Akbar Edisi 214

No. 214 nTahun XX nFebruari 2016

Dana Desa:
Berkah Bisa Bencana

Kisar Eksekutif Istimewa

Serukan Bersihkan Selokan Kini Miliki ”Media Center”

Laporan Utama Wira Usaha

Harus Susun RAPB-Des Budidaya Pisang Kepok

Media Komunikasi Pemkab

No. 214 nTahun XX

FEBRUARI 2016

H. M. Miyadi, SAg, MM
(Ketua DPRD Kabupaten Tuban)
Sekda Kabupaten Tuban
Dr. Ir. Budi Wiyana, MSi
Drs. Teguh Setyobudi, MM
Setda Kabupaten Tuban)

Arman Mitra, S.IP
Hermanto, SH
(Kasubag Publikasi)

Redaksi menerima kiriman naskah,
opini, cerpen, dongeng, features dan
bentuk tulisan lain sesuai misi Majalah
Akbar. Naskah maksimal 3 halaman
kuarto, dikirim ke alamat email Majalah

Akbar. Redaksi berhak mengedit
sepanjang tidak mengubah isi.

2 Akbar No. 214 nFebruari 2016

SERAMBI Redaksi

Semoga “Amanah”

Sebanyak 311 Desa hampir dipastikan sudah barang tentu untuk dan atas nama kepen-
“sumringah”. Betapa tidak, barusan tingan dan kesejahteraan masyarakat Desa. Oleh
saja telah menikmati guliran Dana karena itu, sangat disayangkan jika sampai ada
Desa (DD) - Alokasi Dana Desa (ADD) 2015. Se- Desa yang tidak “amanah” dalam pengelolaan
mentara, di bulan kedua penghujung tahun 2016, DD – ADD.
mulai berancang-ancang menikmati gelontoran
yang kedua kali. Bahkan, dikabarkan akan mene- Pembaca Majalah Pemkab Tuban yang baik
rima kucuran DD - ADD lebih besar lagi dibanding- budi, sebenarnya kelahiran Undang – Undang
kan alokasi tahun 2015. Desa dilandasi dengan semangat yang luhur.
Pembaca Majalah Akbar yang baik hati, me- Undang - Undang Desa ini memberikan skenario
ngapa Majalah Pemkab Tuban ini secara khusus masa depan bagi Desa, yang mana Desa dibe-
mengambil tema liputan DD – ADD di Edisi 214 Fe- rikan status otonomi terhadap Pemerintah Dae-
bruari 2016? Hal ini tidak lain karena Majalah rah, maupun terhadap Pemerintah Provinsi mau-
Akbar sangat menaruh harapan agar keseluruhan pun Pemerintah Pusat. Meski begitu, jangan ada
Desa yang ada di Kabupaten Tuban dapat menge- yang salah paham, sebab otonomi yang dista-
lola DD - ADD sesuai koridornya. Dalam bahasa tuskan kepada Desa bukan berarti “kemerde-
Bupati Tuban, H. Fathul Huda, agar dalam penge- kaan” bagi Desa dari otoritas Pemerintah di
lolaan DD - ADD tidak sampai menjadikan “musi- atasnya.
bah”, akan tetapi, justru akan membawa “berkah”
atau “anugrah” bagi warga Desa maupun Peme- Pemberian status otonomi kepada Desa
rintahan Desa (Pemdes) sudah barang tentu harus diterjemahkan dalam
Sebagaimana diketahui, pengalokasian DD kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia
– ADD boleh jadi merupakan konsekwensi dari (NKRI). Oleh karena itu, akan sangat positif jika
Undang - Undang Desa. Undang - Undang Desa diartikan sebagai kemandirian Desa dan
sepertinya tidak hanya memberikan kepastian masyarakat Desa dalam menentukan apa yang
hukum bagi Desa, melainkan juga membukakan terbaik bagi Desa. Maka dari itu, segala bentuk
pintu otonomi yang cukup luas kepada Desa maupun wujud improvisasi, kreativitas Desa,
untuk mengelola Desanya sendiri. Desa prakarsa-prakarsa Desa, tidak boleh lepas
diberikan kesempatan mengelola Desanya kendali, akan tetapi harus segaris lurus dalam
bingkai pembangunan NKRI.
sendiri berdasarkan prakarsanya, yang
Semoga 311 Desa di Bumi Wali
“amanah”.n

REDAKSI

Serambi Redaksi........................3 Ragam Peristiwa ......................23
Editorial......................................4 Olahraga ..................................26
Surat Pembaca ..........................5 Selingan...................................27
Mimbar Agama ..........................6 Kesehatan................................28
Kisar Eksekutif ...........................9 Cermin .....................................30
Laporan Utama ........................12 Tokoh Kita ................................32
Pengetahuan ...........................16 Wira Usaha...............................34
Pendidikan...............................18 Cerpen .....................................36
Ekonomi ..................................18 Figur.........................................39
Istimewa...................................19

Akbar No. 214 nFebruari 2016 3

EDITORIAL

Dipilih Untuk Memperbaiki

Mangkya darajating praja,
Kawuryan wus sunyaruri,
Rurah pangrehing ukara,

Karana tanpa palupi,
Atilar silastuti,

Sujana sarjana kelu,
Kalulun kalatidha,

Tidhem tandhaning dumadi,
Ardayengrat dene karoban rubeda.

(Keadaan negara sekarang, sudah semakin merosot. Keadaan tata negara telah rusak, karena sudah tak ada
yang dapat diikuti lagi. Sudah banyak yang meninggalkan petuah/aturan lama. Orang cerdik cendekia terbawa

arus kala tidha (jaman yang penuh keragu-raguan). Suasana mencekam. Karena dunia penuh dengan
kerepotan)

Ratune Ratu utama,
Patihe Patih linuwih,
Pra nayaka tyas raharja.
Panekare becik-becik,
Parandene tan dadi,
Paliyasing Kala Bendu,
Mandar mangkin andadra,
Rubeda angreribedi,
Beda-beda ardaning wong sak negoro.
……………………………………
(Sebenarnya Rajanya termasuk Raja yang baik, Patihnya juga cerdik, semua anak buah hatinya baik, pemuka-
pemuka masyarakat baik, namun segalanya itu tidak menciptakan kebaikan. Oleh karena daya `Jaman Kala
Bendu`. Bahkan kerepotan-kerepotan semakin menjadi-jadi. Lain orang lain pikiran dan maksudnya)

Dalam bentuk Tembang Maca Pat (Sinom Bait 1 dan 2), tertera dalam “Serat Kalatidha” karangan Pujangga

Raden Ngabehi Rangga Warsita, barangkali, sesuai dengan keadaan Negara sekarang yang membutuhkan

perbaikan-perbaikan. Dan dalam alam demokrasi harapan perbaikan digantungkan pada pemenang Pemilu.

Nah bagaimana dengan Kabupaten Tuban? Tentu menunggu kiprah lanjutan pasangan incumbent yang

SIKUT memenangkan Pemilu 9 Desember 2015.n

4 Akbar No. 214 nFebruari 2016

Surat Pembaca

Kekurangan Air Bersih meter. Mohon tanggapan! (Pedagang Pasar Pramuka)

Desa Merkawang Kecamatan Tambakboyo Perlu kami jelaskan, pada tahun 2015, Pasar
seringkali kekurangan air bersih. Kami mengusulkan Pramuka direnovasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
perlunya ada sumur bor untuk mengatasi masalah Tuban. Dalam renovasi kami mengikuti standar nasional
tersebut! (Warga Desa Merkawang - Tambakboyo) pembangunan pasar yang dikeluarkan oleh Kementrian
Perdagangan. Kita ketahui, pasar tradisional selama ini
Di beberapa tempat di Kabupaten Tuban memang penataan maupun kondisinya tidak teratur. Oleh sebab
ada krisis air bersih, terutama di wilayah-wilayah pegu- itu, dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) diharap-
nungan kapur. Selama ini sudah kami lakukan penda- kan pasar tersebut menjadi pasar yang tertata rapi,
taan dan pengeboran. Ada yang sudah menampakkan nyaman dan aman.
hasil dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Se-
bagian juga sudah dilakukan pengeboran, namun Penataan itu tidak mungkin persis dengan sebe-
secara operasional masyarakat keberatan untuk mem- lum ditata. Salah satunya adalah di Pasar Pramuka,
biayai. yang mana lorong antar pedagang di lapangan hanya 1
sampai dengan 1,5 meter. Hal ini tentunya membuat
Untuk menggerakkan pompa, biasanya digu- para pengunjung pasar tidak nyaman. Dalam perenca-
nakan tenaga diesel maupun listrik, sehingga masya- naan itu, sudah dilakukan sesuai dengan SNI. Lorong
rakat harus mengeluarkan biaya untuk bahan bakar diperlebar 2 sampai 2,5 meter. Diharapkan suasana
solar maupun listrik. Biaya inilah yang dikeluhkan oleh pasar menjadi bersih, tertib, dan nyaman.
sebagian masyarakat, inginnya gratis atau tanpa
dipungut biaya. Hal ini tentu menjadi permasalaan Untuk Pasar Pramuka memang jumlah kios yang
tersendiri. Kami akan merumuskan dan mencari solusi dilakukan renovasi sebanyak 160 kios. Yang ditampung
atas permasalahan tersebut, termasuk yang dikeluhkan di dalam rehap itu sebanyak 148 buah. Jadi ada 12 kios
di Desa Merkawang Kecamatan Tambakboyo. Nantinya yang belum kebagian di dalam renovasi, karena ada
akan kami lakukan survey, apakah di desa tersebut ada luasan kios yang terpotong pelebaran lorong. Dari 12
sumbernya atau tidak. Alternatif solusi yang bisa ditem- pedagang tersebut, telah kami lakukan musyawarah
puh selain melakukan pengeboran, yakni mengalirkan bersama dan telah tertampung pada lokasi lain. Semua
air dari daerah lain yang ada airnya. (Kepala Dinas pedagang sebelum pembagian juga sudah diberikan
Pekerjaan Umum Kabupaten Tuban) sosialisasi terkait hal tersebut. Memang tidak mungkin
luas maupun tempat bisa sesuai semula, dengan tujuan
Jalan Rusak agar lebih tertib dan nyaman.

Jalan Sambungrejo Kecamatan Semanding rusak Dengan sosialisasi dan kami berikan contoh, semi-
parah. Mohon diperhatikan! (Warga Sembungrejo – sal jalan yang awalnya sempit, dengan adanya peleba-
Semanding) ran ada yang dirugikan. Di sisi lain, harga dari tanah
akan naik. Demikian juga kios pada pasar. Kalau lorong
Tahun 2015 kita lakukan penanganan, namun lebih lebar dan nyaman, pedagang dan pembeli nya-
belum tuntas. Sudah menjadi agenda kami, kalau di man dalam bertransaksi, maka Insya Allah rejeki juga
tahun 2016 tentunya di PAK atau di anggaran-anggaran akan bertambah. Hal ini sudah disadari oleh para peda-
berikutnya. Sudah kami data juga untuk dilakukan pe- gang. Terbukti, pada tanggal 14 Desember 2015 lalu,
nanganan di waktu-waktu yang akan datang. (Kepala para pedagang menggelar acara selamatan sebagai
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tuban) wujud rasa syukur menempati kios yang baru.

Pasar Pramuka Beberapa waktu lalu kami tinjau kondisinya lebih
baik, terutama saluran air di kios ikan lebih baik dari
Pembagian Pasar Pramuka setelah direhab ada semula. Terkait ukuran kios yang tidak sesuai, tidak ada
yang tidak sesuai dengan kenyataan. Misalnya yang informasi yang masuk. Jika ada, bisa langsung datang
memiliki surat ukuran 3x3 meter hanya tinggal 1,5x1,5 ke Dinas Perekonomian dan Pariwisata Kabupaten
meter, yang punya 1,5x1 meter mendapatkan 1,5x1,5 Tuban untuk mendapatkan informasi lebih jelas.n
(Kepala Dinas Perekonomian dan Pariwisata
Kabupaten Tuban)

Akbar No. 214 nFebruari 2016 5

M imbar Agama

Konsep-Konsep Keadilan

Oleh : Abdurrahman Wahid

Tidak dapat dipungkiri, al-Qur'an meningkat- dapkan demikian kuatnya wewenang masyarakat untuk
kan sisi keadilan dalam kehidupan manusia, memiliki alat-alat produksi, pembahasan masalah itu
baik secara kolektif maupun individual. oleh pemikir Komunis diabaikan, dengan menekankan
Karenanya, dengan mudah kita lalu dihinggapi sema- slogan "demokrasi sosial" sebagai pemecahan praktis
cam rasa cepat puas diri sebagai pribadi-pribadi Muslim yang menyederhanakan masalah. Memang berdaya-
dengan temuan yang mudah diperoleh secara gam- guna besar dalam jangka pendek, terbukti dengan ke-
blang itu. Sebagai hasil lanjutan dari rasa puas diri itu, mauan mendirikan negara-negara Komunis dalam kurun
lalu muncul idealisme atas al-Qur'an sebagai sumber waktu enam dasawarsa terakhir ini. Namun, "pemecahan
pemikiran paling baik tentang keadilan. Kebetulan per- masalah" seperti itu ternyata membawa hasil buruk,
sepsi semacam itu sejalan dengan doktrin keimanan terbukti dengan "dibongkar pasangnya" Komunisme
Islam sendiri tentang Allah sebagai Tuhan Yang Maha dewasa ini oleh para pemimpin mereka sendiri di mana-
Adil. Bukankah kalau Allah sebagai sumber keadilan itu mana. Rendahnya produktivitas individual sebagai aki-
sendiri, lalu sudah sepantasnya al-Qur'an yang menjadi bat langsung dari hilangnya kebebasan individual warga
firmanNya (kalamu'l-Lah) juga menjadi sumber pemi- masyarakat yang sudah berwatak kronis, akhirnya me-
kiran tentang keadilan? maksa parta-partai Komunis untuk melakukan perom-
Cara berfikir induktif seperti itu memang memuas- bakan total seperti diakibatkan oleh perestroika dan
kan bagi mereka yang biasa berpikir sederhana tentang glasnost di Uni Soviet beberapa waktu lalu.
kehidupan, dan cenderung menilai refleksi filosofis yang
sangat kompleks dan rumit. Mengapakah kita harus Tilikan atas pengalaman orang lain itu mengharus-
sulit-sulit mencari pemikiran dengan kompleksitas sa- kan kita untuk juga meninjau masalah keadilan dalam
ngat tinggi tentang keadilan? Bukankah lebih baik apa pandangan Islam secara lebih cermat dan mendasar.
yang ada itu saja segera diwujudkan dalam kenyataan Kalaupun ada persoalan, bahkan yang paling rumit seka-
hidup kaum Muslimin secara tuntas? Bukankah refleksi lipun, haruslah diangkat ke permukaan dan selanjutnya
yang lebih jauh hanya akan menimbulkan kesulitan dijadikan bahan kajian mendalam untuk pengembangan
belaka? "Kecenderungan praktis" tersebut, memang su- wawasan kemasyarakatan Islam yang lebih relevan de-
dah kuat terasa dalam wawasan teologis kaum skolastik ngan perkembangan kehidupan umat manusia di masa-
(mutakallimin) Muslim sejak delapan abad terakhir ini. masa mendatang. Berbagai masalah dasar yang sama
Argumentasi seperti itu memang tampak menarik akan dihadapi juga oleh paham yang dikembangkan
sepintas lalu. Dalam kecenderungan segera melihat Islam, juga akan dihadapkan kepada nasib yang sama
hasil penerapan wawasan Islam tentang keadilan dalam dengan yang menentang Komunisme, jika tidak dari se-
hidup nyata. Apalagi dewasa ini justru bangsa-bangsa karang dirumuskan pengembangannya secara baik dan
Muslim sedang dilanda masalah ketidakadilan dalam tuntas, bukankah hanya melalui jalan pintas belaka.
ukuran sangat massif. Demikian juga, persaingan ketat
antara Islam sebagai sebuah paham tentang kehidupan, Pembahasan berikut akan mencoba mengenal
terlepas dari hakikatnya sebagai ideology atau bukan, (itemize) beberapa aspek yang harus dijawab oleh Islam
dan paham-paham besar lain di dunia ini, terutama ideo- tentang wawasan keadilan sebagaimana tertuang dalam
logi-ideologi besar seperti Sosialisme, Komunisme, Na- al-Qur'an. Pertama-tama akan dicoba untuk mengenal
sionalisme dan Liberalisme. Namun, sebenarnya kecen- wawasan yang ada, kemudian dicoba pula untuk meng-
derungan serba praktis seperti itu adalah sebuah pela- hadapkannya kepada keadaan dan kebutuhan nyata
rian yang tidak akan menyelesaikan masalah. Reduksi yang sedang dihadapi umat manusia. Jika dengan cara
sebuah kerumitan menjadi masalah yang disederhana- ini lalu menjadi jelas hal-hal pokok dan sosok kasar dari
kan, justru akan menambah parah keadaan. Kaum Mu- apa yang harus dilakukan selanjutnya, tercapailah sudah
slim akan semakin menjauhi keharusan mencari peme- apa yang dikandung dalam hati.
cahan yang hakiki dan berdayaguna penuh untuk jangka
panjang, dan merasa puas dengan "pemecahan" se- Pengertian Keadilan
mentara yang tidak akan berdayaguna efektif dalam Al-Qur'an menggunakan pengertian yang berbeda-
jangka panjang.
Ketika Marxisme dihadapkan kepada masalah pen- beda bagi kata atau istilah yang bersangkut-paut dengan
jagaan hak-hak perolehan warga masyarakat, dan diha- keadilan. Bahkan kata yang digunakan untuk menampil-
kan sisi atau wawasan keadilan juga tidak selalu berasal
dari akar kata 'adl. Kata-kata sinonim seperti qisth, hu-
kum dan sebagainya digunakan oleh al-Qur'an dalam

6 Akbar No. 214 nFebruari 2016

M imbar Agama

pengertian keadilan. Sedangkan kata 'adl dalam berba- janda, wanita hamil atau yang baru saja mengalami
gai bentuk konjugatifnya bisa saja kehilangan kaitannya perceraian. Juga sanak keluarga (dzawil qurba) yang
yang langsung dengan sisi keadilan itu (ta'dilu, dalam arti memerlukan pertolongan sebagai pengejawantahan
mempersekutukan Tuhan dan 'adl dalam arti tebusan). keadilan. Orientasi sekian banyak "wajah keadilan"
dalam wujud konkrit itu ada yang berwatak karikatif mau-
Kalau dikatagorikan, ada beberapa pengertian pun yang mengacu kepada transformasi sosial, dan
yang berkaitan dengan keadilan dalam al-Qur'an dari dengan demikian sedikit banyak berwatak straktural.
akar kata 'adl itu, yaitu sesuatu yang benar, sikap yang
tidak memihak, penjagaan hak-hak seseorang dan cara Fase terpenting dari wawasan keadilan yang diba-
yang tepat dalam mengambil keputusan ("Hendaknya wakan al-Qur'an itu adalah sifatnya sebagai perintah
kalian menghukumi atau mengambil keputusan atas agama, bukan sekedar sebagai acuan etis atau doro-
dasar keadilan"). Secara keseluruhan, pengertian-pe- ngan moral belaka. Pelaksanaannya merupakan peme-
ngertian di atas terkait langsung dengan sisi keadilan, nuhan kewajiban agama, dan dengan demikian akan
yaitu sebagai penjabaran bentuk-bentuk keadilan dalam diperhitungkan dalam amal perbuatan seorang Muslim
kehidupan. Dari terkaitnya beberapa pengertian kata di hari perhitungan (yaum al-hisab) kelak. Dengan
'adl dengan wawasan atau sisi keadilan secara lang-
sung itu saja, sudah tampak dengan jelas betapa demikian, wawasan keadilan dalam al-Qur'an mu-
porsi "warna keadilan" mendapat dah sekali diterima sebagai sesuatu yang ideo-
tempat dalam al-Qur'an, sehi- logis, sebagaimana terbukti dari revo-
ngga dapat dimengerti sikap lusi yang dibawakan Ayatullah
kelompok Mu'tazilah dan Khomeini di Iran. Sudah tentu
Syi'ah untuk menempat- dengan segenap bahaya-ba-
kan keadilan ('adalah) se- haya yang ditimbulkannya,
bagai salah satu dari li- karena ternyata dalam seja-
ma prinsip utama al- rah, keadilan ideologis cen-
Mabdi al-Khamsah.) derung membuahkan tirani
dalam keyakinan atau yang mengingkari keadilan
akidah mereka. itu. Sebab kenyataan pen-
ting juga harus dikemuka-
Kesimpulan di kan dalam hal ini, bahwa
atas juga diperkuat de- sifat dasar wawasan kea-
ngan pengertian dan do- dilan yang dikembangkan
rongan al-Qur'an agar ma- al-Qur'an ternyata bercorak
nusia memenuhi janji, tugas dan mekanistik, kurang bercorak
amanat yang dipikulnya, melindungi yang men- reflektif. Ini mungkin karena "warna" dari bentuk
derita, lemah dan kekurangan, merasakan solida-
ritas secara konkrit dengan sesame warga masyarakat, konkrit wawasan keadilan itu adalah "warna" hokum
jujur dalam bersikap, dan seterusnya. Hal-hal yang agama, sesuatu yang katakanlah legal-formalistik.
ditentukan sebagai capaian yang harus diraih kaum
Muslim itu menunjukkan orientasi yang sangat kuat akar Permasalahan
keadilan dalam al-Qur'an. Demikian pula, wawasan Mengingat sifat dasar wawasan keadilan yang
keadilan itu tidak hanya dibatasi hanya pada lingkup
mikro dari kehidupan warga masyarakat secara perora- legal-formalistik dalam al-Qur'an itu, secara langsung
ngan, melainkan juga lingkup makro kehidupan masya- kita dapat melihat adanya dua buah persoalan utama
rakat itu sendiri. Sikap adil tidak hanya dituntut bagi yaitu keterbatasan visi yang dimiliki wawasan keadilan
kaum Muslim saja tetapi juga mereka yang beragama itu sendiri, dan bentuk penuangannya yang terasa "sa-
lain. Itupun tidak hanya dibatasi sikap adil dalam urusan- ngat berbalasan" (talionis, kompensatoris). Keterbata-
urusan mereka belaka, melainkan juga dalam kebeba- san visi itu tampak dari kenyataan, bahwa kalau suatu
san mereka untuk mempertahankan keyakinan dan bentuk tindakan telah dilakukan, terpenuhilah sudah
melaksanakan ajaran agama masing-masing. kewajiban berbuat adil, walaupun dalam sisi-sisi yang
lain justru wawasan keadilan itu dilanggar. Dapat dike-
Yang cukup menarik adalah dituangkannya kaitan mukakan sebagai contoh, umpamanya, seorang suami
langsung antara wawasan atau sisi keadilan oleh al- telah "bertindak adil" jika "berbuat adil" dengan menjaga
Qur'an dengan upaya peningkatan kesejahteraan dan ketepatan bagian menggilir dan memberikan nafkah
peningkatan taraf hidup warga masyarakat, terutama antara dua orang isteri, tanpa mempersoalkan apakah
mereka yang menderita dan lemah posisinya dalam per- memiliki dua orang isteri itu sendiri adalah sebuah
caturan masyarakat, seperti yatim-piatu, kaum muskin, tindakan yang adil. Dengan demikian, pemenuhan
tuntutan keadilan yang seharusnya berwajah utuh, lalu

