.

63 | D e s a i n G r a f i s

3. Sederhana dan modern
Betapa indahnya kesederhanaan itu, termasuk di dalamnya adalah kartu nama
yang sederhana. Sederhana itu menyenangkan, semakin sederhana kartu nama
Anda, maka semakin orang menyukainya.

4. Jenis tulisan harus yang mudah dibaca
Prinsip ini berlaku dalam pembuatan kartu nama. Tujuan dari sebuah kartu nama
adalah ingin kartu nama dibaca dan disimpan orang. Oleh sebab itu, sebaiknya
menggunakan jenis tulisan yang mudah dibaca, sehingga orang tidak merasa
bingung dan malas saat melihat dan membaca kartu nama.

5. Hindari menggunakan terlalu banyak warna
Tips desain kartu nama kelima yang juga perlu diikuti adalah hindari penggunaan
warna yang terlalu banyak. Cukup menggunakan saja satu warna atau kombinasi dua
atau tiga warna. Jangan terlalu berlebihandalam pewarnaan kartu nama. Tentunya
hal ini akan meninggalkan kesan baik.

LATIHAN Membuat Desain Kartu Nama

1. Jalankan aplikasi CorelDraw, dan buatlah lembar kerja baru
2. Hal pertama yang dilakukan adalah membuat persegi panjang menggunakan

Rectangle Tool berukuran 55 mm x 88 mm.
3. Persegi panjang tersebut diberi warna dengan 20% Black

64 | D e s a i n G r a f i s

4. Buatlah Rectangle pada sebagian bagian atas dari objek. Berilah warna yang berbeda
menggunakan Smart Fill.

5. Lakukan langkah yang sama pada bagian bawah dari objek persegi panjang.

6. Rangkai semua objek dengan langkah yang sama. Tambahkan pula lingkaran untuk
menempatkan objek poto profil.

7. Isikan warna dengan rangkaian sebagai beikut :
Keterangan masing-masing warna:
a. Tosca Tua = RGB Hex (#00827C)
b. Tosca Muda = RGB Hex (#269E97)
c. Kuning Tua = RGB Hex (#BF9900)
d. Kuning Muda = RGB Hex (#FDCF16)

65 | D e s a i n G r a f i s

8. Kemudian kita akan memasukan foto didalam lingkaran tengah kecil. Untuk foto bisa
di import sendiri. Jika sudah, kita klik kanan pada foto kemudian pilih PowerClip Inside.
Lalu atur ukuran agar terlihat pas dengan klik kanan pada lingkaran tadi dan pilih Edit
PowerClip. Jika sudah mengaturnya dengan pas, kita klik Stop Editing Contents untuk
kembali dan menyimpan pengaturannya.

9. uatlah teks sesuai keinginan, dibawah adalah contoh yang saya buat dan berikut
penjelasan masing-masing:

66 | D e s a i n G r a f i s

1. Untuk logo bisa diganti sesuai keinginan.
2. Dudu Badudu : Jenis Font = Roboto Condensed Normal dan Ukuran = 18,5 pt.
3. (Ketua Umum TechSigntic) : Jenis Font = Roboto Condensed Light dan Ukuran =

14 pt.
4. Gedung H Lantai 4 Universitas Mahal Banget : Jenis Font = Roboto Condensed

Nomal dan Ukuran = 14 pt.
5. www.techsigntic.blogspot.co.id : Jenis Font = Roboto Condensed Normal dan

Ukuran = 11,5 pt.

TUGAS Membuat Kartu Nama

1. Buatlah sebuah kartu nama sesuaikan dengan identitas kalian. Tampilan contoh dapat
sebagai berikut :

67 | D e s a i n G r a f i s

PERTANYAAN ? Desain Poster

1. Apakah perbedaan dari kartu nama dengan ID Card?
2. Apakah fungsi dari kartu nama?
3. Apakah fungsi dari ID Card?
4. Apa sajakah yang terdapat pada ID Card?
5. Apa saja syarat yang terdapat pada kartu nama?

68 | D e s a i n G r a f i s

10 Desain Kartu Ucapan

Indikator Hasil Belajar
1. Mamahami pengertian dari Kartu Ucapan
2. Mengetahui Desain Kartu Ucapan
3. Membuat Kartu Ucapan dengan aplikasi CorelDraw

C Kartu Ucapan

Sering kita menerima sebuah kartu yang menyimbolkan sebagai ucapan dalam
sebuah acara atau rutinitas. Benda tersebut disebut dengan kartu ucapan.