Akbar No. 214 nFebruari 2016 7

M imbar Agama

menjadi sangat parsial dan tergantung kepada pelak- Dapatkah wawasan keadilan itu menampung kebutuhan
sanaan di satu sisinya belaka. akan persamaan derajat agama dikesampingkan oleh
kebutuhan akan hokum yang mencerminkan kebutuhan
Warna kompensatoris dari wawasan keadilan yang akan persamaan perlakuan hukum secara mutlak bagi
dibawakan al-Qur'an itu juga terlihat dalam sederha- semua warga negara tanpa melihat asal-usul agama,
nanya perumusan apa yang dinamakan keadilan itu etnis, bahasa dan budayanya? Dapatkah dikembangkan
sendiri. Wanita yang diceraikan dalam keadaan hamil sikap untuk membatasi hak milik pribadi demi meratakan
berhak memperoleh santunan hingga ia melahirkan pemilikan sarana produksi dan konsumsi guna tegaknya
anak yang dikandungnya, cukup dengan jumlah tertentu demokrasi ekonomi? Deretan pertanyaan fundamental,
berupa uang atau bahan makanan. Sangat terasa watak yang jawaban-jawabannya akan menentukan mampu-
berbalasan dari "pemenuhan keadilan" yang berbentuk kah atau tidak wawasan keadilan yang terkandung
seperti ini, karena ada "pertukaran jasa" antara mengan- dalam al-Qur'an memenuhi kebutuhan sebuah masyara-
dung anak (bagi suami) dan memberikan santunan kat modern di masa datang.
material (bagi isteri).
Diperlukan kajian-kajian lebih lanjut tentang peta
Dari pengamatan akan kedua hal di atas lalu permasalahan seperti dikemukakan di atas, namun jelas
menjadi jelas, bahwa permasalahan utama bagi wawa- sekali bahwa visi keadilan yang ada dalam al-Qur'an
san keadilan dalam pandangan al-Qur'an itu masih me- dewasa ini harus direntang sedemikian jauh, kalau
merlukan pengembangan lebih jauh, apalagi jika dikait- diinginkan relevansi berjangka panjang dari wawasan itu
kan dengan perkembangan wawasan keadilan dalam sendiri. Jelas, masalahnya lalu menjadi rumit dan me-
kehidupan itu sendiri. merlukan refleksi filosofis, disamping kejujuran inte-
lektual yang tinggi untuk merampungkannya secara ko-
Sampai sejauh manakah dapat dikembangkan wa- lektif. Masalahnya, masih punyakah umat Islam keju-
wasan demokrasi yang utuh bila dipandang dari sudut juran intelektual seperti itu, atau memang sudah tercebur
wawasan keadilan yang dimiliki al-Qur'an itu? Dapatkah semuanya dalam pelarian sloganistik dan "kerangka
kepada kelompok demokrasi yang utuh bila dipandang operasionalisasi" serba terbatas, sebagai pelarian yang
dari sudut wawasan keadilan yang dimiliki al-Qur'an itu? manis?n
Dapatkah kepada kelompok minoritas agama diberikan
hak yang sama untuk memegang tampuk kekuasaan?

Jangan Hanya Berharap, Senanglah Memberi

KEBERAGAMAN agama di Tuban, sehingga tercipta kerukunan SWT menyayangi semua.
Bumi Wali berjalan harmonis. Ini dan kebersamaan. Umat Kristiani diharapkan
karena komunikasi yang baik.
Demikian tutur Bupati Tuban, H. Kebersamaan bisa diraih beragama yang benar, yaitu
Fathul Huda, saat memperingati dengan beberapa hal, pertama, melakukan ajaran agama dan
Natal Bersama umat Krsitiani di jangan hanya berharap diberi tetapi mengamalkannya, karena
Gedung Graha Sandya Perumdin senanglah memberi, mementingkan sesungguhnya hidup dengan
Semen Indonesia. orang lain/tidak egois dan beragama akan terarah, sedang
membangun harmonisasi. dengan ilmu hidup akan mudah,
Komunikasi yang baik itu Prinsipnya setiap agama juga dengan seni hidup akan
diwadahi oleh Forum Kerukunan mengajarkan kebaikan. indah. Yang harus diperhatikan
Umat Beragama (FKUB) yang pula, ketika masyarakat Tuban
secara intens mewadahi seluruh Pak Huda mengutip kata - tanpa melihat agama bisa
agama yang ada di Kabupaten kata Gusdur, bahwa “kalau kamu memaksimalkan potensi yang ada,
benci terhadap orang yang beda jangan hanya menjadi tamu di
agama, maka Tuhanmu adalah negeri sendiri seperti saat ini. Dari
agama, padahal Tuhanmu adalah ujung Bancar sampai Palang
Allah SWT”. Oleh karena itu, sekitar 60% usaha dari orang luar
sayangilah semua seperti Allah Tuban.

Pak Bupati berharap dengan
keberagamaan serta didukung
pendidikan dan potensi yang ada
harus dapat menyejahterakan
masyarakat Kabupaten Tuban.n
kdg

8 Akbar No. 214 nFebruari 2016 Nyalakan lilin
keharmonisan.
(kdg)

K isar EKSEKUTIF

Tekankan KEDISIPLINAN
dan ETOS KERJA

Saat kunjungi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. (kdg) rapan anggaran, agar meminimalisir
SILPA. Setiap bulan, dilaksanakan
Mengawali tahun 2016, SKPD yang telah dikunjungi, antara evaluasi penyerapan anggaran, dila-
Wakil Bupati (Wabup) lain, Dinas Pertanian, Dinas Kese- porkan kementrian keuangan untuh
Tuban, Ir. H. Noor Na- hatan, Dinas Perikanan dan Kelau- bahan evaluasi. Dengan dukungan
har Hussein, MSi, melaksanakan tan, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, pegawai di SKPD, Pemkab Tuban
evaluasi kinerja pelaksanaan peme- Dinas Kependudukan dan Penca- bertekad mengoptimalkan penyera-
rintahan SKPD (Satuan Kerja Pe- tatan Sipil, Dinas Pehubungan, Di- pan anggaran, sehingga diharapkan
rangkat Daerah) selama tahun 2015 nas Pekerjaan Umum, RSUD dr. pembangunan terselenggara tepat
dan memberikan stimulan serta ara- Koesma, Badan Kepegawaian Dae- waktu, serta tidak menjadikan beban
han bagi pelaksanaan pemerintahan rah, BPPKP dan Bappemas Pemdes di akhir tahun anggaran.
di SKPD selama tahun 2016 ke dan KB.
depan. Pada evaluasi kali ini juga di-
Kegiatan ini kebetulan tersele- Pak Wabup dalam kunjungan- adakan absen kepada semua pega-
nggara mendekati periode akhir ma- nya, menuturkan, semua SKPD me- wai di SKPD yang dikunjungi Pak
sa jabatan pertama Bupati – Wakil miliki keunggulan serta mempunyai Noor, sapaan Wabup Tuban. Menu-
Bupati Tuban, H. Fathul Huda – Ir. H. prioritas dalam pelaksanaan pro- rutnya, kunjungan itu juga sebagai
Noor Nahar Hussein, MSi, dan ber- gram kerjanya. Tidak ada SKPD ajang silaturahmi dan saling menge-
lanjut untuk perode yang kedua. Un- yang diistimewakan, semua SKPD nal. Selain itu, diharapkan kedisi-
tuk itu, evaluasi kinerja diperlukan, “penting” dalam rangka memba- plinan dalam bekerja terus membaik,
utamanya yang menyangkut pro- ngun Kabupaten Tuban. masuk, pulang kerja, etos kerja lebih
gram-program di SKPD. Sementara, baik lagi.
Di tahun 2016, yang harus di-
perhatikan adalah masalah penye- Senada
Hal senada juga ditekankan

oleh Bupati Tuban, H. Fathul Huda.
Saat menghadiri acara Maulid Nabi
di Satpol PP Kabupaten Tuban, me-
nuturkan, bahwa kedisiplinan serta
etos kerja harus diutamakan oleh
pegawai. Kedisplinan dan etos kerja
itu harus terbawa dalam kehidupan
sehari-hari. Kalu sudah teratur maka
semua permasalahan dapat dengan
mudah diselesaikan serta akan
memunculkan gagasan-gagasan
baru.

Pada dasarnya manusia di
dunia ini adalah pemimpin, paling
tidak memimpin diri sendiri, yang
harus selalu mengutamakan ke-
baikan dan melarang kemungkaran.
Karena pada dasarnya dengan amar
ma'ruf nahi mungkar dapat membe-
rikan kebebasan tuntutan di akhirat
kelak, memperoleh rakhmat yang
berlimpah serta segala do'a akan
diijabah.nkdg

Staf di Akbar No. 214 nFebruari 2016 9
Dinas Pertanian
dengarkan arahan
Pak Wabup. (kdg)

K isar EKSEKUTIF

Serukan Bersihkan Selokan

Bupati Tuban, H. Fathul bencana, kesiapsiagaan dan pem- Bupati Tuban. (kdg)
Huda, menyerukan berdayaan masyarakat harus diga-
waspada dan siaga lakkan sehingga masyarakat sema- dalam rangka penanggulangan ben-
menghadapi bencana. Demikian di- kin sadar bahwa dalam manajemen cana.
tegaskan pada saat menjadi Ins- bencana kegiatan pra bencana ha-
pektur Upacara Bendera 17-an di rus menjadi prioritas. Maka dari itu, Pak Huda, sapaan Bupati Tu-
halaman Kantor Pemerintah Kabu- penting adanya pencegahan, miti- ban, berharap semua masyarakat
paten (Pemkab) Tuban. gasi serta kesiapsiagaan dalam menjaga kebersihan lingkungan,
Berdasarkan prakiraan cuaca menghadapi adanya bencana yang membuang sampah pada tempat-
yang dirilis Badan Meteorologi, mungkin terjadi. nya, membersihkan selokan-selo-
Klimatologi dan Geofisika (BMKG), kan atau sungai dari sampah dan
bulan Januari - Februari puncak mu- Pada bulan Januari 2016, seba- tanaman pengganggu lainnya agar
sim penghujan. Oleh karena saat ini gai upaya kesiapsiagaan, Bupati fungsi selokan dan sungai dapat
telah memasuki musim hujan se- Tuban telah menetapkan status berfungsi dengan baik.nkdg
mua harus waspada, karena curah Keadaan Darurat melalui SK Nomor
hujan yang tinggi bisa mengakibat- 188.45/291/KPTS/414.012/2015
kan dampak negatif berupa benca- tentang Penetapan Status Keadaan
na alam, diantaranya banjir, angin Darurat Bencana Banjir, Tanah Long-
kencang/puting beliung juga tanah sor dan Angin Kencang/Puting Be-
longsor. liung. Penanggulangan bencana
Pak Bupati, menambahkan, merupakan pekerjaan multi sektoral,
bencana bisa terjadi kapan saja, untuk itu tidak mungkin dilaksana-
dimana saja. Oleh karena itu, upaya kan satu lembaga, walaupun pena-
mengurangi risiko bencana meru- nggulangan adalah tanggung jawab
pakan tindakan wajib bagi kita se- pemerintah atas keselamatan rak-
mua agar dampak dari suatu ben- yatnya. Meski begitu, perlu disadari
cana dapat diminimalisir. Bahkan, bahwa semua dapat dilaksanakan
apabila dimungkinkan dapat dihi- bersama-sama dan bersinergi
langkan. antara pemerintah dan masyarakat,
Upaya pengurangan risiko dunia usaha, lembaga non peme-
rintah serta lembaga-lembaga lain

Nahkoda Baru

Kodim 0811 Tuban memiliki nahkoda baru,
diperkenalkan pada acara Pisah Sambut Komandan
Kodim (Dandim) 0811 Tuban di Pendopo Kridho
Manunggal.
Dandim 0811 yang lama, Letkol Kav. Rahyanto Edi Yunianto,
menempati tugas baru sebagai Kepala Staf Korem 083 Baladhika
Jaya Malang. Setelah lebih 2 tahun bertugas di Bumi Wali,
digantikan Letkol Inf. Sarwo Supriyo, yang sebelumnya Kabag Dik
Rindam Kodam V Brawijaya.
Bupati Tuban menyampaikan terima kasih atas pengabdian
dan dedikasi Dandim yang lama di Bumi Wali, serta mengucapkan
selamat datang kepada Dandim yang baru agar bisa bersinergi
dengan Pemkab Tuban, serta dapat menjaga stabilitas keamanan
di tengah-tengah masyarakat.

10 Akbar No. 214 nFebruari 2016 Dandim baru.
(kdg)

K isar EKSEKUTIF

Pada dasarnya mutasi jabatan di kalangan
PNS, Polri dan TNI adalah hal yang biasa, bahkan
menambah pengalaman dan pengembangan karier
serta semakin mematangkan jiwa kepemimpinan
untuk masa yang akan datang. Hubungan diantara
jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda)
Kabupaten Tuban telah terjalin baik, untuk itu
diharapkan selalu terjaga. Hal demikian tentunya
menciptakan situasi yang kondusif di masyarakat.

Di Bumi Wali hubungan Pemkab Tuban dengan
TNI juga Polri harmonis. Terwujud dalam koordinasi
yang baik, sehingga tercipta rasa aman dan nyaman
di masyarakat. Selain acara Pisah Sambut Dandim
0811 Tuban, pada kegiatan yang sama juga
diperkenalkan Chusnul Fauzi, SH, Kepala Kejaksaan
Negeri (Kajari) Tuban dan Ridwan, SH, Ketua
Pengadilan Negeri (PN) Tuban yang baru.nkdg

Dandim yang lama. (kdg)

Bupati Tuban, H. Fathul Kukuhkan Pengurus DP
Huda, melantik Pengu-
rus Dewan Pendidikan rikan layanan pendidikan kepada se- yang berkualitas dan dapat diterima
(DP) Kabupaten Tuban periode 2016 mua lapisan masyarakat. Lebih dari di era investasi. Hal tersebut agar
– 2020. Pengukuhannya dilaksana- itu, DP dapat menjalankan tugas dan warga Tuban tidak menjadi tamu di
kan di Gedung Serba Guna Dinas fungsinya dengan baik, untuk negerinya sendiri. Selain itu, mem-
Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga kepentingan masyarakat. berikan pengetahuan enterpreneur
(Disdikpora). atau kewirausahaan, ditanamkan
DP Kabupaten Tuban dipimpin DP sejatinya berfungsi dalam sejak dini agar tercipta generasi
Sutrisno, Wakil Ketua, Moch. Syai- rangka meningkatkan mutu pelayan yang mandiri, mengausai peluang
chon, Sekretaris, Saiful Huda dan pendidikan melalui beberapa cara, yang ada dan mampu berkembang
Muhlisin Mufa, Bendahara, Wiwid diantaranya, memberikan pertimba- sesuai dengan bidang keahliannya.
Agung Wibowo dan Ratna Handa- ngan, arahan, dukungan tenaga, Tidak selalu berfikiran menjadi PNS
yani. Sedang, Anggotanya, Fauzan, serta pengawasan pendidikan di atau karyawan kantoran saja.
Suwito Tulus, Ainul Yakin, Saifuddin tingkat kabupaten. Beberapa tugas
dan Sri Wiyono. DP, antara lain, menghimpun, me- Masalah pendidikan memang
Bupati Tuban, H. Fathul Huda, nganalisis dan memberikan reko- kompleks, oleh sebab itu harus
berpesan agar pengurus yang baru mendasi kepada Bupati terhadap diselesaikan bersama-sama oleh
dilantik bisa lebih eksis dan bekerja keluhan, saran, kritik, serta aspirasi semua pihak, seperti Disdikpora
secara maksimal dengan Disdikpora masyarakat di bidang pendidikan. maupun DP, yang tentunya juga
dan Pemkab Tuban terkait bidang membutuhkan dukungan masya-
pendidikan. Peran dan tugas DP per- Fkus utama saat ini, menurut rakat.nkdg
lu dijalankan dengan sebaik mung- Pak Bupati, menciptakan pendidikan
kin, serta harus ikhlas melayani ma-
syarakat.
“Dengan adanya DP Kabupa-
ten Tuban diharapkan lebih maju ser-
ta dapat meningkatkan SDM Bumi
Wali,” harap Pak Huda, sapaan Bu-
pati Tuban.
Melalui kepengurusan DP yang
baru, juga diharapkan membantu
Disdikpora agar bisa menjadi lebih
kuat serta optimal dalam membe-

Akbar No. 214 nFebruari 2016 11

LAPORAN UTAMA

Bupati Tuban, H. Fathul Huda, menegaskan, Dana Desa (DD) - Alokasi Dana Desa (ADD) bisa
menjadi “anugrah” juga dapat menjadikan “musibah”. Hal ini mengingat besarnya alokasi
anggaran yang akan dikelola Desa.

DD-ADD “Anugrah”

Bisa “Musibah”

Pak Huda. Peningkatan besaran angga- han-pemecahan masalah,” ujar Pak
ran Desa, yang boleh dikata drastis Bupati.
Terkait penggunaan DD- itu, jelas Pak Huda, selayaknya di-
ADD, tandas Pak Bupati, songsong dengan peningkatan kua- Bendahara Desa
sangat penting Desa litas dan kapasitas SDM Aparatur Pe- Bendahara Desa juga harus
memperhatikan masalah perenca- merintah Desa (Pemdes), utamanya
naan sebagai dasar pengelolaan ke- person-person pengelola keuangan menyadari bahwa posisinya adalah
uangan Desa. Untuk itu, harus se- Desa. Masing-masing mau tidak sebagai salah satu Perangkat Desa
cara mandiri mampu menyusun mau harus memperluas wawasan- yang membantu Kades dalam pelak-
Rencana Anggaran Pendapatan dan nya. Memberdayakan diri sendiri. sanaan Pemdes. Lebih dari itu, ada-
Belanja Desa (RAPB-Des). Jika tidak Terlebih, hal tersebut tidak lain agar lah garda terdepan dalam penyele-
hati-hati dalam pengelolaan, peren- dapat mengelola serta dapat mem- nggaraan kegiatan administrasi, pe-
canaan, penatausahaan, pelaksa- pertanggungjawabkan keuangan ngelolaan keuangan serta pertang-
naan, pertanggungjawaban maupun Desa secara transparan, akuntabel, gungjawaban keuangan Desa. Oleh
pelaporan, maka DD-ADD dapat se- partisipatif, tertib serta disiplin. Bebe- karena itu, sangat sentral perannya.
bagai pemicu terjadinya “bencana”. rapa azas di atas, tandas Pak Huda, Bahkan, jika berkinerja baik, sangat
Oleh karena itu, kemandirian dalam harus dipahami para pengelola ke- mendukung terwujudnya Pemdes
merumuskan RAPB-Des mutlak uangan Desa. yang baik. Utamanya, dalam pencip-
dibutuhkan Desa. taan good governance and clean
Desa harus menyikapi positif Kades governance.
terhadap penggelontoran DD-ADD. Kepala Desa (Kades), tegas
Kucuran dana ini, papar Pak Huda, “Pemkab juga tidak tinggal
akan memunculkan tambahan sum- Pak Bupati, janganlah “tinggal diam. Kegiatan-kegiatan pemberda-
ber pendapatan Desa, lebih dari itu diam”. Dalam kaitannya dengan yaan juga dilakukan, tidak lain agar
juga membawa pengaruh yang sig- pengelolaan keuangan Desa, Kades Perangkat Desa professional,” kata
nifikan bagi pembangunan Desa. adalah pemegang “kekuasaannya”. Bupati Tuban.
Desa jangan sampai “lalai”, sebab Juga, mempunyai kewenangan me-
kucuran DD-ADD adalah dana yang netapkan kebijaksanaan pelaksa- Perangkat Desa
harus dipertanggungjawabkan, guli- naan APB-Des. Oleh karena itu, Ka- Begitu pula dengan Perangkat
rannya berasal dari APBN, APBD des harus “cerdas”, juga tidak ber-
Provinsi Jatim dan APBD Kabupaten masalah dalam mengelola DD-ADD Desa yang lainnya, kesemuanya
Tuban. di kemudian hari. Pak Kades mau- juga ujung tombak Pemdes. Harus
“Saya tak nakut-nakuti. Hanya pun Bendahara Desa juga “wajib” luas cakrawala berpikirnya. Sedang,
menginginkan pengelolaan DD-ADD berhati-hati. Untuk itu, sepatutnya sebagai garda depan Pemdes, se-
yang baik, sehingga bisa sebesar- intens menjalin koordinasi. Lebih- lain kapabel, profesional, juga harus
besar untuk kemakmuran warga De- lebih bagi Bendara Desa, janganlah mengerti, memahami, mendalami
sa,” ujar Pak Bupati, yang biasa disa- bertindak sendiri, atau semaunya, tugas dan tanggung jawabnya, serta
pa dengan panggilan Pak Huda. sebab Kades adalah Pemimpin di hak dan kewajibannya. Hal ini, sudah
tingkat Desa. barang tentu harus sesuai dengan
perundang-undangan.
“Ini penting saya tekankan.
Sebab, jalinan kinerja yang sinergis “Saya jelas bangga kalau pu-
akan lebih mudah merumuskan nya Kades maupun Perangkat Desa
pembangunan maupun pemeca- hebat. Singkat kata, mari berkinerja
demi percepatan pengentasan ke-
miskinan,” ucap Pak Huda.nrtn