Kartu Ucapan sebuah kartu bargambar atau kertas yang berkualitas yang
mengutamakan rasa persahabatan atau perasaan lain. Bicara soal kartu ucapan yang
terlintas dalam pikiran adalah sebuah kertas yang berisi ucapan kepada individual
ataupun kepada sebuah organisasi. Pemikiran semacam ini sudah bisa dijadikan sebuah
definisi dari kartu ucapan itu sendiri. Untuk dikirim ke seseorang, kartu ucapan biasanya
ditulis dengan hiburan untuk melahirkan rasa persahabatan, cinta, kasih sayang, dan
simpati.

Sedangkan untuk dikirim kepada organisasi, kartu ucapan ini tentunya bersifat
formal. Sedangkan definisi kartu ucapan adalah sebuah kartu yang dibuat menggunakan
media kertas tebal dengan berbagai ukuran (berbeda dengan kartu nama yang memiliki
ukuran standar) sesuai kebutuhan yang didalamnya terdapat tulisan sebuah ucapan.
Pada umumnya kartu ucapan ini disertai sebuah gambar sesuai dengan tema kartu
tersebut.

69 | D e s a i n G r a f i s

Kartu ucapan dikirim pada waktu khusus, misalnya moment hari valentine, ulang tahun,
bulan Ramadhan, hari Raya Idul Fitri, Idul Adha, Natal dan lain sebagainya. Kartu ucapan
semacam ini disertai amplop sebagai pembungkusnya. Tetapi ada pula kartu ucapan
tidak menyertakan amplop. Ini biasanya sudah disisipkan di dalam sebuah kado,
karangan bunga, parsel ataupun di dalam bingkisan hadiah.

C Syarat Umum pada Kartu Ucapan

Kartu ucapan ternyata tidak hanya berisi gambar saja, tetapi ada tulisan ucapan bahkan
ada yang menambahkan kreasi sehingga kartu ucapan tersebut menjadi lebih menarik.
Berikut adalah beberapa syarat dasar dalam pembuatan kartu ucapan :

1. Penerima (Receiver)
Kartu ucapan akan diberikan keseseorang untuk menyampaikan kata selamat. Hal
tesebut butuh yang namanya penerima dari kartu ucapan, agar kesan dari kartu
ucapan khusus tertuju kepada penerima tersebut.

2. Isi dari kartu ucapan (Body)
Isi kartu ucapan biasanya terdiri dari kata-kata menarik yang ditambahkan dengan
substansi sebagai berikut:
Kutipan: kata-kata ini berhubungan dengan aktivitas.
Gambar: salam disisipkan dengan gambar yang menarik.
Ekspresi: menggunakan Ekspresi Selamat atau Ekspresi Simpati.

3. Pengirim
Lebih baik menyertai nama pengirim agar yang disampaikan kartu ucapan mengerti
siapa yang mengirim, bahkan dapat dikenang.

C Desain Kartu Ucapan

Elemen yang terpenting dari desain kartu ucapan adalah tulisan dengan gambar yang
sesuai dengan ucapan yang ingin disampaikan. Berikut referensi untuk membuat desain
kartu ucapan :

Teks pada Kartu Ucapan

Selain terdapat desain gambar, warna dan warna latar belakang, kartu ucapan berisi
dengan kalimat dan kata-kata untuk menyampaikan tujuannya. Umumnya kartu ucapan
disampaikan pada momen-momen tertentu. Berikut adalah beberapa kalimat-kalimat
yang pada umumnya terdapat pada kartu ucapan :

70 | D e s a i n G r a f i s

• Congratulations on your newly born baby!
• Happy Birthday!
• Congratulation on your wedding! (Selamat atas pernikahanmu)
• Happy New Year! (Selamat tahun baru)
• Happy Lebaran Day! (Selamat Hari raya)
• Happy Iedul Fitr! (Selamat Iedul fitri)
• Merry Christmas! (Selamat hari natal)
• May all your dreams come true! (Semoga mimpimu jadi kenyataan)
• Best wishes for you! (Semoga yang terbaik bagimu)

Ide untuk Membuat Kartu Ucapan
Mencari referensi desain kartu ucapan menjadi salah satu cara agar mendapat ide untuk
membuat kartu ucapan. Berikut beberapa ide unik desain dari kartu ucapan :
Ide kartu ucapan untuk ucapan natal :

71 | D e s a i n G r a f i s

Ide kartu ucapan untuk seorang yang terkasihi :

LATIHAN Membuat Kartu Ucapan

1. Jalankan aplikasi CorelDraw, selanjutnya buatkan lembar kerja baru.
2. Klik ganda pada Rectangle Tool agar menghasilkan objek persegi panjang sesuai

dengan ukuran lembar kerja.
3. Berikan warna gradasi merah ke merah tua pada objek persegi panjang tersebut.