12 Akbar No. 214 nFebruari 2016

LAPORAN UTAMA

Desa Harus Mampu
Menyusun RAPB-Des

Pak Bupati dan Peserta sosialisasi. (kdg)

Bupati Tuban, H. Fahul besar diberikan dari pada tahun pendamping desa agar aparatur
Huda, menegaskan, 2015. Naiknya anggaran itu diha- Pemdes dapat melaksanakan tugas-
dalam mengelola ke- rapkan berdampak positif bagi pem- nya dalam hal pengelolaan keua-
uangan desa, penyelenggara Peme- bangunan Desa. ngan desa. Selain itu, bertujuan me-
rintahan Desa (Pemdes) diharapkan ningkatkan kemampuan dan penge-
berpegang pada asas-asas transpa- ADD digunakan untuk membia- tahuan aparatur Pemdes dan SKPD
ransi, akuntabel dan partisipatif. Se- yai kegiatan Penghasilan Tetap, Tun- terkait dalam memahami aturan
lain itu, dilakukan dengan tertib dan jangan Kepala Desa (Kades), Pe- yang ada. Sedang, kegiatan sosia-
disiplin anggaran. Serta, dilaksana- rangkat Desa, operasional Pemdes, lisasi yang diselenggarakan Bape-
kan dengan baik dan benar dan da- Tunjangan dan operasional BPD, mas, Pemdes dan KB Kabupaten
pat dipertanggung jawabkan. LPMD, Karang Taruna, Posyandu dan Tuban dihadiri Tim Asistensi Kabupa-
Pesan Pak Huda di atas disam- PKK. Serta, operasional Ranca-ngan ten Tuban, Camat se-Kabupaten Tu-
paikan saat membuka kegiatan So- Tata Ruang Wilayah (RTRW). ban, UPTB dan Kepala Bidang yang
sialisasi Kebijakan Pemerintah Kabu- Besaran dana yang diterima Desa ada di Bapemas, Pemdes dan KB,
paten Tuban tentang Penyelengga- berdasarkan jumlah penduduk, luas Tenaga Ahli Pemberdayaan Masya-
raan Pemerintahan Desa di Gedung wilayah, jumlah penduduk miskin rakat dan Pendamping Desa, Ketua
KORPRI Kabupaten Tuban. dan kesulitan geografis. Untuk pem- dan pengurus AKD (Asosiasi Kepala
Ditekankan oleh Pak Bupati, bagian ADD ini bervariasi, tidak bisa Desa), Ketua dan Pengurus PPDI
bahwa terkait penggunaan Dana De- semua disamakan. Kebutuhan ang- (Persatuan Perangkat Desa Indone-
sa (DD), sangat penting bagi ma- garan tiap-tiap Desa berbeda, de- sia).
sing-masing Desa memperhatikan ngan mengacu pada keempat faktor
perencanaan dan pengelolaan DD. tersebut. Kepala Bapemas, Pemdes dan
Desa harus mampu menyusun KB Kabupaten Tuban, Drs. Mahmu-
RAPB-Des secara mandiri, mengi- Pemdes dituntut mengguna- di, MM, mengatakan, dalam kegiatan
ngat besarnya dana yang akan dike- kan anggaran sesuai ketentuan dan sosialisasi, materi yang disampaikan
lola. Dana yang cukup besar, tandas segera dapat dilaporkan pengguna- tentang Gambaran Umum Kebijakan
Pak Huda, merupakan anugrah se- annya. Di Kabupaten Tuban, dasar Pemerintah Kabupaten Tuban, di-
kaligus musibah apabila tidak ber- hukum pengelolaan ADD adalah sampaikan oleh Sekda Kabupaten
hati-hati dalam pengelolaan, pelak- Perbup Nomor 20 Tahun 2015 dan Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, Msi. Se-
sanaan dan pelaporannya. Perbup Nomor 21 Tahun 2015 ten- lanjutnya, mengenai Pengelolaan
Pada 2016, Pemdes di Kabupa- tang Tata Cara dan Pengelolaan ADD. Keuangan, disampaikan oleh DPP
ten Tuban akan lebih banyak mene- BKAD (Badan Kerjasama Antar De-
rima dana segar. Begitu pula dengan Menyamakan persepsi sa). Berikutnya, terkait Pembinaan
Alokasi Dana Desa (ADD), lebih Sementara itu, kegiatan sosiali- dan Pengawasan, disampaikan oleh
Inspektorat Kabupaten Tuban.nkdg
sasi di atas dalam rangka menyama-
kan persepsi semua stakeholder dan

Akbar No. 214 nFebruari 2016 13

LAPORAN UTAMA

Seluruh komponen Sambut Sekcam Tuban. (ydh)
Kecamatan Tuban
menyambut positif kenaikan Positif daskan, agar pihak Desa intens ber-
Dana Desa (DD) tahun 2016. komunikasi dengan pihak Kecama-
Tahun ini, Kecamatan Tuban Kenaikan tan terkait kelancaran penyerapan
memperoleh DD sebesar Rp DD dan ADD. Mengingat, aturan
1.966.936.569 untuk tiga (3) DD – ADD keuangannya senantiasa menga-
Desa yang ada, yaitu Desa lami perubahan.
Sumurgung, Sugiharjo, dan persen, imbuhnya, pihaknya opti-
Kembangbilo. Kenaikannya mistis tahun ini dana tersebut bisa “Aturan ini memang harus dipa-
tidak tanggung-tanggung, tersalurkan dengan baik dan dapat hami secara benar. Data-datanya
dipergunakan sesuai dengan aturan juga harus dilengkapi agar mudah
yakni sebesar Rp yang telah ditetapkan. dikontrol, sekaligus bisa sebagai
1.095.411.424 dari tahun lalu bahan laporan dan evaluasi,” tutur-
Berbagai kendala yang sering- nya dengan nada tegas.
yang hanya Rp 871.525.145. kali dihadapi, seperti keterbatasan
Sumber Daya Manusia (SDM) terha- Menurutnya, DD dan ADD ini
Pak Suwarsono. (ydh) dap prosedur yang berlaku, terma- mendapatkan respon yang cukup
suk kesulitan administrasi, dan pem- bagus dari Desa di wilayahnya. Pa-
Kepala Seksi (Kasi) Pe- buatan Surat Pertanggung Jawaban salnya, mereka tidak lagi kesulitan
merintahan Kecamatan (SPJ), menurutnya, sudah dapat di- mencari dana untuk pembangu-
Tuban, Suwarsono, atasi sedikit demi sedikit. nan fisik dan operasional perkan-
S.STP, merinci, DD terbesar untuk toran. Namun, di sisi lain, mereka
Desa Sumurgung sebesar Rp “Dalam berbagai kesempatan, harus berpikir keras untuk menyi-
666.423.041, Desa Sugiharjo Rp sering kami singgung mengenai DD apkan laporan pertanggungjawa-
666.6112.975, dan yang terkecil dan ADD ini, agar semuanya bisa bannya.
Desa Kembangbilo Rp 633.900.553. menjalankannya dengan tertib dan
Pak Suwarsono, sapaannya, lancar,” ucapnya. “Awal-awal memang sulit. Tapi
mengatakan, hal ini berbeda bila seiring waktu, kami yakin adminis-
dibandingkan dengan Alokasi Dana Apalagi, tambahnya, tenaga trasinya bisa lebih mudah dan tertib,”
Desa (ADD) yang tahun ini menga- Pendamping tingkat Kecamatan katanya.
lami penurunan meski tidak signi- maupun Pendamping Lokal Desa
fikan. (PLD) yang bertugas mengawasi pe- Menampung aspirasi dari pi-
“Penurunannya Rp 17.173.274. laksanaan kegiatan DD dan ADD hak Kelurahan yang ada di wilayah-
Ta h u n l a l u A D D k i t a R p juga sudah tersedia. nya, Pak Sekcam berharap, kelak ti-
1.245.060.604, sedangkan tahun ini dak hanya Desa saja yang menda-
Rp 1.227.887.330,” urainya. Laki-laki berpenampilan rapi patkan perhatian dari pemerintah
Meski penyerapan DD dan ini, menyatakan, untuk tenaga Pen- pusat. Kelurahan juga perlu dige-
ADD pada tahun 2015 belum damping tingkat Kecamatan, pihak- lontor dana seperti halnya Desa, se-
maksimal atau hanya sekitar 90 nya mendapatkan bantuan tiga (3) bab selama ini mereka hanya dico-
orang dari eks Pendamping Program ver oleh pemerintah daerah.
Nasional Pemberdayaan Masya-
rakat Mandiri (PNPM) Perdesaan “Kalau Kelurahan juga men-
tingkat Kabupaten. Sementara itu, dapatkan dana, paling tidak dana
lanjutnya, PLD hanya satu (1) orang tersebut bisa dimanfaatkan untuk
yang berasal dari unsur masyarakat perawatan dan lain sebagainya,”
umum. pungkasnya.nydh

Intens Berkomunikasi
Pada kesempatan yang sama,

Sekretaris Kecamatan (Sekcam)
Tuban, Drs. Joko Purnomo, menan-

14 Akbar No. 214 nFebruari 2016

LAPORAN UTAMA

Kembangbilo Terbantu DD-ADD

Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2016 mulai diproses. Kini, seluruh
desa di Kabupaten Tuban tengah mempersiapkan kelengkapan persyaratan yang
diperlukan untuk pencairan anggaran. Tidak terkecuali Desa Kembangbilo di
Kecamatan Tuban.

Sekdes
Kembangbilo.

(ydh)

Kepala Desa (Kades Kem- Hasil pembiayaan DD-ADD. (ydh) antara lain, program desa siaga aktif
bangbilo melalui Sekre- Rp 5.000.000, pavingisasi Pos Kese-
taris Desanya (Sekdes), ngunan desa, serta pembinaan dan hatan Desa, TK, dan PAUD sebesar
Mokhamad Juri, mengatakan, untuk pemberdayaan kemasyarakatan Rp 20.000.000. Sisanya, dimanfa-
sementara pihaknya baru menyiap- desa. Rinciannya, Rp 167.507.000 atkan untuk pembangunan gapura
kan Rancangan Anggaran Biaya digunakan untuk pembangunan masuk desa, jalan akses antar desa,
(RAB) untuk tahun ini. Dasar yang plengsengan, Rp 35.000.000 untuk jalan lingkungan, jembatan atau go-
dipakai, menurut keterangan Pak pembangunan jembatan atau go- rong-gorong, saluran air hujan mau-
Sekdes, Peraturan Bupati Tuban No- rong-gorong, pembangunan pagar pun rumah tangga. Selain itu, diman-
mor 63 Tahun 2015 tentang Besaran makam desa senilai Rp 10.000.000, faatkan untuk pemeliharaan penera-
Penghasilan Tetap dan Tunjangan perawatan saluran air drainase Rp ngan jalan umum, jaringan irigasi
Kades dan Perangkat Desa, Peratu- 48.875.000, pemeliharaan penera- tersier, pembangunan jalan masuk
ran Bupati Tuban Nomor 64 Tahun ngan jalan umum Rp 3.600.000, peri- makam desa, dan pengadaan mesin
2015 tentang Hasil Pengelolaan Ta- ngatan hari besar nasional Rp pompa untuk pertanian.
nah Bengkok, serta Keputusan Bu- 1.750.000, dan pemberian bantuan
pati Nomor 188.45/395/KPTS/414. bagi warga miskin sebesar Rp Desa Kembangbilo, tambah-
012/2015 tentang Pengalokasian Be- 15.000.000. nya, juga fokus pada pembinaan ke-
saran Dana Desa Bagi Setiap Desa di masyarakatan. Antara lain, untuk
Kabupaten Tuban. Tahun ini, urainya, rencananya pembinaan lembaga kemasyaraka-
“Untuk laporan Anggaran Pen- alokasi DD, antara lain, dimanfaat- tan desa Rp 14.500.000, pembinaan
dapatan dan Belanja Desa (APB- kan untuk program pelaksanaan kerukunan masyarakat desa Rp
Des) masih dalam proses. Secepat- pembangunan desa Rp 16.250.000, pembinaan kerukunan
nya akan kita susun,” terangnya. 456.100.000, pembinaan kemasya- antar umat beragama Rp 5.000.000,
Selanjutnya, lelaki murah se- rakatan Rp 88.288.111 dan pember- pembinaan kepemudaan dan olah-
nyum ini, menerangkan, DD dan dayaan masyarakat desa Rp raga Rp 40.000.000, dan bantuan
ADD Kembangbilo merupakan yang 52.500.000. hibah desa untuk bantuan sosial ke-
terendah jika dibandingkan dengan masyarakatan senilai Rp 12.538.131.
dua (2) desa lainnya di Kecamatan Lelaki berkacamata ini, mengu-
Tuban. Tahun ini, DD yang diterima raikan, program pelaksanaan pem-
Rp 633.900.553 atau naik Rp bangunan yang akan dilaksanakan,
351.866.937 dari tahun lalu yang
hanya Rp 282.033.616. Sedangkan,
untuk ADD naik Rp 54.742.541 dari
Rp 309.007.894 pada tahun lalu,
menjadi Rp 363.750.435.
Pak Sekdes, menerangkan,
alokasi DD tahun 2015, antara lain di-
gunakan untuk pelaksanaan pemba-

Akbar No. 214 nFebruari 2016 15

LAPORAN UTAMA

Adapun program pemberdaya- Belanja Negara (APBN) dan Alokasi baik itu di bidang infrastruktur mau-
an masyarakat desa yang sudah di- Dana Desa (ADD) baik dari Angga- pun pemberdayaan masyarakat,”
rencanakan, yakni untuk fasilitasi ran Pendapatan Belanja Daerah katanya. Di akhir perjumpaan, Pak
pembentukan dan kegiatan kelom- (APBD) Provinsi maupun Kabupa- Sek-des, menuturkan, desanya juga
pok tani, pengembangan Sumber ten, maka desa memiliki kemam- mencadangkan dana untuk pemba-
Daya Manusia (SDM), pelatihan ke- puan finansial untuk mengolah sum- ngunan Balai Desa senilai Rp
wirausahaan bagi usaha ekonomi ber daya yang ada di desa, dan me- 350.000.000. Dana tersebut, menu-
produktif, dan peningkatan peran ngembangkannya menjadi usaha rutnya, dicadangkan dari DD dan
Tim Keluarga Berencana (KB) Desa. produktif. ADD selama masa kepemimpinan
Kades saat ini.
Kemampuan Finansial “Sebelumnya, alokasi dana
Pak Sekdes, mengatakan, de- untuk pembangunan di desa kami “Tidak secara langsung, tapi
sangat minim. Oleh karena itu, DD secara bertahap. Rp 175.000.000 di-
ngan adanya bantuan Dana Desa dan ADD ini sangat membantu desa anggarkan untuk tahun 2016, sisa-
(DD) dari Anggaran Pendapatan untuk mempercepat pembangunan, nya tahun depan,” tutupnya.nydh

P ENGETAHUAN

Microsoft Virtual Academy (MVA)

Oleh : Syafi'i, Guru SMPN 2 Bangilan dan MTs Islamiyah Banat Sunnatunnur Senori

Pengantar: Setiap materi
kursus dalam MVA
Sudah lama seka- yang Anda ikuti me-
miliki poin, dimana
li tidak berbagi sesuatu setiap poin nanti-
nya akan diakumu-
di majalah tercinta kota lasi sampai Anda
berhasil mengum-
Tuban ini, “Majalah pulkan 100 poin,
termasuk tes yang
Akbar”. Tentu ada bulir secara otomatis
muncul, setelah
kerinduan yang mem- kita menyelesaikan
semua materi kur-
buncah untuk sekedar Gambar: Contoh Sertifikat sus yang telah dipi-
lih. Selayaknya, be-
menuangkan uneg-uneg, gagasan, ataupun penga- lajar dalam sebuah
lembaga pendi-
laman yang mungkin saja bermanfaat bagi para dikan, jika nantinya
kita lulus dalam tes
pembaca. Di masa kekinian, seolah sudah menjadi tren maka Microsoft
juga memberikan
bagi semua orang untuk bisa IT, dimana dalam proses sertifikat yang da-
pat kita unduh dan
belajarnya itu, ada yang melalui jalur pendidikan formal,

seperti sekolah, maupun secara non formal melalui

lembaga kursus atau belajar sendiri (autodidak).

Sepertihalnya sebuah kursus, Microsoft Virtual

Academy (MVA) adalah portal yang menyediakan

layanan pembelajaran bidang IT secara gratis untuk

semua kalangan. Anda dapat mempelajari beragam

produk dan teknologi Microsoft terkini dengan materi

pembelajaran yang resmi secara online tanpa harus

membayar biaya apapun. Disamping materi pembe- Gambar: Form Pendaftaran

lajaran tentang Cloud (teknologi terbaru dari Micro- cetak sendiri.

soft), tentunya masih banyak materi-materi pembe-

lajaran lainnya yang disediakan, mulai dari materi

tentang Operating System, Database Server, hingga Langkah-langkah Mendaftar di MVA:
Perlu penulis ingatkan. sebelum mendaftar di
Network Infrastructure.

16 Akbar No. 214 nFebruari 2016

P ENGETAHUAN

Harus 100 Poin

Materi kursus, jangan
sampai ada yang
terlewatkan

Gambar: Materi Kursus

MVA, Anda harus memiliki akun e-mail terlebih dahulu, Penutup
jika belum, dapat mendaftar di beberapa penyedia Situs pembelajaran online MVA yang resmi ini
akun e-mail gratis seperti gmail atau yahoo. Untuk
langkah mendaftar di MVA adalah sebagai berikut: sangat direkomendasikan untuk membantu siapa saja
yang tertarik untuk mengenal ataupun mempelajari
1. Pastikan komputer telah tersambung dengan lebih lanjut beragam produk dan teknologi terkini dari
koneksi internet Microsoft. Situs pembelajaran ini, mudah digunakan
karena pada dasarnya yang dibutuhkan hanyalah
2. Membuka salah satu aplikasi browser akses internet browser saja. Selain itu, adanya sertifikat
(mozilla, google chrome, opera) juga jelas dapat membantu untuk meningkatkan
peluang karir dan daya saing Anda terutama dalam
3. Tulis pada Addresd bar (kotak alamat) bidang IT-Professional, dapat juga Anda tularkan pada
https://mva.microsoft.com anak didik disekolah.n

4. Pilih menu Sign up now Gambar: Mencetak Sertifikat
5. Isilah semua data yang dibutuhkan di form

pendaftaran
6. Setelah semua data formulir terisi dengan

benar, tekan tombol create account maka
Anda akan mendapatkan email dari verifikasi
Microsoft
7. Bukalah email Anda dan lakukan verikasi
dengan menekan tombol verify
8. Setelah ter verifikasi maka Anda dapat memilh
materi kursus yang ingin di ikuti dengan
memilih menu courses
9. Selesaikan semua materi kursusnya dengan
tekun dan semangat
10. Ikuti dan taklukan tesnya, kemudian cetak
sertifikatnya melalui menu Dashboard >
Courses Completed > Download Certificate
of Completion, jika Anda menggunakan IDM
sebaiknya di non aktifkan dulu sebelum
mendownload.

Akbar No. 214 nFebruari 2016 17

P endidikan

Pentingnya
“Anti Korupsi”

Dalam
Kurikulum

Foto bersama nara sumber dan peserta seminar. (mif)

Nilai-nilai anti korupsi per- dengan mempersiapkan generasi ekonomi dan kehidupan lainnya yang
lu ditanamkan kepada muda anti korupsi. Sebab, korupsi didorong oleh perkembangan, pe-
mahasiswa. Demikian yang seolah mengakar dan menda- ngetahuan dan kemajuan teknologi,
tutur Rektor Unirow, Dr. Supianan rah daging ini tumbuh dalam sistem menyebabkan masyarakat memiliki
Dian Nurtjahyani, M.Kes, saat mem- dan dipelihara dengan kebiasaan- pandangan berbeda terhadap nilai
berikan sambutan pada pembukaan kebiasaan koruptif, sehingga menjadi dan norma.
Seminar “Urgensi Pendidikan Anti momok dan hilangnya rasa malu,
Korupsi Dalam Kurikulum Pendidikan serta menggerogoti kepedulian. Kaitannya dengan praktek
Tinggi”. korupsi, jika dahulu dianggap per-
Seminar di atas diselenggara- Khusus Prodi PPKn, lanjut Pak buatan tercela, sedang, pandangan
kan Prodi PPKn-FKIP (Pendidikan Dekan, pendidikan anti korupsi ma- masyarakat sekarang, walau tidak
Pancasila dan Kewarganegaraan-Fa- suk kurikulum dan ada mata kuliah- semua demikian, yaitu, seperti dite-
kultas Keguruan dan Ilmu Pendidi- nya. Kerjasama dengan berbagai rima sebagai kebiasaan serta tidak
kan) Unirow, bekerjasama dengan pihak ini memperdalam pengertian lagi dianggap sebagai perbuatan
Kejaksaan Negeri Tuban dan LSM apa itu korupsi, dibarengi dengan pe- tercela. Ini amat bahaya dan harus
(Lembaga Swadaya Masyarakat) Fi- nanaman nilai-nilai anti korupsi. dilawan.
tra Jawa Timur Cabang Tuban. Sedang, mengapa hal ini selalu di-
Pengetahuan tentang korupsi ulang dalam kegiatan seminar, tak Di sinilah perlunya meluruskan
serta bagaimana menanamkan nilai lain karena mahasiswa PPKn merasa kembali pemikiran dan pandangan
anti korupsi, lanjut Bu Rektor, bukan perlu menyelamatkan bangsa dari dalam masyarakat yang mengalami
hanya bagian dari Prodi PPKn saja, sudut kecil yang disebut kampus Uni- pergeseran nilai itu, untuk diarahkan
melainkan semua Prodi di Unirow ha- row. Dari sanalah diharapkan maha- kepada pemikiran dan pandangan
rus merespon kegiatan semacam ini. siswa, khususnya Prodi PPkn, mam- yang sehat.
Sementara, pada seminar, hadir se-- pu menyebarkan nilai-nilai anti korup-
bagai nara sumber, Kasi Intel Kejak- si. Langkah yang dapat dilakukan,
saan Negeri Tuban, I Made Indra, S.H, diantaranya dengan menyele-
LSM Fitra, Miftahul Huda, juga nara Menurut, Pak Kisno, sapaan nggarakan kegiatan yang bermuatan
sumber dari Unirow, Dr. Sukisno, Ka.Prodi PPKn, praktik korupsi dapat edukasi yang mencerdaskan, infor-
M.Pd, Ka. Prodi PPKn serta Dr. H. ditemukan dalam berbagai modus matif, interaktif agar masyarakat da-
Djoko Apriono, M.Pd, Dekan FKIP. dan dapat dilakukan oleh siapa saja, pat memahami nilai dan norma yang
dari berbagai strata sosial dan eko- benar.
Masuk Kurikulum nomi. Korupsi yang secara kultural
Menurut Pak Djoko, sapaan De- tumbuh subur ini karena masyarakat Pendidikan Tinggi, khususnya,
telah kehilangan sensitifitas terhadap merupakan media dan tempat paling
kan FKIP, bangsa Indonesia terjangkit korupsi. Karenanya, merupakan ba- efektif serta netral dalam menanam-
penyakit korupsi yang kronis dan be- gian dari tanggung jawab lembaga kan, membentuk dan mengembang-
lum dapat disembuhkan hingga saat pendidikan untuk menggelorakan kan nilai-nilai yang sehat, Maka dari
ini, serta dikhawatirkan akan menular dan mengingatkan kembali bahwa itu, kiprah Himpunan Mahasiswa
hingga beberapa generasi. Korupsi korupsi itu merugikan dan kejam. Civic Education (HIMACE) Fakultas
melumpuhkan sendi-sendi berbang- Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
sa, membutakan moral para pende- Meluruskan Kembali Pandangan Universitas PGRI Ronggolawe
ritanya, hingga mematikan kepedu- Sesepuh Unirow, Soedjarwoto (Unirow) perlu didukung, bukan ha-
lian. Bangsa yang kian rapuh dan le- nya dalam ranah civitas akademika,
mah itu harus kita lawan, caranya Tjondronegoro, SH, MM, mengata- namun, harus disebarluaskan di
kan, pergeseran nilai, norma dalam segala level, termasuk kalangan
masyarakat, seiring dinamika sosial, pemerintahan harus mendorong hal
itu.nmif

18 Akbar No. 214 nFebruari 2016

istimewa

Prihatin Tingginya

Pak Huda. Angka Kemiskinan
(ydh) KH. Agus Ali Mashuri. (ydh)

Bupati Tuban H. Fathul diangkatlah Staf Ahli Bidang Eko- investor, tapi sumber daya manu-
Huda, prihatin dengan nomi dan Keuangan, agar bisa mem- sianya tidak bisa menangkap pe-
tingginya angka berikan analisa, telaah serta masu- luang dan menggunakan fasilitas
kemiskinan di Bumi Wali. Karena itu, kan-masukan di bidangnya, sehi- yang tersedia. Hasilnya akan sia-
Bupati mengangkat Staf Ahli Bidang ngga dari permasalahan yang ada sia,” tandas Pak Huda.
Ekonomi dan Keuangan, menca- dapat dicarikan solusinya.
nangkan revolusi moral, serta me- Hal lain yang menjadi perhatian
ngajak pendidik untuk memasukkan Kesenjangan sosial bisa terjadi faktor kebersamaan. Masing-masing
kurikulum enterpreneur agar masya- karena ketidakpedulian orang kaya Dinas, Instansi dan Satuan Kerja Pe-
rakat Tuban memiliki jiwa wirausaha, terhadap orang miskin. Untuk itu, rangkat Daerah (SKPD) harus ber-
sehingga tidak kalah dengan daerah perusahaan-perusahaan yang ada sinergi dalam menjalankan tugas,
lain. di Tuban hendaknya memberi kon- sehingga bisa mengejar keter-
Demikian hal di atas disampai- tribusi lebih terhadap masyarakat. tinggalan dengan daerah lain.
kan Pak Bupati pada saat peringatan Untuk menjamin keseriusan dan
Maulid Nabi Muhammad SAW di komitmen perusahaan dalam me- Pak Bupati sempat mem-
Pendopo Krido Manunggal. nyalurkan Corporate Social Res- bandingkan Tuban dengan Kabu-
Pak Huda, sapaannya, menga- ponsibility (CSR) perlu dibuatkan paten lain yang angka kemiski-
takan, kemiskinan masih menjadi Peraturan Daerah. Untuk itu, Bupati nannya rendah seperti Sidoarjo,
persoalan yang serius di Kabupaten meminta Staf Ahli Bidang Ekonomi Banyuwangi, Mojokerto dan
Tuban. Meski angka kemiskinan me- dan Keuangan melakukan inventa- Jombang.
ngalami penurunan cukup signifi- risasi semua perusahaan yang ada
kan, namun dari sisi ranking tidak di Tuban berikut laporan keua- Sementara itu, KH. Agus Ali
beranja, Bumi Wali menempati posisi ngannya di akhir tahun, agar pro- Mashuri, dalam tausiahnya menga-
ke-35 dari 38 Kabupaten atau Kota di gram CSR tidak sekadar papan na- takan, Siti Aisyah RA menggam-
Jawa Timur. ma, namun juga direalisasikan seca- barkan bagaimana luhurnya budi pe-
“Padahal, hasil pertanian Tu- ra nyata. kerti Rasulullah ketika ditanyakan ke-
ban, khususnya Padi surplus 54 per- padanya, dengan ungkapan “Akhlak
sen, ternak naik 79 persen, Produk “Nanti, bisa dioptimalkan untuk Rasulullah adalah Al-Quran”. Oleh
Domestik Regional Bruto (PDRB) mengurangi kesenjangan sosial. karena itu, jika ingin sukses, maka
juga melonjak dari target Rp 24,8 Seandainya tidak mematuhi peratu- contohlah Rasulullah, ujarnya, sem-
trilyun terealisasi di atas Rp 31 ran yang ada, izinnya bisa kita ca- bari mengutip salah satu surat dalam
trilyun. Pertumbuhan ekonomi juga but,” tegasnya. Al-Qur'an, yakni surat Al-Qolam ayat
merangkak naik di saat kabupaten, 4.
provinsi maupun negara lain turun,” Pak Bupati juga mencanang-
katanya. kan revolusi moral. Bisa dimulai dari Kiai karismatik ini berpesan
Pak Huda, menilai, kesen- pejabat hingga meluas ke masya- agar senantiasa bersyukur dengan
jangan sosial di Bumi Wali semakin rakat. Beberapa hal yang harus apa yang dimiliki. Bersyukur mem-
lama juga semakin lebar. Indika- direvolusi, antara lain, integritas, buat usia harapan lebih tinggi, se-
sinya, pendapatan per kapita Tuban etos kerja dan kebersamaan. Lebih dang yang tidak mampu menerima
Rp 39 juta, tetapi masih banyak dari itu, agar kurikulum enterpreneur apa yang dimiliki, mudah terserang
warga Tuban penghasilannya di diterapkan di sekolah-sekolah Bumi penyakit.
bawah Rp 50 ribu per hari. Mengi- Wali. Dengan harapan, menum-
ngat banyaknya permasalahan yang buhkan jiwa wirausaha, menekan Pada peringatan Maulid Nabi
ada, maka untuk kali pertama angka kemiskinan. Muhammad SAW ini juga diisi de-
ngan pemberian santunan dari Ba-
“Tidak ada artinya membangun dan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)
fasilitas umum dijadikan tempat Kabupaten Tuban kepada yatim
usaha, ataupun mendatangkan piatu yang secara simbolis diserah-
kan oleh Bupati Tuban.nydh

Akbar No. 214 nFebruari 2016 19

Workshop Pak Singgih. (rtn) istimewa
Program
SMAN 3 Tuban “mengasuh” ran warga sekolah dalam upaya me-
Adiwiyata SMAN 1 Widang, SMAN 1 Tambak- lestarikan lingkungan hidup. Setiap
boyo, SMAN 1 Kerek, SMAN Plum- warga sekolah diharapkan terlibat
Se t i d a k n y a 6 0 G u r u pang, SMPN Jatirogo, SMPN 2 Wi- dalam kegiatan-kegiatan sekolah
mengikuti Workshop dang, SMPN 1 Montong, SDN Glo- yang menuju lingkungan sehat.
Penyusunan Dokumen dog Palang, SDN Wangun 2 Palang Selain itu, ikut pula berpartisipasi da-
Program Adiwiyata. dan SDN Karangagung Palang. lam kegiatan-kegiatan yang meng-
Kegiatan yang diselenggarakan oleh hindarkan sekolah dari dampak yang
Badan Lingkungan Hidup (BLH) ini “Ketiga sekolah itu kini diapre- negatif.
bertu-juan memberikan wawasan siasi untuk mendapat gelar Sekolah
terkait program Adiwiyata. Adiwiyata Mandiri. Adapun, syarat Tujuan dari program Adiwiyata
“Selain itu mengajarkan ba- meraih predikat Sekolah Adiwiyata adalah menciptakan kondisi yang
gaimana cara menyusun dokumen Mandiri, terlebih dahulu harus “mem- baik bagi sekolah, lebih dari itu men-
program Adiwiyata,” ujar Singgih Su- bina” 10 Sekolah Calon Adiwiyata,” jadikan tempat pembelajaran yang
nyoto, SH, Kepala Bidang (Kabid) Pe- kata Pak Kabid Pelestarian dan Kemi- ramah lingkungan. Utamanya, seba-
lestarian dan Kemitraan BLH Kabu- traan BLH Kabupaten Tuban. Selain gai wahana penyadaran terhadap arti
paten Tuban. SMPN 1 Tuban, SDN Wolutengah 1 penting lingkungan hidup. Disam-
Pak Singgih, sapaan pejabat Kerek dan SMAN 3 Tuban, masih ada ping itu, memberikan bekal kepada
BLH itu menjelaskan, puluhan Guru di dua sekolah lagi di Kabupaten Tuban peserta didik agar berperan aktif ter-
atas berasal dari Sekolah Binaan yang juga diapreasi untuk menda- hadap kegiatan-kegiatan penyela-
Baru “binaan” SMPN 1 Tuban, SDN patkan “anugrah” Sekolah Adiwiyata matan lingkungan hidup, juga pem-
Wolutengah 1 Kerek dan SMAN 3 Mandiri, yakni SMKN 1 Tuban dan bangunan yang berkelanjutan.
Tuban. Ketiga sekolah “pembina” ini SDN Kebonsari 1 Tuban.
masing-masing “membina” 10 Seko- Bagi Sekolah Binaan Adiwiyata,
lah Binaan Baru. “Jadi, workshop yang digagas Pak Mul, sapaan Kepala BLH Kabu-
SMPN 1 Tuban “membina” BLH merupakan komitmen Pemkab paten Tuban, mengingatkan agar
SMPN 1 Singgahan, SMPN 1 Palang, Tuban terhadap program Sekolah memperhatikan Kantin Sekolah, Toi-
SMPN 1 Grabagan, SMPN 2 Plum- Adiwiyata,” tambah Bapak yang tutur let Guru dan Siswa, Pengelolaan Ru-
pang, SMPN 3 Plumpang, SDN Ge- katanya santun. ang Terbuka Hijau, Pengelolaan Sam-
sikharjo Palang, SDN Sumurgung pah Sekolah, Pengelolaan Ruang Ke-
Palang, SDN Bejagung 2 Semanding, Lestarikan Lingkungan Hidup las dan Pengelolaan Drainase serta
SDN Penambangan 1 Semanding Mulyadi, SH, Kepala BLH Kabu- Halaman Sekolah.
dan SDN Tasikmadu Palang.
SDN Wolutengah 1 Kerek paten Tuban, menjelaskan, program Kantin Sekolah, agar makanan
“membimbing” SDN Margomulyo Adiwiyata digaungkan Pemkab dan minuman yang dijajakan sehat
Kerek, SDN Jarorejo 1 Kerek, SDN Tuban dalam rangka mendorong ter- serta bebas 5P (Pengawet, Penge-
Margorejo 1 Kerek, SDN Gemulung 1 ciptanya pengetahuan dan kesada- nyal, Perasa, Pemanis dan Pewarna).
Kerek, SDN Gaji 1 Kerek, SDN Mon- Toilet Guru - Siswa, harus bersih, tidak
tongsekar 1 Montong, SDN Sumber kumuh dan berbau. Pengelolaan Ru-
Merakurak, SDN Sumberarum Kerek, ang Terbuka Hijau, meliputi lubang
SDN Sambonggede Merakurak dan biopori, sumur resapan, tanaman
green house, toga, tanaman vegetasi
SDN Beji Jenu. yang berfungsi sebagai peneduh ser-
ta mencukupi oksigen. Pengelolaan
Pak Mulyadi dan Sampah Sekolah, yaitu proses 3R
Guru peserta (Reuse, Reduce dan Recycle), kom-
Workshop. (rtn) posting, pupuk organik dan bank
sampah. Pengelolaan Ruang Kelas,
bersih dan indah. Drainase dan Hala-
man Sekolah, diusahakan sebaik
mungkin, lancar dan tidak terjadi
genangan di musim hujan.nrtn

20 Akbar No. 214 nFebruari 2016

istimewa

SMPN 1 TUBAN

“Sekolah Berintegritas”
Bu Anik dan Presiden Jokowi. (rtn)

SMPN 1 Tuban mendapat untuk mendapat anugerah Sebagai yang berkarakter, juga generasi yang
anugerah “Sebagai Sekolah Berintegritas Dalam Penye- percaya pada potensi dirinya. Me-
Sekolah Berintegritas lenggaraan UN sebanyak lebih ku- mang, di tengah-tengah masyarakat
Dalam Penyelenggaraan Ujian Na- rang 80.000. Sedang, 503 sekolah luas beberapa kalangan ada yang
sional (UN) 2015” dari Menteri Pendi- yang “terpilih”, yang telah memperli- apatis terhadap nilai-nilai kejujuran
dikan dan Kebudayaan (Mendik- hatkan “konsistensinya” selama pe- dan integritas. Meski demikian, seba-
bud), Anies Baswedan. Selebihnya, nilaian lima (5) tahun. gai bangsa tidak boleh kendur dalam
bersama 503 sekolah lainnya se- menyuarakan integritas dan kejujuran.
Indonesia diberikan apresiasi oleh “Jadi, sekali lagi membangga-
Presiden Jokowi. kan,” tutur Kasek SMPN 1 Tuban. “Sebagai pendidik SMPN 1 Tu-
“Anugerah dan apresiasi dari ban, melahirkan generasi jujur, ber-
Presiden itu sudah barang tentu Indeks Integritas ditelisik mela- prestasi serta santun itu adalah “ke-
membanggakan,” ujar Dr. Suntari, lui dua (2) jenis kecurangan, yaitu ke- wajiban”. Itu semua agar segala
Kepala Sekolah (Kasek) SMPN 1 Tu- curangan individual dan kecurangan yang didapat “barokah”, alias tidak
ban. Sayangnya, pada malam pe- massal. Kecurangan individu dilaku- haram,” kata Bu Anik.
nganugrahannya Kasek SMPN 1 Tu- kan dengan melihat jawaban teman
ban ini berhalangan hadir, mewakil- di dalam satu ruang. Sedang, kecu- Adapun pesan-pesan dari Presi-
kannya kepada salah seorang Guru rangan massal terjadi di ruangan de- den Jokowi, kilas Bu Anik, kejujuran
SMPN 1 Tuban, Dra. Anik Winarni, ngan dibantu pihak lain, termasuk adalah nilai fundamental, merupakan
MPd. Ketika itu, Pak Sun, sapaan “pengawas”. Dari dua jenis kecura- dasar suatu negara dalam memba-
Kasek SMPN 1 Tuban, tengah dalam ngan ini, yang sering terjadi adalah ngun bangsanya. Suatu bangsa akan
ujian Doktor. kecurangan massal. dihormati kalau pemimpinnya jujur,
“Walau saya tidak dapat meng- berintegritas. Begitu pula rakyatnya,
hadiri malam penganugrahaanya, Ada dua (2) metode untuk me- juga harus jujur dan berintegritas. Ba-
namun kebanggaan sangat terasa di lakukan analisis kecurangan, yaitu nyak bangsa yang gagal karena per-
lubuk hati,” kenangnya. “pairwise” dan “kumulatif”. Metode soalan integritasnya. Untuk itu, keju-
Ke-503 sekolah se- Nusantara pertama, analisis dilakukan dengan juran harus ditumbuhkan sejak dini,
di atas tingkatan SMP, MTs, SMA, MA membandingkan satu individu de- baik di keluarga maupun di sekolah.
dan SMK. Kementerian Pendidikan ngan individu lainya. Metode kedua,
dan Kebudayaan (Kemendikbud) dilakukan dengan menganalisa ke- Prestasi SMPN 1 Tuban
“memilih” berdasarkan “Indeks Inte- seragaman pola jawaban yang salah Mengenai prestasi UN 2015,
gritas” dalam pelaksanaan UN sela- dalam satu sekolah. Kejujuran me-
ma lima (5) tahun terakhir, berarti mu- mang sulit diukur, tetapi kecurangan SMPN 1 Tuban mencapai rata-rata
lai tahun penyelenggaraan UN tahun bisa diukur. tertinggi tingkat Kabupaten. Sedang,
2010 sampai dengan tahun 2015. tingkat Jawa Timur (Jatim), seorang
Mereka berasal dari 123 Kabupa- “Pada telisik di atas, SMPN 1 peserta didiknya menduduki pering-
ten/Kota di 24 Provinsi, termasuk Tuban tidak berada pada kecura- kat 5 dari 10 besar. Capaian nilai
di dalamnya SMPN 1 Tuban. ngan massal. Namun, kesalahan rata-rata UN 2015 SMPN 1 Tuban,
Jumlah sekolah yang diseleksi anak-anak dalam menjawab UN Bahasa Indonesia (BIN) 89,46, Ba-
hasa Inggris (BING) 87,64, Matema-
Bu Anik serahterimakan beragam,” tutur Bu Anik, tika (MAT) 88,54, Ilmu Pengetahuan
ke Pak Suntari. (rtn) sapaan Bu Guru, yang Alam (IPA) 87,54.
mewakili Kasek SMPN 1
“Jadi kalau dirata-rata seluruh
Tuban ke Jakarta. mata pelajaran 88,30,” jelas Bu Anik.
Pemberian
Sementara itu, anugrah Seba-
penghargaan ke- gai Sekolah Berintegritas Dalam
pada sekolah yang Penyelenggaraan UN 2015 sempat
berintegritas itu sa- “dipamerkan” Kasek SMPN 1 Tuban
ngat penting arti- ke ratusan Wali Siswa-Siswi yang
nya sebab integri- mengikuti Workshop Parenting And I
tas itu merupakan Have A Dream.nrtn
pondasi untuk me-
lahirkan generasi

Akbar No. 214 nFebruari 2016 21

Kini Miliki istimewa
“Media Center”