4. Selanjutnya adalah membuat rangkaian objek persegi panjang seperti contoh,
selanjutnya hasil akhirnya diberi perintah Weld untuk digabungkan.

72 | D e s a i n G r a f i s

5. Memberikan warna hitam pada rangkain objek persegi panjang tersebut. dan diberi
perintah transparan, sehingga berwarna agak abu-abu.

6. Lakukan perintah Copy Paste dan rapikan agar tampak layaknya garis yang menarik.

7. Selanjutnya membuat objek lampu dengan menggunakan Rectangle Tool. Berikan
nilai Rounded agar hasil sudutnya melengkung.

8. Ubah warnamenggunakan Fountain fill dengan gradasi kuning dan kuning gelap.

73 | D e s a i n G r a f i s

9. Berikan tangkai pada bagian atasnya layaknya gantungan lampu menggunakan
rectanggle tool berwarna hitam.

10. Membuat lingkaran dengan menggunakan Ellipse Tool. Pewarnaannya dengan
warna merah dengan gradasi merah ke merah tua.

11. Selanjutnya membuat garis lurus yang dilengkungkan menggunakan perintah shape
tool. Copy objek tersebut sehingga berhadapan.

74 | D e s a i n G r a f i s

12. Objek kotak kuning yang sebelumnya dapat dilakukan duplikasi dan dibentuk
ornamen. Atur agar tampilannya layaknya gantungan pada lampu.

13. Pada bagian bawah dapat dilakukan perintah Trim agar memotong objek
sebelumnya.

14. Menambahkan objek persegi panjang kembali pada bagian bawah agar layaknya
rumbai-rumbai.

15. Hapus sedikit demi sedikit menggunakan Roughen Brush

75 | D e s a i n G r a f i s

16. Satu padukan semua objek tersebut menjadi layaknya objek lampu lampion.
Setelah yakin dapat dilakukan perintah Group.

17. Hasil akhirnya dapat diberikan teks dengan gradasi kuning agar tampak seperti
emas atau gold.

18. Duplikat objek teks, beri warna merah tua agar layaknya seperti bayangan teks.

76 | D e s a i n G r a f i s

TUGAS Desain Kartu Ucapan

1. Buatlah desain kartu ucapan sederhana, sebagai contoh kartu ucapan untuk teman.
2. Saling bertukarlah kartu ucapan dengan teman mu.
3. Beri nilai hasil kartu ucapan dari teman kalian

77 | D e s a i n G r a f i s

PERTANYAAN ? Desain Kartu Ucapan

1. Apakah yang kamu ketahui tentang kartu ucapan?
2. Apakah fungsi dari kartu ucapan?
3. Apa sajakah yang ditampilkan pada kartu ucapan?
4. Tulisan apa saja yang umumnya terdapat pada kartu ucapan?
5. Kapan waktu yang dianjurkan untuk memberikan kartu ucapan?

78 | D e s a i n G r a f i s

11 Desain Kemasan

Indikator Hasil Belajar
1. Memahami pengertian kemasan pada sebuah produk
2. Memahami konsep desain kemasan
3. Membuat desain kemasan dari sebuah produk

C Kemasan Produk

Kemasan merupakan salah satu unsur penting dalam sebuah produk, karena
kemasan merupakan bagian terdepan dalam proses pemasaran. Sebelum seorang
menentukan atau membeli produk maka hal yang pertama diparhatikan adalah kemasan.
Oleh karena itu kemasan memegang peranan penting dalam memasarkan produk.

Model kemasan sekarang sangat beragam tergantung dari kebutuhan, terkadang
harga kemasan justru lebih mahal dari harga barang yang dikemas. Tinggi rendanhya
nilai kemasan tergantung pada bebeapa faktor seperti harga dan jenis yang digunakan ,
desain yang menarik dan unik, serta manfaat yang diperoleh dari kemasan itu sendiri.
Karena faktor desain juga mendomisai harga jual kemasan maka tidak ada salahnya jika
berusaha untuk membuat desain kemasan yang menarik dan unik. Kemasan yang
menarik dengan hasil buatan sendiri akan menjadikan kita lebih bangga dengan
kemampuan kita sendiri apalagi kemasan tersebut mempunyai nilai jual akan menambah
semangat untuk berkarya lagi.