Pemerintah Kabupaten masi dan komunikasi, Me- seimbangan dan keragaman dalam
(Pemkab) Tuban kini dia Center tidak hanya bidang komunikasi dan informasi.
memiliki “Media Center” memberikan informasi,
sebagai sarana penyebarluasan in- namun juga menampung Pernyataan senada juga
formasi bagi publik. Kepala Sub Ba- aspirasi masyarakat. Se- diperkuat oleh penjelasan salah satu
gian Publikasi pada Bagian Humas hingga, masyarakat tidak Staf Sub Bagian Publikasi, Erina
dan Media Sekretariat Daerah (Set- hanya sekadar mendapat Letivina Anggraini, S.Kom, bahwa di
da) Kabupaten Tuban, Hermanto, informasi, tapi juga bisa dalam Media Center juga memuat
S.H, mengatakan, Media Center mu- langsung memberikan informasi tentang seluruh potensi
tlak diperlukan sebagai wahana me- feed back,” ucapnya. Bumi Wali. Mulai dari potensi alam,
nuangkan informasi sekaligus coun- budaya, kuliner, semua ada di Media
ter apabila ada berita-berita yang ku- Kemajuan dan kebe- Center, ujarnya.
rang tepat dari media massa. basan dalam mengakses
Pak Her, sapaannya, menye- informasi apapun dan oleh Dalam menyediakan layanan
butkan, sebelum mendirikan Media siapapun, menurutnya, dapat dipan- Teknologi Informasi dan Komunikasi,
Center, pertengahan Januari 2015 dang sebagai peluang yang bagus. Media Center juga dilengkapi jari-
pihaknya telah mengumpulkan infor- Kesempatan tersebut menjadi ngan internet yang diperkuat dengan
masi dari berbagai daerah, termasuk alternatif yang bisa digunakan dan jaringan Fiber Optic (FO) yang sudah
melakukan studi banding ke Peme- dimanfaatkan untuk mempubli- ada di lingkup Pemkab Tuban.
rintah Kota (Pemkot) Batam bulan kasikan berbagai kegiatan Pemkab Jaringan FO itu adalah jaringan yang
Oktober 2015 lalu. Hasilnya, tidak Tuban untuk disebarkan di tengah utuh. Ketika ada seorang pengguna
kurang dari dua setengah bulan, pi- masyarakat. Oleh karena itu, sebisa yang mengakses dengan server
haknya tancap gas mendirikan Me- mungkin harus dapat didorong yang berada di jaringan optic yang
dia Center untuk kepentingan Bumi menjadi subyek pemberitaan melalui sama, aksesnya akan lebih cepat jika
Wali. pemanfaatan jejaring sosial, untuk dibandingkan kalau dia mengakses
Lebih jauh, laki-laki berkulit pu- membangun opini positif di masya- dengan jaringan FO di daerah yang
tih ini mengatakan, fungsi Media rakat. berbeda.
Center diantaranya sebagai pusat la-
yanan informasi dan komunikasi pu- “Media Center memiliki kelebi- Menurut Ibu satu anak ini, ken-
blik serta melaksanakan diseminasi han tersendiri dibandingkan dengan dala umum yang masih dihadapi Me-
informasi melalui berbagai liputan media lain dalam penyampaian dia Center adalah keterbatasan sara-
pemberitaan pembangunan. Menu- informasi berbagai pembangunan. na dan prasarana. Media center juga
rutnya, keberadaan Media Center Karena, Media Center juga meman- belum memiliki server sendiri. Se-
yang kantornya menempati bekas faatkan Media Sosial seperti Face- mentara, dipinjami Layanan Penga-
gudang Bagian Humas dan Media book, Twitter dan lainnya. Di dalam- daan Secara Elektronik (LPSE),
Setda Tuban itu perlu disebarluas- nya, kita juga bisa melihat Website ucapnya, sembari mempersilakan
kan ke masyarakat agar bisa diman- Pemkab Tuban, Pejabat Pengelola masyarakat yang ingin mengakses
faatkan sebagai pusat informasi dan Informasi dan Dokumentasi (PPID), informasi di mediacenter.tubankab.
komunikasi publik. Selain memberi Pradya Suara, Majalah Akbar dan go.id.nydh
peluang kepada masyarakat untuk sebagainya,” tambah Kepala Sub
menyampaikan informasi, menam- Bagian Media, Imadudin.
bah ilmu pengetahuan dan wawasan
dalam menunjang masyarakat untuk Dalam penyelenggaraannya,
menyampaikan aspirasi, juga akan lelaki yang akrab disapa Pak Ima ini,
mendorong masyarakat lebih pro- menuturkan, Media Center menjadi
duktif sehingga mampu memberi sarana penting untuk penyampaian
kontribusi terhadap pelaksanaan informasi massa yang dapat ber-
program pembangunan daerah da- guna untuk pelayanan berbagai
lam segala bidang. informasi pembangunan, seperti
“Sebagai pusat layanan infor- pendidikan, kesehatan, pertum-
buhan ekonomi dan pelestarian
budaya daerah untuk kepentingan
masyarakat. Sehingga, timbul ke-

22 Akbar No. 214 nFebruari 2015

Ragam Peristiwa

Kebutuhan

“Darah”

Masih

Kurang Stan Donor PMI dan Partisipasi Unirow. (mif)

Donor bermanfaat bagi sebelumnya yang mencapai 60-an menular - termasuk HIV, Sifilis, dan
pendonor, juga perto- pendonor. Hepatitis. Petugas akan mengabari
longan yang berarti pendonor jika ditemukan sesuatu
bagi yang membutuhkan darah. De- PMI Tuban, walau telah beru- yang mencurigakan pada hasil tes.
mikian tutur Petugas PMI (Palang paya sedemikian rupa, ujar Bu Hari,
Merah Indonesia) Kabupaten Tuban, namun kebutuhan masih belum bisa (2) Pangkas resiko sakit
Agus, didampingi Hari dan Erika. mengkover. Sehingga, PMI Tuban jantung dan stroke. Setiap kali
Kenyataannya, lanjut mereka harus menjalin kerjasama antar PMI menyumbang darah, maka kadar zat
bertiga, masih banyak orang yang di Kabupaten dan Provinsi lainnya. besi di dalam tubuh kita akan ikut
belum sadar akan hal ini. Sehingga, Sebagai gambaran, kebutuhan per berkurang. Menurut sebuah studi
menjadikan enggan untuk menyum- hari darah di Kabupaten Tuban rata- yang diterbitkan American Journal of
bangkan darah atau berdonor darah. rata 30 ampul. Sedang, rata-rata pe- Epidemiology, penurunan kadar zat
Menurut, Pak Agus, sapaannya, jika nyediaannya 12 ampul per hari. besi ini juga mengakibatkan keken-
setiap orang mempunyai kesadaran Gambaran ini jelas menunjukkan ra- talan darah menurun. Dengan demi-
untuk berdonor, tentu kekurangan ta-rata kekurangan yang mencolok. kian, risiko terjadinya sumbatan pa-
darah secara nasional akan menga- da pembuluh darah akibat pengen-
lami penurunan. Gambaran ini, terja- Manfaat Donor talan darah serta penumpukan ko-
di pula di Kabupaten Tuban, dalam Belum banyak yang tahu, jika lesterol bisa diminimalisir.
artian, di Kabupaten Tuban saat ini
kebutuhan dan permintaan darah kegiatan donor darah banyak nilai (3) Dukung program diet.
sangat jauh kekurangannya. plusnya, terutama bagi para pendo- Dalam sekali sesi donor darah, tubuh
“Padahal, PMI Tuban telah rutin nornya. Di Indonesia, jumlah kebutu- pendonor bisa kehilangan kalori se-
dan terjadwal beraksi membuka stan han darah per tahun mencapai 4,8 banyak 650 kkal. Jumlah ini kira-kira
terima donor darah di mana-mana,” juta kantong, yang baru bisa dipe- setara dengan kalori yang dibakar
ungkapnya. Stan terima donor darah nuhi kurang dari 80%. Padahal, kalau jika pendonor melakukan lari cross
ini, terbagi beberapa Petugas PMI banyak yang tahu manfaat mendo- country selama 1 jam.
yang disebar, juga berada di bebe- norkan darah, pasti akan ada lebih
rapa tempat seperti sekolahan banyak lagi jumlah pendonor. Sehi- (4) Turunkan risiko kanker.
(SLTA), pabrik besar yang ada di Tu- ngga, kebutuhan akan cadangan Berdasarkan hasil penelitian yang
ban, juga di tengah-tengah masya- darah bisa tercukupi dalam waktu diterbitkan dalam Journal of The
rakat, pun di setiap Perguruan Tinggi singkat. Manfaat donor darah, National Cancer Institute, penurunan
(PT) yang ada di Tuban. diantaranya: kadar zat besi di dalam darah bisa
Di Unirow, rutin setiap tiga bu- memangkas pula risiko serangan
lan sekali bekerjasama dengan UKM (1) Tes kesehatan gratis. kanker pada diri seseorang. Menurut
KSSR dan PMI. Untuk bulan Januari Untuk memelihara kualitas cada- peneliti, kadar zat besi yang tinggi
2016 diikuti sekitar 40 pendonor, ter- ngan darah, setiap pendonor wajib berhubungan erat dengan pening-
diri dari mahasiswa, dosen dan kar- melakukan tes kesehatan tanpa pu- katan kerusakan sel-sel tubuh akibat
yawan, juga ada lima orang pendo- ngutan biaya. Informasi kesehatan radikal bebas.
nor dari anak cabang PT Semen In- yang bisa diketahui secara langsung
donesia. Kondisi pendonor menga- adalah angka tekanan darah, kadar (5) Kepuasan batin. Dengan
lami penurunan jika dibanding tahun hemoglobin serta angka kolesterol. menyadari bahwa pendonor telah
Setelah darah disumbangkan, PMI melakukan sesuatu yang mampu
akan melakukan serangkaian tes membantu menyelamatkan jiwa
lanjutan untuk memastikan darah orang lain akan mendatangkan ke-
pendonor tidak tercemar penyakit puasan batin dan kebahagiaan yang
tak ternilai harganya.nmif

Akbar No. 214 nFebruari 2016 23

Ragam Peristiwa

Untuk menunjang terca- Sumpah Jabatan
painya tertib adminis-
trasi, Rumah Sakit Petugas Rekam Medis
Umum Daerah (RSUD) dr. R. Koes-
ma Tuban melakukan pengambilan Saat pelantikan. (ydh)
sumpah jabatan bagi petugas rekam
medis, yang diselenggarakan di Aula pun pencatatan diteruskan selama dapat dimanfaatkan oleh pasien,
RSUD beberapa waktu lalu. perawatan, masa retensinya minimal pihak ketiga (individu atau lembaga)
Direktur RSUD dr. R. Koesma lima tahun, dan semua informasi ten- dan pihak penegak hukum.
Tuban, dr. Zainul Arifin, Sp. PK, usai tang pasien bersifat rahasia.
membacakan sumpah jabatan, me- Lelaki kalem ini, mewanti-wan-
nyampaikan, agar peserta yang di- Pasien, rincinya, memiliki be- ti, jika yang memanfaatkan pihak ke-
lantik menunaikan tugas dan jaba- berapa hak atas rekam medis terse- tiga, misalnya perusahaan asuransi,
tannya dengan sungguh-sungguh, but. Antara lain, hak atas rahasia se- maka harus hati-hati dengan masa-
karena akan dipertanggungjawab- luruh isinya, melepaskan sifat kera- lah hukumnya, sembari menyebut-
kan kelak kepada Sang Maha Pen- hasiaan isi rekam medis, menentu- kan beberapa syarat yang harus di-
cipta. kan kepada siapa isi rekam medis penuhi, yakni, ada permohonan ter-
Kepala Sub Bagian Hukum dan boleh disampaikan, akses rekam tulis dari pemohon dengan dilampiri
Humas RSUD dr. R. Koesma Tuban, medis (dengan didampingi dokter), izin tertulis dari pasien bahwa dia
Siswanto, S.H, menambahkan, tertib mendapatkan salinan, dan meman- tidak keberatan informasi dari rekam
administrasi ini guna meningkatkan faatkan isi rekam medis secara wajar. medisnya disampaikan kepada pe-
kinerja pelayanan kesehatan kepada mohon. Adapun pemanfaatan oleh
masyarakat di lingkungan rumah sa- “Rumah Sakit (RS) mempunyai penegak hukum, harus dilihat dulu
kit daerah tersebut. Tanpa didukung kewajiban menjaga kerahasiaan re- jenis perkaranya. Jika pidana, hanya
suatu sistem pengelolaan rekam me- kam medis. Namun, kerahasiaan ter- Hakim Ketua yang berhak meminta
dis yang baik dan benar, tertib admi- sebut tidak mutlak, dapat dibuka rekam medis dihadirkan dan dibuka
nistrasi rumah sakit tidak akan terca- berdasarkan kondisi tertentu. Tentu di sidang. Polisi, Jaksa dan Penga-
pai seperti yang diharapkan. saja harus sesuai dengan prosedur cara tidak berhak menyita berkas re-
“Tertib administrasi ini merupa- yang ada. Boleh atas persetujuan kam medis, tetapi dengan izin pasien
kan salah satu faktor yang menentu- pasien yang bersangkutan atau un- mereka boleh meminta isinya. Untuk
kan dalam upaya pelayanan kese- tuk kepentingan tertentu,” terangnya. perdata, maka pasien memang me-
hatan yang bermutu di rumah sakit,” miliki hak meminta data medis dari
katanya. Manajemen Rekam Medis rekam medisnya sendiri.
Sesuai catatan, kini rumah sakit Pak Sis, menegaskan, setiap
pelat merah tersebut memiliki enam Selain petugas rekam medis,
(6) petugas rekam medis, yang terdi- RS, memiliki kewajiban untuk me- pada kesempatan yang sama, RSUD
ri dari tiga (3) orang Pegawai Negeri laksanakan manajemen rekam me- dr. R. Koesma juga melakukan pe-
Sipil (PNS) dan sisanya non PNS. dis yang baik dan rapi. Dokumentasi ngambilan Sumpah Jabatan Petu-
Keenam orang tersebut, menurut ke- yang efektif akan dapat menunjang gas Informasi, Petugas Sistem Infor-
terangan laki-laki berkacamata itu, terlaksananya kontinuitas pelaya- masi Manajemen Rumah Sakit
telah memiliki Surat Tanda Registrasi nan, efisiensi waktu, serta upaya me- (SIMRS) dan Pembantu Perawat. To-
(STR) sebagai petugas rekam me- minimalisasi risiko dan kesalahan tal pesertanya 77 orang dengan di-
dis. Untuk pelayanan dan adminis- dalam layanan kesehatan. Selain itu, hadiri Rohaniawan dari Kantor Ke-
trasinya, dibantu 68 petugas. awalnya rekam medis dibuat untuk mentrian Agama Kabupaten Tu-
Selanjutnya, Pak Sis, mene- memenuhi kebutuhan RS. Namun, ban.nydh
rangkan, rekam medis merupakan dalam perkembangannya, juga
dokumen hukum yang bersifat per-
manen tentang keadaan pasien sela-
ma dirawat; perbuatan yang dilaku-
kan dokter, perawat, bidan, dan staf
laboratorium; serta kenyataan yang
terjadi menyusul tindakan klinik.
Rekam medis, tambahnya, da-
pat dimanfaatkan oleh setiap anggo-
ta tim yang menangani pasien. Ada-

24 Akbar No. 214 nFebruari 2016

Ragam Peristiwa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ajak Peduli Disabilitas
Tuban mengajak masyarakat peduli
Sebelum parade disambut Pak Huda. (ydh)
kepada penyandang disabilitas.
Kepedulian terhadap penyandang sejak tahun 2010. Hingga sekarang, trotoar yang belum ramah terhadap
sudah memasuki kepengurusan pe- penyandang disabilitas.
disabilitas itu dengan tidak riode kedua. Untuk sementara, me-
menganggap berbeda. Mereka reka menempati Sekretariat di Din- “Kita semua termasuk peme-
memiliki hak yang sama sehingga sosnaker Tuban. Menurut ketera- rintah harus mewujudkan Tuban
warga harus ikut berpartisipasi ngan Pak Minto, nantinya mereka yang ramah terhadap penyandang
akan dibuatkan sekretariat tersen- disabilitas. Diharapkan, masyarakat
dalam perlindungan dan diri. Rencananya, tempat tersebut paham dan memberi kesempatan
kesejahteraan sosial para sekaligus sebagai tempat praktek yang sama bagi para penyandang
pijat dan show room. disabilitas," katanya.
penyandang disabilitas.
Sebagai bentuk kepedulian Ketua Pertuni Tuban, Gema
Hal di atas disampaikan dan tanggung jawab, tahun ini, Pem- Setyawan, mengatakan, pihaknya
Kepala Bidang Rehabi- kab Tuban akan memberikan pelati- mengusulkan Peraturan Daerah
litasi dan Pelayanan han komputer khusus bagi tuna ne- (Perda) tentang disabilitas dan ber-
Sosial pada Dinas Sosial dan Tenaga tra yang dianggap potensial untuk harap pemerintah bisa menyediakan
Kerja (Dinsosnaker) Kabupaten Tu- dilatih, bantuan laptop untuk 15 fasilitas umum dan pendidikan yang
ban, Minto Ichtiar, saat ditemui di orang, dan pelatihan pendalaman memberikan akses bagi penyan-
sela-sela peringatan Hari Persatuan pijat untuk 25 orang. dang disabilitas layaknya manusia
Tuna Netra Indonesia (Pertuni) ke-50 normal lainnya.
di Gedung Korpri Tuban. “Bagi yang meneruskan pen-
Lebih lanjut, Pak Minto, begitu didikan, diberikan fasilitas laptop, Pihaknya menginginkan nanti-
dia biasa disapa, mengatakan, salah karena mereka mempunyai hak se- nya mereka juga bisa diperlakukan
satu kegiatan yang dihelat pada peri- perti warga masyarakat yang lain. sebagai subjek di masyarakat sehi-
ngatan tersebut adalah Parade Tong- Untuk yang tidak menempuh pendi- ngga dapat bekerja sebagaimana
kat Putih. Parade tersebut, terang- dikan formal, dibekali ketrampilan orang umumnya. Mas Gema, sapa-
nya, untuk mengenalkan tongkat pu- memijat,” tuturnya. annya, yakin, dia dan kawan-kawan
tih yang notabene merupakan iden- sesama penyandang disabilitas bisa
titas bagi penyandang tuna netra. Menurutnya, masih banyak in- mandiri, produktif, bisa diberda-
Parade ini dilakukan estafet frastruktur dan kantor pelayanan pu- yakan dalam pembangunan Indone-
dari Surabaya hingga Jakarta, mulai blik yang belum memberikan akses sia. Dia juga berharap kegiatan ter-
tanggal 23 hingga 31 Januari 2016. bagi penyandang disabilitas. Laki- sebut menjadi langkah awal agar
Di Tuban, rute yang ditempuh dari laki hitam manis ini lantas membe- tuna netra bisa lebih baik dan maju
Pendopo Krido Manunggal dengan rikan contoh bangunan, jalan dan seperti di tempat yang lainnya.nydh
mengitari alun-alun dan kembali
finish di Pendopo Tuban.
Di Tuban, acara ini diikuti 75 Pe-
serta. Mereka berasal dari tiga kabu-
paten, yaitu Tuban, Lamongan, dan
Bojonegoro. Tujuannya memberi pe-
san-pesan kepada masyarakat dan
pemerintah agar selalu memper-
hatikan dan memberi ruang pada
penyandang disabilitas.
“Sudah 50 tahun Pertuni berdi-
ri, tapi di masyarakat masih ada dis-
kriminasi terhadap disabilitas, khu-
susnya tuna netra. Parade ini sekali-
gus mengingatkan masyarakat bah-
wa mereka ada dan butuh penga-
kuan,” ucapnya.
Laki-laki berkacamata ini, me-
nyatakan, di Tuban, Pertuni ada

Akbar No. 214 nFebruari 2016 25

O LAHRAGA

Pak Bupati buka Musorkablub dan Pak Wabup serahkan Tropi Bupati Cup. (kdg)

Bupati Tuban, H. Fathul bahwa terpilihnya sebagai Ketua Sejak pluit ditiup Wasit pertan-
Huda, menegaskan, KONI Tuban adalah amanah, karena da kick off (pertandingan dimulai),
dunia olahraga hendak- menyangkut nasib keseluruhan Kesebelasan Semanding yang me-
nya dapat menempa karakter serta Cabang Olahraga (Cabor) yang ada ngenakan seragam hijau mendomi-
meningkatkan potensi ekonomi dan di Kabupaten Tuban. nasi jalannya pertandingan. Bebera-
wisata daerah. Pembangunan infra- pa kali Kesebelasan Semanding
struktur olahraga sangat penting Suami Hj. Ratna Juwita Sari, menciptakan peluang gol, tetapi ke-
dilakukan, akan tetapi tidak kalah SE, ini menambahkan, setiap Cabor beruntungan masih belum memihak.
penting adalah pembangunan jiwa, hendaknya membina atlit secara op- Bahkan, Kesebelasan Tambakboyo
agar memiliki nilai sportifitas, solida- timal. Jika ada masalah, seyogyanya tidak kalah dalam hal menciptakan
ritas, persaudaraan dan mewujud- dimusyawarahkan. Sebab, KONI ke peluang gol. Gol kemenangan Se-
kan keharmonisan. depan tidak akan berhasil tanpa ada manding terjadi di menit 38, ketika
Dunia olahraga juga harus sinergitas dari masing-masing Ca- tendangan pemain bernomor 19,
memberikan efek peningkatan eko- bor yang ada. Ayah dari Shafiya Mu- Qibdi Riza, tidak mampu dihalau
nomi dan wisata daerah, sehingga tia Ali dan Shabriya Faliha Ali ini me- oleh penjaga gawang Tambakboyo.
dampak positifnya dirasakan ma- nyadari bahwa permasalahan yang Sampai pluit babak pertama kese-
syarakat luas. Bukan hanya para dihadapi para atlit Tuban adalah belasan Semanding unggul dengan
pelaku olahraga saja, tetapi, dengan biaya pembinaan. Hal tersebut akan satu gol.
penyelenggaraan turnamen olahra- menjadi perhatian ke depan, dan
ga, dapat mendongkrak pereko- tentu masing-masing Cabor men- Babak kedua, Kesebelasan
nomian dan pariwisata daerah. data dan berkoordinasi terkait hal ini. Tambakboyo yang tertinggal satu
Jika Tuban ingin menjadi tuan Meski dengan anggaran terbatas, gol memanas dan terus menggen-
rumah dalam Pekan Olahraga Pro- sebagai Ketua KPONI, Pak Aming carkan serangan. Namun, serangan
vinsi (Porprov), tandas Pak Bupati, bertekad semaksimal mungkin me- tim yang berseragam putih itu masih
KONI (Komite Olahraga Nasional In- ngupayakan dana pembinaan. dapat ditangkal oleh pertahanan
donesia) Tuban harus melakukan Semanding. Hingga pluit babak ke-
persiapan-persiapan sekaligus me- Sebelum terpilih sebagai Ketua dua berakhir skor masih tetap 1-0,
lakukan pembinaan atlit di semua ca- Umum KONI Tuban, lulusan S2 STIE yang bearti pertandingan dimenang-
bang olahraga. Dengan persiapan Mahardika Surabaya itu menjabat kan Kesebelasan Semanding.nkdg
yang matang, serta pembinaan atlit sebagai Pelaksana Tugas (Plt) KONI
yang baik, diharapkan dapat men- Tuban setelah Ketua Umum KONI
dongkrak prestasi. Tuban, Miyadi, Sag, MM, mengun-
durkan diri karena menjabat sebagai
Ketua KONI Tuban Ketua DPRD Kabupaten Tuban.
Sementara itu, Mirza Ali Mansur
Kesebelasan Semanding
secara aklamasi terpilih sebagai Ke- Sesi olahraga selanjutnya, Ke-
tua Umum KONI Tuban pada Musya-
warah Olahraga Kabupaten Luar Bia- sebelasan Kecamatan Semanding
sa (Musorkablub) di Gedung memboyong Tropi Bupati Tuban
KORPRI Tuban. Pak Aming, sapaan Cup. Dalam laga final, Kesebelasan
Mirza Ali Mansur, mengatakan, Semanding menang dengan skor
tipis 1-0 melawan Kecamatan Tam-
bakboyo.

26 Akbar No. 214 nFebruari 2016 Ketua KONI terpilih. (kdg)

S ELINGAN

Miliki Laboratorium Konservasi

Museum Kambang Putih kini memiliki ganggang dan lumut.
Laboratorium Konservasi. Laboratorium Sejumlah bahan yang digunakan untuk perawa-
ini untuk merawat dan menjaga benda-
tan benda-benda koleksi, antara lain, minyak kemiri,

benda koleksi, mulai difungsikan awal minyak cendana, merica hitam, lerak, cengkeh, temba-

Januari 2016. kau, pelepah pisang, dan masih banyak lagi jenis obat

“Sebelumnya, kegiatan konservasi dilakukan di tradisional lainnya. Selain menggunakan bahan-bahan

ruang administrasi. Padahal, harus dilakukan di rua- tradisional, juga tersedia obat-obatan jenis kimia.

ngan tersendiri supaya hasilnya maksimal,” terang Ke- Laboratorium yang menempati eks halaman

pala Museum Kambang Putih, Dra. Santi Puji Rahayu. belakang museum di Jalan Kartini Nomor 3 Tuban

Menurut, Bu Santi, sapaannya, keberadaan labo- tersebut juga dilengkapi berbagai peralatan, antara lain

ratorium, yang pembangunannya menggunakan dana vacuum cleaner, wastafel, gelas ukur, timbangan dan

Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara fumigasi. Alat fumigasi, terang laki-laki ramah itu,

(P-APBD) 2015 senilai Rp162 juta itu, memungkinkan berfungsi untuk membersihkan benda-benda koleksi

pihaknya melakukan konservasi yang tidak bisa dibersihkan

sendiri tanpa pihak ketiga, sehingga secara manual, misalnya yang

benda-benda koleksi yang dimiliki berbahan kertas dan lontar.

lebih terjamin keamanan dan kese- “Tindakan konservasi

lamatannya. dilakukan secara berkala.

Kepala Bimbingan Edukatif, Selama bisa menggunakan cara

sekaligus Konservator Museum tradisional dengan bahan-bahan

Kambang Putih, Ronny Firman Fir- Bu Santi dan Kosenvator Museum Kambang Putih alami, kita gunakan obat-obatan
daus, S.S, menambahkan, dari serta petugas Lab. (ydh) tradisional. Karena pemakaian
5.774 koleksi yang ada terdiri dari obat kimia juga ada efeknya.

berbagai bahan, mulai dari logam Semakin sering dikonservasi,

(besi dan perunggu), batu, serta ba- ada pengikisan,” ucapnya.

han organik (kertas, lontar, kayu, Sejauh ini, menurutnya,

dan bambu). Bahan-bahan tersebut, sudah banyak yang meman-

imbuhnya, memerlukan penanga- faatkan keberadaan museum,

nan yang berbeda-beda. baik sebagai tempat edukasi

Dikatakan, kegiatan teknis maupun rekreasi. Terbukti, selain

konservasi yang selama ini dilaku- masyarakat umum, kalangan

kan langsung pada koleksi, seperti penghilangan de- pelajar maupun mahasiswa jenjang S1 hingga S3 dari

bu, pengurangan korosi dan penyemprotan rayap, berbagai disiplin ilmu juga banyak yang berkunjung.

sebenarnya merupakan bagian dari seluruh kegiatan “Ke depan, pihak museum berupaya mengem-

konservasi benda cagar budaya di museum. Sedang, bangkan fungsi laboratorium tersebut sebagai tempat

kegiatan lainnya, adalah konservasi preventif yang ber- penelitian,” ujarnya.

tujuan untuk memperpanjang hidup koleksi, yaitu de-

ngan cara mengetahui apa penyebab kerusakan pada Pengunjung

koleksi, dan mengerti bagaimana bisa terjadi keru- Jika dibandingkan dengan tahun-tahun

sakan. sebelumnya, museum yang terletak persis di sebelah

Setelah diketahui betapa pentingnya peranan barat Kantor Bupati Tuban ini semakin dinikmati

konservasi dalam mempertahankan kelangsungan hi- wisatawan. Hal itu ditunjukkan dengan terus

dup koleksi yang ada dalam museum, perlu diketahui meningkatnya jumlah pengunjung. Menurut data,

tindakan-tindakan yang harus dilakukan konservator dalam satu bulan pengunjung rata-rata 300 hingga

dalam melakukan kegiatannya. Untuk koleksi-koleksi 1.500 orang.

yang berada dalam museum, masalah yang dihadapi Tahun 2015 lalu jumlah pengunjung mencapai 17

pada umumnya adalah pertumbuhan jamur, bakteri, ribu orang, angka ini mengalami peningkatan

dan serangan serangga. Sedangkan, untuk benda dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 15 ribu

yang diletakkan di luar gedung museum, terdapat orang.nydh

Akbar No. 214 nFebruari 2016 27

K ESEHATAN

Pentingnya

Gizi Bagi

Pak Lulut. (ydh) GENERASI dr. Ratna. (ydh)
MUDA
Kualitas nutrisi serta kese-
hatan ibu dan anak se- Dokter anak berkacamata ini dewasa sulit mendapatkan atau me-
jak masa pra kehamilan, menekankan pentingnya 1000 HPK, lakukan pekerjaan dengan pengha-
masa kehamilan, hingga masa me- atau masa sejak anak dalam kan- silan yang baik seperti yang diingin-
nyusui adalah sangat kritis. Kebutu- dungan hingga berusia dua tahun kannya.
han gizi harus terpenuhi agar per- atau yang lazim disebut periode
kembangan janin sesuai dengan emas pertumbuhan bayi. Menurut- Ketua Dewan Pengurus Ca-
standar gizi, tidak terjadi gizi buruk. nya, periode ini sangat penting ka- bang (DPC) Persatuan Ahli Gizi (Per-
Hal di atas disampaikan dr. Rat- rena terjadi pertumbuhan otak cu- sagi) Tuban, Lulut Purwanto, DCN,
na Kartini, Sp. A, M. Biomed, ketika kup pesat, yang mendukung seluruh mengatakan, HGN selalu menjadi
menyampaikan ceramah ilmiah da- proses pertumbuhan anak dengan momen berharga untuk memba-
lam peringatan Hari Gizi Nasional sempurna. Kebutuhan gizi pada ngun kesadaran berperilaku gizi se-
(HGN) ke-56 di Aula Rumah Sakit periode ini harus tercukupi, karena imbang. Pentingnya gizi seimbang
Umum Daerah (RSUD) dr. R. Koes- tidak dapat diperbaiki di masa kehi- dalam kehidupan bangsa Indonesia,
ma Tuban. Perempuan berkulit putih dupan selanjutnya. sudah dirintis oleh Prof. Poorwo Soe-
ini, menegaskan, gizi ibu dan anak darmo, Bapak Gizi Indonesia, sejak
masih menjadi masalah kesehatan Jika bayi tidak mendapatkan awal kemerdekaan tahun 1950.
utama. Di sebagian besar negara, cukup gizi yang dibutuhkan pada
penyebab mendasarnya adalah ku- periode emas, imbuhnya, resikonya “Salah satu hasil perjuangan
rangnya kesadaran masyarakat da- cukup besar, antara lain, pertum- Prof. Poorwo Soedarmo adalah
lam pola pemberian makan. Oleh ka- buhan otak terhambat, anak tidak mendirikan Sekolah Djuru Penerang
rena itu, sangat penting melakukan cerdas; pertumbuhan jasmani dan Makanan pada 25 Januari 1951.
intervensi dini, pemberdayaan pe- perkembangan keamampuan anak Mulai tahun 1960 sampai sekarang,
rempuan dan perubahan perilaku terhambat, anak menjadi pendek setiap tanggal 25 Januari diperingati
yang komprehensif. (stunting), anak menjadi lemah dan sebagai HGN,” terangnya.
mudah sakit, anak sulit mengikuti pe-
lajaran saat bersekolah dan setelah Lebih lanjut, Pak Lulut, sapa-
annya, mengatakan, dari hasil lapo-
Foto bersama. (ydh) ran riset kesehatan dasar (Riskes-
das) 2013 terungkap bahwa hanya
separuh anak Indonesia yang ber-
status gizi normal dan sisanya me-
ngalami kurus, pendek, gemuk dan
anemia, baik pada usia balita mau-
pun usia sekolah akibat kekurangan
dan kelebihan gizi. Hal ini, tandas-
nya, akan mempengaruhi kualitas
dan daya saing sumber daya
manusia anak bangsa di masa yang
akan datang.

Menurut data tersebut, preva-
lensi anak balita Indonesia yang
mengalami gizi kurang, pendek dan
gemuk berturut-turut adalah 19,6
persen, 37,2 persen dan 11,9

28 Akbar No. 214 nFebruari 2016

K ESEHATAN

persen. Sedangkan, pada anak usia laki-laki berkumis itu, menerangkan, berhubungan dengan kesehatan sa-
sekolah (5-12 tahun) prevalensinya masalah gizi memiliki dampak yang ja. Lebih dari itu, masalah gizi dipe-
adalah 11,2 persen, 30,7 persen dan luas, tidak saja terhadap kesakitan, ngaruhi oleh berbagai hal, seperti
18,8 persen. kecacatan dan kematian, tetapi juga ekonomi, sosial, budaya, pola peng-
terhadap pembentukan Sumber asuhan, pendidikan dan lingkungan.
Selain itu, 26,1 persen pendu- Daya Manusia (SDM) yang ber-
duk Indonesia tergolong aktivitas kualitas dengan produktifitas opti- Reward
fisik kurang aktif dan juga terdapat mal. Kualitas anak, imbuhnya, diten- Sebagai rangkaian peringatan
masalah kekurangan vitamin dan tukan sejak terjadinya konsepsi hi-
mineral. Data Risdakes 2013 juga ngga masa balita. HGN, yang tahun ini bertemakan
mencatat sekitar 37 persen ibu ha- “Bersama Membangun Gizi Mewu-
mil, 28,1 persen anak balita dan 26,4 “Kecukupan gizi ibu hamil judkan Bangsa Sehat Berprestasi,
persen anak usia sekolah menga- hingga anak berusia di bawah lima Percepatan Perbaikan Gizi 1000 Hari
lami anemia. tahun serta pola pengasuhan yang Pertama Kehidupan (HPK)”, disele-
tepat akan memberikan kontribusi nggarakan berbagai acara, antara
Lebih dari itu, katanya, preva- nyata dalam mencetak generasi lain, tasyakuran, ceramah ilmiah dan
lensi gizi kurang pada balita mem- unggul,” ucapnya. donor darah. Selain itu, untuk kali
berikan gambaran yang fluktuatif pertama, diselenggarakan Lomba
dari 18,4 persen (2007) menurun Menurut, Pak Lulut, diperlukan Kantin Sehat tingkat SD dan SMP.
menjadi 17,9 persen (2010), dan me- dukungan dari seluruh lapisan ma- Juga pemberian reward pada Laila-
ningkat lagi 19,6 persen (2013). syarakat dan lintas sektor guna me- tul Rahmatin sebagai Tenaga Pe-
nanggulangi permasalahan gizi di In- nyuluh Gizi (TPG) Puskesmas Ber-
Dampak yang luas donesia. Hal ini dilatarbelakangi bah- prestasi 2016.nydh
Senada dengan dokter Ratna, wa permasalahan gizi tidak hanya

Hadiri Maulid di SMPN 1 Semanding

MEMBUMIKAN peringatan Maulid Nabi Muham- Antusias, siswi SMPN 1 Semanding. (kdg)
mad SAW terus digaungkan oleh Bupati Tuban, H.
Fathul Huda, seperti peringatan di SMPN 1 Seman- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1427
ding, yang dihadirinya. Hijriah di SMPN 1 Semanding, merupakan Maulid per-
tama di sekolah yang dihadiri Pak Bupati. Widiyat-
Di antara hari besar Islam, yang paling dite- miko, Kasek SMPN 1 Semanding, menyatakan terima
kankan Maulid Nabi, sebab hari besar tersebut mem- kasih dan merasa terhormat karena Pak Bupati berke-
punyai energi yang luar biasa. Banyak keberkahan di nan hadir. Beliau, tuturnya, seorang Bupati yang getol
hari Maulid Nabi. Bahkan, jika ingin sukses, umat Islam memajukan dunia pendidikan serta mendukung ke-
harus memperingati Maulid Nabi. giatan keagamaan.

Salah satu kisah keberkahan Maulid Nabi, tutur Usai memperingati Maulid, semua siswa kembali
Pak Huda, terjadi pada kehidupan Beliau. Mengikuti ke kelas masing-masing dan antusias makan Nasi
petunjuk dan uswah dari Rasulullah Muhammad SAW, Uduk sebagai simbol tradisi yang sudah turun
sama halnya dengan melaksanakan amar ma'ruf nahi temurun hingga sekarang.nkdg
munkar. Hhal ini yang sedang dilakukan Pemkab
Tuban dalam menjalankan pemerintahan saat ini. Pak
Bupati, menyatakan, aplikasi amar ma'ruf nahi munkar
seperti dengan membangun Tuban melalui brand
Bumi Wali, yang menekankan kekentalan unsur reli-
gious, serta perang terhadap kemaksiatan seperti pe-
nutupan tempat pembuatan arak dan lokalisasi.

Setiap perbuatan baik tentu ada yang senang,
tetapi juga ada yang terganggu. Oleh sebab itu,
dukungan sangat dibutuhkan dari segenap masya-
rakat, terutama di lingkungan pendidikan. Dengan
bibit generasi yang baik, ke depan Kabupaten Tuban
akan menjadi semakin baik dan sejahtera.

Akbar No. 214 nFebruari 2016 29

C ERMIN

MEA, Sudah Siapkah Bumi Wali?

Oleh : Drs. Suwarno, MPd. Email : [email protected]

Apa itu MEA, dan Mengapa? Persiapan Makro Menghadapi MEA
Masyarakat Ekonomi Asean Sebetulnya, sejak lama Pemerintah Indonesia telah

(MEA) atau yang disebut AEC lama menyiapkan diri dalam menghadapi era MEA,
(Asean Economic Community) pertama adalah dengan menerbitkan Instruksi Presiden
2015 adalah proyek yang telah (Inpres) Nomor 11 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Ko-
lama disiapkan seluruh anggota mitmen Cetak Biru MEA dalam upaya persiapan meng-
ASEAN yang bertujuan untuk hadapi pasar bebas ASEAN. Dalam cetak biru MEA, ter-
meningkatkan stabilitas pereko- dapat 12 sektor prioritas yang akan diintegrasikan oleh
nomian di kawasan ASEAN dan pemerintah. Sektor tersebut terdiri dari tujuh sektor
membentuk kawasan ekonomi an- barang yaitu industri agro, otomotif, elektronik, perika-
tar negara ASEAN yang kuat. Dengan diberlakukannya nan, industri berbasis karet, industri berbasis kayu, dan
MEA pada akhir 2015, negara anggota ASEAN akan me- tekstil. Kemudian sisanya berasal dari lima sektor jasa
ngalami aliran bebas barang, jasa, investasi, dan tenaga yaitu transportasi udara, kesehatan, pariwisata, logistik,
kerja terdidik dari dan ke masing-masing negara. dan teknologi informasi. Sektor-sektor tersebut pada era
Tahun 2016 ini, Indonesia dan Negara Asia Tengga- MEA akan terimplementasi dalam bentuk pembebasan
ra lainnya sudah memasuki masa MEA. Era MEA mak- arus barang, jasa, investasi, dan tenaga kerja.
sudnya segala kegiatan ekonomi seperti ekspor dan im-
por barang, investasi, arus jasa, bebas di kalangan ne- Sejauh ini, langkah-langkah yang telah dilakukan
gara ASEAN. Orang Indonesia tidak lagi bersaing hanya oleh Indonesia berdasarkan rencana strategis
dengan orang Indonesia, tapi juga bersaing dengan pemerintah untuk menghadapi MEA/AEC, antara lain:
negara ASEAN lainnya. Orang dari negara ASEAN bebas
melamar pekerjaan di Indonesia, begitu juga orang 1. Penguatan Daya Saing Ekonomi. Pemerintah
Indonesia yang juga bebas melamar pekerjaan di negara meluncurkan Masterplan Percepatan dan Perluasan
ASEAN. Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). MP3EI
Seperti dimuat di republika.co.id (3/1/2016), Direk- merupakan perwujudan transformasi ekonomi nasional
tur Institute for Development of Economics and Finance dengan orientasi yang berbasis pada pertumbuhan eko-
(Indef), Enny Sri Hartati menilai diberlakukannya Masya- nomi yang kuat, inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan.
rakat Ekonomi Asean (MEA) berpotensi menguntungkan
Indonesia jika dipersiapkan dengan baik. "Potensi untung 2. Program ACI (Aku Cinta Indonesia). ACI (Aku
banyak, tapi kalau nggak ada persiapan nggak bakal Cinta Indonesia) merupakan salah satu gerakan 'Nation
untung, yang ada buntung." Branding' bagian dari pengembangan ekonomi kreatif
Enny menambahkan, berdasarkan hasil survei yang yang termasuk dalam Inpres No.6 Tahun 2009 yang
dilakukan LIPI, hanya 25 persen masyarakat yang me- berisikan Program Ekonomi Kreatif bagi 27 Kementrian
ngetahui adanya MEA. Hal tersebut menjadi referensi Negara dan Pemda. Gerakan ini sendiri masih berjalan
bahwa tidak banyak yang dipersiapkan untuk MEA sampai sekarang dalam bentuk kampanye nasional yang
walaupun sudah terjadi. terus berjalan dalam berbagai produk dalam negeri
Sebagai kompetisi terbuka, ia menilai, negara yang seperti busana, aksesoris, entertainment, pariwisata dan
berhasil melakukan berbagai macam efisiensi memiliki lain sebagainya. (dalam Kemendag RI : 2009:17). 3.
peluang besar untuk memenangkan persaingan. Seba-
liknya negara yang tidak “efisien” maka akan tergulung 3. Penguatan Sektor UMKM. Dalam rangka me-
habis. ningkatkan pertumbuhan UMKM di Indonesia, pihak
Untuk itu perlu dipersiapkan banyak hal terutama Kadin mengadakan beberapa program, antara lainnya
pada aspek SDM perlu keahlian soft skill dan hard skill. adalah 'Pameran Koperasi dan UKM Festival. Acara ini
Lalu pertanyaanya, sudah sampai di mana persiapan kita bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk UKM
secara nasional, secara kewilayahan (provinsi) dan juga yang ada di Indonesia dan juga sebagai stimulan bagi
untuk tingkat kabupaten Tuban yang berjuluk Bumi wali masyarakat untuk lebih kreatif lagi dalam mengem-
dalam mengahadapi MEA tersebut? bangkan usaha kecil serta menengah. Selain itu, per-
siapan Indonesia dari sektor Koperasi dan Usaha Kecil
Menengah (KUKM) untuk menghadapi MEA 2015 adalah
pembentukan Komite Nasional Persiapan MEA 2015,
yang berfungsi merumuskan langkah antisipasi serta

30 Akbar No. 214 nFebruari 2016

C ERMIN

melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan KUKM memasuki era MEA ini.
mengenai pemberlakuan MEA. Tuban, sebagai Bumi Bali telah memiliki modal po-

4. Perbaikan Infrastruktur. Dalam rangka mendu- tensial dalam beberapa hal, antara lain sektor wisata, te-
kung peningkatan daya saing sektor riil, selama ini peme- rutama wisata religi dan khususnya makam Sunan Bo-
rintah telah berhasil mencapai peningkatan kapasitas nang (SB). Wisata Ziarah SB ini, menurut Dinas Pariwisa-
dan kualitas infrastruktur seperti prasarana jalan, perke- ta Provinsi Jawa Timur, dalam satu tahun minimum dikun-
retaapian, transportasi darat, transportasi laut, transpor- jungi sekitar dua sampai tiga juta peziarah. Ternyata, tidak
tasi udara, komunikasi dan informatika, serta ketena- saja peziarah domestik saja, namun juga peziarah dari
galistrikan. manca negara seperti dari Malaysia, Brunei, Thailand,
Turki, Pakistan, Yugoslavia dan masih banyak lainnya.
5. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia
(SDM). Salah satu jalan untuk meningkatkan kualitas Maka, sangat relevan jika wisata Ziarah SB oleh
SDM adalah melalui jalur pendidikan. Selain itu, dalam pemerintah pusat maupun propinsi dicanangkan sebagai
rangka memberikan layanan pendidikan yang bermutu, ikon untuk memasuki MEA dari segi aset wisata yang bisa
pemerintah telah membangun sarana dan prasarana
pendidikan secara memadai, termasuk rehabilitasi ruang berkompetisi di tingkat Asia Tenggara. Lalu sektor yang
kelas rusak berat. lain bagaimana? Inilah yang menjadi pertanyaan kita ber-
sama? Mampukah kita bersaing dengan negara tetangga
6. Reformasi Kelembagaan dan Pemerintahan. kita dalam hal tenaga kerja (naker). Misalnya, mengapa
Dalam rangka mendorong Percepatan Pencegahan dan banyak naker dari Tiongkok yang bekerja di wilayah Je-
Pemberantasan Korupsi, telah ditetapkan strategi nu, kalau hari libur, mereka ramai-ramai belanja di salah
nasional pencegahan dan pemberantasan korupsi satu supermarket di kota Tuban? Mengapa bukan naker
jangka panjang 2012-2025 dan lokal saja yang dipekerjakan di situ? Ini bukti kita sudah
menengah 2012-2014 seba- kalah.
gai acuan bagi seluruh pe-
mangku kepentingan Mengapa untuk produk kuliner saja yang berkem-
untuk pelaksanaan bang pesat di Tuban, masih yang berbau negara Barat.
aksi setiap tahun- Masakan lokal “ngos-ngosan” besaing dengan produk
nya. Upaya penin- manca. Batik kebanggan warga Tuban, kini sudah mulai
dakan terhadap banyak pesaingnya? Apa yang bisa kita lakukan. Itulah
Tindak Pidana sederet pertanyaan yang senantiasa kita cari jawaban
Korupsi inovatifnya.n
(TPK) di-
tingkatkan
melalui ko-
ordinasi
dan super-
visi yang
dilakukan
oleh KPK
kepada Ke-
jaksaan dan Kepolisian.