Kemasan model gift box dapat kita rancang dengan menggunakan CorelDraw,
selanjutnya kita cetak dengan printer warna dana dapat kita bentuk mengikuti pola yang
sudah kita desain terlebih dahulu. Bahan yang kita gunakan kertas karton dengan
ketebalan menyesuaikan kebutuhan, atau dapat juga mengguanakan kertas buffalo yang
banyak tersedia di pasaran seperti di toko buku atau tempat fotocopy yang biasanya
digunakan untuk sampul buku.

79 | D e s a i n G r a f i s

Syarat utama ketebalan kertas yang kita gunakan adalah dapat kita cetak pada
printer warna, jika kertas teralu tebal maka kemungkinan tidak dapat dicetak oleh printer,
namun jika kertas terlalu kecil kekuatan kemasan akan kurang dan sulit untuk di bentuk.
Oleh karena itu sebelum membuat kemasan kita pastikan kertas yang akan kita gunakan
terlebih dahulu, kemudian warna dasarnya usahakan polos terang seperti warna putih,
kuning atau warna cerah polos lainnya agar hasil cetakan maksimal.

C Membuat Desain Kemasan Gift Box
Kita akan membuat desain kemasan dengan menggunakan aplikasi CorelDraw.
Sebelumnya kita sudah membuat kemasan berupa tas kertas atau paper bag. Pada
latihan kali ini kita akan membuat kotak kemasan yang kita desain dengan CorelDraw,
setelah selesai di desain selanjutnya kita dapat merangkainya menjadi sebuah kemasan
yang menarik. Berikut ini langkah-langkah yang perlu kita lakukan.
1. Klik menu file pilih new blank document, lalu atur dulu jenis kertas A4 dan ubah ke

centimeters.
2. Buatlah bentuk seperti gambar di bawah ini, ukurannya sesuaikan dengan contoh di

bawah ini.

3. Membuat lipatan pada masing-masing bidang dengan ukuran lebar 1 cm dan panjang
menyesuaikan. Seperti contoh di bawah ini.

80 | D e s a i n G r a f i s

4. Menambahkan setangah lingkaran pada bagian atas, seperti gambar di bawah ini.

5. Langkah selanjutnya adalah membuat desain untuk bagian depan atas dan samping.
Kita cukup membuat satu desain kemudian kita copy ke tempat lain, tetapi harus
mepertimbangkan posisinya, agar pada saat kita jadikan kemasan desainnya tidak
salah tempat atau terbalik.

81 | D e s a i n G r a f i s

6. Buatlah modelseperti di bawah ini, pada kotak paling bawah. Gandakan gambar
tersebut kemudian berikan warna yang berbeda selanjutnya letakkan posisinya di
belakang dari gambar pertama atur posisinya seolah-olah membentuk bayangan dan
hapus garis bordirnya. Seperti gambar di bawah ini.

7. Tambahkan gambar pendukung lainnya dari internet atau kreasi sendiri sesuaikan
dengan kemasan yang dibuat.

8. Menambahkan teks desain, silahkan anda berkreasi dengan kreatifitas masing-
masing. Hasilnya kurang lebih seperti di bawah ini.

9. Menambahkan warna pada background, hasilnya sepertinya di bawah ini.

82 | D e s a i n G r a f i s

10. Seleksi semua obyek pada desain di bagian atas tadi, kemudian gandakan dan
letakkan di bagian depan seperti gambar di bawawh ini.

11. Gandakan lagi untuk posisi bagian belakang, tetapi ingat posisinya adalah di balik.
Hasilnya seperti gambar di bawah ini.

83 | D e s a i n G r a f i s

12. Selanjutnya adalah menempatkan desain pada bagian samping, perhatikan posisinya
seperti gambar di bawah ini.

12. Langkah terakhir adalah mencetak desain dengan printer warna, kemudian kita susun
mengikuti pola dan lengketkan dengan lem. Hasilnya akan seperti gamabr di bawah
ini.