Langkah strategis tersebut telah diupayakan pe-
merintah dalam menyonsong MEA. Berbagai kiat dipro-
gramkan dan diimplementasikan, namun kendala tetap
muncul. Mulai dari kendala ringan, sedang hingga yang
berat dan bersifat kompleks. Sejak pemerintahan Bapak
Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga kini kita di-
pimpin Presiden Jokowi, upaya mematangkan diri me-
masuki MEA ini terus dilakukan. Tidak ada pilihan lain.
Kita harus menghadapinya dengan optimisme kita.

Bumi Wali, Apa yang Sudah Disiapkan?
Di tengah keprihatinan pimpinan kita yang masih

berfikir keras mengurangi angka kemiskinan dan me-
ngupayakan perbaikan etos kerja warga Bumi Wali, kita
juga harus bersyukur atas potensi-potensi kita dalam

Akbar No. 214 nFebruari 2016 31

T OKOH KITA

KH. Fathurrahman Kafrawi

Dijadikan Nama Jalan di Kota Tuban

Oleh: Drs. Nurcholis

Pak Fathur, demikian diangkat sebagai anggota Cuo Sanggi
panggilan akrab In, DPR semasa penjajahan tentara
KH. Fathurrahman Jepang di Indonesia, bersama dengan
Kafrawi, merupakan tokoh-tokoh Indonesia lainnya.
tokoh pergerakan dan perjua-
ngan kemerdekaan Indonesia. Musafir Pencari Ilmu
Ia pernah menduduki beberapa Fathurrahman lahir di Tuban
jabatan penting, di antaranya
Menteri Agama Kedua RI (1946- pada 10 Desember 1901. Ayahnya KH
1947) dan Lembaga Tertinggi di Kafrawi dan ibunya bernama Hj. Siti
Indonesia selama 24 tahun. Me- Aisyah. Fathurrahman merupakan
mang, sejak jaman Dai Nippon anak bungsu dari empat bersaudara.
Pak Fathur mula-mula diangkat Masing-masing adalah Kaspiyatoen,
sebagai anggota Cuo Sanggi In, Roesdiyat, Moesyarofah, dan Fathur-
kemudian Gico Syuu Sangi Kai rahman.
dan pada jaman kemerdekaan
sebagai anggota Komite Nasional Setelah tamat HIS tahun 1916
Pusat. Kemudian diangkat lagi terus mondok di Pesantren Jamsa-
menjadi anggota MPRS, Wakil ren Surakarta di bawah bimbingan
Ketua Konstituante (1955-1959), seorang guru dari Mesir. Lalu
dan terakhir sebagai anggota melanjutkan ke pondok Termas,
MPRS pada masa Orde Baru (1966- Pacitan. Sejak muda sudah tampak
1969). kegiatannya di bidang pers. Di Sura-
Jalan yang dilalui tidak selamanya lempang. Jalan karta, Fathurrahman bersama-sama dengan Muchtar
untuk menjadi anggota Cuo Sanggi In, Pak Fathur harus Buchori menerbitkan “Majalah Al-Haq”. Pada tahun 1921
melewati lebih dulu penjara Tuban dan penjara pemuda Fathur pergi ke Tanah Suci dan bermukim di
Bojonegoro. Memang, pada jaman Dai Nippon Pak Mekkah selama beberapa tahun. Fathur melanjutkan
Fathur pernah ditangkap dan dipenjarakan Jepang. studinya ke Madrasah Tsanawiyah di Mekkah hingga
Waktunya bersamaan dengan ditangkapnya KH Hasyim tamat tahun 1919, kemudian meneruskan ke Madrasah
Asy'ari. Jika Pak Fathur ditangkap di Tuban, maka KH. Aliyah tamat tahun 1922. Setamat dari pendidikan di
Hasyim ditangkap di Jombang. Ada segi-segi perbedaan Mekkah ia melanjutkan studinya ke Al-Azhar University
dan persamaannya. Perbedaannya, mereka ditangkap di Kairo, Mesir. Ia belajar di Al-Azhar selama 7 tahun. Oleh
lain kota. Persamaannya, mereka dianggap dan dituduh sahabat-sahabatnya dia dipilih sebagai Ketua Jamaah al-
sebagai orang berbahaya bagi “Saudara Tua”. Pak Khayriyah al-Talabiyah al-Azhariyah al-Jawiyah,
Fathur dikhawatirkan membahayakan ketertiban umum, Perhimpunan Pelajar Indonesia-Melayu di Mesir (1925).
sebab ia punya massa dan pengaruh di daerah Tuban Bahkan Fathur bersama sahabat-sahabatnya mener-
dan sekitarnya. bitkan Majalah “Seruan Azhar”. Antara lain bersama-
Memang, pengaruh dan wibawa Pak Fathur di sama dengan Farid Ma'ruf dan Abdul Kahar Muzakkir.
Tuban, Lamongan, Bojonegoro dan sekitarnya telah “Seruan Azhar” yang diterbitkan oleh Fathurrahman
dimilikinya sejak muda. Maklum, ia anak penghulu bersama rekan-rekannya dikirimkan juga ke negara-
Kabupaten Tuban. KH Kafrawi, ayahnya, adalah seorang negara Islam. Dan tentu saja dikirimkan ke Indonesia dan
penghulu yang berpengaruh di Tuban. Karena Dai Semenanjung Malaya. Dengan demikian nama Fathur
Nippon merasa khawatir atas pengaruh Pak Fathur, ia lalu sudah dikenal oleh kalangan tertentu di negeri kita. Tapi
ditangkap dan dipenjarakan. Tak lama kemudian, ia sayang, “Seruan Azhar” itu dapat masuk ke Indonesia
dilepaskan bahkan dipanggil ke Jakarta bersama 32 hanya selama waktu satu tahun, selebihnya tidak boleh
orang kiai istimewa. Ternyata, Kiai Fathur oleh Jepang lagi masuk. Pemerintah kolonial Belanda melarang
majalah itu beredar karena khawatir. Pemerintah Belanda
menganggap “Seruan Azhar” yang diterbitkan oleh

32 Akbar No. 214 nFebruari 2016

T OKOH KITA

Fathur sebagai racun. Majalah itu kalau dibiarkan pamong-pamong desa lainnya.
beredar di Indonesia tentu menyebarkan rasa patriotisme Pak Fathur sebagai anak Kiai Kafrawi memang
dan kebencian kepada penjajah. Sehingga ia dilarang,
peredarannya harus distop! Berlainan nasibnya dengan banyak ide tentang perbaikan nasib agamanya. Ketika
di Malaya. Di sana, “Seruan Azhar” yang dipimpin Fathur menjadi Menteri Agama, ia memperjuangkan diajar-
bisa beredar selama 3 tahun, meskipun pada akhirnya kannya Pelajaran Agama di sekolah-sekolah negeri.
pemerintah Inggris menyetop peredarannya. Pada tanggal 14 Agusutus 1950, Kiai Fathur ditunjuk oleh
Menteri Agama KH. A. Wahid Hasyim untuk menjadi
Setelah 7 tahun di Al-Azhar pemuda Fathur mengu- Ketua Tim Sebelas Pendiri Perguruan Tinggi Agama
njungi negeri Belanda, Belgia, Prancis dan Jerman. Dan Islam (PTAIN). Kiai Fathur ditunjuk sebagai Ketua, se-
beberapa tahun menetap di Masjid Wocking-London, dangkan anggota-anggota lainnya adalah: Prof. Muchtar
pemuda Fathur menambah pengalamannya. Pemuda Yahya, Prof. A.G. Pringgodigdo, Prof. A. Sigit, Ustad
Fathur ingin meluaskan pandangannya. Dan ternyata Husein Jahja, Ustad Sulaiman, dan lainnya. Selanjutnya
pengalaman-pengalaman waktu mudanya di luar negeri ia diangkat menjadi Ketua Badan Penyelenggara PTAIN.
lebih mempercepat kariernya di bidang politik dan Pekerjaan itu membawa hasil sangat luas dan baik. Pada
pergerakan setelah ia kembali ke tanah air. Pemuda akhirnya Perguruan Tinggi tersebut berkembang
Fathur akhirnya pulang ke Indonesia, pulang ke menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN, sekarang
kampung halamannya, di Tuban. Sampai di Tuban, UIN).
pemuda Fathur tidak tinggal diam. Sejak dulu memang
tidak pernah tinggal diam melihat nasib bangsanya. Suami Istri Sama-sama Aktif dalam Pergerakan
Pemuda Fathur lalu mendirikan “Perguruan Hidayah Pak Fathur menikah pada tahun 1940, usia 39
Islamiyah” (1936-1942). Dalam tempo yang tidak lama
perguruan itu meluas, berdirilah cabang-cabangnya tahun. Ia terlambat kawin karena sejak muda sibuk dalam
hampir di semua kota di Jawa Timur. Pendidikan yang organisasi, baik di bidang pers, pendidikan, maupun
lebih modern yang telah dialaminya diterapkan oleh memperjuangkan kemerdekaan. Pak Fathur yang militan
pemuda Fathur, dan ternyata berhasil. Cara Fathur itu, mendapat pasangan yang militan juga. Pak Fathur
menerapkan tidak menimbulkan reaksi yang jelek. Fathur mendapatkan Buchainah, orang Yogya asli, yang pernah
cukup hati-hati menghadapi kaum tua, dan ia cukup menjadi anggota Komite Nasional di Tuban. Istrinya,
supel menghadapi kaum muda. Andaikata Jepang tidak Buchainah, semasa hidupnya aktif dalam pendirian
buru-buru menutupnya, sudah tentu “Perguruan Hidayah poliklinik-poliklinik Muslimat NU.
Islamiyah” lebih meluas lagi.
Pak Fathur tinggal di Jogjakarta. Ia tinggal bersama
Memperjuangkan Kedudukan Penghulu/Naib seorang istri dan lima orang anaknya, yaitu: Saladin,
Sampailah pada jaman kemerdekaan. Mula-mula Latifah Hanum, Kamal Hidayat, Djalaluddin Fuad, dan
Liliek Amalia. Pada hari Rabu Wage, tanggal 2 September
sekali Pak Fathur diangkat menjadi Bupati Tuban selama 1969, KH Fathurrahman meninggal dunia pada usia 68
tiga bulan (1945). Pak Fathur rupanya tidak mewarisi tahun karena sakit jantung. Beliau dimakamkan di
kedudukan ayahnya sebagai Penghulu. Ia malah Karangkajen, Brontokusuman, Mergangsan, Yogyakarta.
diangkat menjadi Bupati Tuban. Kemudian pada masa
Kabinet Sjahrir III, Pak Fathur dipanggil Sjahrir. Ia Diusulkan Jadi Nama Jalan di Kota Tuban
diangkat menjadi Menteri Agama menggantikan H.M. Atas jasa KH. Fathurrahman Kafrawi, maka oleh
Rasjidi. Pilihan Sjahrir tepat! Sebab disamping Kiai
Fathur seorang pemimpin agama, ia juga anak penghulu. Pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1998
Jadi sejak kecil sudah tahu nasib Penghulu dan Naib. Di diberikan Tanda Kehormatan Republik Indonesia berupa
zaman kolonial, Penghulu memang bertugas rangkap, Bintang Mahaputera Adhipradana (setingkat Perdana
yakni Kepala Kantor Pencatat Nikah, Talak, dan Rujuk Menteri) dengan Keppres No.111/TK/TH.1998, Tanggal
(NTR); Ketua Raad Agama; dan Penasehat pada 6 November 1998. Demikian pula, atas jasanya dalam
Pengadilan Negeri. Setelah diberlakukannya UU No. 22 merintis perguruan tinggi tertua di Indonesia, Universitas
Tahun 1946, Penghulu hanya bertugas sebagai Kepala Islam Indonesia (UII), maka nama KH. Fathurrahman
Pencatat NTR saja, sedangkan tugas nomor dua dan tiga Kafrawi diabadikan menjadi salah satu nama Gedung
diserahkan kepada petugas yang lain. Pak Fathur Laboratorium Terpadu di UII Yogyakarta.
sebagai Menteri Agama juga memperjuangkan agar
modin atau kaum diberi kedudukan layak. Sejak Last but not least, untuk mengenang jiwa perjua-
dikeluarkannya Maklumat Bersama Kementrian Dalam ngan dan kepemimpinannya, juga sebagai bentuk peng-
Negeri pada 30 April 1947, kaum (baik modin, kayim atau hargaan dari Pemkab Tuban, maka nama KH Fathur-
lebai) mempunyai posisi dan hak yang sama dengan rahman Kafrawi diabadikan menjadi salah satu nama
jalan di kota Tuban. Niat baik dari Pemkab Tuban ini untuk
mengenang dan meneladani jejak perjuangan almarhum
Prof. KH. Fathurrahman Kafrawi, MA.n

Akbar No. 214 nFebruari 2016 33

W ira USAHA

Pisang merupakan salah satu buah yang populer di tengah
masyarakat kita. Selain mudah ditemukan, buah berbentuk
panjang dan bulat ini juga sering disajikan dalam berbagai
bentuk makanan olahan. Jenis tanaman pisang pun sangat
beragam, salah satunya “pisang kepok”.

Budidaya kepok adalah antasida alami yang agar tidak menggenang. Ketinggian
mampu menetralkan gangguan pen- tanah di area basah antara 50
Pisang cernaan, bermanfaat untuk orang sampai 200 cm, sementara itu di
dengan masalah sembelit, sakit wilayah setengah basah yakni 100
Kepok mag, ataupun diare. Pisang kepok sampai 200 cm. Jika ditanam di
juga diminati untuk dijadikan produk wilayah cenderung kering, keting-
Pisang kepok termasuk makanan olahan. Misalnya, kolak giannya sebaiknya 50 sampai 150
kelompok pisang olah pisang, pisang bakar, kripik pisang, cm. Jangan pula menanam pisang
(plantain) karena es pisang ijo, selai pisang, dan lain kepok di tanah yang pernah menga-
kandungan patinya tinggi. Bentuk sebagainya. lami erosi agar hasil panen tidak ter-
buahnya cenderung pipih dan tidak ganggu. Pastikan pula tanah terse-
bulat memanjang seperti varian Teknik Budidaya Pisang Kepok but memiliki resapan air yang tinggi
pisang lainnya.Buahnya hampir Teknik budidaya pisang kepok sebab pisang susah hidup pada
berbentuk seperti kotak. tanah dengan kandungan garam
Jenis pisang kepok ada dua, sepintas tidak berbeda dengan sekitar 0,07%.
yakni putih dan kuning. Pisang budidaya tanaman pisang lainnya,
kepok kuning harganya relatif lebih namun kita harus lebih cermat dalam Waktu tanam terbaik untuk
mahal dari yang putih, sebab rasa- menentukan media tanam dan pisang kepok adalah awal musim
nya juga jauh lebih nikmat. Permin- penentuan jadwal panennya. hujan sampai tiga bulan sesudah-
taan pisang jenis ini terbilang stabil. nya. Sebelum ditanam, bersihkan
Dengan demikian, peluang atau Tanaman pisang kepok dapat lahan dari benda - benda dan ranting
prospek agribisnis buah pisang tumbuh di lahan yang kering sebab yang akan menggangu sistem pera-
kepok sangat potensial. ia mendapat suplai air dari cadangan karan tanaman, menghambat pe-
Pisang kepok banyak dicari di yang ada di batangnya, namun tentu nyerapan unsur makanan, maupun
pasar karena khasiat dan rasanya saja produksi buahnya tidak bisa sumber penularan hama. Kemudian,
yang enak. Kandungan pisang diharapkan. Iklim tropis yang cende- masukkan ke dalam lubang yang
rung basah dan lembab adalah kon- cukup dalam berukuran 2 X 2 X 2 m.
disi yang paling baik bagi pertumbu- Persiapkan juga drainase yang baik.
han pisang. Sebaiknya tidak mena- Atur jarak tanam secara optimum
nam di wilayah yang sering terkena agar memperoleh hasil maksimal.
angin kumbang, sebab bisa meru- Selanjutnya, sediakan bibit yang
sak bagian daunnya serta mempe- berpotensi produksi dan kualitasnya
ngaruhi perkembangan dan pertum- tinggi, terjamin kemurnian (jenis
buhannya. Curah hujan optimal varietas), memiliki peluang pasar
adalah 1.520 sampai 3.800 mm per yang jelas, sehat/bebas dari hama
tahunnya dengan syarat 2 bulan penyakit, serta dalam jumlah yang
kering. Cermati pula variasi curah cukup banyak. Buat lubang untuk
hujan yang harus seimbang dengan mendukung pertumbuhan dan per-
ketinggian medium tanam, sebab kembangan akar sesuai dengan
jika tidak akan mudah tergenang dan ukuran yang ditetapkan; panjang =
merusak kualitas batang pisang. 50 cm, lebar = 50 cm, dalam 50 cm.

Pohon pisang termasuk tana- Sebelum mulai menanam,
man yang “rakus”, sebaiknya dita- sebaiknya seluruh peralatan dicuci
nam pada tanah kaya humus yang terlebih dahulu untuk menghindari
secara rutin diperbaharui dengan penularan penyakit menggunakan
pupuk. Air pada medium tanam juga disinfektan (chorox) yang dicampur
harus tersedia namun perhatikan

34 Akbar No. 214 nFebruari 2016

W ira USAHA

dengan Trichoderma sp. Setelah itu, Selanjutnya, yang tidak kalah lah itu, kumpulkan daun yang
letakkan benih pada lubang tana- penting adalah pemumpukan untuk dipotong lalu dibakar agar terhindar
man yang sudah dipersiapkan, de- memenuhi unsur hara tanaman dan dari penyakit.
ngan menggunakan media tanam perakaran bisa berkembang lebih
pupuk kandang/kompos dan seba- baik, pembungkusan buah sehingga Untuk menentukan waktu
gian tanah. Sebelum ditanam, se- diperoleh buah dengan permukaan panen, amati kondisi fisik dan fisiolo-
baiknya benih dicelupkan kedalam kulit yang mulus dan mencegah se- gis buah. Karena sangat bergan-
larutan 100 g Trichoderma sp, 10 liter rangan hama/penyakit pada buah, tung jarak dari pasar, untuk pasar
air dan urea 10 g selama 15 menit. pemotongan jantung pisang untuk lokal tingkat kematangannya diupa-
Bibit ditanam sampai sebatas 5 – 10 mengoptimalkan penyerapan unsur yakan sekitar 90%, sedangkan pasar
cm di atas pangkal batang. Penu- hara oleh bakal buah dan mencegah antar pulau sekitar 80 %. Pada saat
tupan lubang tanam, tanah bagian penyakit layu darah, serta penyang- panen, ambil buah yang sudah me-
atas (topsoil) dimasukan terlebih gahan pohon pisang agar tidak re- nunjukan ciri (sifat khusus) matang
dahulu baru disusul dengan tanah bah karena beratnya buah dan ga- panen untuk mendapatkan buah
bagian bawah (subsoil). Penutupan ngguan fisik lain (dalam hal ini ber- yang segar. Waktu pemanenan pi-
lubang tanam dilakukan setelah 2 gantung dengan varietas dan besar- sang, pagi hari (jam 07.00-10.00)
minggu lubang tanaman dibiarkan nya tandan). atau sore hari (jam 15.00-17.00) da-
terbuka dan setelah 2 minggu lam keadaan cerah. Panen tidak di-
padatkan tanah agar tanaman dapat Upaya lain yang harus diperha- anjurkan pada saat hujan karena da-
berdiri kokoh. tikan yaitu pemotongan daun (ting- pat meningkatkan serangan busuk
galkan 6-8 helai daun saja) untuk buah dalam gudang penyimpanan.
Lakukan penjarangan anakan menjaga ukuran dan penam-pakan
untuk mengatur jumlah pohon/ana- buah, menghasilkan buah dengan Penyimpanan sementara di ru-
kan dalam satu rumpun agar tana- ukuran sesuai standar, dan meng- mah panen agar pisang terhindar da-
man induk dapat tumbuh dan ber- hindari buah pecah. Sebelum me- ri panas dan hujan. Sediakan fasilitas
kembang serta berproduksi secara motong, tinggalkan 6 – 8 helai untuk penggantungan pisang untuk men-
optimal. Kriteria anakan yang dipilih daun yang telah tua atau mengu- jaga mutu tetap baik, terhindar dari
antara lain: umur 4-6 bulan (setelah ning, lalu potong daun dengan mem- noda getah dan kerusakan karena
anakan tumbuh), tinggi 20-40 cm, bentuk sudut 45°, seterusnya potong gesekan antar tandan. Terpenting,
pertumbuhan kuncup daun baik, bagian batang yang menjuntai se- jaga suhu rumah panen agar tidak
dan anakan tersebut tumbuhnya di hingga batang nampak bersih. Sete- terlalu lembab atau cukup ventilasi.n
sebelah luar dari pohon induk pada (disarikan dari mediatani.com)
arah yang sama.