84 | D e s a i n G r a f i s

PERTANYAAN ? Desain Kemasan CorelDraw

1. Ceritakan kembali secara singkat proses pembuatan kemasan di atas ?
2. Menurut anda kertas dengan ukuran berat berapa yang cocok untuk kemasan di atas,

berikan penjelasan singkat alasan anda ?
3. Coba anda lakukan pengukuran pada hasil karya anda kira-kira berapa volume dari

kemasan yang anda buat ?
4. Berapakah ukuran maksimal gift box yang dapat kita buat dengan menggunakan kertas

legal/ A4?
5. Jika anda perhitungkan bahan baku dan ongkos kerja kira-kira hasil karya anda di

hargai berapa, coba anda berikan estimasi biaya ?

85 | D e s a i n G r a f i s

12 Grafis Berbasis Raster

Indikator Hasil Belajar
1. Memahami pengertian grafis berbasis raster
2. Mampu membedakan grafis berbasis raster dan vektor
3. Mengidentifikasi menu dan ikon aplikasi pengolah grafis

C Desain Grafis Berbasis Raster

Sebuah gambar hanya diketahui adalah hasil akhirnya, tanpa mengetahui proses
yang dilakukan sebelumnya. Perlu diketahui, gambar digital pada proyeksi komputer
terdiri dari dua jenis gambar vektor dengan gambar bitmap.

Gambar bitmap (raster) adalah hasil dari grafis yang terdiri dari susunan titik yang
tersimpan di memori komputer. Dikembangkan oleh Microsoft dan nilai setiap titik diawali
oleh satu bit data untuk gambar hitam putih, atau lebih bagi gambar berwarna.

Berbeda dengan gambar berbasis vektor yang disusun berdasarkan garis, gambar
raster disusun dari titik-titik. Terdapat perbedaan yang nyata pada gambar ini, gambar
berbasis vektor jika dibesarkan maka tidak akan berpengaruh pada resolusi gambar
tersebut, sedangkan pada gambar berbasis raster jika dibesarkan maka akan mengalami
pengembangan ruang sehingga ada titik-titik kosong karena pergeseran ttik-titik yang
disusun yang mengakibatkan gambar menjadi buram atau pecah.

Perbedaan Gambar Vektor dan Raster

Ada beberapa faktor yang membedakan gambar berbasis vektor dengan berbasis
bitmap. berikut beberapa perbedaan dari basis gambar tersebut :
1. Susunan gambar

Gambar bitmap tersusun dari titik-titik berwarna (pixel) dalam suatu grid, sedangkan
Gambar vektor tersusun dari titik, garis, dan bentuk.

86 | D e s a i n G r a f i s

2. Resolusi gambar
Gambar bitmap memiliki resolusi tetap, sehingga apabila gambar bitmap diperbesar
melebihi kualitas gambarnya, gambar tersebut akan pecah, lain lagi dengan Gambar
vektor memiliki resolusi yang fleksibel, sehingga sekalipun diperbesar sekian kali dari
ukuran awalnya, kualitas gambar vektor tidak akan pecah.

3. Pixel gambar
Gambar bitmap dipengaruhi oleh pixel, sedangkan Gambar vektor tidak dipengaruhi
pixel.

4. Format file
Gambar bitmap memiliki format file diantaranya: JPG, JPEG, PNG, GIF, TIFF, dsb,
sedangkan Gambar vektor memiliki format file: AI (untuk Adobe Ilustrator), CDR (Untuk
Corel Draw), SVG, dan lain-lain.

87 | D e s a i n G r a f i s

5. Software pendukung
Gambar bitmap biasanya dihasilkan oleh software seperti PHOTOSHOP, PAINT,
PHOTOSCAPE, PAINT TOOL SAI, PICSART, MANGA STUDIO, dsb, sedangkan
Gambar vektor biasanya dihasilkan oleh software seperti ADOBE ILUSTRATOR,
COREL DRAW, Inkscape, dan lain sebagainya.

6. Ukuran file gambar
Gambar bitmap cenderung memiliki size atau ukuran yang lebih besar, sedangkan
Gambar vektor cenderung memiliki size atau ukuran yang lebih kecil.

7. Tujuan penggunaan gambar
Gambar bitmap pada umumnya digunakan untuk gambar yang memiliki desain yang
kompleks dan memiliki banyak varian warna, seperti foto, fotografi.
Gambar vektor pada umunya digunakan untuk gambar yang lebih sederhana dan
varian warnanya lebih sedikit dengan fungsi yang lebih fleksibel, seperti desain logo,
banner, brosur, pamphlet, karakter kartun, dan lain-lain.