Penjarangan dilakukan setelah
pohon induk berumur 30 minggu
menyisakan dalam satu rumpun
sebanyak 2-3 anakan. Anakan yang
dipilih adalah anakan yang berasal
dari pohon induk dengan umur ber-
beda (berselang 2-3 bulan). Cara
mematikannya: potong anakan se-
batas 20 cm dari tanah, congkel ba-
gian tengah batang lalu tuangkan 2-
3 ml (½ sendok teh) minyak tanah.

Lakukan sanitasi lahan secara
rutin, yakni kegiatan membuang/
mencabut dan mematikan gulma
yang tumbuh di sekitar tanaman,
menjaga kebersihan kebun dari
gulma dan bagian tanaman yang
sakit. Tujuannya, mengurangi kom-
petisi hara antara tumbuhan dengan
tanaman penganggu (gulma) dan
mengurangi sumber infeksi hama
dan penyakit.

Akbar No. 214 nFebruari 2016 35

C ERPEN

Mbok Laras sandanganmu Bapa, luwih limang tahun ora tahu metu
koper,3)” rintihnya mengenang nasihat sang ayah.
Oleh: Yoru Akira
Dahulu, seperangkat sandangan yang kini mulai
Perempuan itu bernama Larasati. Mbok Laras orang aus warnanya itu, tak pernah sehari pun terlipat.
memanggilnya. Garis kecantikan masih nampak di Kelompok seni tardisional pimpinan kakeknya selalu
wajahnya yang mulai keriput. Bahkan jenjang keliling kampung. Tawaran pentas bergulir setiap saat.
lehernya masih meninggalkan aura seksi masa Masa kejayaan itu kini mulai tenggelam.
muda. Sementara alis dan matanya serupa
perpaduan sempurna bulan tanggal sepisan serta Larasati ingat, kakeknya yang berperan sebagai
pancaran bintang fajar. Kebaya pilihannya pun tak dalang masa dia kecil, selalu mengajak turut dalam
pernah sembarangan. Selalu bersih dan rapi, setiap pementasan gemblak. Sementara Dalang Darkun
menambah pesona yang tak memudar. masih berperan sebagai panjak4) gamelan. Ibunya yang
mewarisi rupa ayu Parwati memerankan lakon istri sang
Keluwesan dan kelembutan hati masih raja. Hampir setiap malam, waktu mereka habiskan
menjadi buah bibir tetangga. Setiap malam semalam suntuk demi memenuhi hajat yang telah
Jum'at Legi tak jarang ia membagikan nasi menanggap5) mereka.
uduk. Bentuk rasa syukur pada sang pemangku hidup,
katanya. Perempuan itu tak pernah bosan. Dia tumbuh
Meski terkadang penyakit pikun sudah mengun- matang di tengah-tengah para pelakon gemblak. Hingga
jungi, dia tetap setia mengurus perabot yang mengisi dia dianggap pantas mengambil peran dalam pentas.
rumah joglonya. Termasuk seperangkat gamelan Larasati selalu berhias cantik. Toh tanpa make up wajah
mangkrak di ruang tengah. Sudah lama gamelan itu tak perempuan itu telah sempurna. Semasa gadis dia men-
ada yang menabuh. Belum lagi bokor-bokor kuningan dapat mandat untuk memerankan sang Dewi Sekartaji.
tertata rapi di tempat peribadatan khusus dalam rumah- Orang Jawa lebih mengenalnya Klething Kuning.
nya. Juga baju-baju pentas tergantung dalam almari.
Semua dia kerjakan tanpa keluh. “Para derek sedaya mangga kita pirsani sareng-
Kini usianya mencapai angka 75 tahun. Ketika sareng kesenian Gemblak kalian lakon Ande-ande
berjalan tubuhnya telah melengkung ke depan. Bibirnya Lumut,6)” kata pranata acara entah berapa tahun silam.
merah bekas sirih. Namun semangat itu selalu nampak Masih hidup ayahnya kala itu, meski sang kakek telah
serupa mentari baru lahir di ufuk timur. Begitu pula siang berpulang pada alam.
itu. Selepas adzan dhuzur, dia menyiapkan lauk-pauk
serta nasi uduk untuk syukuran usai mahgrib nanti. Ayahnya menggantikan sang kakek berperan
Sekarang malam Jum'at Legi. Dia ingat pesan almarhum sebagai dalang. Sementara dia tetap dengan luwes
ayahnya, Dalang Darkun, suatu masa. memerankan Dewi Sekartaji. Di atas panggung pula dia
“Sucikan perlengkapan pementasan itu ketika bertemu dengan suaminya yang kala itu memerankan
malam Jum'at Legi, kalau pun tak sempat, sempatkanlah Panji Asmarabangun. Bapak-anak itu terus keliling me-
menanak nasi uduk dan lauk seperlunya untuk ngenalkan kesenian gemblak pada masyarakat. Bahkan
sandangan1) kita. Dari sandangan itu kita pernah hidup ketika kemarau panjang enggan pergi dari Dusun Bawi,
makmur. Jangan lantas kau melupakannya meski nanti ayahnyalah yang utama dicari.
tak lagi ada pagelaran gemblak2) yang mengenyangkan
perutmu.” Arak-arakan pemain gemblak mengawali ritual dari
Larasati menyeka keringat yang membasahi anak sumur desa hingga ke cungkup yang dikeramatkan. Di
rambutnya. Petuah sang ayah tak pernah ia lupakan sana mereka memuja sang pemilik alam agar segera
barang sedetik pun. Ahh... seandainya almarhum diturunkan hujan. Maka hujanlah. Menghijaukan
ayahnya itu masih hidup, pasti ada muara akan keluh- tanaman kering sepanjang musin kemarau.
kesah menyesakkan dada.
“Bapa, nasib anakmu iseh kepenak. Apes nasib'e Namun ...
Dada Larasati sesak mengenang geliat gemblak
tak lagi tampak. Kesenian tradisional yang mengga-
bungkan bentuk pementasan ketoprak dan wayang
orang itu berhenti pada generasinya. Empat anaknya
lebih suka menghadap ke depan. Padahal sejak dalam
kandungan mereka digadang-gadang mampu mene-
ruskan generasi kelima gemblak kenyataannya mereka
justru melupakan tradisi adi luhung yang diperkenalkan
kakek buyutnya. Mereka lebih memandang modernitas
yang mulai menggerogoti dusun tempat dia tinggal.
“Bapa senadyan aku urip mulya, anak-anakku pinter,
mung ora ana sing gelem nguri-uri budayane. Putumu
kabur golek dalan padange dewe-dewe. Ora ana sing

36 Akbar No. 214 nFebruari 2016

C ERPEN

peduli karo kuluk lan liya-liyane. Kula nyuwun pangapura ke-20, Dini tidak mau lagi menjadi lakon gemblak. Sua-
minya yang santri melarang dia kelayapan malam-ma-
Bapa7).” Lirih suara Mbok Larasati meratapi nasib. Semilir lam. Tidak pantas. Apalagi menggunakan sandangan
yang mempertontonkan pundak serta dadanya.
angin yang masuk melalui celah jendela dapurnya
Sementara anaknya yang terakhir semakin parah.
menyurutkan air mata. Setiap hari kerjanya hanya mabuk-mabukkan dan mem-
bawa pulang sindir10). Sang ayah semakin tua dan sakit-
Dulu ketika dia hamil muda anak pertamanya, diha- sakitan. Batuk kerap kali mengunjunginya. Belum lagi
nafasnya yang sering sesak tiba-tiba.
rapkan tumbuh seorang bayi laki-laki. Mbok Laras ingin
“Nduk, kepiye nasib'e sandangan kae yen ora ana
anaknya kelak belajar manjak8) ataupun ndalang9) de- sing neruske ndalang11)?” Sang Ayah bertanya ketika na-

ngan kakeknya. Setiap malam ia elus perutnya. Tem- fasnya semakin lemah.
Mbok Laras membisu. Dia tak
bang-tembang Jawa ia dendangkan setiap malam.
sanggup menjawab tanya sang ayah
Berharap kelak, anak- nya tidak asing de- yang justru akan membuatnya mende-
rita.
ngan bunyian yang menenangkan
“Dapat tulah apa saya, hingga cu-
jiwa. cuku tak mau meneruskan warisan dari
kakeknya,” lirih suara Dalang Darkun.
Harapan
“Sudahlah Bapa, nanti pasti mere-
Mbok Laras ka mau meneruskan warisanmu,” hibur
Larasati setengah hati. Bagaimana ti-
dikabulkan Tuhan. Trisno, sang anak tumbuh sehat dan dak, dia pun tak yakin apakah anaknya
giat. Namun hingga beranjak remaja tak ada tanda-tanda mau meneruskan warisan kakeknya itu.
dia menyukai seperangkat gamelan yang berjejer di Melihat polah mereka saja membuat
ruang tengah joglonya. Begitu pun dengan anak kedua- Larasati segan.
nya, Kirno. Kakak-beradik itu lepas dari genggam
harapan sang ibu. “Oalah Nduk, bahkan saya hampir
mati, tak satu orang pun mau mendekat.
Dini anak ketiganya, terbilang agak penurut. Dia Apa yo lumrah ngunu kuwi?”
mau naik pentas saat usianya menginjak 15 tahun. Tapi
tidak bertahan lama. Setelah menikah di usianya yang Tanpa kata, Mbok Laras meninggal-
kan ayahnya. Ngilu hatinya mendengar rintih
lelaki yang menjelang ajalnya itu. Sedang dia
tak bisa mewujudkan permintaan terakhirnya.

Tergambar jelas dalam benak perem-
puan tua itu. Adegan yang diam-diam mem-

belenggu jiwa. Merasa sebagai generasi
gagal dan memunahkan gemblak dari
Bawi. Toh itu benar-benar nyata sebab
tak ada anaknya mau mewarisi Ndalang
Gemblak.
Nguiikkk ...
Suara kukusan di atas pawon
menggegerkan lamunan Mbok Laras.
Tergesa-gesa perempuan itu menaik-
kan nasi dalam dandang. Suaranya

yang sudah mulai pelo terdengar mengutuk keadaan
diri.

“Duh Gusti kang Maha Kuasa, apa mung semene
nasib'e peparingmu iki?” Dia mulai terisak. Ingat jika
harus menanak nasi uduk untuk bancaan sandangan
gemblak-nya.

Tertatih dia mengambil air di sumur ketika terde-
ngar suara riuh rendah tetangganya. Dari arah utara
terlihat asap hitam mengepul. Kebakaran, batinnya.

Akbar No. 214 nFebruari 2016 37

C ERPEN

Kemarau terlalu galak. Sudah menjelang akhir tahun, Dada Larasati sesak mengenang geliat gemblak tak
tapi hujan seakan enggan mengunjungi dusun kering itu. lagi tampak. Kesenian tradisional yang
Asapnya begitu dekat. Mungkin hanya berjarak menggabungkan bentuk pementasan ketoprak dan
beberapa rumah dari joglonya. wayang orang itu berhenti pada generasinya.

Sepekan lalu, tiga rumah tetangganya juga ter- pelan di pipi tirusnya. Gejolak hati tak mampu ia redam.
bakar akibat konsleting listrik. Dua hari kemudian, me- Beberapa warga memberinya air minum. Semen-
nyusul tetangga desa yang mengalami musibah. Akibat
putung rokok yang dibuang sembarangan, dua rumah tara perempuan yang lebih tabah menenangkan agar
ludes terbakar. Cuaca panas menyebabkan api cepat Mbok Laras tidak sok berlebihan. Nyatanya hibur tetang-
menyebar ke penjuru arah. ga tak dapat meredamkan emosi perempuan itu. Tiba-
tiba tubuhnya terlunta ke arah rumah. Dia menerabas
“Mbok Laras, ada kebakaran. Ada kebakaran, masuk tanpa dapat dicegah orang-orang yang berusaha
Mbok Laras!” teriak Paimin membuat perempuan tua itu memadamkan api. Ada yang tertinggal. Begitu dekat
gemetar. dengan nyawanya. Sandangan gemblak yang disimpan
di bawah kolong tempat tidur.
“Omah'e sapa sing kobong Min?”
“Rumahnya De Sarwi kebakar, Mbok. Apinya “Mbok Laras, jangan masuk Mbok! Asapnya
merambat kemana-mana. Bagian belakang rumah Pak mengepul tebal.”
Karto juga sudah terbakar. Angin bertiup kencang,
apinya semakin besar. Ayo Mbok, saya bantu Paimin mencoba mencegah perempuan tua itu.
mengeluarkan barang-barangmu.” Dengan sisa tenaganya yang tak seberapa, Mbok Laras
Gugup, perempuan tua itu masuk rumah. Dibantu masuk ke dalam kamar. Beberapa tiang penyangga
Paimin dan beberapa warga, mereka mengeluarkan telah terbakar. Dia tak peduli. Sandangan dalam koper
semua barang yang dianggap berharga. itu lebih berharga dibanding nyawanya. Kuluk ratu
Siang itu Dusun Bawi sibuk dalam sekejap. Orang- peninggalan ayahnya lebih mahal, sebab tak ada yang
orang berlarian membawa air. Slang lintang-melintang menjual benda itu di pasar. Sesak nafas akibat asap
dari rumah warga yang berdekatan. Beberapa diantara- menjadi hal biasa.
nya membantu mengeluarkan barang-barang korban
yang masih bisa diselamatkan. Tak sedikit pula yang “Mbok Laras masuk rumah, tolong Mbok Laras!”
mengantisipasi agar rumah mereka tak ikut jadi amuk teriak Paimin menggemparkan warga. Beberapa pemu-
api. Anak-anak menangis dalam dekapan orang tuanya. da tanggung melawan asap. Mereka mencari Mbok
Sementara Mbok Laras hanya bisa pasrah pada nasib. Laras di antara puing-puing rumahnya yang semakin
Dapurnya sudah mulai termakan api yang begitu cepat hitam.
merambat.
Kukusan di atas pawon tak lagi terselamatkan. “Itu Mbok Laras, dia di dalam kamar!”
Beragam bumbu dan lauk jatah untuk slametan terbakar Paimin yang pertama menemukan perempuan itu.
cepat. Apalagi terjadi aktifitas di dapurnya kala kebaka- Dia meringkuk di bawah dipan sambil memeluk kuluk
ran itu menghanguskan dapur dan sebagian joglonya. ratu peninggalan ayahnya. Sedangkan asap semakin
“Duh Gusti, pertanda apa ini?” runtuknya di menciutkan paru-parunya yang semakin sesak.n
halaman yang jauh dari kebakaran. Tangis mengalir (Tuban, 21 Nopember 2015)

Keterangan :
1. Sandangan: pakaian
2. Gemblak: berasal dari kata “Nggegem Blak'e Panji” yang secara harfiah berarti berpegang teguh pada cerita Panji
3. Bapa, nasib anakmu iseh kepenak. Apes nasib'e sandanganmu Bapa, luwih limang tahun ora tahu metu koper. :

Bapak, nasib anakmu masih nikmat. Sial nasib pakaian Gemblakmu Pak, lebih dari lima tahun tidak keluar dari koper.
4. Panjak: orang yang memimpin dalam penabuh gamelan
5. Menanggap: menyuguhkan sebuah pementasan dengan sistem sewa pada pelaku seni
6. Para derek sedaya mangga kita mirsani sareng-sareng Kesenian Gemblak kalian lakon Ande-ande Lumut: Saudara

semua, silahkan kita tonton bersama Kesenian Gemblak dengan lakon Ande-ande Lumut.
7. Bapa senadyan aku urip mulya, anak-anakku pinter, mung ora ana sing gelem nguri-uri budayane. Putumu kabur golek

dalan padange dewe-dewe. Ora ana sing peduli karo kuluk lan liya-liyane. Kula nyuwun pangapura Bapa: Bapak,
meskipun hidupku tentram, anak-anakku pandai, tapi tidak ada yang mau melestarikan budayanya. Cucumu
melarikan diri mencari jalan terangnya sendiri. Tidak ada yang peduli dengan kulukdan lainnya. Aku minta maaf, Pak.
8. Ndalang: menjalankan profesi sebagai Dalang

38 Akbar No. 214 nFebruari 2016

Fi gur

Lelaki 54 tahun ini mengha- Staf Ahli akan memberikan
biskan sebagian besar telaahan dan analisis pada bi-
hidupnya untuk memberi- dang yang ditangani kepada

kan pelayanan kesehatan hewan di Bupati.

Bumi Wali tercinta. Dialah drh. Kar- Namun sebelum itu,

tono, yang setia menekuni profesi beberapa hal yang harus

terkait penyakit pada hewan. dilakukan, antara lain,

Dedikasi dan loyalitasnya tidak menyusun program

perlu diragukan lagi, untuk itu kegiatan, mengkaji

kini dipercaya sebagai Staf permasalahan dan

Ahli Bupati Tuban Bidang peraturan perundang-

Ekonomi dan Keuangan. undangan agar pelak-

Memiliki sembo- s a n aan tugas sesuai

yan: “Senantiasa be- dengan keten-

rusaha, sebisa Diantara Staf Ahli, tuan yang berla-
mungkin agar ber- ku, melakukan

manfaat bagi orang koordinasi de-

lain”. Bapak tiga pu- ngan pihak-pihak
terkait untuk
Kesehatan Hewan dan CSRtrainitercatatpernah
menduduki bebera- mendapatkan

pa jabatan strategis di lingkup Pemkab Tuban, antara informasi, masukan, serta mengevaluasi permasalahan

lain, sebagai Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah agar diperoleh hasil yang optimal, merumuskan dan

(UPTD) Pos Kesehatan Hewan (Poskeswan), Camat menyiapkan konsep kebijakan Bupati di bidang

Jenu dan Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan dan ekonomi dan keuangan dengan unit kerja yang terkait,

Ketahanan Pangan (BP2KP). pun memantau perkembangan kegiatan di bidang

“Kunci suksesnya berdoa dan bekerja keras,” yang ditanganinya.

tuturnya kalem. Tugas pertama yang dibebankan Bupati Tuban

Melihat latar belakang pendidikannya, tentu ada kepada dirinya, tutur suami Wahyuningsih ini,

b e b e r a p a p i h a k y a n g m e m p e r t a n y a k a n mengawal kegiatan Corporate Social Responsibility

kemampuannya di bidang ekonomi dan keuangan. (CSR) yang pelaksanaannya dianggap masih belum

Namun, alumni Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) maksimal. Indikatornya terjadi penurunan CSR dari 27

Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta ini milyar pada 2014 menjadi 19 milyar pada tahun 2015.

optimistis bisa menunaikan tugas dengan baik. Pak Ini berdasarkan laporan yang masuk di meja saya,

Dokter, sapaannya, mengatakan, Dokter Hewan juga katanya. Bapak yang berdomisili di Desa Klotok Keca-

salah satu bagian dari perekonomian. Menurutnya, matan Plumpang ini menyatakan akan mengecek

profesi Dokter Hewan tidak hanya menangani secara kebenaran laporan CSR. Apakah realita di lapangan

medis, namun turut serta memikirkan perkembangan juga seperti itu atau tidak, sekaligus untuk memu-

ternak. Begitu pula ketika menjadi Camat, juga tidak dahkan evaluasi.

terlepas dari urusan perekonomian. Dia meyakini hal Pak Dokter yang pernah mengabdi selama 12

tersebut bisa menjadi modal dan bekal untuk tahun di Poskeswan Plumpang ini, mengatakan,

menjalankan tugasnya saat ini. program CSR penting bagi perusahaan dan masya-

Meski menyandang status Staf Ahli tak lantas rakat. Ini penyeimbang, bentuk kontribusi perusahaan

membuat lulusan SMA Negeri Tuban 1980 itu untuk kehidupan masyarakat di sekitarnya, baik secara

melupakan kesibukan lamanya. Didasari kecintaannya sosial maupun ekonomi. CSR bisa diartikan tanggung

terhadap profesi, Pak Dokter mengaku masih jawab sosial perusahaan untuk mendukung terciptanya

memberikan pelayanan kesehatan hewan bagi pembangunan berkelanjutan.

masyarakat sekitar tempat tinggalnya. Hanya saja, Pak Dokter yang murah senyum ini berharap ada

waktunya terbatas akibat kesibukan yang dijalaninya. keterpaduan antara pemerintah, swasta dan masya-

Terkait tugas yang diemban sekarang, laki-laki rakat, saling mendukung mengejar ketertinggalan.

yang menjadi PNS sejak Maret 1992 ini, menjelaskan, Apalagi, kini menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean

sesuai fungsinya, akan semaksimal mungkin (MEA). Tentu saja diituntut kreatif, tidak mudah berpuas

menyiapkan bahan kajian dan telaahan mengenai diri, harus merasa belum maju agar supaya terus

ekonomi dan keuangan. Baik diminta ataupun tidak, termotivasi maju.nydh

Akbar No. 214 nFebruari 2016 39

Melalui Peringatan
Hari Sampah Nasional, 21 Februari 2016
Kita Teguhkan Komitmen Berbuat Santun
Terhadap Sumber Daya Alam Kabupaten Tuban.