88 | D e s a i n G r a f i s

PERTANYAAN ? Gambar berbasis raster

1. Apakah yang kamu ketahui tentang gambar berbasis bitmap?
2. Apakah yang dimaksud dengan gambar dengan desain berbasis vektor?
3. Berbasis apakah gambar foto menggunakan kamera digital?
4. Apakah keuntungan dari gambar berbasis vektor?
5. Apakah keuntungan gambar berbasis bitmap?
6. Sebutkan beberapa software pengolah gambar bitmap?
7. Sebutkan aplikasi pengolah gambar vektor?
8. Sebutkan dan jelaskan ekstensi file gambar berbasis vektor dan bitmap?
9. Sebutkanlah dapat diimplementasikan apa saja gambar berbasis vektor?
10.Sebutkanlah beberapa contoh gambar yang membutuhkan desain berbasis bitmap?

89 | D e s a i n G r a f i s

13 Dasar-dasar Photoshop

Indikator Hasil Belajar
1. Memahami dasar-dasar grafis dengan photoshop
2. Mengidentifikasi menu dan ikon pada aplikasi photoshop
3. Menggunakan menu dan ikon pada aplikasi photoshop

C Lingkungan Kerja Photoshop

Secara garis besar, lingkungan kerja Photoshop terdiri dari beberapa komponen utama
seperti :

• Baris Menu merupakan bagian yang berisi daftar menu perintah.
• Toolbox merupakan palet yang berisi tombol-tombol perintah, seperti : tombol

perintah untuk menyeleksi, meotong, menyunting, melukis, menggambar, menulis,
dan berbagai fungsi lainnya.
• Baris Option merupakan bagian yang berisi daftar perintah tambahan yan gisinya
akan selalu berubah bergantun pada tombol perintah yang terpilih pada bagian
toolbox.
• Dokumen merupakan file lembar kerja utama yang berisi gambar-gambar, objek
atau teks yang sedang diolah.
• Panel merupakan bagian yang terdiri dari beberapa palet. Palet-palet tersebut
memuat beberapa perintah untuk memanipulasi dokumen.

Dalam photoshop tampilan panel dilengkapi dengan dua tombol pelengkap yaitu :

• Tombol yang berfungsi untuk membuka dan menutup tampilan jendela

panel.

• Tombol menu panel yang berfungsi untuk menampilkan daftar menu dan isi

dari daftar menu tersebut menyesuaikan dengan palet yang sedang aktif.

Saat bekerja dengan dokumen, kadang-kadang kita membutuhkan ruang kerja yang luas.
Gunakan salah satu perintah di bawah ini untuk memperluas ruang kerja Photoshop.

• Tekan Tab untuk menyembunyikan semua komponen kecuali jendela dokumen.
• Tekan Shift+Tab untuk menyembunyikan semua komponen kecuali jendela

dokumen dan toolbox.

Berikut ini adalah tampilan dari jendela kerja aplikasi phosothosp :

90 | D e s a i n G r a f i s

Mengenal Toolbox
Beberapa tombol perintah dalam Toolbox dilengkapi dengan tanda segita di sudut kanan
tombol yang berfungsi untuk menampilkan tombol-tombol perintah lain yang terdapat di
dalamnya.

Berikut ini adalah penjelasan nama dan fungsi dan tombol-tombol perintah yang terdapat
dalam Toolbox.
91 | D e s a i n G r a f i s

92 | D e s a i n G r a f i s

93 | D e s a i n G r a f i s

94 | D e s a i n G r a f i s

95 | D e s a i n G r a f i s

Menggabungkan Gambar/Foto

Salah satu fungsi utama pada Adobe Photoshop yang sering kita gunakan adalah fungsi
seleksi. Pada materi sebelumnya telah dibahas teknik dan cara seleksi sebuah obyek
pada Photoshop. Jenis-jenis seleksi yang terdapat pada Adobe Photoshop antara lain :

- Rectangle marquee tool (seleksi berbentu persegi panjang)
- Lasso tool (membuat seleksi dengan pola bebas)
- Polygon lasso tool (membuat seleksi dngan ola poligon)
- Magnetic lasso (membuat seleksiarea seleksi berdasarkan tonal warna)
- Quick selesction (membuat area seleksi berdasarkan tonal warna yang terpilih

pada ujung kuas mouse)
- Magic wand (membuat area seleksi berdasarkan warna-warna yang sejenis)

96 | D e s a i n G r a f i s